Yaoi One Shot Collection
Rating : PG
Disclaimer : They're not belong to me. They 're belong to God, Fans, and themselves. I only own the plot.
Warning : Yaoi ; Gaje ; Pasaran ; Typo '(s) ; OOC ; Official!Pair Craik!Pair and stuff.
A/N : Anyeonghaseyo, Fujoshi97 here! #bow Kali ini Fujoshi97 kembali datang dengan Yaoi One shot Collection / Drabble. Setiap cerita dari satu Chapter ke Chapter lain memiliki jalan cerita yang tidak berhubungan. Dengan genre yang berbeda pula. Fujoshi97 akan update setiap mendapat ide-ide baru yang pas untuk dijadikan One Shot / Drable. Jadi, tidak akan ada kepastian kapan Fan fiction ini akan diupdate. Semua sesuai dengan kapan Fujoshi97 ada ide. Kalau reader's sekalian punya jalan cerita yang mau dijadikan One Shot / Drable bisa review ne? mungkin nanti Author bisa update dengan jalan cerita itu! dan nama kalian tetap akan dicantumkan kok! Mirip Request hanya saja, ga semua jalan cerita bisa author tulis / Sekian A/N author, mianhae karena sangat panjang #KISS
~Fujoshi97~
The Jealous Kai
KaiSoo ; Yaoi ; Fluff ; Rated-T
Author POV
Na eureureong eureureong eureureong dae
Na eureureong eureureong eureureong dae
Na eureureong eureureong eureureong dae
Neo mulleoseoji anheumyeon dachyeodo molla~
"Oke! Finish! Kalian bisa beristirahat sekarang!" teriak Suho. Terdengar erangan lega dari setiap member EXO di ruang latihan. "Akhirnya selesai juga! Ini benar-benar melelahkan!" keluh Chanyeol sambil mengambil sebotol air dan meminumnya.
"Kali ini aku setuju denganmu, tidak biasanya kita berlatih selama ini!" setuju Sehun dari seberang ruangan. "Hentikan keluhan kalian! Sebentar lagi kita harus melakukan perform. Kita harus berlatih dengan baik. Kita tidak ingin mengecawakan fans bukan?" jelas Kyungsoo.
Suho tersenyum kecil mendengar penjelasan Kyungsoo. Ia pun berjalan menghampiri Kyungsoo masih dengan nafas yang terengah-engah. "Kalian dengar apa yang dikatakan Kyungsoo,bukan? Kalian seharusnya juga bisa berfikir seperti itu." puji Suho sambil merangkul pundak Kyungsoo pelan.
Kyungsoo hanya tersenyum membalas. "Ah, bukankah sebelumnya kita masih harus melakukan panggilan radio?" Tanya Kris. "Ah, kau benar aku sampai lupa. Baiklah, Guys pergilah bersiap!" perintah Suho yang dibalas erangan semua member kecuali Kyungsoo.
Setelah 30 menit, akhirnya selesailah persiapan para member EXO. "Hey, hyung.." sapa Kai. "Hai! Kau.. kau terlihat.. eh.." gugup Kyungsoo. "Tampan?" goda Kai dengan smirk di wajahnya. Wajah Kyungsoo langsung memerah beggitu mendengar godaan Kai. "Aish! Percaya diri sekali kau! Aku hanya ingin bilang kau terlihat berbeda!" elak Kyungsoo masih dengan wajah yang memerah.
Kai hanya tertawa kecil, ia merangkul pundak Kyungsoo mendekat. "Kyungsoo!" panggil seseorang dari belakang mereka. "Kai? Apa yang kau lakukan disini?" Tanya Suho. Kai menatap Suho dengan kesal sebelum melepaskan rangkulannya dari Suho. "Ani. Baiklah, sampai nanti di mobil Hyung!" setelah itu Kai melangkah kearah mobil dengan kaki yang sedikit di hentakan.
