Prolog
Kejadian setahun yang lalu telah mengubahku. Mengubah seorang gadis rapuh menjadi gadis yang tegar. Gadis yang tak mampu menangis di depan orang lain. Gadis yang hanya mampu menangis bila sendirian. Gadis yang memasang senyum baik-baik saja, tapi terluka. Gadis yang selalu menanggung sedih sendirian. Gadis yang dulu pernah percaya pada pria selain keluarganya. Kini gadis itu berdiri menghadap dunia dengan menahan derita karenanya. Dia si pria sempurna. Dia si pria jenius dengan segala kelebihan lainnya. Dia yang telah menyakiti gadis lugu yang baru tau apa itu mencintai.
.
.
.
.
Ini baru prolog. Kalau banyak yang mau membaca fic ini akan saya publish. Tapi kalau tidak ada ya akan saya delete.
Oh ya sebelumnya saya ingin mengucapkan terima kasih buat nabilla. Karena udah mau di bolehin buat fic tentang cinta pertamanya. Ini fic buat kamu yang udah cukup sabar hadapin si dia.
