Disclaimers : Psycho-Pass milik IG Productions/Gen Urobuchi


Ginoza memaksa Hinakawa duduk di kloset. Menatap seperti hendak menelan bulat-bulat.

" Aku tidak tahan lagi," ringis Ginoza, menahan derita.

"Eh? Tapi, Gino..."

Ginoza menunjuk risleting celananya yang masih setengah menutup karena terganjal 'sesuatu'.

Hinakawa tersenyum. Kemudian berbuat sedemikian rupa untuk membebaskan 'sesuatu' yang mengganjal risleting tersebut.

"Terima kasih," kata Ginoza lega.

Ginoza keluar dari bilik sambil merapikan celananya. Hinakawa menyusulnya sambil tersenyum. Mereka membeku saat melihat Sugo yang ternganga di dekat wastafel.

"Tidak apa-apa, saya mengerti," kata Sugo sebelum bergegas pergi.

"Sial," umpat Ginoza pelan sambil menangkap tubuh Hinakawa yang mendadak lunglai.


A/N :

Lagi belajar bikin flash fiction berdasarkan panduan Indonovel. Ternyata susah juga membuat sebuah cerita dengan kata-kata super hemat. Jumlah kata fic di atas adalah 93 kata, belum termasuk judul, disclaimers dan A/N ini. Kira-kira, fic ini akan multitafsir ngga ya? *mikir