Fic pertama gue. Maaf kalau gak jelas, terinspirasi dari OVA 9 dan beberapa film lainnya, cekidot!

Handphone Conan berbunyi. Ini hari Minggu. Malas benar ia bangun untuk mengangkatnya, karena rasa lelah akibat memecahkan kasus kemarin malam. Ia meraba-raba lantai dan menjawab telepon tersebut.

"Halo?"

"Oh, Kudou-kun?" suara Haibara menyahut. "Kau baru bangun ya?"

"Karena teleponmu ini aku terbangun, tahu." Conan mendudukkan diri, menggaruk kepala. "Ada apa sih? Profesor punya game baru?"

"Bukan," ujar Haibara, kesal. "Kau ini bodoh sekali. Kau kan detektif, tidak adakah dugaan yang lebih bagus? Atau karena baru bangun tidur otakmu tidak bekerja, Tuan Detektif?"

"Uh, aku tak mau mendengarkan apapun ejekanmu padaku. Ceritakan padaku," Conan menarik napas panjang. "Ada apa?"

"Aku sudah membuat antidote nya. Yah, sepertinya kita akan kembali normal. Aku ingin mengetesnya padamu, walau agak berbahaya juga sih, namun sepertinya…"

"Tunggu, tunggu." Conan menyela. "Maksudmu antidote itu, untuk… APTX 4869?"

"Tentu saja, apa lagi?" Tanya Haibara sinis.

"Jadi…"

"Ya, aku butuh kau untuk mengetesnya, jadi aku ingin memanggilmu kemari…"

"AKU SEGERA DATANG!" sergah Conan. "Tunggu aku, oke?"

Ia mematikan telepon, sedangkan Haibara mencak-mencak dengan sikap Conan di rumah Profesor.

Conan berlari, membuka pintu. Ran menyapa "Oh, Conan-kun, kau sudah bangun? Cepatlah cuci muka dan makan sarapanmu!"

"Baik, Kak Ran!" jawab Conan senang. Sebentar lagi aku kembali, Ran. Edogawa Conan hanyalah kenangan, hihihi. pikir Conan girang. Ia akan kembali menjadi Kudou Shinichi!

"HAIBARAAA!" Conan membuka pintu, bersemangat, membawa satu setel pakaian dan celana panjang miliknya. Haibara segera muncul dari laboratorium bawah, menjawab, "SABAR SEDIKIT! DAN JANGAN TERIAK-TERIAK DI RUMAH ORANG!"

"Hehehehe…" Conan hanya nyengir, senang. "Mana obatnya? Aku tak sabar untuk mencobanya!"

"Kau ini tidak bisa tenang sedikit, ya?" sindir Haibara, memberikan kapsul hijau-putih ke telapak tangan Conan yang menengadah. "Perkiraanku kau bisa kembali dengan obat itu. Namun, mungkin juga gagal dan hanya bereaksi 48 jam." Jelas Haibara. "Jadi, setelah jam ke 47, kau kembali kesini untuk melihat, apakah kau akan kembali sebagai Edogawa Conan atau tetap sebagai Kudou Shinichi."

Conan mengangguk-angguk, "Tak apalah, yang penting aku kembali dulu sementara, dan aku bisa pamit dulu pada Ran bila ingin pergi!"

Haibara menatap Conan yang kegirangan. "Memangnya kau sudah membuat alasan kemana Edogawa Conan?"

Conan tersenyum. "Aku akan pulang ke rumah Ran dulu, bilang akan menginap di rumah tanteku selama 2 hari! Kalau percobaan berhasil, aku akan menelponnya dan bilang kalau aku kembali pada orang tuaku! Hahaha!"

Haibara tersenyum. Lucu sekali dia, pikirnya. "Baiklah, mending kau menelpon saja agar bisa langsung meminum obat itu!"

Conan bersiul menuju telepon. "Kak Ran, aku mau menginap di rumah tanteku… Di Kyoto… Lusa aku pulang… baiklah, daah, Kak Ran!"

"Bagaimana?" Tanya Haibara.

"Beres! Aku mencoba obatnya dulu!" Conan berlari ke kamar mandi, menutup pintu. Ia segera menenggak obat itu.

Oke, aku akan kembali! Kembali jadi Detektif SMA, Kudou Shinichi, dan menumpas habis Organisasi Hitam!