"Tau tidak? Setiap aku memikirkanmu," BaekHyun menjeda, menarik nafas dalam sebelum melanjutkan dengan seulas senyum kecil di sudut bibirnya, "Aku merasa hangat." Bisiknya. Jemarinya mengusap lembut permukaan kaca dalam bingkai dengan foto dirinya dan seorang lelaki yang lebih tinggi yang sedang merangkul bahunya. Mereka terlihat bahagia.
"Baek—
"Hey, Yeol." BaekHyun menyela.
Yeol. Namanya Park ChanYeol.
BaekHyun meletakkan bingkai foto itu di pangkuanya sebelum kemudian mengalihkan atensinya keluar jendela kamar yang sengaja di buka tanpa perduli bahwa dia bisa saja terkena hipotermia.
"Aku pernah berpikir pasti akan sangat menyenangkan jika aku bisa bertemu denganmu, mengulang semua yang pernah kita lalui meski itu hanya di dalam mimpi." Dia tertawa kecil.
"Aku merindukanmu." Kilasan memori tentang mereka berkelebatan seperti kaset rol rusak yang di tonton ulang di dalam kepalanya. ChanYeol yang memakai pelampung kuning saat di laut karna lelaki itu tidak bisa berenang. ChanYeol yang rela bertingkah abnormal demi membuatnya tertawa. Tawanya, senyumnya, tingkah lakunya, segala tentang lelaki itu, BaekHyun rindu.
Sementara di seberang sana, ChanYeol hanya terdiam tanpa tau harus berbicara apa.
Baekhyun menghela nafas lelah. Menatap salju turun di luar sana dengan pandangan sendu. "Ini agak menyebalkan ketika kau bisa dengan mudah berlalu dengan yang lain dan melupakan ku, sementara aku masih berhenti disini, dengan semua kenangan ini."
BaekHyun mengusap lenganya yang mulai terasa dingin. "Aku hanya terbiasa denganmu, jatuh cinta padamu. Lantas apa yang harus ku lakukan tanpa dirimu disisiku, Yeol?" Baekhyun menyandarkan punggungnya pada pinggiran ranjang lalu menutup matanya.
"Aku tidak bisa menemukan yang seperti dirimu." bisiknya. "Jika kau di landa bosan dalam hubunganmu seperti yang pernah kita alami." BaekHyun membuka matanya, mengulum bibirnya sekilas sebelum melanjutkan "Kapanpun itu, kembalilah padaku. Aku akan menunggu— Dan, ChanYeol?"
"Hm?"
"Aku mencintaimu. Selalu."
BaekHyun mematikan sambungan telponnya sepihak sebelum melepas earphone bluetooth di telinga kirinya.
FIN