2Min VS OnKey part 1

Author : park Ryeomin

Cast : All member SHINee, Victoria f(x)

Genre: Romance

Desclaimer: Shinee adalah milik SME, tapi suatu saat akan menjdi milik saya hehehe #mupeng

Summary : kisah asmara antar minho dan taemin yang harus diuji, salah satunya ujian'a adalah kisah asmara kedua orang tua taemin

Annyeonghaseo…. *bergaya ala taemin*,,,, aku baru pulang nieh dari dongbong-gu #abaikan#. OMO…. O.o,,, akhirnya aku bisa juga buat ff yang kayak gini,,,, ckckckckckc…..

Tak kusangka tampang polosku sudah ternodai…..hikz..*nangis gaje*. Tapi tak pa lah untuk menghibur diri,,,,, xixixixixix

Nie ff kedua ku loh,,,, tapi di ff ini akan banyak kejutannya…. Tapi yang paling banyak di kisahkan adalah pasangan kita ,2min

Di ff ini Key ma Taemin aku jadikan yeoja cantik,,,,, *aslinya memang cantik*

Bagi yang gak ingin dapat dosa silahkan tutup mata dan telinga anda

Bagi yang ingin baca,mari kita tanggung dosanya sama-sama…

Hahahahaha*evil laugh*

Mau tau kisahnya?

Yuk kita intip ceritanya,,,,,capcuz….

Author P.O.V

Di Suatu kerajaan yang megah *lah..kok jadi jaman kerajaan sieh?*,, di sebuah apartemen di seoul tepatnya,hiduplah sepasang suami istri yang sangat rukun,serasi *bukan terasi loh…..!*,romantis dan…..* capek nyebutinnya*. Sang suami yang memiliki tampang yang lumayan ganteng, kaya raya dan paling suka ma ayam goreng bernama Lee Jinki sedangkan istrinya yang cantik, pinter masak dan selalu saja ngomel gak jelas itu bernama kim kibum,tapi nampyeonnya selalu memanggil ia dengan sebutan key,, biar romantis gimana gitu….. maklum mereka udah menjuari kontes pasangan romantic 3 kali berturut-turut se- komplek perumahan *ya elah tak kirain se seoul*. Mereka memiliki seorang putri yang sangat cantik jelita kayak tuan putri yang turun dari kahyangan bernama Lee Taemin * bayangin ya taemin pake bju tuan putri… xixixixixi* #plak…. Dasar author masa aku diblang yeoja cantik,,aku ntu manly tau…..*author di gampar taemin*. Kini ia kuliah di SHAWOL university *mianhe readers,,author asal nyebut tempat kulnya taemin,,habis gak tau sieh nama universitynya* jurusan matematika *lumyan bisa ngasi tau author kalau ada pr* semester 5.

" Taemin bangun…." Teriak key menggunakan toa *gila…. Bangunin anak sendiri pake toa segala*

" Huahem.. umma ngapain sieh bangunin aku pake toa segala" tanya taemin sambil mengucek-ngucek matanya yang masih mengantuk itu

" Dasar anak malas….. sudah seribu kali umma membangunkan mu" terang key pada taemin dengan semangat yang berapi-api sampai ia tak menyadari wajah taemin kini telah membentuk suatu kolam

" umma….. muncrat nieh" tegas taemin sambil mengusap-ngusap wajahnya

" Hehehe… mianhe taemin,,umma tak sengaja"

" Dasar umma…"

" eh,,,, harusnya kau bersyukur punya umma seperti ku,setiap pagi selalu membangunkan anak serta suaminya" jawab key sambil memukul-mukul dadanya *mang gak sakit apa tuch dadanya ya?*

" Ne umma" celoteh taemin sambil berlalu meninggalkan ummanya menuju kamar mandi

" Minho sudah menunggumu di bawah"

" Mwo? Minho? Jam berapa ia datang umma?" tanya Taemin

" Dua jam yang lalu" jawab key sambil membereskan tempat tidur taemin

" What… dua jam yang lalu?"

