Only Hope
Title: Only Hope –WonKyu-
Author : Han Eun Kyo a.k.a Kyo051096
Main Cast :
Choi Siwon
Cho Kyuhyun
Pair: WonKyu (Siwon X Kyuhyun)
Genre : Hurt & Romance
Rated : T a.k.a remaja
Disclaimer : Semua cast milik diri mereka sendiri, Tuhan, orangtua mereka dan SM entertaiment. Ide dan cerita milik author. Jika ada kesamaan plot cerita, maka hal itu bukan karena unsur kesengajaan.
Warning : YAOI! JANGAN MEMPLAGIAT CERITA TANPA IZIN! OOC, Pendeskripsian tokoh kurang, typo(s), aneh, alur membosankan, DON'T LIKE DON'T READ! Please don't bash the pairing!
Summary : -WonKyu (Siwon X Kyuhyun)- Persahabatan, cinta dan pernikahan.
Only Hope
WonKyu
Han Eunkyo
Present
HAPPY READING
"Cepatlah Siwonnie! Aku sudah menunggumu daritadi disini. Lama sekali sih!" omel namja manis bersurai cokelat bernama Cho Kyuhyun pada seseorang yang saat ini tersambung dalam panggilan ponselnya.
"Aigoo bawel sekali, Kyunnie sayang. Lihatlah ke belakang! Aku dibelakangmu sekarang"
Kyuhyun menoleh ke belakang dan mendapati namja tinggi yang sedari tadi ditunggunya telah berdiri dibelakangnya dengan senyum tampan.
"Lama! Seperti yeoja saja" rutuknya.
Siwon hanya terkekeh pelan sambil mengacak surai cokelat namja didepannya.
"Ayo" Namja berdimple itu menggenggam jemari Kyuhyun lalu berjalan pelan menuju butik yang menjual berbagai macam Tuxedo tak jauh dari tempat mereka berdiri.
.
.
.
.
.
"Tuxedo sudah. Kue pernikahan sudah. Gedung juga sudah beres. Apalagi yang kurang?" Tanya Kyuhyun sambil mengetuk-ngetuk bibirnya menggunakan jari telunjuknya –memasang pose berpikir-.
"Sudah semuanya, kurasa. Ayo kita pulang"
"Tunggu!"
Siwon mengerutkan dahinya mendapati Kyuhyun yang menahan lengannya dengan ekspresi yang tak bisa Siwon tebak.
"Eum… Bisakah kita tidak pulang sekarang?"
"Ne?"
"Ayo kita jalan-jalan! Anggap saja pesta terakhirmu berstatus 'lajang', bagaimana?"
Siwon terdiam sejenak. Lalu menganggukkan kepalanya.
"Baiklah"
.
.
.
.
.
Langit di malam ini sangat indah. Disebuah bangku taman, terlihat dua orang namja yang tengah memandangi bintang-bintang yang bertaburan sangat banyak di langit. Siwon dan Kyuhyun memutuskan untuk duduk di bangku taman setelah lelah seharian mengadakan wisata kuliner dadakan, dari makan ramen hingga es krim.
"Indah sekali ya" ucap Siwon membuka pembicaraan.
"Ne" Kyuhyun tersenyum tipis.
"Wah, ada bintang jatuh! Ayo buat permintaan!" seru Siwon heboh. Tak lama kemudian ia memejamkan matanya –mungkin tengah mengucapkan permintaannya dalam hati-.
Kyuhyun menatap Siwon sendu.
'Aku hanya punya satu permintaan. Kuharap kau bahagia, hyung'
Siwon membuka matanya perlahan, lalu menoleh untuk menatap Kyuhyun yang masih menatapnya.
"Eh? Kau tidak buat permintaan, sayang?"
"Sudah kok"
"Apa permintaannya? Cepat katakan padaku!"
Kyuhyun terkekeh pelan. "Rahasia~"
"Yak!"
"Hahaha"
.
.
.
.
.
Once the music ends, you'll be with her forever
I prayed and prayed that this day wouldn't come
Kyuhyun menatap namja tampan –yang semakin tampan saat mengenakan tuxedo putihnya- dihadapannya.
"Bagaimana ini, sayang? Aku benar-benar gugup"
"Tenanglah hyung. Kau hanya akan menikah, bukan dihukum mati" ucap Kyuhyun setengah bercanda.
"Aish! Tetap saja-"
"Ini hari spesialmu hyung. Jangan mengacaukannya dengan sikap panikanmu" nasehat Kyuhyun.
Namja yang lebih tua hanya mendecak kesal.
"Aku merasa bodoh jika kau nasehati seperti ini. Kau terlihat lebih dewasa setiap menasehatiku, sayang" ucapnya lalu tertawa pelan.
Kyuhyun menggeleng pelan.
"Sudah waktunya, Won"
Serempak Siwon dan Kyuhyun menoleh kearah ibu Siwon yang membuka pintu tiba-tiba.
"Ne, eomma. Aku akan keluar sebentar lagi"
Ibu Siwon hanya tersenyum lalu meninggalkan anak dan sahabat anaknya dalam ruangan mempelai pria.
Siwon berjalan kearah cermin, memerhatikan penampilannya dari atas kebawah.
