Xi Luhan memandang langit kota paris yang terselimuti salju. Salju mulai turun sejak malam tadi dan sudah membuat sebagian sungai Seine tertutupi salju. Pria keturunan Chinese itu merapatkan jaket yang ia pakai sembari tersenyum saat merasakan dinginnya salju membasahi wajahnya. Ini tahun ketiganya di paris, dan hanya musim dingin yang ia sukai di kota yang dijuluki kota romantic itu.

"Bonjour Luhan" Sapa Alice tetangga disamping apartementnya.

"Bonjour Alice, kau akan pergi kerja?" Tanya Luhan saat melihat Alice sudah berpakaian rapi.

Alice mengangguk. "Je pourrais vous demander une faveur? ( Aku bisa minta bantuanmu?)"

"Mengurus si kecil Ken? Tentu saja aku bisa" Kata Luhan cepat. Ken adalah anak dari Alice, dan Luhan sangat senang menjaga bayi kecil berumur 2 tahun itu.

Luhan sendiri bekerja sebagai desaigner di salah satu brand ternama di Paris. Dan hari ini dia mengambil cuti natalnya dan memutuskan untuk bersantai dirumah. Namun sepertinya hari ini ia tidak bisa bersantai, tapi ia masih bisa bersenang-senang dengan si kecil Ken.

"Merci beaucoup (Terima kasih banyak)" Ucapnya tulus sebelum akhirnya memberikan kunci kamarnya kepada Luhan dan berangkat ketempat kerjanya.

Luhan masuk kedalam apartement Alecia, membuka sepatunya dan menaruhnya dirak dekat pintu masuk. Dan kemudian masuk kedalam kamar Ken yang berukuran kecil namun terasa nyaman untuk seukuran bayi berumur 2 tahun.

"Lulu ge" Teriak Ken senang seraya memeluk tubuh mungil Luhan.

"Vous avez mangé ? (Kau sudah makan?)" Tanya Luhan lembut.

"Dah, num cucu. Lu ge?"

"Gege sudah sarapan" Luhan mengecup pipi chubby Ken yang membuat bayi tampan itu tertawa kegeliaan.

:*-*

Ditempat yang lain nampak sesosok pria tampan dengan kacamata hitam menggantung di hidung mancungnya keluar dari Bandar Udara Paris-Charles de Gaulle. Pria itu menjadi pusat perhatian sejak ia turun dari jet pribadinya dan masuk kedalam bandara tersebut. Dia adalah Filibert Oh, ceo muda sekaligus pemilik X-Cart Market. Wajahnya sering menghiasi majalah businessman dan tak jarang ia muncul dimajalah Gossip Magazine.

"Selamat datang tuan Filibert" 10 pengawal yang disiapkan pemerintah korea menundukan kepalanya saat Filibert masuk kedalam limosin yang sudah disiapkan.

Filibert Oh atau biasa dipanggil dengan nama Koreanya Oh Sehun itu melepas kacamatanya saat mobil limosin putih yang dipakainya mulai berjalan meninggalkan Bandar Udara Paris-Charles de Gaulle. Ia melepas satu kancing kemejanya dan menggulug lengan kemejanya hingga disiku.

"Bagaimana kabar senator William?" Tanya Sehun kepada supir pribadinya.

"Kondisinya semakin memburuk, dan aku harap tuan Filibert bisa menggantikan posisi senator Willie."

Sehun tertawa pelan dan menyandarkan tubuhnya disofa merah didalam limosin itu. "Kita lihat saja nanti bagaimana keadaan terbaru senator William"

"Ah, tuan aku lupa member tau tuan bahwa Francois sedang berada di Paris dan bekerja di—"

"Aku sudah bilang aku tidak ingin mendengar nama Francois sebelum kalian membawanya kedepan wajahku. Pria itu sudah membuatku tidak tidur nyenyak memikirkannya" Gerutu Sehun pelan saat mendengar nama tunangannya disebut.

"Tapi tuan Francois tidak—"

"Culik dia atau terserah kau. Yang penting dia berada denganku dengan keadaan hidup. Pria itu sudah terlalu lama berpetualang"

"Baik tuan"

:*-*

A/N : Itu cuplikan Winter In Paris

Saya mau curhat sedikit, sebelum tahun baru saya sudah mau nulis TGEM tapi karena factor kemalasan (?) saya malah nunda nulisnya dan sampai tanggal 3 Januari, ayah saya ganti provider internet dan mengakibatkan gak bisa kebuka.

Sampai akhirnya saya bilang ke salah satu author ffn dan wanita (?) itu memberikan saya saran untuk tidak memakai google chrome. Akhirnya masalah selesai. The End

Dan cerita The Girl Ex-Men baru saya tulis hari ini. *dilempar kuaci*

,,,,,

,,,,

,,,,

,,,,

TheAngelDevil