" Mwo? Sejak kapan kau berani berbicara seperti itu pada umma mu ah?"seru key sambil berkacak pinggang

" Mianhe umma" desah Taemin sambil berlari menuju kamar mandi

~~~~~~~beberapa menit kemudian~~~~~~~

ruang makan

" Annyeonghaseo…." Sapa taemin

" Annyeonghaseo" jawab onew sambil mencium kening anak kesayangannya itu

" Mianhe jagiya aku agak sedikit terlambat" seru taemin seraya membelai wajah sang pujaan hatinya,Minho

" Gwencana jagiya" balas minho sambil mengecup pipi taemin

" Ehem…." Onew mengeluarkan jurus andalannya

Mendengar sang appa yang sedang mengeluarkan jurus andalannya sontak membuat taemin saerta minho menghentikan adegan romantisnya mereka, yang membuat pasangan lainnya dalam ruangan itu mennjadi cemburu.

" kau ini, bisa-bisanya bermesraan di depan kami" balas key ketus

" Kapan kalian akan menikah?" tanya onew

Pertanyaan onew membuat yang lain menjadi terkejut dan membatu *onew sangtae versi terbaru nieh*. Sontak membuat taemin memuntahkan makanan dari mulutnya * ih,,,, emin jorok deh….*, minho mengec up bibir taemin *mang bisa ya?* dan key mencium panci yang digunakan untuk memasak air * hahahha… dah ngebet pengen nyium onew tuch* # au,,,, panas nieh author….. masa panci sieh di suruh aku nyium :'(

" hello…." Seru onew *ah tumben onew ngomong bahasa inggris*

" ah appa kau ini ada-ada saja sieh, kami ini kan kan masih kuliah dan sebentar lagi kami ujian jadi mana mungkin kami memikirkan pernikahan" jawab Minho yang sedari tadi hanya diam

" Ne appa,, lagian kami belum mau menikah" lanjut taemin

" Tapi kalian ini kan sudah lima tahun bertunangan, jadi wajar saja kalau aku menanyakan hal itu" balas onew

" Aish…. Kalian ini membicarakan hal yang masih lama terjadi " keluh key

" Minho taemin…. palli kalian ke kampus ntar terlambat loh"

" Ne umma" jawab mereka kompak seraya meninggalkan ruang makan dan bergegas menuju kampus

~~~~~ beberapa menit kemudian~~~~~~

"mereka sudah berangkat yeobo?"tanya onew sambil membalik-balikan halaman Koran yang sedang ia baca

" Ne….. waeyo?" tanya key

" Anniyo…." Balas key

" Kalau begitu aku lanjutkan memasak dulu ya"

" Ne….."

" Yeobo….." panggil onew mesra sambil melingkarkan tanganya di pinggul key

" Waeyo?" tanya key yang lagi asik menggoreng ayam

" Aku pengen melakukan seperti yang di lakukan taemin pada minho tadi"

" lakukan apa?" jawab key judes

" Ah,, kau ini…. Pura-pura lupa apa memang lupa sieh?" seru onew ketus

" Aish…. Kau ini,,, aku benar-benar lupa,lagian apa kau tak lihat,aku ini sedang menggoreng ayam goreng kesukaanmu, apakah kau tak senang aku memasakkan masakan ke sukaanmu?"

" Aish… yang ini lebih penting dari ayam goreng tau" tegas onew sambil merengek-rengek

" Mwo….? Jadi ada yang lebih penting dari ayam goreng" tanya key bingung

" Ne….. ayolah yeobo,,, aku sudah gak tahan nieh…." *noel2 dagunya key*

" Sudah ah…. Aku tak mengerti dengan maksudmu itu….. OMO…. Lihat ini ayam gorengnya jadi gosongkan" jawab key sambil menunjukkan ayam goreng yang gosong pada onew

" Yeobo…"

