Photos

Mikagura Gakuen Kumikyoku © Last Note


Foto 1 :

Senyuman lebar, juga tangisan bahagia beserta latar belakang phon sakura. Sebuah ciuman di pipi pun ikut menemani. Foto di hari kelulusan itu membawa memori yang membekas.


Shigure menghirup napas dalam-dalam. Akhirnya upacara kelulusan selesai. Sebuah ijazah berada dalam genggamannya.

"Setelah ini mau kemana?"

Shigure menoleh, mendapati Kuzuryuu yang kali ini berpakaian rapi selayaknya seorang murid. Kedua pemuda tersebut duduk bersebelahan, seraya menunggu lautan anak-anak kelas 3 yang hendak keluar aula setelah upara kelulusan.

"Enggak tahu," Shigure menjawab. "Aku berniat melanjutkan studi di luar negeri."

"Serius, tuh?" Kuzuryuu bertanya lagi, menyenggol bahu Shigure. "Adik sepupumu itu mau ditinggal sendiri?"

Kedua ujung bibir Shigure tertarik ke bawah, cemberut. "Jangan mengingatkanku, dong." Shigure buru-buru melanjutkan kala ia melihat Kuzuryuu mendengus, menahan tawa. "Enggak lucu, tahu."

"Iya, iya. Percayakan saja dia pada teman-temannya." Kuzuryuu membalas.

"Nanti kalau dia punya pacar, bagaimana? Kalau dia disakiti pacarnya?"

"… Dengan adanya si Fujishiro itu, aku ragu dia bakal punya pacar. Lagipula, memangnya ada yang mau jadi pacarnya selain kau?"

"Duh, aku ini calon suaminya, bukan pacarnya."

"Pede sekali, padahal dia menolakmu berkali-kali."

"Kuzuryuu-kun, matamu pernah dicolok G-pen enggak?"

Dan dengan itu, keduanya tergelak.


"Heeei, sini kalian berdua! Ayo foto-foto!"

Suara membahana milik Erune menyambut pendengaran dua pemuda yang baru lulus itu. Shigure langsung berlari sambil berteriak, "Eruna-chwaaaaaan~!" sementara Kuzuryuu hanya berjalan mengikuti di belakang, dan tetap stay cool.

"Enoyan-senpaaai, cepetan, dong!"

Oke, Kuzuryuu mulai kesal. Pemuda itu mempercepat langkah, dan ketika sampai di depan Erune dia langsung melotot, "Ada apa, sih?!"

"Sip." Eruna berkata dengan tenang. "Orangnya sudah lengkap, ayo kita foto!"

Kuzuryuu memasang wajah datar saat diseret Erune dan berkata, "Aku tidak ikut."

"Eeeeeh?!"

"Diam dan ikut saja dia. Kalau kamu enggak ada, bayaranku nanti kurang." kali ini Rumina Rikyuu mendorongnya dari belakang sambil mencibir. "Cepat ambil pose, sana. Kalian semua akan kufoto."

Setelah Kuzuryuu berhasil didorong menuju pohon sakura besar tempat yang lain berkumpul, ia langsung disalami oleh semuanya.

"Kuzuryuu-san/senpai/kun, selamat atas kelulusannyaaaa~!"

Sebuah buket bunga besar disodorkan oleh para adik kelas dan juga Bimii–yang tumben memakai wujud manusianya. Mereka tampak berdesak-desakkan berdiri dan mulai memeluknya.

"Oy, apa-apaan ini–"

"Terima saja, bodoh!" Rumina memotong ucapan Kuzuryuu, jelas terlihat jengkel. "Kalian, cepatlah berpose. Aku akan mulai mengambil gambar."

Tripod sudah terpasang dan Rumina tampak sedang menyetel kameranya. Orang-orang yang berkerumun menyambutnya dan Shigure itu kini sudah berpose, dengan yang bertubuh pendek duduk di bawah agar yang bertumbuh tinggi tak menghalangi. Kuzuryuu dan Shigure sendiri berdiri di tengah, dengan Erune berdiri di antaranya keduanya. Kuzuryuu dapat mendengar rintihan pelan dan air mata para orang di foto tersebut, namun semuanya tetap tersenyum.

"Setelah ini mau kemana?" Seisa, yang berdiri di sebelahnya, berbisik.

"Mau melanjutkan ke universitas di Tokyo." Kuzuryuu balas berbisik.

"Oh," Seisa terdiam sebentar, "Aku akan merindukanmu, kalau begitu."

"Ap–"

"Semuanya, say cheese!"

"Cheese!"

Ah, pipi Kuzuryuu hangat.


Kuzuryuu membolak-balik buku tahunan masa SMA-nya. Mahasiswa semester kedua itu tanpa sadar tersenyum kecil, sebelum akhirnya menaruh buku itu kembali kala dering ponselnya terdengar. Setelah melihat nama kontaknya, Kuzuryuu langsung mengangkat telepon.

"Moshi-moshi. Kuzuryuu di sini."

"Kuzuryuu-san, ini aku, Seisa."

"Ah, ya. Ada apa menelepon pagi-pagi?"

"Aku punya kabar untukmu.."

"Apa itu?"

"Tahun ini… aku akan masuk universitasmu…"

Ah, Kuzuryuu tersenyum lagi. Ia tak sabar menunggu liburan musim dingin selesai.

End


Cerita ini ya… tentang foto/plak

Fotonya bakal berubah tiap chapter. Yang pertama nge-review tiap chapter boleh nge-req dan pairnya enggak boleh sama lagi (soalnya nanti saya kewalahan sendiri kalo banyak yang nge req. belum lagi kena WB pernah kejadian, dulu. www)

IN FICT ISINYA OS SEMUA, JADI YANG DIATAS GAK BENERAN END WWW

Don't forget to review

iwanagahimesama