Sakura-tearz33 : haittt.. Nih first fanfic sasunaru gue! Saya masih author newbie, lum pengalaman, but mudah2n senpai2 bisa kasih aku saran n kritik yh!^^

WARNING:bahasa aneh,salah ketik, yaoi,pokkona sudah diperingati ma sakura loo..

Please R n R!^^

Disclaimer: I don't own naruto.. Kalo beneran punyaku, bakal kuutamakan sasunaru loo^^ wkwkwk..(Dilempar pisau)

Chapter 1

DI konoha village, terasa sangat sepi. Kenapa bisa? Karena sang matahari di desa tersebut sedang tidak ada, dimana pergi ke sound village untuk membantu bekerja disana.

Saat ini, uzumaki naruto, mendapat tugas untuk membantu mengelola love hotel di sound village yang hampir bangkRut. Mengapa harus dia? Karena sekarang naruto sudah tumbuh sebagai lelaki yang seksi dengan bentuk tubuh yang terbentuk dgn indah. Selain itu muka naruto yg sangat ceria dan imut itu bisa menarik banyak pengunjung karena keramahannya.

Sementara itu, team taka, yang sekarang hanya tinggal uchiha sasuke dan suigetsu sedang melakukan perjalanan ke sound village. Karin yang merupakan klmpok itu dulu yang hampir dibunuh sasuke dan berhasiL diselamatkan sakura, kakashi, serta naruto sekarang berada di konoha.

Setelah membunuh itachi dan madara yg hampir membunuhnya, sasuke sudah tidak mempunyai tujuan. Sasuke terus teringat akan malaikat pirangny, naruto. Dia menyadari perasaan cintany ketika mereka bertemu terakhir kalinya dimana ia hampir membunuh karin dan sakura, tetapi brrhasil dicegah naruto.

Sasuke sangat merindukannya, ingin mendengar suaranya dan menyentuhnya. Tetapi itu tidak mungkin. Karena sudah setengah tahun pertemuan mereka trkhir kalinya. Selain itu, naruto akan benar2 tidak berniat mencarinya lagi kalau dia tahu perasaan sasuke terhadapny yg merupakan perasaan sasuke juga ingin dia menjadi miliknya.

Sasuke berniat ke sound village jg krn ingin mencari kabuto dan membunuhnya agar dia tidak mengincar nyawa naruto lagi.

Kemudian ketika sampai di sound village, sasuke digoda2 oleh seorang cewek dan terus mengikutinya.

"Sasuke, ayo kita istirahat. Aku sudah capek nih."Kata suigetsu dengan lemas.

"Hn. Sebelum itu, jauhkan cewe ini dariku!"

"Aaaa.. Jgn gitu donk..aku tertarik padamu..bagaimana kalau kita istiirahat di love hotel ini? Hotel ini hampir bangkrut, tapi murah lho. Jadi kita bisa melakukan sepuasnya." Kata cwek itu dengan genit.

"Pergi atau kubunuh" kata sasuke sambil mengeluarkan glared ala uchihanya.

"Hyaa..kamu tambah kereen..!" Histeris cewek itu.

"Kak, lebih baik kamu pergi atau kamu beneran mati.." Suigetsu memotong pembicaraan setelah melihat sasuke yg mulai mengangkat sedikit pedangnya."selain itu, sepertinya kita menginap disini aja untuk menghemat biaya." Usul gigi tajam itu.

"Hn..terserah."

Setelah itu, ketika sasuke membuka pintu masukny, tiba2 terdengar suara manis dari balik pintu tersebut.

"Selamat datang!"

Sasuke terkejut melihat sosok seorang pria berambut pirang landak, dimana mempunyai 3garis di masing2 pipi seperti kumis kucing dan matanya berwarna biru langit.

Sementara itu, sang pria itu juga terkejut melihat tamu yang datang itu mempunyai rambut seperti pantat bebek yg berwarna hitam dan mata hitam kelam melebihi langit pada malam haru dan berkulit putih pucat memakai kimono putih terbuka menampilkan dada bidangnya dan tali pinggang ungu.

