Will you love me?

Disclaimer:clamp own ccs

Note:

Sakura:15

Syaoran:15

Touya:21

Yukito:21

N/A:

Karena aku tak puny aide untuk menilis fanfic jadi aku memutuskan menulis mimpi yang pernah aku lihatdan,vaila jadi lah ide ini.

Di dalam kegelapan malam yang dingin aku berjalan sendirian menulusuri jalan setapak yang tak terlihat menghitung setiap langkahku sampai aku mendengar suara,

Seseorang nya memanggil ku.

"Sakura…."kata suara itu,suara yang dingin penuh ke sedihan dan kesepian.

Aku hanya bisa terdiam membeku,kalau aku mau bicara pun suaraku tak bisa keluar…

Aku meresakan kalau tubuh ku semester dan meresa dingin ,tiba-tiba aku melihat sosok wanita yang memilik rambut pendek yang berwarna coklat muda dan mata hujau emerald seperti yang aku miliki,aku terkejut melihat sosok itu .Sosok yang benar-benar persisi seperti ku memakai gaun pendek berwarnya pink dan putih.

Dia pun berjalan mendekatiku…Setiap empat kali dia melangkah aku pun mundur lima langkah,sampai aku tak bisa mundur lagi..

"Tak seorang pun di Negara ini yang mencintaimu…memandangmu seperti salah satu dari mereka…"

Kata perempuan itu, terlihat dari tatapannya kalau dia mau mengangis,dan lagi

"Semua orang hanya memangangmu sebagai tuan putri…Tidak lebih dari itu….

Kau hanya punya satu teman …Tapi apa kau yakin kalau dia berbeda dari yang lain?

Dari orang-orang yang selalu main muka di hadapanmu dan selalu membicarakan mu dari belakang?"

Mendengar kata-kata itu langsung membuatku menagis,entah mengapa aku ingin membalasnya tapi aku tidak bisa mulut ku seperti di tutupi dengan sesuatu dengan sangat erat.

"Akui saja kalau tak ada orang yang akan mencintaimu…Touya tak bisa selalu bersama mu karana dia pasti harus menikah dan akan pindah dari istana…Sedangkan ayahmu dan ibumu…Fujitaka dan Nadeshiko pasti akan memilihkan calon untukmu…Tapi apa kau yakin kalau calon itu akan mencintai mu? Apakah kau yakin kau akan mencintainya?..

Hidupmu sudah di tentukan dari bagaimana kau hidup sampai dimana kau mati…"

"Tidak!!!tidak!!! itu tidak benar!!!!jangan percaya apa yang dia katakana Sakura!!!

Kau harus yakin dengan darimu sendiri !!!!"kataku dalam hati .Aku mencoba untuk menahan air mata tapi entah mengapa air mata ku terus keluar"Aku tau apa yang dikatakannya itu benar tapi aku tidak boleh menyerah! Aku tidak mau mengakui itu…

Kakak ku tidak akan pernah meninggalakan aku sendirian..,,TIDAK AKAN PERNAH!!!!!!"teriaku dalam hati

Tiba-tiba aku mendengar suara seseorang yang aku kenali memanggil ku,

Perlahan-lahan cahaya datang dan menyilaukan semuanya,aku merasa tenang dan memejamkan mataku untuk beberapa saat dan setelah aku membuka kembali mataku aku melihat kakak ku berada di sampingku dengan wajah yang sangat cemas.

"Touya nii-chan…..Apa yang kau lakukan di sini?"kataku sambil berusaha untuk duduk dari tempat tidur.

"Aku mendengar kau berteriak dari kamar ku…Makanya aku langsung kemari untuk melihat ke adaan mu…Aku berusaha untuk membangunkan mu tapi kau tak kunjung sadar makanya aku jadi cemas dan aku meminta bantuan Yukito untuk memanggil kan ayah dan ibu…"katanya dengan tangan yang gemetar dan wajah yang pucat,wajahnya seperti mengatakan 'aku sempat berpikir akan kehilanganmu'

"dan sekarng dimana ayah dan ibu?"tanyaku sambil memegang tangan kakakku.

"mereka se-"tiba-tiba kami mendengar suara ayah ku Fujitaka memanggilku namaku sambil masuk ke kamar ku

"Sakura kamu tak apa-apa kan,sayang?"tanya ibuku sambil memelukku erat dan mencium rambut coklatku,aku bisa merasakan detak jantung ibuku yang sangat cepat

'sepertinya tadi ibu panik'pikirku

"sakura tak apa-apa bu…Cuma sedikit takut"kataku sambil mencoba melepaskan tangan ibuku.

"takut kenapa?"tanya ayah ku sambil membantu ibuku berdiri.

Aku pun menceritakan mimpiku semuanyamulai dari aku berjalan sendirian sampai ada cahaya yang tiba-tiba muncul.

Aku melihat ibuku terkejut dan ayahku menutup mata sedangkan Touya berjalan menuju beranda dan membuka pintu dan menuju keluar.

Tiba-tiba semua orang menjadi terdiam sampai Yukito datang sambil membawa berita yang di sampai kan oleh pengawal.

"maaf menggangu yang mulia…saya menerima surat dari kerejaan seberang .

Dari kerajaan li dan kerajaan moon"

"oh! Itu pasti dari kaho dan Yelan…" kata ibuku sambil mengambil sutar-surat itu

"Yelan?"tanyaku sambil menoleh kearah ibuku

"Yelan adalah teman ibu sayang,dia bilang dia menerima undangan pertunangan Touya dan Kaho"jelas ibuku

Bersambung~~~~~~~~~~~

Maaf jika kalian tidak suka dengan fanfic ini…

Tapi tolong REVIEW!!!!!!!!!!!

Aku membutuhkan nya !!!

Untuk tetap semangat menulis ( biarpun ceritaku jelek )

Jaa mata ne~~

~~Syaoran no Daisuki~~~