Hampir lima menit onew merengek-rengek di dekat key,tapi key tetap saja tidak menghiraukankan nampyeonnya itu. Karena kesal akhirnya onew meninggalkan dapur dan pergi menuju ruang keluarga untuk main game,menghilangkan rasa kekesalannya.

~~~~~~ 2 hari kemudian(malam hari)~~~~~

Tok..tok…tok….. terdengar suara pintu di ketok dari luar

" ya tunggu sebentar" jawab sang pemilik rumah

" OMO….. jagiya" panggil taemin setelah tau siapa yang mengetuk pintu rumahnya

" Aku datang untuk menemanimu malam ini membuat tugas" jawab minho *ow… minho romantis sekale….^.^ *

" Ne….. ayo jagiya silahkan masuk" taemin mengajak minho masuk

" appa dan ummamu mana jagi?" tanya minho sambil melihat photo yeojachingunya yang di pajang di buffet ruang tamu

" Appa dan umma ku ada di tuch di kamar" balas taemin sambil melanjutkan tugas yang belum kelar

Minho pun menemani yeojachingu membuat tugas sambil menonton pertandingan bola INA vs Malaysia #author: minho…. Dukung Indonesia ya…..

minho selalu menemani taemin dalam membuat tugas, maklum minho dan taemin beda jurusan jadi mereka selalu menemani satu sama lain jika ada kegiatan ataupun tugas-tugas yang di berikan oleh dosen mereka. Hampir dua jam lebih minho setia menemani taemin sambil terus mantengin jagoan-jagoannya berlaga di lapangan hijau.

Tiba-tiba terdengar suara dari arah kamar….

Mmmmppph…..ah…ahh..ahhh… uh,,uh,,uh,,…. Ayo yeobo cepetin masukinnya,dah gak tahan nieh….

" jagi…. Sepertinya suara itu,suara ummamu" tanya minho memastikan

" Ne,, jagi.." jawab taemin santai

" Mwo?" seru minho kaget

" Kenapa kau kaget seperti itu jagi…. Aku sudah sering mendengar umma seperti itu, malah setiap 2 hari sekali suara umma yang merdu serta mesra itu keluar dari peraduannya" seru taemin sambil tetap mengerjakan tugasnya

Minho pun mendekati taemin,hingga wajah mereka kini sudah sangat dekat bahkan bibir merekapun hampir bersentuhan

" Jagi…. Mau aku ajari seperti itu?" bisik minho di telinga taemin *watados*

" kau tak usah mengajari ku jagi…. " seru taemin

" jadi… kau tak mau aku mengajarimu" tanya minho sedih

" Ne…. lagian aku tak perlu belajar,,,,, dengarkan ini…mmmmppph,,,, ah,,,ah,,ah,,, sssshhhhhhh…a..a..a..…..uh..…" taemin memperagakan suara yang sering ia dengarkan dari ummanya seraya menggoyang-goyangkan pinggulnya

" OMO…. Jagiya… syukurlah kau sekarang sudah bertambah besar" tegas minho pada taemin seraya menampakkan puppy eyesnya

" MWo? Jadi selama ini aku belum gede gitu?" tanya taemin polos

" heheehhe,, bukan itu maksudku jagi" jawab minho sambil memeluk taemin

" Jagiya… aku sesak napas nieh" tegas taemin sambil melepaskan pelukan minho

" Mianhe…."

" sudah malam ini,sebaiknya kau pulang"

" Ne…..kalau begitu aku pulang dulu ya" jawab minho sambil mengecup bibir taemin

" Annyeong…"

" Annyeong…. Hati-hati ya " seru taemin sambil melambaikan tangannya pada minho

Minho P.O.V

Aku sudah berjanji pada taemin untuk menemaninya membuat tugas malam kenakan kaos billabong kesukaanku, ku tata rambutku dengan gaya jingkrak dan ku semprotkan parfum Casablanca ke seluruh tubuh serta kaosku agar wangi. Sebelum berangkat ku sempatkan bercermin di kaca memastikan penampilanku malam ini seperfect mungkin *cie… mau nyari perhatian calon mertua nieh*

" So perfect" jawab ku sambil merapikan rambut yang agak sedikit berantakan

Setelah semuanya beres,bergegas aku mengambil kunci motor yang ku letakkan di depan komputer dan mengidupkan mobilku.

Akhirny aku pun sampai di depan pintu yeojachinguku, perasaan deg-degan pun muncul padahal aku sudah seringdatang ke rumah ini. Ku pastikan lagi dandanan ku sebelum mengetuk pintu.

" malam ini aku sangat tampan" jawab ku sambil melihat wajahku di cermin yang sering ku bawa

Tok..tok..tok… aku mengetuk pintu

