"Tak peduli gendermu apa, dan apakah umurmu lebih muda atau lebih tua dariku, aku akan tetap memperhatikanmu dan perlahan mendekatiku."

"Aku masih mencari satu hal yang aku yakinkan. Jika aku menaruh sisa hidupku padanya, aku akan bahagia."

"Pertama aku melihatmu, aku berpikir kau adalah orang yang sulit untuk di dekati. Tapi, setelah aku mengenalmu sedikit jauh. aku rasa.. Aku mulai menyukaimu."

"Aku tak tahu kenapa kau bisa berusaha menjauh dariku. Karena sejujurnya, aku tak menyukai itu."

"Kemana lagi aku harus mencari sosok dirimu? Apa kau tahu, aku disini hampir kehilangan napasku karena mencarimu?"

"Aku membutuhkanmu. Aku tak pernah menginginlan kau jauh dariku."

"Kau tak pernah tahu seberapa sakitnya hatiku saat aku melihatmu dengannya dan tak menganggapku ada!"

"Kau tak pernah mengertiku yang selalu sibuk setiap hari! Aku tak seharusnya memperhatikanmu dan menghubungimu setiap waktu 'kan?!"

"Aku tak tahan dengan semua ini! Kau tak pernah mengertiku, kau tak pernah memikirkan perasaanku. Kau terlalu egois!

"Semua tentangmu disini masih jelas terpikirkan olehku."

"Semua kebiasaanmu, semua ekspresi wajahmu. Tak hilang sedikit pun dari benakku."

"Apa kau tahu jika airmata ini hanya akan mengalir jika aku memikirkanmu? Sebenarnya aku tak ingin kau pergi dari hidupku."