Headscrabble

By : DEMON614

.

.

.

-ooOoo-

.

.

.

Title : Headscrabble

Cast : Oh Sehun as Byun Sehun

Byun Baekhyun as Byun Baekhyun

Xi Luhan as Xi Luhan

Yunho as Byun Yunho

Kim Jaejoong as Byun Jaejoong

Park Chanyeol as Park Chanyeol

Rate : T+ / M

Genre : Romance, Fluff(?), lil bit Comedy

Summary :

"Byun Baekhyun dan Byun Sehun, sepasang kakak beradik dengan segala kelakuan absurd mereka. Luhan sahabat Baekhyun, menyukai Sehun setelah malam itu, ia merengek pada Baekhyun agar menyerahkan adik delapan belas tahunnya yang masih tingting kepada sahabat jomblonya tersebut.

"Kau membuat jantungku bekerja di atas 100 kali per menit !"

"Hah?"

"Hyung aku akan mati muda hiks..."

"You're falling in love... Dumbass !""

.

.

.

.

.

WARNING !

YAOI ! BOYXBOY ! NC-21 ! DLDR !

.

.

.

.

.

"Sayang, tolong bangunkan kakakmu... "

Seorang namja yang sedang menonton televisi itu memutar bola matanya malas, lagi- lagi ia ditugaskan untuk membangunkan kakaknya. Ia berjalan gontai menuju ke lantai dua dimana kakaknya masih tertidur pulas di hari yang sudah beranjak siang ini. Ia mengetuk pelan pintu bertuliskan 'Baekhyun's Area ! I'll kick your fucking ass if you're in !'.

DUK ! DUK ! DUK !

Tak kunjung mendapat respon pemuda itu masuk ke kamar kakaknya, menemukan seonggok manusia telanjang tertidur di kasur empuk di tengah ruangan itu. Kakinya melangkah mendekati kakaknya, menendang pelan bokong yang terekspos itu karena kakaknya tidur menelungkup hampir menungging.

"Wake up slut !"

"Nghh... just get out from here, you caveman !"

"Mom menyuruhku membangunkanmu, jadi cepat bangun !"

"Ck, berisik ! " namja telanjang yang diketahui bernama Baekhyun itu hanya membalikkan badan, menarik selimutnya dan kembali tidur.

BUGH !

"Arrrgh ! Sakit... " Baekhyun bangun sambil mengelus kepalanya yang baru saja di hantam kamus tebal oleh adik tercintanya, matanya menatap tajam pada pemuda tinggi dihadapannya. Yang ditatap hanya diam tanpa rasa bersalah, ia malah membalik tubuhnya berniat keluar dari kamar itu sebelum kakaknya meledak marah.

"I HATE YOU CAVEMAN ! "

Teriakan Baekhyun terdengar hingga ke seluruh penjuru rumah. Bahkan sang ibu yang sedang memasak terperanjat kaget hingga spatula ditangannya jatuh. Ia menatap anak bungsunya yang terlihat duduk tenang di meja makan.

"Kau apakan kakakmu Sehun ?"

"Aku membangunkannya Mom... "

Jaejoong hanya mendengus malas melihat kelakuan anak- anaknya. Dirinya sudah sering mendengar kegaduhan yang diciptakan anak mereka yang kelewat ajaib itu. Ia kembali sibuk dengan acara masaknya.

"Where's Dad ?"

"Daddymu sedang pergi ke London untuk mengurus perusahaan sayang... "

"Kapan aku bisa bekerja di perusahaan Daddy Mom ? "

"Saat kau sudah menyelesaikan pendidikanmu sayang... "

"Ck, aku tidak mau sekolah Mom... "

"Mom dan Dad tidak menerima alasan ! Kau harus sekolah, setidaknya kau lulus SMA dan Daddy akan mengijinkanmu memegang perusahaan Sehun... Mom sudah mencarikan guru yang bagus untukmu dan kali ini pastikan kau membuat gurumu betah, Mom tidak menyuruhmu pergi ke sekolah, cukup duduk diam dirumah dan gurumu akan datang kesini untuk mengajarimu ! Mom sudah pusing mencarikanmu sekolah sayang... Ini ke delapan kalinya kau di DO !"

