sweet school
Disclaimer: Naruto's characters Masashi Kishimoto
Warning: OOC, Typo, gaje , sad
terinspirasi dari sebuah inspirasi.,
.
chapter 1 _
.
.
Naruto adalah seorang siswa sma yang dipaksa tinggal di sebuah apartemen oleh kakaknya agar bisa hidup mandiri
Naruto POV
"Hari senin adalah hari yang menyebalkan bagi sebagian orang, termasuk murid sepertiku, hahh sialnya lagi, aku memiliki tetangga yang kurang kerjaan yang selalu menggangguk-"
DOK DOK DOK
" Woe bangun naruto , ini sudah setengah lim-"
" BERISIKK.,... biarkan aku tidur T_T"
lihatkan dia sangaat mengganggu, ini masih setengah 5, yah dia adalah tetanggaku samui, sejak aku dipaksa kakakku tinggal di apartemen kecil ini, dia selalu menggangguku, samui itu ketua osis di konoha high school, aku masih kelas 1 di konoha high school sedangkan samui, dia adalah senpaiku yang sekarang sudah memasuki tahun keduanya.
dia mulai menggangguku saat dia tau aku bersekolah disana,
hmm.. samui memang sangat cantik, dengan rambut pirang dan dada yang ehmm, bisa dibilang besar dia terlihat sempurna., mungkin…-.
" huuhhh, aku sudah berbaik hati membangunkanmu, kau malah membentakku, cepat buka pintunya"
" iya iya samui"
clek,... akupun membuka kan pintu untuk nenek sihir yang galak ini,
" , yosh, cepat mandi dan kita berangkattt" ucapya dengan wajah yang menjengkelkan.
20 menit kemudian...
Aku sudah memakai seragam lengkap dengan dasinya., 05.05, -_-, bukankah ini masih terlalu pagi untuk anak sekolah memakai seragam sekolahnya,
" ya ampun Naruto, seperti biasa mukamu sangat maniss, kenapa tidak jadi gigolo saj- ah, sori aku lupa kau bahkan tidak bisa bertahan lebih dari satu menit"
dengan kesal aku melempar bantal sofaku ke arahnya
buagh
"ahhh hnn"
..."apa apaan desahanmu itu ?"
" naruto kamu tau ngaak?" dia bertanya dengan suara yang sangat erotis, " tadi kau melempar tepat diperutku",
"lalu?"
" tidak papa, hanya saja rasanya nikmat" dia berbicara dengan wajah dibuat buat yang menjengkelkan
"-! -0- wak#" ¥#¥ #2 " aku hanya bisa mangap mangap tanpa bisa membalas ucapannya
semenjak tinggal di apartemen ini hidupku penuh dengan kekonyola yang menyenangkan, mungkin...
06.00 samui berangkat lebih dulu dariku, samui harus mengawasi murid murid ysng tidak tertib di depan gerbang.,
06.30, akupun berangkat sekolah, pelajaran dimulai pukul 07.00
.POV end
kriinggg...
Bel tanda istirahat sudah berbunyi, naruto mengambil bekalnya dan membawanya ke belakang sekolah tempat biasa naruto memakan bekalnya.
" hehh, rotimu kelihatan enak boleh kuminta".." seorang siswi berambut hitam panjang dengan pakaian yang sama sekali tidak rapi tiba tiba muncul disamping naruto untuk meminta(memalak) bekal naruto.
" si-silahkan senpai kau boleh ambil" siswi itu adalah berandal yang sangat ditakuti di konoha high school rumornya dia sering mengirim orang ke rumah sakit. dan entah sial atau untung bagi naruto, berandal itu sekarang ada di sini sedang memalak Naruto_T
" hm ini enak,.. em siapa namamu?"
cewek itu bertanya pada naruto dengan mulut yang masih penuh
" Naruto, namaku Naruto senpai sia-ah maksudku senpai dan tolong sisakan rotinya untukku senpai sia-ah maksudku senpai, aku juga lapar" 'yankee nyebelin'.
" kau makan ini saja" balas brandal itu sambil memberikan roti yakisoba pada naruto
" terimakasih senpai sia-ah, maksudku senpai" naruto menerima yakisoba itu dan memakannya dengan muka yang masam
" kau ngajak ribut ya, dari tadi kau sengaja ingin memanggilku senpai sialan kan!?"
" ahh tidak kok senpai sia-ah, senpai yang tadi itu 20 persennya tidak sengaja kok, sungguh" naruto menyahut dengan muka yang polos
" itu artinya kau sengaja, jenis kelamin"
" ugh, apa maksudnya jenis kelamin itu senpai" neruto menyahut dengan muka yang kesal
" itu memang panggilan yang sesuai untukmu, dari tadi aku tidak tau kau ini cowok atau cewek , kau memakai seragam cowok tapi mukamu sangat feminim, dengan rambut pirang sebahu, muka yang imut dan kau juga tidak terlalu tinggi kalau kau cewek kau ini typeku banget, atau jika kau mau jadi gigo-" buaghh dengan cepat naruto melempar kotak makan siangnya ke berandal itu
"itte"
Naruto POV
" aku ini 100% laki laki senpaii! , dan ini kedua kalinya aku disuruh jadi gigolo kau tau, " uhh apa aku akan dihajar karena melemparnya dengan bekal_T
" hehe, kau berani melemparku dengan bekal , apa kau sudah siap kukirim kerumah sakit hmm?, dan sepertinya kau juga tidak takut padaku" dia bertanya dengan dada yang dibusungkan
" ahh, tidak senpai gomen, maafkan kohaimu yang kurang sopan ini"
are..,kenapa aku yang minta maaf padahal dia yang salah, laki laki memang serba salah_T ,
" hmm yasudahlah, untung saja kau minta maaf jika tidak, aku mungkin sudah memperko-hm mengirimu kerumah sakit sekarang" wakh,dia keceplosan, apa dia sungguh sungguh kalau iya keperjakaanku bisa terancam
" kau tadi keceplosan kan senpai?, atau jangan jangan senpai ini berandal mesum yang suka menggrape grape kohainya" aku memberanikan diri untuk bertanya pada berandal aneh ini
" aha ahahahaha, ti-tidak kok lagi pula aku hanya tertarik pada cewek yang manis" dia tertawa dengan tawa yang terkesan sangat dipaksakan- ehh tunggu, bukankah tadi dia bilang ' jika kau cewek, kau ini typeku banget' akupun bergidik ngeri mengingat pernyataannya tadi
" nee naruto " dia memanggilku sambil merangkul bahuku dari samping
' lariiii itulah yang ada di fikiranku sekarang'
" ahh senpai bell akan segera berbunyi sebaiknya aku kembali ke kelas" dengan cepat aku segera berdiri beranjak pergi
" tunggu Naruto aku belum sempat menggrap-ah ano etto bert-"
" sampai jumpa senpai" dengan cepat aku memotong ucapannya, itu tadi cukup membuatku yakin kalau dia sedang mengincarku.
'fu fu fu fu'
are.., sepertinya aku tadi mendengar tawa yang aneh ahh sudahlah.
.
.
.Bersambung.
RnR
