Aku Xing Cai, anak perempuan dari Zhang Fei dan aku adalah salah satu dari jendral wanita dari Shu Han. Ayahku memperkenalkan diriku pada Guan Ping saat umurku sudah sangat cukup untuk berperang bersama ayahku, Guan Ping adalah anak dari tuan Guan Yu, sekaligus kakak angkat dari ayahku. Guan Ping? dia kelihatan polos dan berwajah gagah, tapi dia kelihatan sangat kuat, tidak. Lebih kuat lagi dariku, tapi dia mau berkerja sama denganku tanpa imbalan, aku... Merasa dia beda sekali dengan ayahnya.
Tidak disangka... Cepat sekali waktu ini sekarang Guan Ping... Tidak ada lagi disampingku untuk selamanya. Kenapa? Guan Ping telah meninggal saat melawan kerajaan Wu, sesama dengan ayahnya tuan Guan Yu. Sekarang yang mulia Liu Bei sedang ingin menuntun balas atas kematian tuan Guan Yu, aku juga mungkin ingin menuntun balas atas kematian Guan Ping. Parnerku yang selalu melindungiku di setiap peperangan. Tidak disangka, yang mulia Liu Bei kalah telak dari Wu, sekarang anaknyalah yang akan melindungi dan menjadi yang mulia di Shu Han. Aku kenal dia. Dia Liu Chan, Guan Ping pernah memperkenalkan dirinya pada diriku.
Lagi lagi kami harus melawan kerajaan Wu, di istana Bai Di. Mereka menyerang secara mendadak, aku takut. Jika yang mulia Liu Chan mendapat nasib yang sama dengan yang mulia Liu Bei. Dan mungkin inilah sekarang waktunya aku melindungi seseorang tanpa ada orang yang melindugiku. Yang mulia Liu Bei, meninggal mungkin tidak mendengar kata kata dari Master Zhuge liang, itu sudah di beritahu, sebelum yang mulia Liu Bei merencanakan perlawanan pada Wu.
Disini aku berdiri, tanpa ayah, Guan Ping, dan master Zhao Yun. lihatlah aku, aku mengendalikan senjataku seorang diri, tanpa menghiraukan kedatangan banyaknya musuh. Tetapi aku percaya, kalau Guan Ping mendengar suaraku yang sedang bertarung ini, Guan Ping, ayah, master Zhao Yun, aku percaya pada diriku sendiri, kalau aku bisa dan aku akan berjuang demi kerajaan Shu. Kekuatanku tidak kalah jauh dari nona Yue Ying dan Bao Sanning. Karena seseorang membangkitkan kekuatanku yang terpendam. Selama ini. Aku, Xing Cai yang akan menjadi suatu legenda suatu saat.