" ya tunggu sebentar" terdengar suara sang pemilik rumah ini

" Minho…." Panggil suara pemilik rumah itu

" Aku datang untuk menemanimu malam ini membuat tugas" jawabku se romantic mungkin

"Ne….. jagiya silahkan masuk" ajak taemin,yeojachingu ku

Sesaat rumah ini sangat sepi padahal waktu masih menunjukkan pukul 8 malam, hanya ada aku dan taemin sedangkan umma dan appanya entah berada di mana mereka.

" appa dan ummamu mana jagi?" tanya ku sambil melihat photo-photo yeojachingu ku

" Appa dan umma ku ada di tuch di kamar" balas taemin sambil melanjutkan tugasnya

Aku pun dengan setia menemani taemin melanjutkan membuat tugas yang di berikan oleh dosenya sambil menonton jagoan-jagoanku dari Indonesia melawan Malaysia di lapangan hijau *wah…. Minho ternyata dukung Indonesia ^^*

Sesaat suasana biasa-biasa saja, sampai terdengar suara yang memecahkan suasana

Mmmmppph…..ah…ahh..ahhh… uh,,uh,,uh,,…. Ayo yeobo cepetin masukinnya,dah gak tahan nieh….

Suara yang berasal dari kamar tersebut sontak membuatku terkejut,, aku pun memberanikan diri bertanya pada taemin

" jagi…. Sepertinya suara itu,suara ummamu" tanya ku

" Ne,, jagi.." jawab taemin santai

Ku lihat tak ada wajah kaget sedikit pun yang terlintas di wajah bening yeojachingu itu, ia masih asik mengerjakan tugasnya tanpa menghiraukan aku yang agak sedikit terkeujut setelah mendengar suara tersebut

" Mwo?" jawabku meyakinkan apa yang telah aku dengar

" Kenapa kau kaget seperti itu jagi…. Aku sudah sering mendengar umma seperti itu, malah setiap 2 hari sekali suara umma yang merdu serta mesra itu keluar dari peraduannya" seru taemin sambil tetap mengerjakan tugasnya

Entah roh apa yang memasuki raga ku, tiba-tiba ku dekati taemin hingga wajah kami sangat dekat, serta bibir kami hampir bersentuhan.

" Jagi…. Mau aku ajari seperti itu?" bisik ku ke telinganya tanpa basa-basi

" kau tak usah mengajari ku jagi…. " seru taemin

" jadi… kau tak mau aku mengajarimu" tanya ku

Setelah mendengarkan itu, ada sedikit perasaan sedih dalam lubang hatiku yang paling dalam,ternyata yeojachinguku yang hampir 5 tahun ku pacari itu ternyata tak ingin melakukannya bersamaku.

" Ne…. lagian aku tak perlu belajar,,,,, dengarkan ini…mmmmppph,,,, ah,,,ah,,ah,,, sssshhhhhhh…a..a..a..…..uh..…" taemin memperagakan suara yang sering ia dengarkan dari ummanya seraya menggoyang-goyangkan pinggulnya

"OMO…. Jagiya… syukurlah kau sekarang sudah bertambah besar" jawab ku seraya menunjukkan puppy eyes andalanku

" MWo? Jadi selama ini aku belum gede gitu?" tanya taemin polos

" heheehhe,, bukan itu maksudku jagi" jawabku kikuk

Langsung saja ku peluk dia,, aku merasa sangat senang sekaligus bangga, ternyata taemin yang polos itu, sudah bisa menirukan bahkan melakukan hal yang sama sekali tak pernah ku pikirkan. Aku tak perlu susah2 lagi mengajarkan dia kataku dalam hati sambil senyum2 gak jelas. *ih,,,,minho mesum deh*. Karena terlalu senang, ku peluk ia dengan erat,,,, tiba-tiba ada sesuatu yang tak di undang hadir dalam adegan romantis kami. Entah mengapa celana ku sangat sesak, kemudian ku rasakan dengan hati-hati… Aigo….. adikku bangun,,, seru ku dalam hati,mudah2an taemin tidak merasakannya pikirku was-was.

" Jagiya… aku sesak napas nieh" tegas taemin sambil melepaskan pelukan ku

" Mianhe" jawabku sambil memperhatikan raut wajah taemin

" Syukurlah, sepertinya ia tak merasakannya" tegasku dalam hati

" sudah malam ini,sebaiknya kau pulang" Taemin menyuruhku pulang

"Ne…..kalau begitu aku pulang dulu ya" jawabku sambil mengecup bibirnya yang mungil itu.

" Annyeong"

" Annyeong,,,, hati-hati ya" seru taemin sambil melambaikan tangannya ke arahku

TBC…

Hehehehehe,,,, mianhe kalau ceritanya agak gaje gimana gitu…..

Comment ya…

Don't forget about it,, and don't be silent reader… *author yang bnyak maunya*

Gomawo…. ^.^V