Keduanya bergetar, saling menunjuk.

"SASUKE!" "NARUTO!" Berteriak sama-sama.

Sasuke sangat terkejut. Setelah sekian lama akhirnya dia bertemu lagi dengan pujaan hatinya. Selain itu, naruto memakai kimono orange yg terbuka menampilkan dadanya sedikit dan pendek sampai di atas lutut hingga menampilkan kaki seksinya.

"Ke..kenapa kau ada disini!"

" ini wilayah orochimaru, jd wajar saja aku datang berkunjung. Kenapa kamu yg ad disini? Masih mengejar dan Mengintaiku?" Kata sasuke sambil berharap naruto memaksa untuk membawany ke konoha village.

"A..bakaa.. Aku ad tugas disini tau. Aku sudah tidak peduli lagi! Setelah pertemuan terakhir kali dimana kamu berniat membunuh sakura dan aku, bahkan temanmu sendiri!" Kata naruto dengan cepat.

Sebenarnya naruto sangat ingin memukul dan menarik sasuke pulang ke desa sekarang. Tapi karena dia sedang melakukan tugasnya, terpaksa ia berbohong agar tidak terjadi perkelahian di hotel ini.

Sasuke yang mendengar hal tersebut, hatiny menjadi terpuruk. Tapi dia itu uchiha, tidak akan mengekspresikan keadaan itu diwajahnya.

" kalau begitu ,dobe. Kalau tidak kau sangat merepotkan."Kata sasuke tetap cool. 'Bukan! Bukan ini yang ingin kubilang!'

"Naniii..! Temeeee..."Naruto mulai marah, tapi dia harus mengendalikan diri.

"Naah..sasukeekun..kapan kita mulai?"Kata cwek genit belum pergi.

Naruto yang melihat cewek itu lengket terus sama sasuke, dadany terasa sakit.

"Hoo..ternyata datang kesini cuma untuk main2 sama cewek? Aku jd kasihan sama temanmu yg dulu." Kata naruto yg gemetar sedikit.

"Bukan urusanmu",kata sasuke secara spontan.

"O begitu ya."Sekarang muka naruto terasa sangat sedih. Sasuke sangat ingin memeluk naruto dan mengembalikan wajahnya yang ceria lagi.

"Sasuke, itu ninja konoha? Siapa dia?" Penasaran suigetsu.

"Kelompokku dulu." Jawab sasuke,'dan orang yang kucintai'

"Ohh.." Suigetsu menatap naruto dari atas ke bawah." hmm, kamu sangat imut sekali yha.." Katanya kepada naruto sambil mengangkat dagu naruto sedikit.

"I..imut..!" Naruto langsung tersipu malu.

Sasuke yang melihat itu langsung terbakar api cemburu. Dia tidak akan membiarkan orang lain menyentuh naruto.

" Suigetsu! Ayo kita pesan kamar!" Bentak sasuke dengan suara yang dingin.

Sasuke pun meninggalkan naruto diikuti dengan cewek dan suigetsu.

"Mahh.. Sasuke kenapa terburu2 begitu.. Aku kan masih ma bicara sama naruto-ku yg im.."

Suigetsu langsung terdiam ketika melihat mata sasuke langsung mengaktifkan sharingannya.

"Kuperingatkan. Naruto itu milik-KU, dan bukan milikmu! Berani menyentuhnya lagi, maka MATI."

Suigetsu tahu bahwa sasuke tidak bercanda. Tatapan sasuke sangat mematikan dan penuh dengan aura membunuh.

"Hait2..aku hanya dia orang penting buatmu yah.. Tapi apa tidak apa2 dia ada dihotel ini?" Tanya suigetsu.

"Apa maksudmu?" Kata sasuke sambil mematikan sharingannya.

"Sasuke, ini LOVE hotel lo.. LOVE hotel.. Kalau dia bekerja disini, berarti dia MELAYANI tamunya kan?" Kata suigetsu sambil tertawa terkikik.

"Sasukee-kun,ayo kita ma.."

