YOU

Chapter 1

Disclaimer : Semua tokoh yang ada di ff ini bukan milik saya

Genre : Gak Tau

Rate : T (Mungkin)

Cast :

Namja ~ Jung (Shim) Changmin ,Jung (Kim) Kibum ,Choi (Cho) Kyuhyun , Choi Siwon, Lee Dhonghae, Jung Yunho, Park Yoochun, Henry Lau and Other.

Yeoja ~ Lee Teamin, Lee Sungmin, Kim Reyowook, Jung (Kim) Jaejoong, Choi (Kim) Heechul and Other.

Warning : GS, Ceritanya gak jelas (sama kek yang nulis), Typo bertebaran di mana-mana, penulisannya morat marit (Bahasa apa di pake ini), berhubung saya gak bisa bikin juduljadi mohon di maklumi jika Judul sama cerita gak nyambung.

YOU

Sore itu di kediaman keluarga Jung...

"Jadi apa kalian sudah memutuskan mau masuk SMA mana?" tanya Yunho pada kedua putranya

"Aku nyam... nyam... terserah nyam...nyam... Hyungie saja nyam... nyam... "

"Yak! Jung Changmin telan dulu makanan mu... " kata Jaejoong

"sepertinya Dhong Bang High school pilihan terbaik... " jawab Kibum, di balas anggukan setuju dari Changmin,

"Ne, Umma dengar dari Chullie ahjuma Kyuhyun juga akan masuk sekolah di sana "

"kalo begitu sudah di putuskan!" kata Changmin

"Ehem! bukankah seharusnya Appa yang bilang begitu Changmin?"

"hehehe... "

Rasanya Yunho ingin sekali menjitak kepala anak bungsunya itu,

"Umma aku lapar... "

"Lapar? bahkan kau sudah menghabiskan setoples kue kering Minie..." kata Kibum

"tapi aku benar-benar masih lapar Hyung... "

"sudahlah Bummie... kaja kita ke ruang makan, Umma akan menyiapkan makanan "

"Appa heran kemana perginya makanan-makanan yang masuk ke mulutmu itu Minie... "

"Ah, masa Appa tidak tahu? tentu saja ke perut... " jawab Changmin asal

"tapi herannya perutmu tetap kecil seperti orang tidak makan seminggu Minie... " tambah Kibum

"Yak! apa maksudmu Hyung? Umma... "

Plak!

"Berhenti merengek Jung Changmin, kau lupa kau hampir tuju belas?"

Changmin menatap sinis sang Appa sambil memegang kepalanya yang tarasa panas akibat pukulan itu,

"Aku bersumpah kalau sampai terjadi sesuatu dengan otak ku Appa akan menyesal!"

"Dan aku akan sangat bersyukur!"

"Yah... memangnya kau tidak sayang pada ku Hyung?"

"Tentu saja aku sayang padamu, Saranghae..."

Chup!

"Huwaaaa... "

"Tidak bisakah kalian diam?" tanya Jaejoong dari dapur,

"Umma... Bummie hyung mencuri ciuman pertama ku... "

"Maaf Minie... aku lupa kalau kau belum pernah berciuman sebelumnya... "

"Kau akan menyesal mengatakan itu Hyung... "

.

.

.

Kibum keluar dari kamar mandi sambil mengeringkan rambutnya dengan handuk, Dia tidak heran saat menemukan Changmin sedang berguling-guling ranjang miliknya,

"Kembali ke kamarmu dan cepatlah tidur, aku tidak mau telat masuk di hari pertama ku hanya karna kau bangun kesiangan... "

"Hah... Kau tidak asyik hyung... sama saja dengan Umma, memperlakukan aku seperti anak berumur enam tahun... "

"Yah... padahal tingkah mu masih seperti anak berumur tiga tahun!"

"Hyung... "

Ceklek!

"Kembali ke kamarmu Minie... "

"Ne... "

Dengan kesal Changmin keluar melewati Ummanya,

"Kau juga cepat tidur Bummie... "

"Ne Umma!"

.

Keesokan harinya...

"Minie... cepat habiskan makananmu Chagi... " kata Jaejoong

"eum... "

"Cepat Minie... kita telat... " teriak Kibum dari ruang tamu, Changmin segera memasuk kan potongan terakhir pancake nya ke dalam mulut,

"Bye Umma, muach... "

"Ne, hati-hati ne... "

Changmin segera keluar dan menghampiri Kibum,

"Jadi Appa, apakah aku boleh menyetir sendiri?" tanya Chabgmin saat melihat Appanya baru keluar dari mobil setelah menghidupkan mesin mobilnya,

Yunho tersenyum ke arah Changmin , "Tentu saja tidak!" jawabnya dengan penuh penekanan,

"Aku akan mentraktirmu makan di manapun kau mau kalau kita boleh bawa mobil sendiri Minie... " Kata Kibum seraya melirik sinis sang Appa,

"Ne, Hyung tunggu saja nanti pasti aku berhasil membawa mobil sendiri tanpa harus di antar oleh namja tua menyebalkan itu!"