"Then what ? Aku harus mendengarkan manula yang mengoceh tentang pelajaran yang sudah kuketahui ? Aku bosan Mom... "

"Sehun ! "
"Ck... "

BUGH !

"AKH ! "

Sehun merasakan kepalanya nyut- nyutan setelah mendapat ciuman mesra dari tas Baekhyun yang kini mengeluarkan wajah bitchynya menatap sang adik. Dirinya ingin balas dendam.

"Hi caveman... ! "

"Fuck you bitch ! "

"Jaga mulutmu Sehun !" Baekhyun makin menyeringai lebar mendengar sang ibu membelanya, ia duduk mengambil sarapannya.

"Kau mau ke kampus sayang ?"

"Ya... Dimana Daddy ?"

"Daddymu sedang pergi sayang, ah... Sehun yang mengantarmu hari ini, supir kim akan mengantar Mommy ke salon... "

"WHY ME ?"

"Ck, shut up caveman ! Suaramu membuat gendang telingaku pecah !"

"Huh, suara teriakan tidak akan membuat gendang telinga pecah you idiot !"

"What so ever... Kau supirku hari ini !"

"Damn !"

...

"Memakai eyeliner tak akan menghindarkanmu dari manula sok pintar yang kau sebut dosen itu Bitch... " Sehun memandang bosan namja mungil disampingnya yang sepanjang perjalanan selalu memandangi kaca dan sibuk memoles wajahnya. Baekhyun dengan cepat menggeplak kepala adiknya yang kurang ajar selalu memanggilnya seperti itu.

"I'm not bitch you jerk !"

"Oh, kukira itu namamu Byun-Fucking-Bitch-Baekhyun !"

"Ck, berisik ! Jalankan saja mobilnya dengan baik, kau supirku hari ini ingat ?"

"Aku bersumpah akan menurunkanmu dijalan jika kau masih memanggilku supir !"

"Lakukan, dan aku akan mengadu pada Mom kalau kau menelantarkan kakakmu yang cantik ini..."

"Fuck you Baek !"

Sehun memilih untuk mundur jika kakaknya itu sudah mengatasnamakan Mommy pada ancamannya, ia cukup tau diri untuk tidak berurusan dengan macan betina yang mengandungnya sejak saat menjadi embrio itu. Ia sudah cukup sering menerima pukulan panci hingga peralatan dapur lainnya dan Sehun tidak mau menerima lebih banyak ceramah gratis saat Mommynya marah. Mereka melalui pagi ini dengan bertengkar didalam mobil, melontarkan umpatan kasar sebagai bentuk kasih sayang mereka. Dan masih banyak umpatan- umpatan lainnya yang mengiringi perjalanan kakak beradik tersebut. Hubungan yang aneh.

"Jemput aku jam empat sore..."

"Hm..."

"Jangan sampai telat !"

"Hm..."

"Serius, jika kau terlambat menjemputku seperti waktu itu aku bersumpah kecoa madagaskarmu akan kujadikan makanan Vivi !"

"Anjing tidak makan kecoa knucklehead..."

"Ck, pokoknya jangan terlambat !"

"Mm hm... now get out !"

"Huh... bye Beta... "

Cup !

Baekhyun menyempatkan diri mengecup pipi adiknya sebelum keluar dari mobil.

"I'm not your Beta anymore... bye Baek..."

...

Luhan menumpukan kepalanya di meja, ia bosan menatap dua moluska yang tengah dimabuk asmara itu pamer kemesraan didepan matanya. Mereka sedang berada di kantin sekarang, kedua makhluk dihadapannya ini seolah tak mengerti dengan perasaannya sebagai satu- satunya jomblo disini. Mereka malah dengan asyiknya saling menyuapi makan siang satu sama lain. Membuat mood makan Luhan hilang saja.

