Starbucks
Author: milkteamilk
Cast:
- Kim Jongin
- Oh Sehun
Pair: KaiHun Uke!Sehun
Rated: T
Genre: Romance, AU
Length: Ficlet
Warning: Boys Love, YAOI (ShounenAi), OOC, no EYD
Disc: Para cast sih boleh milik Tuhan YME dan orang tua masing-masing, tapi cerita murni ide milk ya. NO PLAGIARISM! DLDR! If you mind to read, please mind to review too thank you :)
-milkteamilk-
Sehun itu remaja yang mandiri, karena hidup merantau di Seoul untuk melanjutkan jenjang pendidikannya di Seoul National University, jauh dari orang tua yang tetap tinggal di Busan, Sehun memutuskan untuk bekerja di sebuah café yang terkenal di kalangan anak muda, mau pun yang sudah berusia, Starbucks. Beruntungnya ia diterima di bagian kasir, agak sesuai dengan jurusannya di kampus, Management.
Klang!
Seorang cowok dengan tinggi dan wajah yang lumayan tampan berjalan santai ke arah kasir, untuk memesan minuman tentunya, bukan menggoda si kasir cantik. Eh?
Itu Jongin.
"Emm, halo! Ada yang bisa saya bantu, Tuan?"
"Ya. Saya mau pesan Gingerbread Latte dan Cranberry Orange Scone.", jawab Jongin sambil merapatkan mantel tebalnya karena di Seoul sudah mulai memasuki musim dingin, dan Jongin benci itu. Ia bisa terkena flu kapan saja!
Sehun mendengar dan mengingat dengan baik yang diminita oleh pelanggan ke sekiannya hari ini. Setelah mengetik menu yang Jongin pilih, Sehun kembali bertanya, "Ada pesanan lain, Tuan?"
"Ya. Bisa pesan nomor hpmu, cantik?"
Jongin itu memang mulutnya refleks begitu kalau bertemu sesorang yang cantik. Playboy!
"Hah?"
Bukannya bermaksud tidak sopan dengan pelanggan, tapi pelanggan yang satu ini aneh sekali. Masa memesan nomor hpnya? Apa ia salah dengar, ya? Aduh, Sehun salting! Eh, bukan salting menggarami loh ya.
Sebenarnya Sehun malu bukan main! Lihat tuh, di kedua sisi pipinya merah sekali.
.
.
.
Karena merasa si Tuan di hadapannya tidak ingin memesan apa pun lagi, ia segera menyebutkan total harga pesanannya. Jongin pun membayar semua pesanannya dan menunggu nota diberikan oleh Sehun.
Setelah mengurus tentang semua pesanan Jongin, Sehun memberikan nota dan kembalian, dan...
secarik kertas?
Jongin tidak begitu memperhatikan, setelah ia duduk di pojok dekat etalase dan dengan kurang kerjaannya melipat-lipat kertas yang Sehun berikan tadi.
Tunggu, kertas?
Jongin yang otaknya memang agak lemot itu membuka kertas yang ia lipat-lipat tadi dan membaca isinya.
'0104xxxxxxx
Hai, Sehun'
Hell?!
Nomor hp? Jadi kasir cantik tadi memberinya nomor hp? Ugh, Jongin hampir terjungkang!
-tarik nafas-
-buang-
-tarik nafas lagi-
-buang lagi-
Dengan segenap jiwa raga, akhirnya Jongin memberanikan diri untuk menoleh ke arah Sehun, si kasir cantik, dan melambaikan tangannya kecil melihat Sehun juga ikut menatapnya dengan malu-malu.
'Yes!', batin Jongin setelah ia kembali duduk manis di kursinya sehabis acara mari-menyapa-Sehun.
Beruntung, eh?
END
A/N: halo! milk ngga mau basa-basi ya mungkin ini fiction terakhir yang dipost sekarang karna minggu depan milk udah uas. mohon doanya banget-bangetan supaya uasnya lancar dan hasilnya juga baik T_T fighting buat yang uas juga ^^ oiya masih ada yang inget milk tea, milk? hahaha. mungkin itu dilanjut setelah uas ya, mungkin tahun depan, mungkin juga ga dilanjut /ha. doakan juga ide-ide untuk fiction lainnya mengalir lancar selancar cinta milk sama jongin /g. oke itu aja cuap-cuap milk kali ini sekian terima kasih ketjup basah untuk para reader tercinta mwah!