"Aku mendukungmu Saeng... "

"Bisa kita pergi sekarang?" tanya Yunho yang sedari tadi hanya menatap kedua putranya dengan tatapan nembunuh,

Tanpa menjawab pertanyaan sang Appa kedua namja itupun masuk kedalam mobil. Dalam perjalanan menuju DBHS tidak ada yang membuka suara di antara ketiga Namja itu, Yunho terlihat konsentrasi mengemudi, Kibum sibuk dengan Ponselnya kadang-kadang dia tersenyum sendiri bahkan tertawa sendiri membuat dua namja lainnya kawatir, Takut Kibum Gila! Dan Changmin? jangan tanya, Dia sedang memakan bekal buatan sang Umma yang seharusnya dia makan saat jam istirahat makan siang, Dasar food moster!

"Simpan Phonsel mu Bummie, dan simpan bekal mu untuk makan siang Minie... " kata Yunho sambil menghentikan mobilnya,

"Kita telat Minie... " kata Kibum saat melihat gerbang sekolah sudah terkunci,

"Huh! ini semua gara-gara Appa! coba kalau Appa nyetirnya cepetan dikit, pasti kita tidak telat... "

Yunho dan Kibum sweetdrop!

'bukannya tadi dia yang bangun kesiangan, sudah begitu masih sibuk dengan sarapannya?'

Setelah menemui Kepala Sekolah dan terjadi pembicaraan serius antara Yunho dan Kepala Sekolah, akhirnya Kibum dan Changmin di ijinkan mengikuti Upacara penerimaan murid baru walau tinggal beberapa menit.

Dan kini Changmin berdiri seorang diri di antara ratusan murid yang berkumpul di Aula Sekolah, seingatnya tadi Kibum masih berjalan di sisinya, tapi sekarang? entah di mana Hyungnya itu berada.

"Minie Hyung!"

Changmin menoleh ke asal suara itu,

"Moci?"

Changmin segera menarik tangan Namja mungil itu mendekat ke arahnya,

"Aku tidak tau kau masuk Sekolah ini juga... "

"Aku tadi bersama Teamin dan Wookie noona... "

"Di mana mereka?"

"Di depan! Hyung tidak bersama Bummie hyung?"

"Tadi kami bersama, tapi sekarang aku tidak tau di mana Bummie Hyung... "

Begitu Upacara selesai kedua namja itupun segera mencari kelas mereka, jelas mereka? Yup! Mereka satu kelas bersama Teamin dan Reyowook juga, meskipun sebenarnya Changmin kecewa tak bisa satu kelas dengan Kibum dan Kyuhyun,

"Minie... "

Suara teriakan dari dalam kelas yang mereka lewati berhasil menghentikan langkah Changmin dan Henry, Terlebih ketika dengan tiba-tiba seseorang menubruk tubuh Changmin,

"Baby Kyu... "

Changmin langsung memeluk tubuh namja yang baru saja menubruknya itu,

"Hai Moci... " Sapa Kyuhyun setelah melepaskan pelukannya pada Changmin,

"Kyu hyung di kelas ini? berarti Bummie hyung juga di kelas ini?" tanya Henry

"Eumh, tadi aku lihat di papan pengumuman begitu... tapi sampai sekarang Bummie hyung belum kelihatan... "

"Sudahlah... Bummie Hyunh itu tidak akan hilang Moci... " kata Changmin,

'ayam pun akan tertawa jika salah satu keturunan keluarga Jung tersesat di sekolah barunya... '

Kyuhyun memutar bola matanya bosan, seakan tau apa yang ada di fikiran Chanhmin,

"Ayo, aku ikut kalian mencari kelas kalian... " ajak Kyuhyun

"Kau baik sekali Baby Kyu... Aku jadi makin sayang padamu... "

Kyuhyun langsung memukul lengan Changmin sambil tertawa,

"Jadi Minie hyung cuma sama Kyu Hyung?" tanya Henry dengan muka seakan ingin menangis,

Changmin tertawa, "tentu saja aku sayang pada kalian semua... " jawab Changmin sambil menggandeng dua namja itu, Muka Henry langsung kembali cerah.

.

.

Di belakang Sekolah nampak dua orang namja tengah berciuman panas,

"Bummie-ah... kita harus kembali... "

"Nanti saja hyung... aku masih merindukanmu... " jawab Kibum sambil memeluk tubuh namja di depannya itu,

"Nanti Changmin mencari mu... "

"Dia sudah besar Hyung... "

"Hah..." Namja itu mendesah pasrah dengan kekeras kepalaan namja chingunya itu,

"Hyung... "

"Hm?"

"Saranghae... "

"Nado... Saranghae Bummie... "

.

.

TBC

.

Terimakasih untuk semua yang sudah meriview bersedia Fanfic-fanfic ku yang sebelumnya, dan maaf karena meskipun sudah di periksa berulang-ulang masih saja ada kesalahan di mana-mana.

Please R&R...