So we take what comes

And we keep on going

Leaning on each other's shoulder

Then we turn around

And see we've come so far somehow

- Halfway There by Big Time Rush


Broken

Dia mempunyai tiga orang sahabat. Nama mereka adalah James, Carlos, dan Logan.

Dia pertama kali bertemu Carlos pada saat ia baru mulai bersekolah di taman kanak-kanak. Umurnya 4 tahun pada saat itu. Pada hari itu, semua anak-anak di sana saling memperkenalkan diri mereka masing-masing. Kendall Knight bukanlah anak yang pemalu pada saat itu, maka ia tidak ragu-ragu saat memperkenalkan dirinya. Tapi, ditengah perkenalannya, seseorang menabraknya dari belakang dan membuat mereka terjatuh. Anak-anak kecil yang seumuran dengan Kendall pada waktu itu langsung tertawa, dan guru wanita yang berjaga di sana langsung menghampiri Kendall dan anak yang menabraknya. Ya, anak itu adalah Carlos. Mereka berdua baik-baik saja. Carlos, yang entah kenapa bisa menabrak Kendall, tersenyum lebar sambil meminta maaf. Kendall dengan mudah memaafkannya. Sejak saat itulah, mereka mulai berteman.

Ia dan Carlos bertemu dengan James pada saat mereka berumur 8 tahun. Saat itu, James adalah seorang anak baru di kelas mereka. Semua anak sering memandang James sebagai anak aneh karena biar pun usianya baru 8 tahun, ia suka mengagumi dirinya di cermin dan memuji dirinya sendiri. Pada awalnya, Kendall dan Carlos juga menjauhi James seperti anak-anak lain. Kendall tidak terlalu suka dengan gaya James, melihatnya saja, Kendall sudah kehilangan feeling. Tapi bam! Suatu hari, mereka semua mendapat sebuah tugas projek Sains dan Kendall serta Carlos sekelompok dengan James. Pada awalnya, Kendall tidak mau, tapi keputusan guru Sains mereka tidak dapat diubah, sehingga terpaksalah mereka mengerjakan tugas tersebut bersama-sama. Ternyata, hal tersebut bukan hal yang buruk, karena tidak seperti yang terlihat dipermukannya saja, pada kenyataannya Kendall, Carlos, dan James mempunyai cukup banyak kesamaan biar pun sifat mereka berlawanan satu sama lain. Mereka sama-sama menyukai Hoki, mereka senang mendengarkan musik, dan yang lebih penting, mereka mengerti satu sama lain. Oh, dan proyek Sains mereka? Dengan sukses mendapatkan nilai D+. Sejak itu, mereka sering bermain bersama, mendapatkan masalah, dan babak belur bersama.

Mereka bertemu dengan Logan saat berumur 11 tahun. Mereka bertiga cukup terkenal di sekolah itu, terutama karena Kendall adalah salah satu anggota tim Hoki utama di sekolah tersebut, James karena saat itu wajahnya mulai tampan –hal yang disukai para siswi, dan Carlos karena kemampuannya untuk melucu, seperti seorang badut sekolah. Tapi Logan adalah seseorang yang sangat berbeda dari mereka bertiga. Ia sama sekali tidak terkenal, ia seorang kutu buku, orang yang terlalu pintar diusianya, orang yang menjadi sasaran nomor satu untuk disiksa oleh anak-anak jahat yang berbadan besar. Kendall pada saat itu bahkan tidak bisa mengingat nama Logan atau wajah Logan, saking tidak terkenalnya ia. Suatu hari, pada saat seksi 'penyiksaan' oleh bully kepada Logan sedang terjadi, Kendall, James, dan Carlos melihatnya. Tanpa berpikir jauh, mereka langsung ikut campur ke dalam hal tersebut, berusaha membantu Logan mengusir orang-orang tersebut. Hasilnya? Mereka berempat sukses babak belur. Ketika para bully itu sudah pergi, dengan tiba-tiba mereka semua tertawa bersama, menertawai diri mereka sendiri. Logan dengan malu-malu berterima kasih pada mereka. Carlos, yang sukses mengingat siapa Logan, berkata mereka akan terus membantu Logan asalkan ia membantu mereka dengan cara mengajari mereka pelajaran-pelajaran dan membantu mereka mengerjakan PR, karena tidak ada satu pun dari mereka bertiga yang becus dalam pelajaran. Logan langsung menyanggupinya. Sejak saat itulah, Logan menjadi sang otak dari mereka semua, satu-satunya orang yang berpikir sebelum bertindak, meskipun akhirnya ia tetap mengikuti Kendall, James, dan Carlos.

