Natsume's Sadness

A/N: Halooo.. semuanya.. Aya-chan kembaliii.. ^0^ Ya setelah cuti selama hampir 3 tahun akhirnya bisa update juga.. T.T Oke. Ini cerita yang pernah Aya janjikan dulu karena cerita ini yang menang polling waktu itu. Enjoy and RnR please.. ^0^

Summary: Setelah Natsume dan Mikan menikah, kehidupan keluarga mereka baik-baik saja. Namun, beberapa tahun kemudian salah satu dari mereka selingkuh. Karena perselingkuhan itu kehidupan keluarga dan putra-putri mereka yang masih kecil terancam masa depannya. Akankah kehidupan keluarga mereka terselamatkan? Read n Review please..

Umur:

Natsume: 24 tahun

Mikan: 24 tahun

Sumire, Koko,Anna, dan teman-teman lainnya : 23 tahun

Tsubasa, Misaki: 28 tahun

Nobara, Hayate: 26 tahun

Tonouchi, Shuichi, Subaru: 31 tahun

Para guru: 41 tahun

Chapter 1: "Sebuah awal yang membahagiakan"

Normal P.O.V

Di sebuah pagi yang cerah, nampak sepasang kekasih yang baru saja menikah sedang mengobrol dengan teman-teman mereka di taman bunga sakura dimana mereka melangsungkan resepsi pernikahan mereka. Sepasang kekasih itu bernama Natsume Hyuuga dan Mikan Yukihira yang sekarang telah menjadi Mikan Hyuuga.

"Waaah.. Mikan! Kau beruntung sekali ya, bisa menikah dengan pria keren seperti dia!" kata Anna.

"Iya! Aaaahh.. andaikan saja Mochu sekeren dia." Kata Nonoko dengan nada berharap.

"Hei! Aku dengar itu!" teriak Mochu. Yang lain hanya berkata 'Whoaa..ternyata dia dengar juga..' dengan tampang seperti ini (-_-;).

"Hhhhh.." Hotaru menghela nafas."Ada apa,Hotaru?" Tanya Anna. "Terkadang aku berharap kalau mereka punya anak nanti supaya anak-anak itu tidak bodoh seperti ibunya." Setelah Hotaru berkata seperti itu, seperti ada sebuah panah menusuk hati Mikan. "Aku juga setuju." Balas Natsume sambil menyeringai dan memasukkan tangannya ke kantong celananya. Dan kini Mikan telah mendapat bonus panah di hatinya berkat suaminya sendiri.

"Huuaaaa.. Jahat sekali kalian.." kata Mikan sambil menangis a la anime-style. Yang lain hanya bisa tertawa melihat teman-teman mereka seperti itu. "Hei hei..sudahlah. Ini kan hari istimewa kalian, masa kalian mau seperti anak kecil terus. Kasian kan Mikan kalau dia harus tahu secepat ini bahwa anak-anaknya nanti bodoh seperti dia. Hahaha.." kata pak Narumi. Tiba-tiba, "Huaaaaaaaaaa! Kalian semua jahat!" Mikan menangis lebih kencang. Natsume hanya bisa melihat istrinya dengan senyumnya yang mempesona itu dan menggendongnya a la bridal style (yaaa mau gimana lagi?kan udah nikah. Masa di gendong a la brandal .. :D).

"Sudahlah istriku sayang. Kami kan hanya bercanda. Masa kau mau menangis di hari istimewa kita?" mendengar itu muka Mikan pun memerah. Yang lain bersiul melihat adegan bahagia dari teman mereka itu.

Setahun kemudian

"Ooee..ooee..ooeeeee.." terdengar suara-suara bayi yang baru saja lahir ke dunia. Sepasang bayi kembar yang terlahir dari sepasang suami istri yang bernama Natsume dan Mikan Hyuga.

"Nee,Natsume."

"Hm? Ada apa sayang?"

"Lihat anak-anak kita. Begitu mungil dan tak berdosa."

"Iya. Kurasa, aku tau kenapa mereka lahir hari ini."

"Hmm kenapa?"

"Kurasa mereka ingin melengkapi kebahagiaan kita di hari ulang tahun pertama kita hari ini." Natsume terlihat tersenyum bahagia. Mikan yang melihatnya pun juga tersenyum. Kemudian, ia menatap kedua anak kembar mereka.

"Anak pertama kita adalah anak laki-laki. Ia begitu mirip denganmu. Sedangkan anak kedua,kurasa ia mirip denganku."

"Mikan,mereka adalah anak-anak kita. Sudah sepantasnya bila mereka berdua sangat mirip dengan kita."

"Aku tau,Nat. Tapi,apakah kau sudah memutuskan nama-nama yang bagus untuk mereka?"

"Tentu saja denganmu?"

"Sudah. Bagaimana kalau aku memberi nama untuk anak laki-laki kita dan kau memberi nama untuk anak perempuan kita?"

"Baiklah. Kau duluan saja."

"Ok. Nama anak laki-laki kita adalah Kai."

"Nama yang bagus sayang."kata Natsume sambil tersenyum dan membelai rambut Mikan. Mikan pun tersenyum dan berkata, "Terima kasih. Sekarang giliranmu."

"Iya, aku tau. Aku akan menamainya Mizuno."

Mikan terlihat senang ketika suaminya selesai memberi anak perempuannya nama. "Aku harap, mereka akan memiliki kehidupan yang lebih baik daripada kita kelak. Aku tidak ingin mereka mengalami masa kecil seperti kita." kata Mikan penuh dengan harap. Natsume mengerti akan keinginan istrinya untuk anak-anak mereka. Memang, masa kecil mereka tidak bisa di bilang menyenangkan. Karena mereka harus berjuang untuk melawan Kuonji, kepala sekolah SD di Alice Academy. Kuonji sangat ingin memanfaatkan murid-muridnya untuk mengerjakan pekerjaan kotornya.

Tapi itu semua sudah berakhir. Kuonji sudah meninggal. Ia terbunuh karena sebuah ledakan yang entah siapa yang melakukannya. Mereka semua yang terlibat merasa senang karena akhirnya Kuonji berhasil dikalahkan. Walaupun Luna terlihat sedih ketika melihat lelaki yang ia cintai sejak dulu meninggal di hadapannya. Namun sekarang, ia sudah melupakannya. Sepuluh tahun yang lalu, pak Narumi dan Luna menikah dan kini mereka telah mempunyai seorang anak perempuan bernama Mina Anjo yang sekarang sudah kelas satu SD.

Dan kini, Natsume dan Mikan juga telah dikaruniai sepasang anak kembar yang akan melengkapi keluarga kecil mereka yang bahagia.

Tapi..

Siapa sangka, di balik semua kebahagiaan itu, tersimpan sebuah bencana yang mungkin bisa menghancurkan kebahagiaan sepasang suami istri itu.

~~Bersambung~~

Author's note:fiuuuhh akhirnya selesai juga chapter pertama ini. Karena udah lama juga gak update jadi rada kagok juga..kan Aya pengennya bikin cerita yang menarik buat kalian semua..hehe..begitu ada kesempatan Aya bakalan update lagi chapter iya, kalo kalian bertanya-tanya kenpa nama anak laki-laki mereka selalu Kai, jangan heran ya.. Soalnya, Aya pernah bilang di profil kalo Kai itu nama favorit Aya buat anak laki-laki Natsume dan Mikan. Hehe. Ya dulu dari Aya.. Read n Review yaaa.. ^^