Nama : RoyalPumkin
Title : Love at The First Sight – part 1 -
Cast:
Lee sungmin
Han Sung Rin
Cho Kyuhyun
Han Soon Hee
Kim Ki Chan
Kim Joong Woon
Lee Dong Hae
Lee Hyuk Jae
Shin Dong Hee
Genre : Romantis, Friendship
Rating : PG 13
Lenght : Continue
Fb/Twitter/Blog : Bihantia Putry / RoyalPumkin0130 / .com
Note : wajib review, no bash, not like don't read ^^
Ini FF keduaku yang berhasil saya post.. hahaha.. masih dalam proses penulisan..
Oke happy reading ^^
Percaya kah kalian pada cinta pada pandangan pertama ?
Dulu aku tak pernah mempercayai'a.. bagiku itu tidak mungkin.. kita tak mungkin langsung jatuh cinta pada seseorang tanpa mengenal'a terlebih dahulu.
Tapi itu dulu.. sebelum aku bertemu namja itu.
Namja yang amat sangat baik hati tapi kadang menyebalkan, pintar, mahir memainkan instrumen musik, jago menari dan menyanyi..
Aku bertemu dengannya pada saat hari pertamaku masuk kuliah.
Saat dy memasuki kelas dan duduk di belakangku, ada perasaan aneh saat itu. Jantungku berdetak lebih cepat dari biasa'a. Aku tak tau perasaan apa itu..
Ini kah yang di namakan cinta pada pandangan pertama ? aku tak tau !
_oOo_
"Sung rin .. bangun .. sudah jam 6.. ayo cepat bangun,,kau bisa terlambat kuliah nanti.." teriak eomma sambil menggedor kamarku untuk membangunkan aku..
"ne eomma.. aku sudah bangun.."jawabku
"Cepat mandi,, lalu turun untuk sarapan.. appa mu sudah menunggu di bawah"
"ne eommanim"
Annyeong ,, Han Sung Rin imnida..aku baru berusia 19 tahun.. ini adalah hari pertamaku masuk kuliah.. ya semoga aku akan mendapat teman baru yang asik seperti teman2 SMA ku di Busan.. aku baru pindah ke seoul 1 bulan yang lalu.. karena appa di pindah tugaskan di sini. Berat rasa'a meninggalkan kota kelahiranku dan teman2ku.. aku sangat merindukan mereka..
Setelah bersiap diri aku pun langsung turun ke bawah untuk sarapan.
"pagi appa,,eomma" sapaku
"pagi chagiya"jawab mereka.
Aku adalah anak tunggal di keluarga ini.. kadang aku merasa kesepian karena tidak mempunyai saudara..
"hari ini hari pertama kau kuliah kan changi ?" tanya appa..
"ne appa"
"semoga kau betah ya disana.. itu sekolah seni terbaik di kota ini" kata appa
"ya aku tau appa.. aku tidak akan mengecewakan appa " jawabku
"kalau kau sudah selesai sarapan'a ayo kita berangkat,, nanti kau bisa terlambat"appa
"ah iya,, aku sudah selesai appa.. eommanim aku berangkat ya.. kajja appa"kataku
"hati2 chagiya"jawab eomma..
"ne eomma"
Appa mengantarku sampai depan gerbang.. kampus ini sangat besar.. aku khawatir akan kesasar di dalamnya.. ya inilah kampus baruku SEOUL OF ART SCHOOL... sekolah seni terbaik di seoul.. banyak alumni kampus ini menjadi seniman yang hebat dan artis terkenal.
Aku langsung mencari Aula tempat mahasiswa baru berkumpul.. disana akan di umumkan di kelas mana aku akan di tempatkan..
Tapi dimana letak Aula itu ? kampus ini sangat besar.. aku tak tau dmn letaknya..ah itu ada seorang yeoja.. aku bertanya padanya saja..
"jogghiyo,,aku mw tanya,,Aula tempatnya dmn ya ?"tanyaku dengan sopan..
"kau mahasiswa baru ya ?"tanyanya
"ah ne.. aku mahasiswa baru"kataku
"Aku juga.. Aula ada si ujung lorong itu.. bareng saja ksana.. aku jg mw ksana kok"jawabnya ramah
"ne...ah ya ! Han Sung Rin imnida"kataku memperkenalkan diri
"Kim ki chan imnida"jawabnya..
Sepanjang koridor kita berbincang2.. banyak kesamaan di antara kita. Hanya sifat dan penampilan kita yang berbeda. Aku yang berpenampilan feminim dan Kim chan yang tomboy.
Hingga akhir'a kita sampai di depan pintu Aula. Saat kita memasuki ruang Aula sudah banyak mahasiswa tahun ajaran baru yg berkumpul dsna.. wajar karena waktu hampir menunjukkan pukul 8 pagi. Tepat jam 8 pagi acara pembagian kelas di mulai. Rektor kampus memberikan pidato ucapan selamat datang kepada kami. Rektorku terlihat sangat baik. Nama'a lee soo man. Dan aku sangat menghormati'a.