"Baekkie..."

"Sebentar sayangku... aaaa..."

"Guys, I'm still exist here... Kalian benar- benar..."

"Sorry Lu..."

"Dasar tuna asmara..."

"AKU BUKAN TUNA ASMARA TUAN KELEBIHAN KALSIUM !"

Luhan menunduk malu saat seluruh pengunjung kantin menatapnya, ia menutup mulut dengan kedua tangannya.

"Idiot..."

"Diam kau gigantic creature !"

"Come on... bisakah kalian akrab untuk satu hari saja?"

"Nope" / "No way !"

Baekhyun mendengus malas menatap kekasih dan sahabatnya yang terus berdebat jika bertemu, ia benar- benar jengah dengan situasi ini. Sebenarnya ia sedikit merasa bersalah pada sahabat jomblonya itu. Baekhyun tau Luhan sudah jomblo menahun dan dengan teganya ia mengumumkan bahwa ia telah jadian dengan namja bertelinga peri disampingnya itu. Membuat Luhan merasa menjadi orang paling kesepian didunia. Oh jangan beranggapan bahwa ia salah satu jomblo ngenes seperti pembaca ff ini /plakk! Sebenarnya banyak namja maupun yeoja yang menembaknya hanya saja Luhan adalah orang yang pemilih untuk urusan hati, jadi ya beginilah... ia masih sendiri di usianya yang sudah menginjak kepala dua.

"Kau benar- benar harus mencari kekasih Han, kau tidak bisa mengganggu kami terus seperti ini..." Baekhyun menyikut perut Chanyeol yang seenaknya bicara pada namja sensitif macam Luhan

"Ck, punya kekasihpun aku akan tetap mengganggu kalian... aku masih tidak rela sahabatku pacaran dengan makhluk invertebrata macam kau Park..."

"What did you say lil deer ?"

"Oh kau tuli hah ? Aku baru saja mengataimu makhluk invertebrata YeolPark idiot !"

"Kau !"

"STOOOOOP !" Baekhyun berteriak dengan suara melengkingnya membuat ChanLu otomatis menutup kedua telinga mereka

"Aku lapar dan bisakah kalian membiarkanku makan dengan tenang !?"

...

"Eoh ? Aniya Yeollie... kau mau kesini? Wah... aku sedang dirumah, kkk... ne..."

Sehun menatap jijik pada kakaknya yang saat ini sedang bertelepon ria dengan entah-siapa-itu-Sehun-tak-akan-peduli. Kakaknya yang biasanya bersikap binal dimana saja mendadak jadi kalem seperti gadis perawan saat mengangkat telfon dari seseorag tersebut. Ia sedikit merinding melihat perubahan kakaknya itu. Baekhyun yang ditatap sang adik sedemikian serius merasa terusik, ia menutup telfonnya.

"Kau menderita incest ?"

"Huh ?"

"Ck, aku tau aku cantik... tidak usah menatapiku dengan tampang mesum begitu Beta..."

"I'm not your Beta !"

"Yeah, terserah bagiku kau tetap Beta... hus ! Pergi sana, dasar pengganggu..." ucap Baekhyun sambil menendang- nendang punggung Sehun yang saat ini tengah duduk di karpet sedangkan dirinya tiduran disofa

"Fuck ! Kau baru saja menendang tulang belakangku !" Sehun melemparkan eyeliner Baekhyun yang terletak dimeja ke kandang kecoa madagaskarnya yang sedang bereproduksi

DUK !

"GOD ! ITU EYELINER BARUKU IDIOT !" Baekhyun berteriak setelah menendang kuat kepala adiknya

"IT'S HURT BITCH !" Sehun berdiri menendang balik tubuh langsing Baekhyun yang masih tiduran disofa mengundang pekikan kuat namja pecinta eyeliner tersebut

"ENYAH KAU BYUN SEHUN !" Sehun berjalan melewati kakaknya itu menuju kamar, ia sungguh kesal. Seharusnya Sehun bisa menghadiri pameran sains malam ini, terimakasih pada makhluk mini bernama Byun Baekhyun yang mengancam akan menjual Rex –ballpython baru milik Sehun- jika tidak menemaninya menjaga rumah malam ini.

