Semua yang di bawah ini tercipta karena satu hal: karena saya suka pair Konohamaru & Hanabi ^^

.

.

.

Sarutobi Konohamaru & Hyuuga Hanabi

friendship, romance, (slight slice of life)

Disclaimer: Naruto cuma milik Masashi Kishimoto

K+

AR, AT, mungkin OOC, typo(s), de-el-el,

.

.

.

After the End

The Story of the 8th Hokage

.

.

First meeting

.

Dia pernah melihat Sarutobi Konohamaru. Di koridor gedung Hokage, saat invasi Pain, dan setelah perang berakhir. Lalu beberapa kali berpapasan di jalan.

Sekarang ini, dia berada di samping laki-laki itu, berdiri menunggu Kakashi melantik mereka sebagai seorang chunnin.

"Aku," Kakashi berkata dengan suara datar dan agak bosan, "menyatakan bahwa kalian resmi menjadi seorang chunnin."

Suara tepuk tangan yang meriah serasa menyeruak dalam kalbu Hanabi. Kakak perempuan, ayah, dan sepupu serta ibunya yang dia yakin tengah melihatnya juga dari langit, bertepuk tangan semeriah-meriahnya. Bahkan Hanabi bisa mendengar suara kecil Hinata meneriakkan namanya dengan bangga.

Gadis itu—untuk pertama kalinya—meneteskan air mata.

—"—

Konohamaru awalnya tidak begitu peduli. Dia hanya melihat adik Hinata itu sebanyak dua kali. Salah satunya ketika pelantikannya sebagai seorang chunnin. Hanya karena gadis itu menangis terharu di sebelahnya, membuat Konohamaru jadi penasaran.

Namanya Hyuuga Hanabi, satu tahun lebih muda darinya—dia tahu itu dari Naruto. Kenapa Naruto bisa tahu—mungkin karena laki-laki kyuubi itu sedang dekat dengan Hinata.

"Kenapa kau tanya-tanya?" tanya Naruto dengan senyum misterius.

Konohamaru mengangkat bahu. Tapi setelah sampai rumah, dia jadi berpikir sendiri. Kenapa?

Lalu dia tahu jawabannya setelah melihat Hanabi tengah bersandar di bawah batang pohon di lapangan rumput tempat ninja biasa berlatih. Mata gadis itu terpejam, rambutnya yang coklat sebahu seakan menari bersama angin, dan badannya kotor kena debu dan darah.

"Dia manis."

.

—Fin—

.

.

.

Bener-bener, dah… Hilang timbul dari dunia per-fanfic-kan, belum sempat nyelesaiin fic yang kemarin-kemarin, lalu sekarang muncul dengan fic baru dengan plot nggak jelas begini /ToT/ —tapi alasannya seperti di atas: karena saya bener-bener suka sama pair yang satu ini. Kritik, saran, flame *hiks* diterima dengan senang hati dan lapang dada.

Terima kasih bagi yang sudah meluangkan waktu untuk membaca…

.

.

.

ps: ini ceritanya drabble, jadi emang singkat gitu

pps: maaf jelek, karena baru pertama kali bikin drabble… (_ _)

.