Setelah soo man seonsangmin memberikan pidato tiba saat'a mereka mengumumkan pembagian kelas. Aku berharap akan sekelas dengan kim chan. Dan benar saja harapanku terkabul. Kami masuk di kelas musik A.
Setelah pembagian kelas kami pun langsung mencari kelas kami, yang ternyata letaknya tak jauh dari Aula. Hanya beda 3 ruangan.
Tentu saja kami duduk bersebelahan. Kelas pertama di mulai pukul 9. masih ada waktu 15 menit lagi. Mahasiswa musik A mulai berdatangan. Aku masih asik ngobrol dengan kim chan sampai sekelompok namja masuk. Mereka sangat ribut sekali. Aku langsung memperhatikan mereka dan perhatianku hanya tertuju pada satu namja. Dy tidak terlalu ribut seperti teman2'a yang lain, bisa di bilang cukup tenang. Mungkin karena merasa di perhatikan dy melihat kearahku dan tatapan mata kami bertemu, jantung ku langsung berdetak cepat. Lebih cepat dari biasanya. Aku langsung mengalihkan perhatianku untuk menetralisir detak jantungku. Tapi sepertinya tidak berhasil. Karena dy langsung duduk tepat di belakangku. Dan itu hanya membuat jantungku berdetak lebih cepat,rasanya jantungku hampir melompat keluar karena saking kencangnya berdetak. Untung saja dosen memasuki kelas kami. Itu sedikit membantu menetralisir detak jantungku. Para mahasiswa langsung diam saat dosen itu masuk. Dia memperkenalkan dirinya.
"annyeong, Kangin imnida, saya yang akan mengajar vocal kalian dan dosen pembimbing kalian. " dosen itu memperkenalkan dirinya.
"annyeonghaseo seonsangnim" jawab kita serempak.
"baiklah kita langsung mulai saja kelasnya. Tapi sebelum itu saia ingin kalian memperkenalkan diri terlebih dahulu agar saling mengenal,,di mulai dari kamu" kangin seonsangnim menunjukku untuk memulai perkenalan.
"ah ne ssaem ,,annyeonghaseo Han Sung Rin imnida,, 19 yo bengapseumnida" kataku memulai. Dan di lanjutkan kim chan . sampai giliran namja itu.
"annyeonghaseo Lee Sungmin imnida 20 yo" sungmin
Ahh jadi namanya Sungmin.. dy lebih tua 1 tahun di bandingkan denganku.
Setelah semua mahasiswa memperkenalkan diri mereka 1 per 1 di mulai lah kelas hari itu. Dan di mulai juga cerita cintaku..
_o0o_
Teng teng teng...
Bel istirahat berbunyi..
"Sung Rin kajja kita ke kantin.. aku lapar" kata kim chan
"ah ne,, changkkaman.. aku bereskan ini dulu" jawabku
"ne" jawab kim chan
Di kantin
"kau ingin makan apa kim chan ?" tanyaku
"jjangmyun kau ?"Kim chan
"ddabokki saja lah"jawabku
"ahh baiklah tunggu di meja sana ya biar aku yg belikan" kata Kim chan
"ahh tidak usah biar aku saja kau saja tunggu sini.. lagi pula ada yg ingin aku beli selain ddabokki" jawab ku
"ahh.. ya baiklah.. aku tunggu sini kalau begitu" kim chan
"ne"
"ahjumma, ddabokki dan jjajangmyun 1 1 ya"kataku
"ah ne, changkkaman yo" ahjumma
"ne"
"ahjumma ddabokki 1,ne" kata namja yg berada di belakangku
Karena merasa familiar dengar suara itu aku pun berbalik, dan ternyata Sungmin yang ada di belakangku. Sontak saja tatapan kami bertemu dan dia tersenyum kepadaku, senyum yang manis.. aku pun membalas senyumannya.. aigoo.. ada apa denganku ini.. dia hanya tersenyum kepadaku dan itu sudah hampir membuatku pingsan.. apa ini yang di namakan jatuh cinta ? aku belum pernah merasakan ini sebelumnya..
"ini pesananmu aghassi.. " kata ahjumma membuyarkan lamunanku
"ah ne ahjumma, gomawo,, ini uangnya" kataku "aku duluan ya"
"ah ne Sung Rin" jawabnya sambil tersenyum(lagi)
"ini jjajangmyun mu kim chan"kataku
"ah ne,, gomawo Sung Rin"
"ne"
Tatapanku tak berpaling dari Sungmin.. entah mengapa dia terlihat tampan walau hanya di balut seragam.. aku pun masih terpesona oleh kemampuan vocal dan permainan gitarnya yang tadi ia tunjukan di kelas.. dia sangat hebat..
"Sung Rin kenapa kau tidak makan ?"kata Kim chan membuyarkan lamunanku
"ah ya.. " kataku sambil memakan makananku
_o0O_
Aku selalu datang lebih pagi dari pada yang lainnya.. karena aku selalu latihan piano di ruang musik tanpa seorangpun yang menganggu. Seperti biasa, hari ini aku datang lebih pagi dan langsung menuju ruang musik. Ada 1 buah grand piano di pojok ruangan.. aku selalu suka ruangan ini.. ruangan ini begitu nyaman dengan cat berwarna putih dan berbagai macam jenis instrumen musik terdapat di dalamnya.