BLAM !

Pintu kamarnya ia tutup dengan kuat, merebahkan tubuh tingginya di ranjang. Ia bersungut saat mendengar suara motor didepan rumah, pasti itu namja yang ditelfon kakaknya barusan. Dan sebentar lagi dirinya akan berubah menjadi kacung jika hyungnya kedatangan tamu, membuatkan minumlah, membeli cemilanlah, Sehun bahkan harus berpura- pura menjadi namja kurang belaian saat teman jalang kakaknya datang ke rumah. Kadang Sehun merasa ingin membuang kakaknya yang menyebalkan itu ke sungai amazon, berharap bahwa tubuh kakaknya tenggelam atau lebih keren jika kakaknya itu dimakan piranha sekalian. Tapi ia tak akan melakukan hal seperti itu pada kakaknya yang selalu ada untuk Sehun, sekejam apapun perlakuan Baekhyun padanya, Sehun akan selalu menyayangi kakak satu- satunya tersebut karena iapun tau bahwa sang kakak juga amat menyayanginya. Sehun melirik kandang Rex yang berada di sebelah ranjangnya, menatap ular bercorak unik tersebut. Ia mendapatkan Rex di ulangtahunnya kemarin, Ballpython itu pemberian Mommynya yang antimainstream. Perlahan tangannya ia julurkan pada makhluk melata itu, mengambilnya dari dalam kandang dan menaruhnya didada sedangkan dirinya berbaring diatas ranjang. Sehun tersenyum saat Rex menggelungkan tubuhnya seperti bola. Ia menekan- nekan tubuh ularnya, membuat si ular merasa terusik kemudian merambat menjelajahi tubuh Sehun.

"Aku akan memberimu teman baru besok..." ucapnya pada sang ular, Sehun membalikkan tubuhnya saat makhluk melata itu turun dari tubuhnya dan berdiam di ranjang empuk Sehun.

"..."

"Kau gendut sekali... seperti Baekhyun, haha..."

"..."

"Hah... aku kehilangan kesempatanku memamerkan microbot yang kubuat... dan malah terkubur disini bersama hyung, ck !"

"..."

"Aku berbicara pada ular..." gumamnya sedikit terkekeh melihat Rex yang hanya menjulurkan lidah kearahnya seolah mengejeknya malam ini.

"..."

"Aku haus..."

Sehun bangkit dari tidurnya, mengambil Rex dan membawanya menuju dapur. Ia mengernyit saat telinganya samar- samar mendengar suara sang kakak. Mengedikkan bahu tak peduli dan mengambil air di kulkas, menuangkannya ke gelas dan menegaknya dalam sekali tegukan. Sehun melihat jam dinding yang ada di dapur.

"Ah, Spiderman..." Ia teringat akan film kesukaannya yang akan tayang itu, Sehun membawa minumannya, kakinya berjalan menuju ruang keluarga. Masih dengan Rex yang mengalung di lehernya seperti syal.

"Ahh... nghh..."

Itu suara kakaknya, Sehun menajamkan pendengarannya mencoba menangkap suara aneh yang terdengar dari ruang tamu. Kakinya melangkah mendekati asal suara dan...

Bruuh !

"SHIT !"

Sehun menyemburkan minuman dimulutnya. Matanya membulat sempurna melihat pemandangan erotis kakaknya yang tengah menungging dengan namja jangkung dibelakang kakaknya yang bergerak brutal. Sehun belum pernah sama sekali melihat dua orang melakukan sex secara live seperti ini. Dirinya mendadak mual.

"GET A ROOM PLEASE !"

"Akhh... Bet- ahh..."

"Ahh... ahh... Hi... Kau pasti- ahh... kau sempit Baekhh... Sehunhh... nghh..."

