Anneyong!
DuBu-Girl is Back! *meluk-meluk paha ayam raksasa*
Hehe..
Ayo!
KeyXOC nih..
Just check it out!^^
Serr..
udara dingin..
daun-daun sudah rontok dari pohonnya..
.
tiba saatnya musim dingin.
.
Kimmie Xiang adalah seorang gadis yang sangat cantik. dia tinggal di Korea untuk melanjutkan studinya. gadis ini sebenarnya berasal dari Dongzhan, Cina. dia melanjutkan studi di Korea karena kehendak ayahnya. Ayahnya adalah pemilik restoran terkenal di seluruh bentang Cina. kerena ayahnya yang tercinta ingin anaknya memperoleh pendidikan terbaik, karena anaknya ingin menjadi dokter, maka ayahnya memutuskan Kimmie untuk bersekolah di Korea.
.
dan ini sudah menginjak tahun ke-3 Kimmie, tinggal di Korea Selatan.
.
.
"Kim! bbali! cepat kesini! Konser SHINee udah mau mulai!" teriak teman Kim yang paling dekat dengannya, Kang Sung Ri, juga fanatik SHINee.
"N-Ne! aku segera kesana!" teriak Kim juga. disana sangat ramai, jadi mereka berteriak satu sama lain.
.
{Kim POV}
.
loverholic robotronic
loverholic robotronic
Geobuhal su eobtneun neoeui maryeokeun lucifer
.
"WOOOOOOOO!" fanatik SHINee- juga temanku Sungri, berteriak bahagia. apa sih bagusnya SHINee?
kenapa mereka begitu antusias hanya karena SHINee menyanyikan satu lagu? aku benar-benar tidak mengerti dunia selebritis..
"Haah.. merepotkan..," keluhku pada Sungri.
.
"OKE, KALI INI KAMI AKAN MENGADAKAN PERMAINAN. KALIAN INGAT WAKTU KALIAN DIBERI WAKTU UNTUK MENULIS NOMOR TELEPON KALIAN? KINI, MASING-MASING MEMBER AKAN MENGHUBUNGI KALIAN SECARA ACAK. YANG HANDPHONENYA BUNYI HARAP MAJU KEDEPAN! ARE YOU READY?" terang Host yang mengkomando SHINee untuk bersiap-siap menghubungi nomor telepon yang mereka ambil. para fans pun mengambil telepon seluler mereka untuk menunggu respon dari SHINee. karena tadi aku juga memasukkan nomor teleponku, maka aku juga mngambil handphoneku dari dalam tas.
.
"YANG PERTAMA, ONEW-SHI, SILAHKAN AMBIL NOMOR TELEPONNYA,"
.
onew pun mengambil, membacanya sejenak, lalu menekan nomor itu di ponsel, kemudian..
.
"RING DING DONG RING DING DONG RING DINGIDINGIDINGDINGDING!"
.
"Sungri! PONSELMU!" kataku antusias. tidak kusangka handphone Sungri yng berbunyi!
"KYAA!" Sungri pun maju dan naik ke atas punggung dan dia dikomando untuk berdiri di sebelah Onew.
aku percaya hatinya pasti sedang melting, hihi..
.
"YANG KEDUA JONGHYUN-SHI,"
Jonghyun pun melakukan hal yang sama, tapi sayang gadis yang ditelepon tidak ada.
"WAH.. SAYANG SEKALI JONGHYUN-SHI.. KITA SKIP DAHULU YA! SEKARANG, KEY-SHI!"
.
dari tadi.. Key menatapku terus-menerus. ya ampn Kim! jangan GR! kau tahu berapa banyak yeoja yang datang kesini?
Key pun meletakkan handphonenya di telinganya.
.
.
"No animyon andwaeneun gol, Ijeya araborin naega nomu bichamhae...,"
aku tersentak kaget.
Ponselku!
yang berdering ponselku!
.
"KAJJA! YEOJA YANG DISANA, MAJU!" teriak MC yang didepan.
.
aku masih terdiam. apakah ini mungkin? apakah ini keberuntungan?
"Bbali, yeppeo, maju," seru suara di seberang ponselku.
dengan tubuh yang bergetar, aku pun maju, dan berdiri di sebelah Key.
.
"ya, waeyo? kau tidak senang berada di sampingku?" tanya Key, menggodaku.
"A-Anni.. aku sebenarnya bukan f-fans.. aku hanya menemani temanku... i-itu d-di sebelah Onew-oppa..," kataku gemetar dan pelan.
.
{Kim POV end}
.
setelah konser..
"Wah.. kau beruntung, Kim! tidak kusangka kau ditelpon Key-oppa! Sebenarnya aku yang iri sih... aku kan suka pada Key-oppa..," kata Sungri memeluk Kim erat.
"Ya! aku tidak bisa bernafas Sungri-ah..,"
"Ah, Mianhae.. YA! YA!" Sungri tiba-tiba berteriak.
"Ada apa sih?" tanya Kim.
"I-itu.. itu.. k-k-"
"Apa sih? Aw! appo..," Kim pun menoleh ke belakang hidungnya menabrak Key.
"MWO?"
tiba-tiba Key menariknya, menuju ke sebuah ruangan kosong.
...
.
"Andwae~ kau bukan fansku rupanya.. padahal aku melihatmu dari sebelum manggung lo. sebenarnya aku berbohong mengambil nomor itu. aku sudah mengambil nomormu dan menyimpannya dalam kontak pribadiku, kau tahu? hihi.. tapi tidak kusangka kau bukan fansku.. jadi aku beruntung..," kata Key, menyeringai.