Melihat hal itu, membuat Kyungsoo terkekeh kecil. "Sebenarnya apa yang sedang kalian lakukan?" Tanya Suho bingung. "Ani. Kami tidak melakukan apapun hyung." Balas Kyungsoo. "Bisa kita ke mobil sekarang?" Tanya Kyungsoo. "Ah, iya. Itu memang tujuanku memanggilmu." Jawab Suho.
Youngstreet Radio~ ( maap, author lupa nama radio dimana ada moment ini ._.v )
Kai POV
Kalian tahu apa yang membuatku paling kesal dengan leader EXO? Sikapnya yang selalu berbeda saat dengan Kyungsoo! Maksudku, yah dia memang baik dengan member lain. Dia tidak pernah menganak emaskan salah satu member di EXO. Tapi, entah kenapa dia benar-benar berbeda saat bersama Kyungsoo! Jangan Tanya kenapa, oke? Aku sendiri tidak tahu.
Mungkin kalian berfikir kenapa aku terdengar cemburu? Karena aku memang cemburu! Aku ini namjachingu Kyungsoo, mana mungkin aku tidak cemburu. Aku sudah menjadi namjachingu Kyungsoo, setelah 3 bulan kami debut. Kyungsoo selalu berada di sana, ketika aku membutuhkannya. Ada ketika aku sedih, senang, kesal, marah dan perasaan-perasaan lain. Membuatku merasa benar-benar nyaman dengannya. Pada akhirnya, aku memutuskan menjadi gentleman dan menyatakan perasaanku. Dan, betapa kagetnya aku begitu tahu kalau dia juga merasakan hal yang sama. Membuatku merasa menjadi namja paling beruntung yang pernah ada.
Dan, setelah hubungan kami berjalan 1 tahun dari debut kami. Kami mulai memberi tahu hal yang sebenarnya pada para member EXO. Awalnya memang bukan hal yang mudah, selama berminggu-minggu kami harus bisa menerima suasana awkward di antara para member. Tapi, pada akhirnya mereka sudah dapat menerima hubungan kami. Tidak ada saat-saat paling melegakan dibanding hal itu.
Lalu, kenapa Suho tetap menempel pada Kyungsoo tanpa menyadari apa yang kurasakan? Aku tidak mungkin menyalahkan Kyungsoo, bagaimanapun dia terlalu polos untuk menyadari hal itu. dan, jika aku mengatakan ini padanya aku yakin dia hanya akan merespon mengatakan 'Itu hanya perasaanmu saja, Kai. Suho hyung dan aku tidak memiliki hubungan apapun dan lagi Suho itu straight.' Yup! Pasti itu yang akan dikatakannya.
"Kai, kau baik-baik saja?" Tanya Kyungsoo hyung. Tersirat nada khawatir disana. Aku menggeleng pelan, sebelum Kyungsoo hyung mengatakan hal lain aku sudah memasang headphones ku. Kyungsoo hyung membelalakkan matanya melihat tindakanku yang seolah menghiraukannya. Tapi, aku memang melakukan itu. aku tidak berniat berbicara dengannya ketika perasaanku kacau seperti ini.
Dan, puncak kesabaranku kembali diuji ketiba dengan tiba-tiba penyiar radio—Bora menanyakan kuis. "Oke, dengarkan pertanyaannya,ne? Jika kalian adalah seorang yeoja, adakah member EXO yang ingin kalian kencani? Buatlah tanda X jika tidak, dan tanda O jika iya!"
Aku mengangkat tanganku membentuk huruf O. alasannya? Simple saja, Aku tidak akan pernah bisa membayangkan diriku sebagai yeoja. Kulihat beberapa member mengangkat tangannya membentuk X ataupun O. dan, ternyata Kyungsoo hyung mengangkat tangannya membentuk huruf O. dan, apa-apaan itu!? Suho hyung juga melakukan hal yang sama.
Dan, aku semakin 'beruntung' saat Bora-ssi justru memilih Suho. "Ah, Suho-ssi, kau membentuk huruf O! Siapa member yang akan kau kencani?" Tanya Bora-ssi dengan semangat, apa-apaan itu! "D.O-ssi." Jawab Suho. Bahkan, wajahnya memerah seperti itu! leader Exo-K ini benar-benar mencari masalah denganku!