"Fasterhh Yeolliehh... nikhh ohh... mathh..."

Sehun berdiri menatap dua orang dihadapannya, ia bisa melihat dengan jelas penis besar namja bernama Yeollie itu keluar masuk di lubang anal kakaknya. Sehun heran, Baekhyun tadi bersikap layaknya namja polos saat bertelfon ria dengan pacarnya itu, kenapa sekarang berubah 180 derajat ? Ah... molla. Sehun menggelengkan kepalanya, berjalan menuju ruang keluarga dan mendudukan bokongnya disofa, ia lebih memilih menonton spiderman daripada film blue berperankan hyungnya. Sesekali mengumpat saat telinganya masih daat mendengar desahan dua orang di ruang tamu.

TING TONG !

Sehun menggeram kesal, siapa pula tamu yang datang. Ia bangkit, berjalan menuju pintu utama untuk melihat siapa yang datang. Matanya melirik dua orang yang tengah besetubuh itu dengan pandangan jijik.

"Pergilah ke kamar, aku tidak mau bertanggung jawab jika yang diluar itu Mom atau Dad..."

Baekhyun hanya menjawab dengan mengacungkan jempolnya sambil mendesah dan terhentak- hentak di atas pangkuan sang kekasih. Sehun mendengus melihat kelakuan binal kakaknya yang sudah mendarah daging itu. Ia berniat membuka pintu setelah kakaknya itu pergi dari sana, dirinya tidak mau mengambil resiko. Adik yang baik.

TING TONG !

TING TONG !

TINGTONGTINGTONGTINGTONGTINGTONG !

CKLEK !

"Oh ? hehe... hai Sehun... wow, apa ini Rex ?"

Sehun menatap datar namja mungil yang berdiri di depannya ini, dia Luhan sahabat kakaknya. Namja imut ini sering main ke rumah, biasanya jika si Luhan ini datang dirinya akan ngacir ke kamar mengurung diri sebelum Luhan dan Baekhyun menjadikannya babu.

"Hmm..."

"Mmh... Hyungmu ada ?"

"Ya..."

Luhan sudah akan masuk ketika sebelah tangannya di tahan Sehun. Namja mungil itu mengernyit bingung menatap adik sahabatnya yang menatapnya datar. Ia memiringkan kepalanya tidak mengerti.

"Jangan masuk..."

"Wae ?"

"Hyung sedang sibuk..."

"Sibuk ? Sibuk apa ? Baekkie bilang dia free malam ini..."

"Hyung sedang melakukan persilangan genetik bersama kekasihnya..."

"Huh ?" Luhan melongo sambil menggaruk pipinya gagal paham

"Sex... they're having sex now... Kau ikut aku..."

"Mwo ? YAKK ! Jangan menarikku !"

.

.

.

.

.

TBC / END ?

.

.

.

.

.

FF baruuu...^^ entah kenapa otak gue memproduksi ide bikin ff ginian, jangan tanya kenapa judulnya kek gitu karna gue juga ga ngerti kenapa itu judul lewat aja di pikiran gue ketika ngetik ni ff... gue lagi suka hunbaek masa.../gda yg tanya/ Ini ff kira- kira kebagi jadi 2 sampe 3 part aja kok... Mainpairnya HunHan kali ini, slight ChanBaek tetep... Sehun ama Baekhyun gue bikin jadi kaka ade ajaib disini wkwk... plus yunho ama jaejoong yang kelakuannya sebelas duabelas sama anak mereka hehehe... ada yang suka ga sama ini ff ? Kalo suka bakal gue lanjutin, kalo ga ya end disini aja kkk...

Udah juni aja nih, udah mau puasa... selamat menjalankan ibadah puasa bagi yang muslim... Otak yadongnya di stop dulu yah wkwk...

Boleh loh kalo mau kasih saran, kritik atopun mau ngebash juga gue terima dengan senang hati ^^

Next update... pillow talk / riddle ? review juseyoong ^^

Enjoy ! –DEMON614