"A-apa maksudmu kau beruntung? m-mau apa kau?" tanya Kim, ketika Key terus mendekat kearahnya, sampai punggung Kim berciuman (?) dengan dinding.
.
Key mengunci tubuh Kim, lalu melebarkan senyumannya.
Key menyentuh wajah Kim yang mulus, lalu dia menggigit telinga Kim pelan, yang membuat gadis itu medesah.
"How passionate ;)" kata Key pelan.
Key menjilat leher Kim yang membuat gadis itu mendesah lebih kuat lagi, lalu meninggalkan kissmark disana."A-an..d-dwae.. Key.. An... dwae..," rintih Kim terus-menerus. gadis itu berusaha sekuat tenaga untuk melepaskan Key dari tubuhnya, dan dia pun lepas.
"A-apa sebenarnya maumu, Key?" tanya Kim, yang masih bergetar dengan apa yang dilakukan Key barusan.
Key membisikkan tujuannya pada Kim,
"Be my secret lover;)" lalu dia menghembuskan napasnya ke telinga Kim yang membuat yeoja itu bergetar.
.
Kim pun melarikan diri.
"TUNGGU SAJA KIM! AKU AKAN MENELEPONMU, MENELPONMU!" teriak Key dari kejauhan, yang membuatnya mengingat terus apa yang Key lakukan.
.
"ARRGH! DIA MEMBUATKU GILA!" teriak Kim sampai Sungri marah.
"YA! JANGAN BERTERIAK DI DALAM APARTEMEN! APARTEMEN INI SUDAH CUKUP SEMPIT UNTUK KITA BERDUA!" teriak Sungri.
Sungri pun mendekat pada Kim.
"Mianhae Kim.. aku tidak bermaksud membentakmu.. apa yang terjadi..?"
"Aku.. disu-"
.
"No animyon andwaeneun gol, Ijeya araborin naega nomu bichamhae..,"
"SESANGE!" teriak Sungri, kaget.
"Ayo, diangkat."
.
"Nuguseyo?" tanya Kim.
"Omo.. apa kau berkepala batu? masa tidak ingat suaraku?"
'omo.. omo omo omo omo.. oh tidak.. ini Key..' batin Kim.
"Ti-tidak. aku tidak mengenalmu! nuguseyo? nugu? nugu?" kata Kim pura-pura tidak mendengar dengan menggesekkan jarinya ke microphone HP-nya agar seperti tidak jelas. Sungri memperhatikannya dengan aneh. Lalu Kim pun memutuskan hubungan.
"Kenapa kau begitu aneh? kenapa kau menggesekkan tanganmu?" tanya Sungri.
"Ah.. itu.. itu hanya stalker.. gwaenchana^^" kata Kim.
'Jangan sampai Sungri tahu! kalau tahu bisa mati aku..' tekad Kim dalam hati.
.
{Kim POV}
.
"Waktunya kuliah..! Sungri-ah.. aku pergi dulu! Anneyong!"
"Ne! Anneyong!"
.
aku pun berjalan menuju kampus. aku malas menaiki kereta bawah tanah. banyak yang melakukan pelecehan seksual disana. aku jadi takut.
.
"YA! YEPPEO! YA!" ada suara yang memanggilku.
.
'KEY!'
aku pun pura-pura tersenyum. "Nuguseyo? kau kehilangan arah ya? mau kubantu? arah rumah sakit jiwa di sebelah sana ya^^ lalu kalau mau mencari penjara ada satu di Apgujeong-Dong^^~"
.
"Kim.. aku Key.. Kau tidak mengenalku?" tanya Key, frustasi.
aku pun dengan frustasi masuk ke mobilnya.
"Kenapa kau mengejarku terus hah? masih belum cukupkah untukmu untuk menggangguku?" tanyaku dengan emosi.
Key pun menjalankan mobilnya sampai di tempat yang sepi.
"Dimana ini? Dimana?" tanyaku.
Key yang terlihat emosi langsung menyerangku.
"KYAA!" aku menjerit ketakutan.
.
{Kim POV End}
.
"Kau masih tanya kenapa aku mengejarmu? hah? aku kan sudah bilang.. jadi kekasih gelapku. belum cukupkah aku berbicara?"
Key pun mencium Kim dengan paksa.
"Jangan.. Key.. jangan! JANGAN!"
PLAKK!
Key merasakan panas di pipinya.
.
Kim menamparnya.
.
"B-beraninya.. kau.. menciumku.. KAU MENCURI FIRST KISS-KU!" Kim pun menolak tatapannya dengan Key.
"Wo yinggai shuo shenme zhi mama...wo yinggai shou shenme..- aku harus bilang apa pada ibu.. aku harus bilang apa..," isak Kim, menangis.
"Mianhae.. maafkan aku.. aku kelewat batas.. maafkan aku..," kata Key, lalu memeluk Kim.
BETS! Kim menepis tangan key.
"Jangan sentuh aku, dasar namja murahan! belum cukupkah kau menyakitiku?" tanya Kim dengan terisak.
CKLEK... BLAM!
Kim keluar dari mobil Key.
.
Kim pun sampai ke apartemennya. 'untung Sungri tidak ada di sini..,'
"Anneyong, Kim! kau baru pu-" Sungri berhenti saat dia melihat Kim pulang dengan penampilan yang sangat berantakan.
"M-MWO, KIM? ada apa denganmu? siapa yang berani membuatmu seperti ini? A-Ayo masuk dulu, bbali!" kata Sungri memeluk Kim erat.
.
setelah Kim tenang...
"Kajja, ceritakan apa yang terjadi denganmu. jangan berbohong, yakso?" kata Sungri pelan.
.
-TBC-
.
Minta reviewnya ya^^
Move to the next chapter!