Sebelum cwek itu siap bicara,Mata sharingan sasuke langsung aktif lagi. Kali ini sasuke benar2 marah krn baru sadar kalo malaikatny bekerja di love hotel.

"Eeh.. A..akuu pergi ke kamarku duluan.." Kata suigetsu dan langsung kabur bersama cewek genit yang mengikuti mereka.

Suigetsu langsung merasa bersalah dengan naruto..

•••

"Tok tok tok"

"Masuk" jawab sasuke.

Krieet.. " Tuan, saya, uzumaki naruto, akan melayani tuan selama menginap disini." Kata naruto dengan terpaksa.

Saat itu juga sasuke langsung mendorong naruto ke dinding dan menahannya dengan kedua tanganny sehingga naruto tidak berhasil menghindar.

"Temee..! Apa yang kamu lakukan!" Kata naruto dengan geram.

"Sudah berapa orang?"

"Eh?" Naruto keheranan.

"Aku tanya sudah berapa orang yang kau layani?" Tanya sasuke dengan dingin. Ekspresinya sangat menakutkan.

"Apa sih..! Itu bukan urusanmu te.."

"JAWAB!"

Sekarang naruto benar2 ketakutan. Mata hitam kelam sasuke seperti sedang menghisapnya.

"Eehh.. Satu..dua..tiga.."Naruto masih terus menghitung, sementara itu, amarah sasuke semakin besar karena ternyata orang yang dilayani naruto perlu dihitung lagi.

"Ee..eto..kalau tak salah, 3 wanita dan 8 pria. Tapi aku baru 3minggu bekerja disini lho. Jadi aku bakal melayani tamu lebih banyak lagi..!hahaha" kata naruto dengan bangga.

Kali ini amarah sasuke sudah tak tertahankan.

"Kamu melayani sebanyak itu! Dan malah bangga pula! Bisa2nya kamu melakukan seks dengan 11 orang!" Geram sasuke.

"Betul.. Aku sudah melakukan se... NANIIII! Se..see..SEKS! Otak kamu sudah GILA yah!" Teriak naruto yang mukanya sekarang merah padam.

"Hah? Otakmu makin lambat yah dobe setelah melakukan seks?" Sasuke menatap tajam padanya.

"Aku tidak melakukan itu, TEME! Dasar cabuL!" Naruto langsung mengayunkan tangannya ke wajah sasuke, tetapi berhasil ditahan tangan sasuke.

"Kalau begitu, apa maksud melayani itu?" Tanya sasuke masih dengan dingin.

Sasuke sudah tidak sabar untuk mendengar penjelasan naruto, hingga tanpa sadar mencengkram tangan naruto dengan kuat.

"Ittai.."

'Eh?' DEG!. Terdengar bunyi jantung sasuke.

"Ittai sasuke.." Kata naruto dengan imutnya dan dengan wajah merah krn masih malu.

Hati sasuke langsung ciut melihat naruto yang jadi imut begitu. Jantungnya terus berdegup dengan kencang. Dia sangat ingin menciumnya. Tanpa sadar, tubuhnya bergerak sendiri. Sekarang bibir sasuke sudah menyentuh bibir naruto. Naruto sangat terkejut. Suasana jadi hening beberapa saat sampai naruto sudah sadar apa yang terjadi dan mendorongny dengan kuat.

"Apa yang kamu lakukan!" Teriak naruto dengan napas terengah2 dan muka yg merah padam.

Sasuke sendiri juga kaget. Dia lepas kendali. Sasuke pun segera mencari alasan untuk menutupinya.

" Bukankah kamu melayani tamu? Aku ini tamu-mu kan sekarang?" Kata sasuke sambil tetap memasang topeng uchihanya.

"Aku bukan melayani hal seperti itu! Tugasku ini hanya menarik pengunjung dan membawa mereka ke kamar! Aku tidak pernah masuk kamar tamu!" Teriak naruto dengan histeris.

"Eh?", sasuke keheranan," tapi sekarang kamu masuk ke kamarku."

"Itu karena kepala hotel ini sampai menunduk kepalanya padaku, memintaku untuk melayanimu teme! Tidak biasanya kepala toko begitu!" Sekarang naruto benar2 kehabisan nafas.

