Project : yuuki's big problem no.2 - Futon -

Genre : oneshot,slice of life,lemon,shounen-ai

Pair : ASABA twincest [ yuuki x yuuta ]

PG : 15 +

Warning : TWINCEST ,, forbidden Love and Action! dont try this with your own familly ~

Siang itu..

"GAAAH YUUTAAA!"

tiba-tiba yuuki yang baru saja terbangun segera bangkit dari tempat tidurnya.

Yuuta agak kaget dengan teriakan yuuki yang ( gak biasa ) itu dan menoleh pada adiknya.

"doushita no yuuki?.." -kalem-

"ngh..i-ini...itu...a-aku..." *inget sesuatu*

"bu-bukan apa-apa...ah,yuuta diluar cuaca panas kan?...aku mau jemur futon..."

sejenak suasana hening...entah kesamber apa adik kembarnya itu mendadak mau bebenah futon di bawah terik matahari.

yuuta'pun bungkam dan kembali membaca buku.

krik-krik-krik...

ah bukan..ngueng-ngueng-ngueng...suara cicadas?..

apapun itu..panas matahari ini benar-benar membunuh yuuki.

"uh...bagaimana ini...futonnya...kalau yuuta lihat..harga diriku..."

"yuuki.."

"YU-!YUUTA ...?!ma-maaf.."

"hm..?kenapa kau menutup mataku?..."

"...*nyari alesan*..."

"anoo..yuuki...?"

"..."

2 menit berlalu...

"a-aku malu...mengatakannya..yuuta tunggu sebentar saja..mau?..."

nada manja adik kembarnya itu selalu membuat Yuuta luluh dan berakhir dengan menuruti segala kemauannya.

"ada apa..?"

Yuuki bengong menatap lengannya yang tak sampai pada futon yang menggantung santai di jemuran itu.

yuuki sadar pertumbuhannya tidak sesuai pertumbuhan otaknya...

dan ini...

yuuta...

mau diapakan?...

kalau sampai lihat...

noda itu...

habislah sudah.

Mendadak Yuuki mencengkeram kedua bahu yuuta dan memutarnya agar membelakangi futon itu.

Untuk jelasnya saat ini..

Yuuki mencuri bibir Yuuta dan terus berpegangan padanya.

saking semangatnya Yuuta terdorong keras dan...

"UWAH! Yuuki !"

Begitu terjatuh di atas tubuh Yuuta,mata Yuuki membsar panik.

dan yuuta sadar..sikunya mendarat di atas futon dengan noda basah di atasnya.

Yuuki membuang wajahnya dan gak mau beranjak dari atas Yuuta.

sementara Yuuta menginspek futon itu...

"yuuki...hari ini..."

"iu na!"

agak membentak dan yuuki diam.

"ini..."

"jangan katakan yuuta!.."

"kenapa?...aku juga sama kan?...lagipula..ini bukan pertama kalinya.."

"kalau kejadiannya seperti ini...aku...merasa...enggak cool.."

Yuuta memperhatikan wajah itu...apakah dirinya juga..akan membuat wajah seperti itu jika ada hal yang malu untuk diungkapkannya..?

yah..wajah Yuuki bahkan lebih manis darinya...

dan bibir itu..sekali lagi...

"mnghh..hh...mch..yu-yuutaaa..ahmmh..."

walaupun berontak tapi..Yuuta selalu bersikap baik dan mengerti dirinya..

mungkin ini keuntungan menjadi kembar identik...

tapi...

"oh ya...yuuki..kalau futonnya tidak disikat..nanti gak bisa hilang loh..."

"haah?!yabai..kenapa kau gak bilang dari awal..yuuta..."

segera yuuki menyingkirkan kakak kembarnya itu dari atas tubuhnya dan cepat-cepat mengambil sikat baju di kamar mandi.

Yuuta hanya tersenyum melihat kelakuan Yuuki yang selalu membuat hal kecil terlihat begitu rumit.

padahal..

pola pikirnya begitu polos dan santai.

-*** END ***-