Di antara mereka berempat, Kendall-lah yang jadi pemimpin. Ia yang memimpin semua aktifitas mereka, dari yang hanya gila sampai yang sangat gila. Ia benci jika ada hal-hal yang terjadi di luar kendalinya, seperti beberapa hal.

Pada saat Kendall berumur 14 tahun, orang tuanya memutuskan untuk bercerai. Pada hari ketika mereka resmi bercerai, Kendall melarikan diri dari rumahnya. Ia membawa sebuah tenda dan beberapa pakaian dan pergi ke sebuah danau yang berada tidak terlalu jauh dari rumahnya. Ia kabur pada pagi hari, ketika ayah dan ibunya berada di pengadilan. Ia seharusnya menjaga Katie, tapi ia tidak terlalu peduli pada hal tersebut, karena biarpun Katie baru berumur 8 tahun, ia bisa lebih dewasa dari Kendall. Tapi bodohnya, Kendall malah memberi tahu Katie kemana ia akan pergi. Mungkin karena hal itu lah, pada sore harinya, ketika Kendall berdiam diri ditendanya sambil memandangi danau yang sedikit membeku karena dinginnya Minnesota, teman-temannya tiba-tiba datang, dan tanpa babibu mendirikan tenda di sebelah tenda Kendall. Kendall menyuruh mereka pergi, tapi mereka bersikeras ingin ikut berkemah di sana. Kendall pun membiarkan mereka tetap di sana, tapi tidak berbicara sama sekali.

Pada malamnya, setelah tidak sanggup menahan semua amarahnya, ia pun menangis dan kemudian melampiaskan amarahnya pada James, Carlos, dan Logan. Mereka bertiga tidak melawan atau melakukan apa pun. Mereka membiarkan Kendall berteriak mengungkapkan semua perasaannya. Mereka pun menghabiskan semalaman menenangkan Kendall. Pada akhirnya, kaburnya Kendall hanya berlangsung selama sehari.

Saat ia berumur 16 tahun, seseorang bernama Gustavo Rocque datang ke Minnesota untuk mencari penyanyi baru. Pada awalnya, Kendall, Carlos, dan Logan hanya menemani James yang berobsesi untuk menjadi seorang penyanyi terkenal untuk ikut. Tapi ujung-ujungnya, mereka bertiga (terpaksa) ikut audisi juga. Gustavo Rocque itu ternyata sangat kejam, ia tidak hanya menolak ketiga temannya, tapi juga sambil menghina mereka. Kendall merasa sangat marah akan hal itu dan akhirnya malah mengacau pada saat ia beraudisi. Tapi kekacauan yang dibuatnya justru yang membuat Gustavo tertarik padanya. Sebenarnya Kendall merasa sedikit bersalah pada James, karena James-lah yang mempunyai keinginan kuat untuk jadi penyanyi. Itulah sebabnya ia menolak tawaran Gustavo, selain karena ia tidak mempunyai mimpi untuk menjadi penyanyi. Semua orang justru memaksanya untuk menerima tawaran tersebut, sampai akhirnya ia berhasil dipaksa dengan satu syarat, tiga sahabatnya harus ikut pindah dengannya ke Los Angeles untuk menjadi penyanyi sama seperti ia. Sejak itu, mereka berempat menjadi Big Time Rush, sebuah boy band yang merintis karir.

Pada saat ia berumur 16 tahun 7 bulan, mereka diberitahu bahwa Big Time Rush akan berakhir dan mereka akan dikirim kembali ke Minnesota, tempat dimana semuanya bermulai. Kendall dengan mudah menerima keputusan tersebut, Carlos dan Logan juga, tapi tidak dengan James. Kendall khawatir padanya, karena James tidak bisa menerima kenyataan tersebut dan menganggap semuanya sebagai mimpi. Tapi tetap saja, ia tidak bisa mencegah apa yang terjadi kemudian. James mendapat tawaran dari Hawk Record, saingan dari Rocque Record. Tetapi kemudian Gustavo mendatangi Kendall, Logan, dan Carlos dan memberitahu bahwa mereka bisa kembali lagi. Tetapi pertama, mereka harus mendapatkan James lagi. Untungnya, mereka berhasil melakukan hal tersebut dan melakukan tur konser meskipun terdapat ganjalan-ganjalan (contoh:diculik oleh Hawk Record). Itu berkat kuatnya pertemanan mereka.