Aku mulai memainkan lagu favourite ku "only hope".
"to the only yours I pray, to the only yours I know now you're my only hope"
Aku pun mengakhiri permainan piano ku
"permainan pianomu bagus, suaramu pun juga indah" suara namja mengagetkanku
Deg !
Aku pun langsung menoleh ke arah suara itu. Dan melihat Sungmin bersandar di pintu sambil memperhatikanku
"sejak kapan kau berdiri disana ?" tanyaku
"sejak kau memainkan lagu itu. Sangat indah sekali kau memainkannya" katanya sambil berjalan ke arahku dan mengambil tempat di sampingku
"gomawo"jawabku
Deg,,deg,,deg ,,
Jantungku mulai berdetak lebih cepat lagi.. berada di dekatnya membuatku nyaman.
Dia mulai memainkan tuts tuts piano itu.. lagu "SHE" pun terdengar di seluruh ruang musik.. suaranya indah.. aku pun langsung terbius begitu mendengarnya, sampai2 tak sadar kalau dia sudah selesai memainkannya dan langsung menatapku.
"apakah permainanku sangat bagus sampai2 kau menatapku seperti itu,,heh?" katanya sambil mencubit pipiku
"auch,, sakit Sungmin" kataku sambil mengusap pipiku
"hahaha.. kau lucu sekali Sung Rin.. telingamu memerah setiap kali kau tersipu malu"katanya
"tau dari mana kau kalau telingaku memerah setiap kali aku tersipu malu"kataku sambil menutup telingaku
"karena aku memperhatikanmu setiap hari"katanya
Sontak aku langsung terdiam.. dia memperhatikanku setiap hari.. apakah dia juga suka padaku..
"k..kau, memperhatikanku setiap hari ?"tanyaku
"hahahha.. tuh kan telingamu merah lagi.. kau lucu sekali jika tersipu malu.." katanya
"ahh sudahlah berhenti menggodaku Sungmin.. aku ingin kembali ke kelas" kataku sambil bangun dr kursiku. Tapi dia menahan tanganku..
"changkkaman.. kau melupakan jasmu" katanya
"ah ne.."kataku sambil mengambil jasku dan langsung pergi dari ruang musik.
Aku langsung menuju kelas sambil berlari.. kamudian.. DUK..
"auch.." aku langsung jatuh terduduk.. aish sakit sekali..
"YA ! kau pikir ini arena berlari hah ! perhatikan langkahmu !"
Apa2an ini aku yg jatuh mengapa dia yang marah2,,bukannya membantuku berdiri
Aku langsung melihat ke arahnya.. Kyuhyun ternyata.. aishhh sial sekali aku hari ini.. bertemu dengan anak setan pula..
"YA Cho Kyuhyun ! aku yg terjatuh mengapa kau yang marah2 hah ! dasar kau ini bukannya membantuku berdiri malah marah2"kataku sambil berusaha berdiri
"hey hey.. kau yang menabrakku ya.. bangun saja sendiri"katanya
"ah.. jinja.. sudahlah aku malas bertengkar denganmu hari ini" kataku sambil berjalan menuju kelas.. tapi dia menahanku
"changkkaman.. minta maaf dulu kau baru boleh pergi"
"mwo ! shireo !" kataku
"minta maaf !"Kyuhyun
"andwe !"
"YA YA ! kalian ini bisa tidak 1 hari saja tidak bertengkar , huh ?"
Yesung oppa datang memisahkan kami yang sedang bertengkar
"dia yg mulai hyung,, dia menabrakku tapi tidak mau minta maaf"kata Kyuhyun
"tapi oppa aku yg terjatuh,, tapi dia tidak mau membantuku berdiri" jawabku
"ah jinja kalian ini.. kyuhyun sudahlah.. apa kau tidak malu bertengkar dengan yeoja hah ?"kata Yesung oppa
"tapi hyung"
"tidak ada tapi tapian.. kau boleh pergi Sung Rin"
"ne oppa" kataku
Yesung oppa memang selalu baik terhadapku.. ya walupun dia kakaknya kyuhyun tetapi dia selalu membelaku jika aku bertengkar dengan Kyuhyun.. aku selalu menghormatinya. Mungkin karena aku tidak punya oppa. Berbeda sekali dengan Kyuhyun.. aku sekelas dengannya.. namja evil yang selalu saja mencari masalah denganku. Meskipun dia memiliki suara yang indah tetap saja itu tertutup dengan tingkah lakunya..anehnya dia hanya mencari masalah kepadaku saja. Menyebalkan.
