Anonymous magician

Disclaimer : vocaloid bukan punya saya melainkan milik crypton future media dan yamaha corporation tapi cerita aneh ini punya saya

summary:hanya sebuah kisah tentang seorang pahlawan rakyat yang tak ingin dikenal identitasnya

pairing: len.k & rin.k,dan masih ada lagi

warning:fic yang tidak jelas, jelek, aneh, Beta fic, typo dimana mana dan masih banyak lagi

kalau tidak suka tak usah dibaca


chapter 1 : figure ?

Bandara xx-xx-xxxx pukul xx:xx

Bunyi pesawat yang sedang berlalulalang melakukan tugasnya serta suasana ramai khas bandara tak dihiraukan oleh gadis manis berambut honeyblond berpita putih diatas kepalanya tersebut, gadis pirang yang membawa sebuah koper besar tersebut sedang melangkahkan kakinya menuju pintu keluar bandara tersebut untuk menunggu jemputan dari agency barunya yang sudah dijanjikan akan bertemu dengannya hari ini,ya setelah diselidiki lebih lanjut gadis bernama Rin Kanami tersebut ternyata seorang agen rahasia baru suatu badan penyelidikan khusus yang dididirikan oleh kepala pemerintahan kotanya dengan nama VIA(Vocalia Intelegent Agency|reader: nyontek nih orang)

A.N: ah maaf menyela sebentar hanya ingin memberi tahu, seting fic ini saya ambil jadi pemerintahan perkotaan,yah anggap saja di jepang ada kota dengan nama vocalia itu saja terima kasih.

Ia merupakan seorang pelajar kelas 2 sma dari sebuah distrik disalah satu daerah vocalia yang dipindahkan ke pusat untuk belajar sekaligus menjadi anggota baru badan rahasia tersebut, ia dapat masuk ke vocalia dikarnakan kepintarannya sehingga VIA tertarik kepadanya dan ingin merekrutnya menjadi anggota vocalia, Rin sendiri tentu sangat menerimanya karna ia dapat belajar gratis dengan sekolah berfasilitas baik dan maju tak seperti daerah asalnya serta mendapat pekerjaan sehingga tak merepotkan kedua orang tuanya.

''Hey!,kau nona yang disana!'' merasa ada seseorang yang memanggilnya(baca:berteriak),ia menoleh mencari siapa yang memanggilnya

''Hey,apakah kau yang bernama Rin Kanami?''

PLAK!

Sebuah benda yang merupakan salah satu bahan penyedap masakan dengan warna putih pada panggkalnya,dan warna hijau pada bagian atas dan ada sedikit bagian daunnya yang menyamping sehingga membentuk seperti huruf 'Y' yang selama ini kita kenal dengan nama 'Daun Bawang' itu sukses mendarat dikepala pemuda tampan berambut biru itu yang membuat ia kesakitan,

''Itai!, Miku!, Kenapa kau memukulku dengan benda bau itu?, nanti rambutku yang segar,bersih,harum mewangi serta kinclong ini ini bisa bau negi tahu!'' marah pemuda berambut biru tersebut dengan narsisnya kepada seorang gadis dengan rambut panjang bewarna teal, yang diikat menjadi twintail a.k.a ekor kembar XD#plak,

Bukannya menjawab gadis yang bernama Miku itu malah memukuli pemuda berambut biru tadi dengan negi yang ada ditangannya

PLAK!PLAK!PLAK!

''Dasar kau Bakaito!,jangan seenaknya berteriak pada sembarang orang bodoh!,jika salah orang bagaimana? Kau malah dianggap orang aneh,dan hentikan narsismu itu''omel gadis bernama Miku tersebut kepada pemuda biru bernama Bakaito#plak,ehm salah kaito maksudnya, dengan masih membabi buta memukul pemuda tadi(kasian Kaito)

'Tak sadarkah kau nona?, kau sendiri juga aneh dengan membawa negi kemana mana dan menyiksa orang ditempat umum seperti ini?'batin rin sweatdrop melihat tingkah kedua orang yang ada dihadapannya

''Ah! maaf soal tadi nona,dan maaf atas ketidaksopanan kami tapi apakah benar anda yang bernama rin kanami?'' tanya miku dengan sopan meninggalkan pemuda yang saat ini sedang pingsan disalah satu bangku bandara dilengkapi dengan bekas merah berbentuk 'Y' di bagian wajah dan beberapa di bagian leher dan telapak tangannya(kasian Kaito, Miku sudah kelewatan#plak)

''Iya benar,saya sendiri'' Balas Rin sambil melihat ke arah kaito dengan pandangan ngeri dan kasihan.