Pada saat ia berumur 17 tahun 10 bulan, ia dan James bertengkar hebat karena James memacari Camille, mantan Logan yang masih Logan sukai. Dengan melakukan hal tersebut Kendall merasa James telah melukai persahabatan mereka bertiga dan Logan. Mereka berdua saling meneriaki satu sama lain, menyumpahi satu sama lain, dan Logan berusaha memisahkan mereka dengan mengatakan bahwa ia tidak marah, jadi mereka juga tidak perlu bertengkar, sementara Carlos hanya bisa memandangi kejadian tersebut. Kamar hotel tempat mereka dipenuhi oleh teriakan. Pertengkaran mereka tidak berhenti sampai tiba-tiba, Logan jatuh di hadapan mereka semua dan tidak bergerak sama sekali. Carlos berhasil menangkap tubuh Logan yang terjatuh, membuatnya terduduk di lantai. Kendall langsung ikut terduduk dan dengan spontan menyentuh tangan Logan dan mencari detak nadi. Di tempat dimana ia seharusnya merasakan detak nadi tersebut, ia tidak merasakannya. Tak ada satu pun detakan yang seharusnya ada.

Tidak ada yang benar-benar tahu apa yang sebenarnya terjadi. Beberapa hari kemudian, mereka semua kembali berada di Minnesota, menghadiri pemakaman salah satu sahabat mereka. Mereka tidak mengatakan apa pun, hanya tenggelam dalam kesedihan dan duka. Di antara semua teman-temannya, Kendall paling protektif pada Logan, karena Logan adalah yang paling kecil dari mereka dan ia juga suka di-bully. Kendall merasakan banyak emosi ketika sahabatnya itu pergi, duka, marah, kesal karena ia tidak bisa melindungi teman-temannya dari kematian. Ia merasa tidak berguna, ia bahkan menyalahkan tuhan karena telah mengambil salah satu orang yang paling ia sayangi di muka bumi. Kendall tidak keluar dari rumahnya yang di Minnesota selama seminggu penuh. Ia tidak bisa hanya berduka sebentar, kemudian move on begitu saja. Ini bukan tipe kejadian yang seperti itu.

Pada hari ke sembilan setelah pemakaman, Kendall akhirnya keluar dari rumahnya dan mendatangi James dan Carlos. Ia akhirnya mengetahui bahwa teman-temannya yang masih hidup itu juga melakukan hal yang sama dengannya, berduka dengan berdiam di rumah dan mengingat semua memori indah tentang pertemanan mereka. Mereka pergi ke danau yang sering mereka datangi. Di sana, mereka melakukan sebuah diskusi. Kendall dan Carlos memutuskan untuk tidak melanjutkan karir mereka di Hollywood, dan melanjutkan hidup di Minnesota, melanjutkan mimpi mereka yang dulu, Kendall akan menjadi seorang pemain Hoki yang handal, dan Carlos ingin menjadi seorang polisi, seperti ayahnya. James juga memilih untuk melanjutkan mimpinya, tapi bukan di Minnesota. Ia kembali ke Los Angeles untuk melaksanakan karir solo. Ia berhasil melakukannya. Sejak itu juga, Kendall dan Carlos tidak pernah mendengar kabar dari James secara personal, hanya melalui berita di TV.

Pada saat ia berumur 19 tahun, ia dan Katie berada di sebuah ruangan dokter hanya untuk diberitahu kalau dia memiliki tumor otak dan harus dioperasi. Untuk sesaat ia tidak ingin melakukan hal tersebut karena mungkin dengan cara begitu, ia bisa bergabung dengan Logan di surga. Tapi Kendall tahu Logan tidak ingin ia melakukan hal seperti itu. Hal tersebut sama saja dengan bunuh diri. Jadi, ia pun setuju untuk dioperasi. Ia bisa menemui Logan nanti, ketika memang sudah saatnya, segera atau bertahun-tahun lagi.

Operasi tersebut berhasil. Beberapa hari setelah itu terjadi, saat Kendall sedang beristirahat, sekumpulan orang, dipimpin oleh Carlos, menyerbu masuk ke dalam kamarnya. Entah bagaimana, Carlos berhasil mengumpulkan orang-orang yang ia kenal. Bahkan Jo dan Camille datang ke sana, dan yang lebih hebatnya lagi, James. Mereka semua berbicara tak karuan dan membuat Kendall bingung. Jo mencium pipinya, orang tuanya dan Carlos serta Camille entah membicarakan apa, Katie hanya diam bermain PSP, dan James dengan gugup menyapanya.

Kendall hanya memikirkan akan butuh berapa lama sebelum orang-orang itu diusir dari tempat itu oleh staf rumah sakit.

Dan juga, ia ingin menangis.

To be continued

A/N : Tidak yakin apa bakal ada yang review atau nggak, tapi, cerita ini bakal terdiri dari 4 chapter, ini cerita dari sisi Kendall, 3 yang lainnya adalah chapter dari sisi James, Carlos, dan Logan.