Mesagge to: Park Chanyeol

Selamat pagi Channie, have a nice day.

Jangan lupa sarapan ya~

Chan, lagi sibuk ya? Kenapa pesanku selalu

Tak pernah dibalas? Huft

03.25pm KST

Message to: Park Chanyeol

Channie. Maafkan aku, tadi ada pelajaran

Tambahan di kampus. Jadinya tidak sempat

Mengabarimu. Maafkan aku.

Channie, apa kau sudah makan siang?

Mungkin kau sedang sibuk.

09.30pm KST

Message to: Park Chanyeol

Channie, ini sudah malam, apa kau sudah makan malam?

Bagaimana harimu? Apakah menyenangkan?

Channie, apakah kau sudah tidur?

Baiklah, selamat malam^^

Terus seperti itu setiap harinya. Seorang lelaki manis nan mungil yang bernama Byun Baekhyun, terus tanpa henti mengirimkan pesannya lewat direct message sosial media. Tanpa kata bosan dan lelah baekhyun terus mengirimi pesan untuk Park Chanyeol –kekasihnya-. Walaupun dia tahu kekasihnya itu tidak akan membalas pesannya namun, baekhyun tetap mengirimi Chanyeol pesan setiap menit maupun detik.

"Kyungsoo-ya!"

"Eh, ada apa Baekhyun?"

"Apakah kau ingin ke perpustakaan? Bolehkah aku ikut?"

"Tentu saja."

Itu Kyungsoo, sahabat terdekat Baekhyun. Dia tahu segala hal tentang Baekhyun, hal sekecil apapun asalkan itu tentang Baekhyun, Kyungsoo selalu tahu bahkan saat Baekhyun berbohong Kyungsoo selalu tahu.

"Baek, bagaiman skripsimu? Apakah kau sudah menyelesaikannya?" ucap Kyungsoo yang tengah membaca buku kesukaannya –pelajaran Psikologi-.

"Tinggal sedikit lagi. Oh, astaga, kau tahu karena skripsi keparat itu aku sampai lupa menghubungi Chanyeol." ucap Baekhyun masih tetap focus pada tugas –ralat- skripsinya.

"Baek, beribu-ribu pesanpun Chanyeol tidak akan membalasmu." ujar Kyungsoo.

"Aku tahu, Kyung, dia pasti sedang sibuk makanya dia tak sempat membalas pesanku. Walaupun begitu, aku akan setia mengirimkannya pesan walaupun dia tidak membalas satupun pesanku." ucap Baekhyun. Kyungsoo yang sudah frustasi karena tingkah sahabatnya itu hanya menghela nafas membalas pernyataan Baekhyun.

"Oh, ya, aku lupa mengabari Channie!" Baekhyun pun langsung mengambil benda putih persegi panjang –ponsel–dari dalam saku celananya. Jarinya mulai menari diatas layar ponsel itu.

Message to: Park Chanyeol

Selamat siang, Channie~ apa kau sudah makan

Siang? Jangan terlalu sibuk Channie. Aku harus

Menyelesaikan tugasku dulu Chanchan, nanti aku

Kabari lagi ya? Saranghae~

Selama lebih dari 40 hari Baekhyun terus menghubungikekasih raksasanya itu. Namun Chanyeol tak kunjung membalas pesannya, sampai pada akhirnya Baekhyun berada di titik lemahnya.

Message to: Park Chanyeol

Channie, sampai kapan kita harus

Seperti ini? Aku lelah Channie.

Channie, kapan kau akan membalas

Pesanku?

Chan sakit.

Chan kenapa?

Chan, kau sudah berjanji tidak

Akan meninggalkanku bukan?

Kau pernah berkata kita akan

Terus selalu bersama, tapi

Kenapa kau pergi meninggalkanku?

Sudah hampi 2 bulan kau pergi

Dan tak pernah kembali

Chan rasanya aku ingin menyusulmu.

Aku merindukanmu.

Karena kecelakaan sial itu kita

Tidak bisa bertemu lagi.

Dunia kita berbeda

Chan, apa kau sudah tak

Mencintaiku lagi? Kenapa

Kau pergi?

Chan, teruslah mencintaiku

Jangan sibuk dengan bidadari

Disana.

Happy Anniversary Chanyeollie

Saranghae~