Tragedi Rasa

Fullmetal Alchemist by Hiromu Arakawa

A fanfiction by BlackKiss'Valentine


Summary : Ini adalah tentang bagaimana ia meredam rasa itu. Mencoba memendamnya dalam-dalam.


Ia masih ingat bagaimana ketika sang Kolonel Api sering mempermainkan jemarinya yang lihai, mengelitik pinggulnya. Piawai dan membuatnya berdebar. Selalu.

Tapi Riza belum pernah berdebar hebat seperti ini, bila dibandingkan dengan hal-hal tersebut.

Ini lebih hebat. Sangat. Sangat hebat. Hingga semburat merah mewarnai wajahnya.

"Ketika Sang Kolonel Api duduk disampingnya..."

Ia berdebar.

Takut.

Cemas.

Riza masih ingin memendam rasa yang tidak tepat waktu, dan tidak tahu aturan itu.

Tapi tidak bisa. Rasa itu terlalu ingin meluap-luap, keluar dan meracuni udara diantara mereka berdua. Membuat mereka mungkin akan mabuk, atau yang lebih parah : lepas kontrol.

Dan pada akhirnya perjuangannya tiada arti. Ia hanya bisa pasrah. Ia hanya bisa berdoa dan doa itu menggema; 'Semoga Roy tidak dengar, semoga Roy tidak dengar, semoga Roy tidak dengar...'

Hm?

Apa?

Kau tidak mengerti?

Baik. Kupersingkat saja,ya.

Beginilah ceritanya:

"Ketika Sang Kolonel Api duduk disampingnya,

...Letnan memuntahkan angin dari pantatnya."

Yah, apa boleh buat, bukan? Letnan juga manusia.


P.S. : Author Mesum mungkin bakal mati dibakar n dibolongin peluru setelah fict ini selesai. Silakan review sebagai tanda penghormatan *hoeks* terakhir ya! Siiip!