Di kelas
"kenapa sih namja itu selalu menyebalkan.. hobbinya selalu mencari masalah denganku"kataku
"kenapa lagi kau ? kau bertengkar lagi dengan Kyuhyun, huh ?"kata Kim chan
"siapa lagi.. namja super duper menyebalkan di sini.. ya Cuma dia saja"kataku sambil merenggut. Sambill menceritakan kejadiannya
"hahahahha... dasar kau ini.. masalah kecil begitu saja sampai bertengkar." Kim chan tertawa
"sudah ah aku malas.. kau selalu saja tertawa jika aku bercerita tentang pertengkaranku,,bukannya membela sahabatmu ini"kataku sambil merenggut
"hahaha,, iya iya,, mianhae.. habis kalian itu seperti anak kecil.. selalu saja bertengkar. Kau pasti dari ruang musik lagi yah ?"kata kimchan tiba2
"hah... hehe iya.. aku habis dari sana.."jawabku sambil senyum2
"YA YA YA.. apa yg terjadi disana sampai kau senyum2 bgtu.."kata kim chan
"..."aku masih tersenyum
"jangan bilang kau habis bertemu Sungmin juga ?" katanya langsung menebak..
Kim chan memang tau aku menyimpan perasaan untuk Sungmin.. hanya dia yang tau..
"dia memuji permainan pianoku"kataku
"YA! Aku saja belum pernah melihat permainan piano mu. Mengapa namja itu sudah ! itu tidak adil" kata Kim chan sambil merenggut.
Aku memang belum menunjukkan permainan pianoku pada semua orang. Karena aku tidak yakin akan kemampuanku sendiri. Itu sebabnya aku diam2 berlatih di pagi hari.
"jangan marah Kim chan. Dia menangkap basahku saat bermain piano."kataku membujuknya.
"ya ya ya baiklah..lalu apa yg dikatakannya ?"kata Kim chan
"dia bilang permainanku bagus,, suaraku juga indah.. dan dia bilang dia memperhatikanku setiap hari" kataku
"jeongmalyo ? dia memperhatikanmu setiap hari ? jangan2 dia juga suka denganmu Sung Rin " kata kim chan
"moella..tapi kesenanganku sudah di rusak oleh anak setan itu"kataku masih dalam keadaan emosi
"ya sudahlah tak usah dipedulikan" kata kim chan
"tapi..."
Teng teng teng
Perkataanku terputus dengan bunyi bel pertanda kelas di mulai.
Mahasiswa yang lain mulai memasuki kelas..
Termasuk para namja itu..
Sungmin, Kyuhyun, Eunhyuk, Donghae dan Shindong..
Ya Kyuhyun memang salah satu sahabat Sungmin. Itu yang masih aku herankan sampai saat ini.. mengapa namja sebaik Sungmin bisa bersahabat dengan seorang Kyuhyun yang notabene nya amat sangat menyebalkan. Ada juga Eunhyuk dan Donghae. Mereka seperti anak kembar siam yang kemana mana selalu bersama. Dan Shindong yang menjadi penengah mereka. Tapi kemampuan mereka di bidang seni cukup hebat. Eunhyuk, Sungmin dan Shindong memliki kemampuan menari yang hebat. Donghae dan Kyuhyun memiliki suara yang indah.
Semuanya bersikap baik terhadapku. Hanya Kyuhyun saja yang selalu cari masalah denganku.
_o0o_
Ya sudah 1 semester aku kuliah disini. Selama itu pula aku menyimpan rapat2 perasaanku terhadap Sungmin. Tidak ada yang tahu kecuali Kim chan.
Sekarang sudah memasuki musim panas. Musim liburan telah tiba. Appa mengajakku liburan di busan. Tentu saja aku menyetujuinya. Karena aku akan bertemu dengan sahabat2ku disana.
"Sung RIn apakah kau jadi liburan ke busan ?" Kim chan meneleponku
"ne jadi .. aku sedang berkemas.. waeyo ?"kataku
"ah aniya.. aku akan stuck di seoul sendiri. Sedangkan kau bisa bersenang2 di busan" kata Kim chan
"jangan begitu lah Kim chan . aku hanya pergi 2 minggu. Aku akan bawakan kau oleh2, ne ?"kataku membujuk
"ya ya ya.. baiklah.. kau harus membawakan aku oleh2 yang banyak. Arraseo !" kata Kim chan
"Arraseoyo.. sudah ya aku tutup. Aku harus bersiap2" kataku
"ya baiklah.. bersenang2lah Sung Rin"Kim chan
"ne" jawabku
Tibalah aku di kota kelahiranku. Busan.
Selama di busan aku tinggal bersama halmeoni dan harabodjiku. appa hanya 2 hari disini karena ada pekerjaan yang harus dia selesaikan di seoul. Aku sangat merindukan tempat ini. Rindu akan suasana tenang yang ada disni. Dan rindu akan sahabatku. Han soon hee.
"Sung Rin !" Soonhee langsung memelukku begitu aku sampai di depan rumahnya.
"Soon, bogoshippoyo"kataku
"nado, kapan kau tiba ?" tanya Soonhee
"2 hari yang lalu."kataku
"2 hari yang lalu ? YA mengapa baru sekarang kau menemuiku ?" tanya Soonhee
"mianhae, appa menyuruhku untuk tidak kmn2 dulu. Begitu ia pulang ke seoul aku langsung menemuimu. " kataku menjelaskan
"ne, arraseo. Kajja kita ke kamarku." kata Soonhee sambil menarikku ke kamarnya
Aku bercerita tentang sekolahku disana. Tentang Kim chan, tentang musuhku Kyuhyun dan tentang Sungmin.