Sasuke pun mulai mengingat kembali. Mungkin karena dia mengeluarkan sekantung uang dan menyuruhnya untuk memanggil naruto melayaninya.

"Oh, ." Sekarang sasuke sudah tenang karena ternyata hanya salah paham.

"Hn kepalamu! Kamu belum minta maaf!" Sekarang naruto yang naik darah.

Sasuke hanya memberikannya senyuman sinis ala uchiha. Sasuke suka melihat naruto yg marah, dia kelihatan manis ketika matanya mulai berubah menjadi merah.

"Temee..grr..HUMN! Kalau ini bukan permintaan kepala hotel, aku pun tidak ingin melayanimu!"

Sasuke tidak tahan melihat Naruto yang sedang ngambek. Dia terlihat sangat imut sekali. Sasuke ingin menciumnya lagi. Bukan, itu pun tidak cukup, sasuke ingin naruto menjadi miliknya dan miliknya selamanya.

" Lagipula mana cwek yg tadi? Dia pasti senang hati melayani-MU, jd tak perlu aku lagi kan? Humn."

"Cemburu?"

"Ce..cececece.. Dasar gigilalaaa! Ngapaen aku cem..cecem..buru.." Balas naruto dengan gugup.

Naruto jadi salah tingkah, karena ucapan sasuke benar. Naruto tidak tahu apa boleh dia cemburu, karena merasa aneh cemburu dengan demi cowok.

Melihat naruto yg seperti itu, senyuman sinis sasuke semakin melebar menakutkan. Naruto jadi merinding dan segera menelan ludahnya.

"Ternyata kau benar2 cemburu yh,dobe" nada sasuke terlihat sangat senang.

"SUDAH KUBILANG AKU TIDAK CEMBURU! " Naruto dengan cepat ia merasa sangat malu sekali.

" bukan, kenapa kamu salah tingkah dan gugup begitu?"

"Tidak kok! Teme..ternyata sifat sai masih lebih baik daripada kamu!"

Dahi sasuke mulai berkerut dan nadanya berubah menjadi agak kasar,"sai? Lelaki aneh yang menampilkan perutnya itu? Yang menjadi penggantiku?"

"Hei,jangan mengatainya begitu! Kamu sendiri memamerkan dadamu!"

"Kamu membelany?"Tanya sasuke yang mulai geram.

Dia tidak suka dengan sai karena dia selalu suka mendekati naruto seakan dia itu miliknya.

"Dia itu temanku! Walau dia sering membuatku jengkel krn terus menyindir "ini"-ku" kata naruto sambil menunjuk bawahnya.

Kali ini sasuke benar2 naik pitam lagi. Sharingannya langsung berubah menjadi mangekyou. Dia langsung menarik kerah baju naruto, "NARUTO, kamu memperlihatkan PENIS-MU PADANYA!"

"EEH! Jangan gilaa ! Kamu memang cabul! MANA MUNGKiN AKU MEMPERLIHATKAN PADANYA! AARGH! Kamu daritadi terus membicarkan hal seperti itu! Aku bisa jadi GILA!"

"Kamu ini milik-ku! Aku tidak akan segan2 membunuh mereka yang macam2 denganmu! Ingat itu!" Suara sasuke sangat dingin. Mukanya menakutkan. Ternyata dia serius.

Tapi saat begini jantung naruto malah berdegup kencang."Mi..milikmu! Bakaa! Aku ini milikku sendiri! Dasar sasuke cabul!"

Naruto langsung kabur dan keluar dari kamar. Tapi muka naruto saat ini sangat panas. ' Apa maksudny.. Dasar teme!"

Sementara itu, sasuke akan ingat untuk membunuh sai yang telah mempermainkan naruto.

"Lihat saja naruto, kali ini tak akan kulepaskan lagi.."

Sakura-tearz33: horaiiii! Chapter 1 sudah siap! Gimana gimana? Ceritanya gimana? Sakura sudah ga sabar nunggu review dari senpai"!

Pleaseeeee...!