Melihat wajahnya yang memerah seperti itu membuatku curiga, jangan-jangan dia akan memilih— "D.O-ssi" jawabnya. Aish, leader ini benar-benar mengesalkan! Sadar kalau aku masih berada di tempat umum berusaha menahan diri untuk tidak langsung menghajarnya.
"Eh? Kenapa aku?" bingung D.O sambil tertawa kecil pada Suho. Sedangkan, Bora-ssi semakin semangat, yeoja ini pasti SuDo shipper. "Waeyo?" Tanya Bora. "Ah, wajah D.O-ssi benar-benar imut. Hmm.. sepert bayi. Kau bisa lihat sendiri bukan?" ( sebenernya Suho ngomong lumanyan banyak soal D.O disini tapi author ga inget lg , )
"Ah~" respon Bora-ssi sambil tertawa. Aku menatap mereka berdua kesal, apa-apaan itu!? sudah bisa kupastikan kalau Suho hyung memang menyukai Kyungsoo hyung! Namjachinguku!
"Bagaimana dengan D.O-ssi?" Tanya Bora-ssi. "Ah, aku? Aku memilih Suho." Jawaban Kyungsoo hyung mendapatkan teria-teriakkan menggoda dari member lain. Membuatku semakin kesal, aku tahu mereka tidak serius. Tapi, sungguh bagaimana mungkin D.O hyung juga menjawab Suho hyung. Aku tentu tidak akan masalah kalau hyung menjawab member yang lain. Asal bukan leader EXO-K itu!
"Date! Date! Kiss! Kiss!" goda para member. Godaan member membuat Suho tertawa kecil, sedangkan Kyungsoo hyung tetap tersenyum tipis. "Ah, cukup cukup" gumam Kyungsoo hyung. Aku memperhatikan mereka dengan mood yang benar-benar buruk. Kapan acara ini selesai!?
"Ani! Aku memang ingin menjawab Suho hyung sejak awal." Balas D.O hyung sambil tetap tersenyum. Setelah mendengar hal itu, aku memutuskan untuk menghiraukan percakapan mereka dan mengikuti acara Radio ini dengan setengah hati. Siapa yang tidak akan setengah hati setelah mood nya menjadi buruk, dan aku duduk begitu jauh dari Kyunggie? Ahh!
After The Show
Kyungsoo POV
Selesai dengan acara Youngstreet radio, aku langsung berjalan menuju mobil van kami. Acara Radio ini selesai lebih lama dari yang kuperkirakan. Aku sangat lelah dan benar-benar mengantuk. Tapi, ada 1 hal yang menganggu pikiranku. Kai. Sejak tadi, dia bersikap dingin padaku. Dari awal acara hingga akhir, dia bersikap aneh dan sekarang aku mencarinya, tapi tidak berhasil menemukannya. Ini benar-benar membuatku khawatir.
Ternyata, begitu aku masuk ke dalam mobil van, Kai sudah ada di bangku depan sambil mendengarkan lagu. Kenapa dia masuk duluan? Biasanya, Kai selalu menungguku. Aku memutuskan untuk membicarakan ini di dorm nanti, untuk sekarang kami harus segera pulang sebelum banyak fans yang mengerumuni kami.
EXO 's Dorm
Kai keluar paling pertama dari mobil van kami. Dengan langkah sedikit terburu-buru, aku berlari kecil menyusul Kai. Aku menghiraukan tatapan bingung member dan panggilan dari Suho hyung. Aku benar-benar khawatir saat ini.
"Kai!" panggilku tepat saat Kai akan masuk ke kamarnya. Dia melepas headphone nya, lalu berbalik menatapku. "Wae, hyung?" jawabnya datar. A-apa? Sebenarnya ada apa? Biasanya selelah apapun Kai dia akan selalu menegurku dengan senyuman. Ada apa? "Gwaechanna?" tanyaku ragu. "Ne. gwaechanna. Aku lelah hyung. Aku ingin istirahat dulu ne?" ujarnya dengan senyum tipis.