Soonhee terkejut begitu aku menceritakan tentang Sungmin. Karena Soonhee sangat mengenalku. Ia tau aku tidak percaya akan adanya love at the first sight.
"jinja ? kau jatuh cinta pada pandangan pertama terhadapnya ?" tanya Soonhee
"ne, begitu melihatnya jantungku langsung berdetak lebih cepat. Apalagi saat tatapan mata kami bertemu. Jatungku hampir ingin keluar."
"seperti apa sih dia sampai2 sahabatku ini begitu jatuh cinta terhadapnya ?"Soonhee
"dia tampan, mahir memainkan instrumen musik, pintar menyanyi dan menari. Baik hati. Kadang menyebalkan sih. Tapi dia lucu."kataku menjelaskan.
"yaaaa.. sepertinya kau memang benar2 jatuh cinta terhadapnya, aku jadi penasaran. Kau harus memperkenalkanku padanya, ne !" Soonhee
"memperkenalkanmu ?" tanyaku bingung
"kau tau,, aku akan pindah ke seoul, dan akan kuliah di kampus yang sama denganmu !" kata Soonhee sambil tersenyum
"jinjayo ?" tanyaku
"ne, mulai semester 2. appa ku juga di pindah tugaskan di seoul." Soonhee
"asiiikkk... aku akan mengajakmu berkeliling seoul, aku akan mengenalkanmu dengan Kim chan. Aku yakin kita bertiga pasti bisa jadi sahabat baik." kataku antusias.
"ne " jawab soonhee
Tak terasa sudah 2 minggu aku disni. Aku harus kembali ke seoul. Berat rasanya meninggalkan busan. Tapi aku masih bisa kembali saat liburan lagi.
"Soon aku pergi ya. Begitu kau tiba di seoul kau harus mengabariku, arraseo !"
"ne arraseo, hati2 ya Sung Rin" soonhee
"ne, anyyeonghigaseo"
_o0o_
Hari pertama kuliah setelah libur musim panas adalah hari yang ku nantikan. Aku sudah tak sabar ingin bertemu dengan Kim chan dan tentu saja dengan Sungmin. Aku sangat merindukan namja itu. Ahh,, sepertinya aku benar benar telah jatuh cinta oleh namja itu.
Aku datang lebih pagi seperti biasanya dan langsung menuju ruang musik. Sesampainya di depan ruang musik terdengar seorang namja sedang bernyanyi sambil memainkan gitarnya. Aku mengenali suara ini. Ini seperti suara Sungmin. Ya aku yakin ini suara namja itu. Perlahan aku membuka pintu dan ternyata memang benar Sungmin sedang bermain gitar. Sepertinya ia tak menyadari kedatanganku. Dia begitu serius jika sedang bermain gitar. Ini yang membuatku semakin jatuh cinta kepadanya.
"apakah kau hanya akan berdiri di situ dan menatapku seperti itu Sung Rin ?" kata sungmin menghentikan permainan gitarnya
Deg
"heh ! ah aniya.. mianhae sudah mengganggu konsentrasimu" kataku sambil tertunduk
"tidak apa,, kemarilah.. duduk di sebelahku." katanya sambil menunjuk bangku di sebelahnya
Aku pun duduk di sebelahnya. Berada di dekatnya seperti ini membuat jantungku hampir keluar.
"kau tau Sung Rin.. berada sedekat ini denganmu membuatku nyaman.." kata Sungmin sambil menyenderkan kepalanya ke bahuku
Deg..
Aku diam.. aku tak mengerti apa maksudnya.. apakah ia memiliki perasaan yang sama denganku ?
"mau kah kau berjanji untuk datang setiap pagi dan bermain musik disini denganku ?" pintanya sambil menatapku
"setiap hari ?"
"iya setiap hari.."
"baiklah." jawabku
"gomawo Sung Rin" katanya sambil tersenyum
Senyum termanis yang pernah aku lihat. Aku seperti terhipnotis.
"kau suka lagu apa ?" tanyanya kepadaku membuyarkan lamunanku
"emm aku suka lagu Katy Perry love you one thousand years, waeyo ?" kataku
"aku akan menyanyikannya untukmu" kata sungmin
Sungmin pun mulai memainkan gitarnya, suaranya yg indah mengalun di seluruh ruangan. Pandanganku tak lepas dr dirinya. Ahh.. sepertinya aku mulai jatuh cinta terhadapnya.
