Pokémon Heart Gold & Soul Silver © Game Freak & Satoshi Tajiri
Warning(s): Gajeness, shounen-ai, OOC, Japanese Names, Typo(s), etc.
surprise kiss
Rona merah memenuhi kedua pipi Hibiki sekarang. Jantungnya memompa lebih cepat dari biasanya. Jemarinya bergerak, menyentuh bibirnya pelan.
Rasanya aneh dan memalukan.
Hibiki mengepalkan tangannya erat sembari menundukkan wajah, tak berani menatap sosok yang berdiri di hadapannya saat ini.
"Green-san! Apa—"
"Tentu saja menciummu, bodoh."
Belum selesai Hibiki mengungkapkan protesnya, si lawan bicara sudah memotong perkataannya. Dengan senyum mengejek pula. Semakin merah pula wajah Hibiki menahan marah dan malu.
Hibiki kesal. Benar-benar kesal. Hampir saja jantungnya copot akibat kecupan tiba-tiba yang diberikan oleh seorang Green Okido.
Memang ironis. Bukan hanya sekali Green menciumnya—baik secara tiba-tiba maupun dengan persetujuan. Namun jantung Hibiki masih belum terbiasa. Bisa saja ia mati mendadak mendapat serangan dari si Gym Leader Tokiwa itu. Dan anehnya, Hibiki tahan saja dengan watak arogan si cucu Profesor Okido.
"Jangan mendadak gitu. Aku bisa jantungan..."
Green hanya menyeringai. Kemudian tangannya melepas topi Hibiki dan mengacak surai hitamnya pelan.
"Habis reaksimu lucu sekali. Aku suka."
Menyebalkan. Lagi-lagi Green menggodanya. Lagi-lagi ia memperlakukannya seperti anak kecil.
Ini nggak bagus buat jantungku.
Segera Hibiki menepis tangan usil itu.
"Jangan menggodaku terus! Aku—"
"Tapi kau tetap suka, 'kan?"
Checkmate.
Hibiki langsung menundukkan wajahnya. Sekarang parasnya memerah bak kepiting rebus. Ia semakin kesal. Yang dapat dilakukannya hanya diam membisu.
Dasar Green dan segala tingkah lakunya.
"Green-san bodoh."
Green tersenyum kecil. Betapa dirinya mencintai bocah ini dan segala kepolosannya. Green selalu bahagia melihat kejengkelan kekasihnya. Dirinya tak pernah bosan asalkan ada Hibiki disisinya.
Green mendekap tubuh Hibiki. Erat. Hangat.
"Iya, iya. Aku tahu aku bodoh—"
Lalu mengecup kening Hibiki. Salah satu bentuk tanda kasih sayangnya kepada si trainer muda.
"—kamu menyayangiku dan aku menyayangimu."
Hibiki menghela napas sembari menahan tawa. Dasar Green dan tingkat kepercayaan dirinya yang begitu tinggi.
finish
Ini gaje dan pendek sekali dan penulisannya masih banyak kekurangan... Ketika saya main HGSS, saya suka ngeship Hibiki dengan semua karakter, terutama dengan Red, Green dan Matsuba (meskipun saya main pakai Kotone sih). Hehehe *ditabok*
Arigatou sudah membaca. Silahkan reviewnya dan kritikannya :D.