Sebelum ia berbalik, aku langsung menahan tangannya. "Tunggu, Kai!" teriakku. "Wae?" jawabnya sedikit kesal. Aku tidak akan membiarkan dia pergi begitu saja tanpa penjelasan apapun. "Sebenarnya ada apa? Kenapa kau bersikap aneh seperti ini?" tanyaku.
Aku sedikit kaget saat dengan tiba-tiba dia menarik tanganku ke dalam kamarnya, dan mengunci pintunya. "Sikap apa maksudmu, hyung?" Tanya Kai tanpa mengalihkan perhatiaanya dariku. Kenapa dia menatapku begitu? Tidak tahu apa pandangan matanya itu membuat wajahku memanas! "Si-sikapmu yang dingin, aneh dan bah-bahkan tidak memperhatikanku!" teriakku kesal. Jadi, dia tidak menyadarinya?
"Kau pikir hanya aku yang bersikap aneh! Apa hyung tidak sadar apa yang sudah hyung lakukan!? Bermesraan dengan Suho hyung seperti itu, selalu memperhatikan Suho seperti itu!? sebenarnya siapa namjachingumu hyung!?"
PLAK!
"H-hyung.." gumam Kai sambil memegang wajahnya. A-aku bahkan tidak sadar kalau sudah menamparnya. "K-kai, mianhae.." ujarku pelan sambil menundukkan kepala. "Apa kau sudah bosan denganku hyung?" Tanya Kai pelan.
Aku langsung menggeleng dan memeluk tubuhnya erat. Membenamkan wajahku di dadanya. Dengan sedikit terisak aku berkata, "A-ani. Aku tidak akan pernah bosan denganmu, Kai. Hanya kau namja yang aku sukai. Aku mohon mengertilah! Aku tidak pernah sedikit pun bermaksud bermesraan dengan Suho hyung! Aku hanya tidak ingin terlalu menarik perhatian fans jika setiap hal yang kulakukan berhubungan denganmu. Me-mereka bisa saja berfikiran yang tidak-tidak.. Aku tidak ingin merusak reputasimu.." jelasku diselingin isakan-isakan kecil.
Kai melepaskan pelukanku dari tubuhnya. Aku menatapnya bingung masih dengan nafas yang sesenggukkan. "Kai?" gumamku pelan. Dengan pelan ia menundukkan wajahnya dan mengecup keningku pelan. Tindakannya itu membuat seluruh darahku terasa mengalir keatas kepalaku membuat wajahku merah seketika.
"Mianhae, hyung. Aku tidak bermaksud untuk membuatmu khawatir, hanya saja aku takut.. Kau akan lebih memilih Suho hyung. Bagaimanapun juga, Suho hyung itu tampan, kaya dan.. dan— yang pasti aku takut kau merasa bosan padaku dan memilih bersamanya hyung.." jelas Kai dengan nada keraguan disana.
"Kai-ah, kenapa kau berfikiran seperti itu? Bukankah aku sudah mengatakannya berkali-kali kalau aku hanya menyukai 1 namja, dan itu adalah kau. Aku tidak mungkin menyukai Suho hyung seperti itu! aku sudah menganggapnya sebagai hyungku sendiri!" aku menjawab dengan wajah yang memerah. Tidak biasanya aku jujur soal perasaanku seperti ini! rasanya benar-benar memalukan!
"Benarkah? Kalau begitu aku tidak perlu khawatir bukan?" ujar Kai sambil tersenyum lebar. "Tentu saja!" jawabku sambil tersenyum lebar. "Aish, apa benar kau hyungku? Neomu kyeoptaa~" goda Kai. "Apa yang kau katakan?" protesku dengan wajah yang kembali memerah. Aish, babo!
FIN
A/N :
So, what do you think? /
Dan, tenang saja ne, Author akan tetep lanjutin 3 ff Author yang lain kok ^^
Author harap kalian bisa kasih feedback yang baik ne! Kritik dan saran akan selalu diterima
So, ada yang berminat untuk membaca Next Chapter? #puppyeyes
Read and Review? :D
XOXO