Drrrt,,drrrttt,,
Handphone ku bergetar, Soonhee meneleponku ternyata. Sungmin pun menghentikan permainannya
"Sungmin changkkaman, aku terima telpon dulu" kataku
"baiklah" katanya
"yeobseo" kataku
"Sung Rin ! aku sudah di depan gerbang kampusmu nihh.." katanya dengan antusias
"mwo !" kataku. Aku kaget karena Soonee sudah ada di depan kampusku
"iya,, cepat jemput aku, aku harus menemui rektor untuk mengurus semua'a" katanya
"changkkaman, aku akan kesana" kataku
"baiklah, aku tunggu" kata Soonhee sambil menutup teleponnya
"waeyo ?" Tanya Sungmin
"Sungmin, aku pergi dulu yah.. aku hrus menemui sahabatku dulu. Tidak apa2 kan ?"tanyaku
"gwencana Sung Rin,, apa mau aku temani ?" tanyanya
"tidak usah Sungmin, aku sendiri saja sebaiknya kau kembali kekelas." kataku
"baiklah, tapi aku msih ingin disini dulu melanjutkan latihanku" kata Sungmin
"baiklah , aku pergi ya Sungmin" kataku
"ne" jawabnya sambil tersenyum. Ahh. Senyum itu di keluarkan lagi
Aku pun langsung menuju gerbang, dan di sana sudah berdiri sahabatku han soon hee
"Sung Rin" katanya langsung memelukku
"kapan kau tiba ?" tanyaku begitu Soonhee melepaskan pelukannya
"kemarin" katanya
"kenapa tidak langsung meneleponku , huh ?" kataku
"aku ingin memberi kejutan untuk sahabatku ini, kajja. Kau harus mengantarku menemui rektor" kata soonhee
"ne, kajja.." kataku " aku senang kau kuliah disni. Semoga kita satu kelas yah.." kataku
"iya semoga saja" kata Soonhee
Dan benar saja, begitu kami menemui rektor, dia menempatkan Soon 1 kelas denganku.
Setelah dr ruangan rektor aku langsung mengajak Soonhee ke kelas, karena sebentar lagi kelas akan di mulai.
"Sung Rin. Kau kemana saja ? aku mencarimu kau tidak ada. Sungmin bilang kau menemui sahabatmu, nuguya ?"kata Kim chan
"iya, aku menemani Soonhee ke rektor, aku perkenalkan, ini Han Soon Hee,, dia sahabatku dr busan dan akan sekelas dengan kita disini, Soonhee ini Kim chan sahabatku yg kemarin aku ceritakan" kataku memperkenalkan mereka.
"annyeonghaseo, Han Soon Hee imnida, bengapseumnida" soonhee *bow*
"annyeong, Kim Ki Chan imnida, bengapseumnida" Kim chan *bow*
"Soonhee duduk dimana yah Kim chan ? ada bangku kosong gak sih ?" kataku
"ada sih, di belakangku, di sebelah Kyuhyun" kata Kim chan
"mwo ! andwe ! aku tidak mengizinkan dy berdekatan dengan evil itu" kataku
"tidak apa2 Sung Rin, aku tidak masalah kok" jawab Soonhee
"tapi Soon,,Kyuhyun itu evil, jangan, aku tidak setuju" kataku
"aku bisa jaga diri" kata soonhee
"Soonhee benar Sung Rin. Aku akan mengawasinya jika Kyu mencoba mengusili'a yaa meskipun aku gak yakin dia akan mengusili Soonhee, secara dy hanya iseng kepadamu saja" kata Kim chan
"ya ya ya baiklah, terserah saja"kataku
Soonhee pun duduk di bangkunya, tak lama datanglah segerombolan namja2 itu, termasuk Sungmin tentu saja.
"waahhh Kyu sepertinya ada mahasiswi baru nih duduk di sebelahmu" kata Eunhyuk begitu melihat soonhee
"heh ?" kata Kyu
"wah kau beruntung Kyu, yeoja secantik itu duduk di sebelahmu" Donghae menimpali
"Sung Rin dia kah sahabatmu itu?"Sungmin tiba2 bertanya kepadaku
"ah, ne.. dia sahabatku. Pindahan dari busan"kataku menjelaskan
"aigoo..kenapa kau tidak bilang punya sahabat secantik dia Sung Rin? Kau harus memperkenalkannya pada kami" kata Eunhyuk
Dasar para namja ini, tidak bisa melihat yeoja cantik sedikit. Soonhee memang memiliki wajah yang cantik. Dia terlihat seperti boneka. Belum lagi dia memiliki suara yg merdu dan halus jika berbicara, semua namja yg melihat'a pasti langsung terpesona. Tapi sepertinya ada 1 orang yg tidak terpikat oleh pesona soonhee. Kyuhyun. Ya dia dengan santainya kembali ke kursinya tanpa memperdulikan Soon sedikitpun.
"annyeong, Han Soon Hee imnida, bengapseumnida" kata Soonhee sambil tersenyum sambil mengulurkan tangannya.
"Kyuhyun imnida" jawab Kyu singkat menghiraukan Soonhee
"Lee Hyukjae imnida, tapi kau bisa memanggilku Eunhyuk"sambil menjabat tangan Soonhee
"Lee Donghae imnida" kata Donghae merebut tangan Soonhee dari Eunhyuk
aku hanya bisa tersenyum melihat tingkah mereka. Mereka benar2 lucu.
"Lee Sungmin imnida" kata Sungmin
"ahh.. jadi ini yg nama'a Sungmin" kata Soonhee polos
Sontak saja aku langsung mendelik pada'a, pabbo! Mengapa dia berbicara seperti itu sih..rutukku kesal
"ne ?"tanya Sungmin
"ah, ani Sung Rin sudah menceritakan kalian semua kepadaku. Ya setidaknya aku sudah tau sedikit banyak nama2 kalian" jawab Soonhee sambil tersenyum
"ohh.." jawab Sungmin
"Sung Rin tidak menceritakan yg buruk2 tentang kami kan ?" kata Shindong
"Aniya, dia bilang dia punya teman2 yang baik hati kok" jawab Soonhee
"sudah2 berkenalannya nanti saja setelah kelas selesai" Kangin soensangnim tiba tiba masuk kelas..