''Ah,syukurlah,perkenalkan kami dari VIA yang datang untuk menjemput anda,namaku miku,miku hatsune,sedangkan pemuda baka yang pingsan disana bernama kaito,kaito shion,salam kenal.'' ujar miku sambil membungkuk

Rin terdiam sebentar mengamati Miku, jika dilihat memang benar pakaian yang dikenakan Miku terkesan formal yaitu blazer dengan warna hitam tanpa kancing dengan pakaian dalam bewarna putih dan memakai celana panjang hitam dan ada pin kecil berbentuk negi di bagian kerahnya,dan juga ada lambang VIA di bagian dalam blazernya lebih tepatnya bagian dada sebelah kiri yang berbentuk segilima terbalik dengan simbol neraca yang bagian depannya ditutupi oleh 2 bulu burung berbentu 'X' yang berwarna putih dan coklat, hal ini dimaksudkan agar para anggotanya tidak dapat dikenali dengan mudah

Sedangkan Kaito memakai jas hitam dengan kemeja biru didalamnya serta celana panjang hitam tak lupa pin kecil berbentuk eskrim di kerahnya, serta lambang VIA ditempat yang sama. (apakah kalian bingung? Saya juga bingung#plak,gomen gak bisa ngejelasin dengan benar)

''Nah langsung saja,ayo kita pergi'' Tanpa persetujuan dari rin, miku langsung menarik tangan rin juga menyeret kaito yang masih pingsan untuk dibawa ke tempat parkir

tempat parkir bandara xx:xx

''Nah semua sudah siap?''ucap kaito menaiki mobil,kaito sudah disadarkan miku dengan cara extreme,tidak usah disebut kasian XD(kaito: aku selalu sengsara TTATT)

''Kami siap'' jawap Miku dan Rin kompak dan mobilpun melaju meninggalkan wilayah bandara menuju kantor VIA, selama diperjalanan Rin hanya diam mengamati jalan yang mereka lalui banyak rumah tak layak huni dan anak anak terlantar,itulah yang menyebabkan pusat vocalia menjadi tak indah di pandang,pemerintah yang hanya memikirkan diri mereka sendiri tanpa melihat rakyat mereka,yah inilah jika kekuasan sudah meracuni pikiran manusia(reader: kau niat menulis apa jadi kritikus politik sih?)

Tiba tiba pandangan mata rin tertuju pada 2 orang anak kecil yang sepertinya sedang di palak oleh 2 orang preman di salah satu gang,karena tak tega melihat mereka langsung saja rin berteriak

''Stop!''mobilpun berhenti mendadak,kaito yang sedang menyetir menengok kebelakang bermaksud untuk menanyai rin

''Ada apa Rin?''tanya kaito yang mendapat dukungan expresi bingung dari miku(ehm#plak)

''E..to kelihatannya kelihatannya kita harus membantu mereka'' tunjuk rin ke arah 2 anak tersebut seketika miku dan kaito menoleh,setelah mengetahui apa yang dimaksud oleh rin merekapun mengangguk dan turun menghampiri 2 bocah tersebut

dengan sedikit berlari ahirnya mereka sampai disana

tanpa ba bi bu lagi langsung saja Rin ingin menegur 2 preman tadi

''he...?''namun belum sempat ia menegur mereka ia sudah terkejut telebih dahulu oleh suara keras dari salah satu atap rumah

''Ah!,maaf menggangu anda sekalian tuan dan nyonya nyonya''ucapan yang terkesan formal keluar dari orang aneh yang sedang berdiri di atap rumah tersebut,sontak saja mereka menoleh ke arah suara tersebut dan alangkah terkejutnya mereka mengetahui siapa sosok yang ada disana

Rin sendiri yang tak mengerti apa alasan keterkejutan mereka semua tersebut hanya memandang bingung kearah sosok tersebut

'siapa dia?'' batin Rin kebingungan

.

.

to be continued


A.N

ahaha jelek kah? gaje kah?, gomen ini fic pertama saya jadi maaf jika banyak kesalahan hehe,ah juga spesial thank to author 'chang kagamine' yang telah menyemangati saya sehingga bisa membuat fic gaje ini, yosh minna apakah anda berminat untuk mereview fic gaje saya ini? Silahkan review