"Kau sudah tampan, hyung. Sangat tampan" ucap Kyuhyun, memeluk Siwon dari belakang sambil menangis dalam diam.
Siwon tersenyum tipis. Bodoh jika ia tidak tahu alasan Kyuhyun mengeluarkan airmata seperti ini dihari pernikahannya.
Ia tahu. Ia tahu dengan baik jika Kyuhyun menyukai –mencintai-nya. Namun dalam hatinya Kyuhyun benar-benar telah menempati posisi sahabat, tidak bisa lebih dari itu.
Siwon sudah berusaha untuk membalas perasaan Kyuhyun namun tidak bisa. Ia tetap menganggap Kyuhyun sebagai sahabatnya.
"Maafkan aku" ujar Siwon, membalikkan badannya dan membawa Kyuhyun kedalam pelukannya.
"Maafkan aku, sayang" ucapnya lagi dengan lembut.
"Bodoh! Jangan panggil aku dengan panggilan 'sayang' lagi! Kau sudah menikah, aku tidak mau istrimu salah paham" ucap Kyuhyun pelan.
"Aku mencintaimu, hyung"
Siwon hanya tersenyum tipis. Ia mengelus surai Kyuhyun dengan lembut.
.
.
.
.
.
Semua undangan bertepuk tangan dengan meriah saat Siwon dan Hyuna menempelkan bibir setelah mengucapkan janji pernikahan. Tak terkecuali namja bersurai cokelat yang duduk di barisan bangku paling belakang.
Kyuhyun menghapus airmatanya –yang tanpa ia sadari mengalir- dengan cepat, takut orang lain melihatnya.
Kyuhyun melambaikan tangannya saat mendapati Siwon tersenyum ke arahnya saat acara bersalaman dengan para tamu dimulai.
"Aku mengirimkanmu pesan" Kyuhyun menggerakkan bibirnya tanpa suara.
"Hah?" Siwon yang tidak mengerti gerakan bibir itu menunjukkan tatapan bodohnya.
Kyuhyun menggelengkan kepalanya dan menggerakkan tangannya membuat isyarat 'tidak ada'.
Siwon hanya tersenyum lalu kembali bercengkrama dengan para tamu yang menyalaminya.
Merasa dadanya semakin sesak, Kyuhyun beranjak dari bangkunya dan berjalan keluar gedung.
.
.
.
.
By all means, be happy with her
So I can move on
Please erase me out of your heart
Although I tried my best but, no oh~
"Ini foto saat pertama kali kami pergi ke pantai bersama. Eum berapa tahun yang lalu ya?" gumam Kyuhyun, memperhatikan dengan serius foto yang ada di ponselnya.
Kyuhyun terus berjalan dengan mata yang fokus ke ponselnya, tanpa memperhatikan jalan.
Sesekali ia menyeka airmata yang turun dari mata indahnya. Lalu tersenyum miris.
"Ah! Foto ini kan saat aku merayakan ulangtahun ketujuhbelas bersama Siwon"
"Lalu foto yang ini-"
Tiit
Bruk
.
.
.
.
.
Prang
Siwon terkejut saat gelas yang ia pegang pecah berkeping-keping setelah tidak sengaja ia jatuhkan.
Dahi Siwon berkerut heran. Setahunya tangannya tidak licin. Kenapa bisa jatuh?
Baru saja ia ingin memunguti pecahan gelas itu, ibunya berlari tergopoh-gopoh sambil memberikan ponsel miliknya.
"Kyuhyun…"
.
.
.
.
.
Siwon menatap nisan yang bertuliskan nama 'Cho Kyuhyun' dengan tatapan kosong.
'Aku tidak tahu kau sebodoh ini, Kyunnie. Aku pikir kau benar-benar merelakanku untuk menikahi yeoja yang aku cintai. Jika aku tahu seperti ini aku tidak akan pernah menikah dan selamanya akan menjadi sahabatmu, bodoh'
Siwon memperhatikan ponselnya. Tepatnya memperhatikan pesan terakhir yang dikirimkan Kyuhyun padanya.
Hai hyung~ Selamat sekarang kau sudah menyandang status suami dan mempunyai istri yang cantik. Tapi aku hanya bisa memberimu ucapan selamat. Aku tidak mampu untuk turut bahagia dengan ini. Maaf hyung. Sepertinya aku mengingkari janjiku. Aku rasa aku tidak akan pernah rela melihatmu menikahi orang lain. Namun aku turut berdoa untuk kebahagiaanmu hyung. Semoga pernikahanmu berjalan dengan lancar hingga maut memisahkan kalian. Aku mencintaimu, Choi Siwon.
.
.
.
.
.
END
Done~
Pelampiasan perasaan saat ini haha. Bukan terjadi di dunia nyata sih, tapi dunia Roleplayer, hikseu~ :'
Lirik lagu yang muncul itu terjemahan lagu 'Wedding Dress' milik Taeyang.
Mohon Review nya…
Kritik dan saran sangat diperlukan. Tapi mohon dengan kata-kata yang tidak kasar dan menyinggung.
Wanna review?
Terimakasih sudah membaca~ \^O^/
GAMSAHAE (_ _)* bow 90 ͦ *
Salam hangat yeosaeng nya Kyuhyun dan Taehyung noona nya Jungkook.
Han EunKyo