"ne sseam" jawab mereka kompak
Untung saja Kangin sseam datang. Aku takut Sungmin curiga akan perkataan Soon. Aku masih belum siap dia mengetahui perasaanku. Tidak untuk saat ini.
_o0o_
Sudah hampir 1 bulan sejak Soonhee pindah ke kampus ini, dan sudah hampir 1 bulan juga aku dan Sungmin latihan musik di ruang musik, hubungan kami berdua juga semakin dekat. Dan aku baru mengetahui kalau namja ini suka sekali dengan warna pink, tapi itu tak jadi masalah denganku karna aku juga termasuk maniak warna pink. Aku juga baru tahu ternyata Sungmin itu jago sekali dalam material art. Kemarin dia baru saja menunjukkan kemampuannya itu kepadaku. Dia terlihat tampan sekali saat mempraktekkan ilmu beladiri'a itu.
Cinta itu sangat aneh, aku tidak dapat menemukan keburukkan dalam diri Sungmin, yaa selain dia sering sekali menggodaku saat kami hanya berdua saja. Seperti saat ini, di ruang musik saat aku menceritakan pertengkaranku dengan Kyu kemarin.
"hei, jangan terlalu membenci orang, karena kau bisa saja jatuh cinta kepada'a" kata Sungmin
"Mwo ! itu tidak akan pernah terjadi ! andwe !"jawabku
"jangan bicara seperti itu, karma itu berlaku lho"Sungmin
"sudahlah Sungmin, kau jangan memperburuk moodku"jawabku melipat tanganku didada. Kalau aku sudah begini itu tandanya moodku sedang jelek, dan Sungmin tau itu
"mianhae Sung Rin, jangan marah dong aku kan hanya bercanda" Sungmin
"habisnya kau itu sama saja dengan Kim chan dan Soonhee yg selalu menggodaku saat aku menceritakan pertengkaranku dengan Kyu" jawabku
"iya iya,, mianhae.. emm.. bagaimana kalau sabtu ini kita pergi ke Lotte World sebagai permintaan maaf karena sudah membuat moodmu jelek hari ini, aku yg traktir" kata'a
"hah ? Lotte World ?"kataku
"iya, kau mau tidak ?" Sungmin
"emmm.."
"kau tidak mau yah? Yasudah kalau..."kata Sungmin
"aku mau"jawabku langsung memotong
"jinja ?" Sungmin
"iyaa.. tapi kau harus menjemputku" kataku
"siap tuan putri" Sungmin
"hahahha... tuan putri, kau pikir aku putri kerajaan" jawabku sambil tertawa
"bagiku kau memang seorang putri Han Sung Rin" katanya sambil mencubit hidungku
Blush..
Aku langsung berhenti tertawa.. aku dapat merasakan mukaku memerah karena malu.
"berhentilah menggodaku Lee Sungmin, kau sepertinya suka sekali menggodaku" jawabku
"aku tidak menggodamu Sung Rin, aku mengatakan yang sebenarnya." jawab Sungmin dengan wajah serius
Deg..
Aku langsung menundukkan kepalaku, aku tak ingin dia melihat mukaku seperti kepiting rebus, aduuhh jangan sampai dia mendengar detak jantungkku. Karena jantungku sedang berdetak kencang sekali akibat perkataannya barusan.
Teng.. teng.. teng..
Huft untung saja bel berbunyi.
"sudah bel, kajja kita masuk ke kelas" Sungmin bangun dan langsung menarik tanganku untuk bangun
Aku terdiam,, merasakan sesuatu yg hangat menyelimuti telapak tanganku..
"hey, jangan bengong kita harus masuk kelas Sung Rin, kau tak ingin di marahi oleh Heechul sseam kan hanya karena kita terlambat memasuki kelasnya ?" katanya membuyarkan lamunanku
"hah"
Aku masih terpaku menatap tanganku
"ah,, mianhae"kata'a sambil melepas genggamannya
Ada perasaan kecewa saat dia melepaskan genggaman'a. Aku suka saat dy menggenggam tanganku, ada perasaan nyaman dsna. Aku langsung merubah raut mukaku, aku takut dy menyadari kekecewaan di wajahku.
"gwencana, kajja kita harus ke kelas" kataku
"ah.. ya" Sungmin
_o0o_
"HAH ? dia mengajakmu ke Lotte World sabtu ini ? itu artinya kalian akan kencan kan ?" Kim Chan kaget.
Ya itu lah reaksi Kim chan saat aku memberitahu dia dan Soonhee tentang Sungmin mengajakku ke Lotte World.
Kami sedang mengerjakan tugas dr Heechul sseam di rumahku saat aku memberitahu mereka.
"aniyo, itu hanya sebagai permintaan maaf'a saja karena tadi pagi sudah membuat moodku jelek" kataku.
