Jomblo itu pilihan, bukan takdir. Keseharian pemuda-pemudi jomblo yang gak jelas juntrungannya. /featuring all male vocaloid chara include genderbend! (Tapi berkala sori)

.

.

.

Vocaloid (c) Yamaha, Crypton, dll
AU. Alay. Typo(s)

.

.

.

#1 : bosan

"Aku bosen." Ujar seorang pemuda dengan rambut romantis; merah muda.

"Ini baru awal cerita, jangan buat pembaca bete." Sahut seorang cowok kelabu berantena.

"Ya, maksudku author ingin menunjukkan sisi kejombloannya. Dia hanyalah seorang jomblo yang ingin menggalang gerakan jomblo se-Indonesia." Merah muda masih ngeyel.

"Sudahlah, kau sendiri juga jomblo jadi diamlah, Yuuma."


#2 : shoujo manga

Menurut survei terhadap bejibun titel shoujo manga, awal semester adalah awal yang baik untuk mendapatkan teman atau ehemgebetanehem. Pokoknya ada manis-manisnya gitu. Memulai hidup baru, yang sakinah, mawadah, dan warohmah.

―maaf, jomblo ngenes.

Contohnya si cowok berambut garang ini: merah. Tidak, dia bukan kapten basket atau pecinta seni boneka dari fandom sebelah. Dia hanyalah seorang pemuda biasa yang baru masuk ke Crypton High School tahun ini. Hatinya doki-doki. Apakah ia bisa mendapat teman baru?

Brukk!

Seseorang menyenggolnya yang tengah berfantasi pergi ke Amazon dan menangkap piranha untuk disate; membuat tubuh cowok merah yang diketahui bernama Haneda Fukase itu oleng kesana kesini sebelum akhirnya mencium tanah dengan mesra. Tidak diketahui pasti wujud terdakwa. Namun sekilas dilihat, ia memiliki helai panjang berwarna kuning.

Tolong katakan, dia tidak sedang berada dalam shoujo manga.


#3 : duel

Perseteruan antara teman itu biasa. Nanti juga baikan lagi, kan?

Tapi ini berbeda. Penyelesaian masalah dengan kata-kata sudah tidak jaman dan tidak memberi banyak manfaat selain membuang-buang waktu. Sebelumnya mereka berdebat tentang siapa yang lebih cepat dapat pacar; cowok atau cewek.

Maka disinilah mereka; Kagamine Len dan Suzuya Rin, sesama anggota OSIS ―ketua dan wakilnya― yang mengayomi siswa-siswi Akademi Yamaha.

Jas dilepas. Dasi dibuang sembarang. Seluruh siswa gugup, hendak menyaksikan laga terpanas tahun ini. Ya, ini memang panas sungguhan, karena matahari sedang terik-teriknya.

"JAN-KEN-PON!"


#4 : gebetan

"Agar tidak menjomblo, kita harus punya kemampuan khusus." Pemuda berambut ungu membacakan tulisan dari selembar kertas yang dipegangnya.

Pemimpin rapat mengetuk palu tiga kali. Pertanda pertemuan para jomblo yang digelar di sebuah lesehan ikan bakar ini resmi dibuka.

Ada beberapa peserta yang mengikuti pertemuan dua minggu sekali ini. Syarat agar bisa masuk dalam grup gak jelas ini hanyalah laki-laki tulen dan seorang jomblo. Dari sekolah menengah atas manapun diperbolehkan mengikuti organisasi ilegal ini. Sejauh ini ada yang dari Crypton High School, Akademi Yamaha, Sekolah laki-laki SEGA, dan AHS Technical Institute. Adapun para anggota sebagai berikut (anggota dapat berubah sewaktu-waktu):

Yuzuki Yukashi. (AHS)

Kagamine Rinto. (Crypton)

Hatsune Mikuo. (SEGA)

Akita Nero. (AHS)

Nakagawa Gumiya. (Crypton)

Kasane Ted (SEGA)

Yokune Rook (Yamaha)

Topiknya sama; bagaimana cara mendapatkan pacar.

"Kita telah hidup dalam situasi tak diinginkan. Dikalahkan oleh sesuatu yang bernama takdir! Tidak ada kah yang terpikir bagaimana kita melepas status kita ini?! Ada yang punya usul selain Yukashi?" Rook sang ketua bertanya.

Saling melirik, tak mendapat jawaban. Seseorang di samping pemimpin rapat mengangkat tangan.

"Ya, silahkan, Hatsune Mikuo dari Crypton."

"A-aku punya kakak perempuan. Ia berkata ia menyukai laki-laki yang bisa bermain gitar."

"ITU DIA!" Seru seorang di pojok, Ted.

"Benar! Kita harus bisa bermain gitar!" Semangat membara dari sang ketua.

"E-eto.." Mikuo bingung harus menyahut apa.

Gumiya membenahi letak google delima di atas kepalanya.

"Benar, dengan begitu Luka-senpai akan menerima perasaanku." Ketahuan jonesnya.

"Gum, Luka-senpai udah jadian sama Gakupo-senpai." Peringat Rinto.

"Bodo."

Walaupun Gumiya bernada acuh, tapi terlihat jelas raut wajahnya begitu sengsara seperti orang yang lagi kena diare.

Terkadang, mereka kasihan dengan nasib Gumiya yang susah move-on dari gebetan abadinya.


-tbc?-


a/n : yo..fik hasil koleb (^^) semoga tidak mengecewakan

thanks for read!

migi & hidari