"Ya ! itu kencan bodoh, masa kau tidak bisa melihat sih kalau Sungmin juga menyukaimu, bahkan aku saja yg baru mengenalnya 1 bulan bisa melihat dengan jelas kalau namja itu juga menyukaimu" kata Soonhee
"aku tidak yakin akan hal itu, dia belum mengungkapkannya kepadaku. Dan sampai dia mengungkapkan semuanya kepadaku baru aku akan mengatakannya tentang perasaanku juga"kataku
"aisshh.. melihat dari sifat Sungmin yang pendiam sepertinya akan sangat lama sampai dia berani mengungkapkan perasaannya kepadamu" kata Kim chan
"aku akan menunggunya" jawabku singkat
"ya terserah kau saja lah. Toh kau yg mengalaminya" Kim chan.
"sudah sudah.. lebih baik kita bantu dia supaya terlihat cantik nanti.. bagaimana ?" Soonhee
"ah iya,, aku rasa kita harus mengacak2 lemari baju'a. Mencari baju yg cantik.. kajja Soon" Kim chan langsung menarik Soonhee menuju lemari pakaianku.
"YAA ! kenapa jadi kalian yg bersemangat,eoh ? jangan ngacak2 lemariku dong.."kataku langsung bangkit. Tapi Soonhee langsung memaksaku duduk di sofa.
"sudah kau diam saja, serahkan kepada kami. Kami akan membuatmu terlihat cantik besok !" kata Soonhee
"benar itu, serahkan semua'a kepada kami. Besok Sungmin akan terpesona olehmu sampai2 dia akan menyatakan perasaannya kepadamu" Kim chan
"dan kami akan menginap disini malam ini, bukan begitu Kim chan" Soonhee menambahkan
"yup, betul sekali" Kim chan
"terserah kalian sajalah" jawabku bangkit dari sofa, mengambil komik favoriteku dan menuju tempat tidur.
Dasar mereka itu, kenapa mereka jadi bersemangat sekali sih. Aku memperhatikan mereka mencari2 baju yg cocok untukku di antara dress2 ku. Aku biarkan saja mereka begitu, tak mungkin aku merusak kesenangan temanku sendiri, lagi pula aku juga ingin tampil sangat cantik di hadapan Sungmin besok.
Aku pun berharap semua yg dikatakan Kimchan dan Soonhee itu benar. Sungmin memang mempunyai perasaan yang sama terhadapku.
_o0o_
"Sung Rin jam berapa Sungmin akan menjemputmu ?" tanya Soonhee sambil mendandaniku
"setengah jam lagi" kataku santai "hei apakah aku harus berdandan, aku tak mau terlihat aneh nanti, lagipula ini kan bukan kencan"kataku
"haruslah, kami kan ingin sahabat kami terlihat cantik, lagi pula make up'a tipis kok, kami jg gak ingin kau terlihat seperti ahjumma SungRin"jawab Kimchan
"ya terserah kalianlah" kataku
aku tak bisa berkata apa2 lagi. Hanya diam sementara Soonhee merias wajahku.
"okay, it's finnished. Open your eyes Sungrin" kata Soonhee
"aaaaaa... ippeu-da " seru Kimchan
Aku terdiam menatap cermin. Aku melihat diriku terbalut dress selutut berwarna pastel. Rambutku di biarkan tergerai dan memakai bando warna senada dengan bajuku, serta flat shoes warna pastel.
"bagaimana ? kau suka ?" kata Soonhee
"nomu joahe" kataku sambil tersenyum kepada Soonhee
"SungRin ada temanmu di depan, dia bilang mau mengajakmu pergi hari ini, dia sudah izin sm appa dan eomma" panggil eomma dr depan kamarku
"nah pangeranmu sudah tiba Sung Rin" kata Kimchan
"Ya! Berhenti menggodaku Kim chan" kataku
"hahahha,, sudah sana temui dia, jangan sampai dia menunggumu terlalu lama" kata Soonhee sambil mendorong tubuhku keluar kamar.
"iya iya, ishh kalian ini yah" kataku sambil berjalan keluar kamar dan turun ke ruang tamu.
Kakiku melangkah turun menuju ruang tamu, aku gugup sekali, aku takut terlihat jelek di hadapannya. Dan saat aku memasuki ruang tamu aku pun terdiam.
Apakah dia harus terlihat tampan seperti itu. Dia memakai kemeja kotak2 berwarna biru muda, lengan bajunya di gulung sampai siku, celana jeans dan sepatu kets. Terlihat biasa bukan? Tapi dia mengenakannya dengan sangat tampan sekali.
Jantungku makin berdetak kencang saat mendekatinya.
Dia berdiri saat aku mendekatinya. Dan menatapku sambil tersenyum.
Astagaa, semoga saja aku tidak pingsan di tempat gara2 senyumnya itu dan semoga dia tak mendengar detak jantungku yg begitu keras ini.
"kau cantik" serunya
TBC
Akhirnya kelar part 1..
How's?
Review yah.. comment sangat di butuhkan..
Ohohoho...
Nerima kritik dan saran.. sejujur jujurnya!
Gamsahamnida
Annyeong *deep bow*