Chapter 1 : ryuusekia dan ichinisia adalah robot!

Disclaimer : vocaloid punya Yamaha cyptron media, tapi fanfic ini punya kagalenka, fanfic ini dibantu sama author kekeneko!

Warning :typo gaje abal, tidak mengandung kalium sianida(?)

Kagalenka :yeeyy!

Kekeneko :akhirnya

Len : hahaha, ryuusekia sama ichinisia siapa ?

Miku : au kok bisa ada difanfic ini ?

Kagalenka : ke to de po

Kekeneko : ryuusekia dan ichinisia? Anggap aja mereka berdua tuh readers!

Kaito :ohh

Kekeneko :sejak kapan lo ada disini?

Kaito :sejak 2000 tahun yang lalu

Kagalenka : oh lo minta ke dragon ball untuk awet muda ya?

Kaito : kaga! Gua gak punya radar pendektesi bola ajab

Len rin : et dari pada lama, capscuuuusss.. heppy reading!

Normal p.o.v

Dihari yang cerah, dimana anak anak remaja mulai bersekolah di sekolah yang agak sangat terkenal di jepang, yaitu Voca High School. Karena ada grup yang bernama Vocaloid dan sudah agak terkenal , sekolah Voca high School juga mulai terkenal.

" hai..hai" cowo shota#plak berambut blonde dan di kuncir ponytail sambil berlari menuju kerumunan banyak orang yang dia kenal , ya itu Len Kagamine.

" kagamine!" sapa salah satu dari kerumunan yang len hampiri itu. "ada apa kau berlari seperti itu ?"

" ah tidak , tidak ada apa apa " ucap gelisah len.

Cewe berambut pink panjang yang berwajah manis , ya itu adalah megurine luka hanya ber-oh-ria.

Tiba tiba teriakan cowok cowok yang sangat sangat mirip cewek, ya bisa dibilang 'Para Shota' dari belakang " kyaa , itu ichinisai !dan ryuusekia " " kyaa kyaa" (author : alay bukan ?)

" liat mereka berdua , sangat terkenal karena persahabatan mereka , dn mereka menolak masuk grup kita , grup Vocaloid" ucap gadis berambu toscatail. Ya itu hatsune miku , dia adalah ketua dari grup Vocaoid. Memang , mereka berdua menolak masuk ke grup vocaloid karena katanya 'Vocaloid tidak menarik' ah, itu kata kata yang membuat negi miku memerah(?)hanya len kagamine saja yang tidak marah.

" sudahlah , miku" ujar len " bel berbunyi sebentar lagi , ayo masuk kelas"

" ya" ucap miku terasa lesu

" aku tidak tahu yang dipikirkan len , tapi kita harus masuk kelas, miku !" ajak luka menarik tangannya miku, miku yang hanya diam ditarik tangannya oleh luka.

Miku p.o.v

"bisa bisa nya mereka berdua menolak masuk ke grup Vocaloid? Walau mereka agak sangat terkenal di kalangan para cowo, hingga si maniak es crim menjauhi ku gara gara aku sering mengumpat tentang mereka berdua" batinku , tangan ku yang merasa ditarik oleh luka , teman dari kecil ku yang selalu mengerti keadaan ku sebagai ketua grup Vocaloid.

" tenang miku" lelaki berambut tocsa pendek berhasil menangkap pundak miku " apa yang harus ku lakukan" ya tentu , itu adalah kakak ku hatsune mikuo.

" gak apa , ini akan ku urus sendiri , ayo luka" ucapku langsung pergi menarik ikan tuna –ralat- luka ke kelas , mungkin len sudah dikelas menunggu ku.(len : gr)

Saat aku sampai dikelas , aku melihat ichinisia yang sedang membaca buku dan disebelahnya ryuusekia yang hanya melihat ichinisia membaca buku sambil tersenyum. " ah mana peduli " guman ku tak jelas. Luka yang mendengarnya hanya diam.

"kalau kau tetap menganggap mereka tidak ada , kau adalah pengecut" katanya.

Aku yang mendengar itu hanya tersenyum kenapa aku terus memikir kan mereka berdua ? padahal tidak ada hubungannya dengan ku.

Aku menghampiri len yang sedang melamun. Entah dia lagi memikir ail en.

"ail en, melamun apa hari ini ?" Tanya ku

" ah, miku tidak aku tidak melamun" jawabnya yang membuyar lamunannya.

Aku hanya ber-oh-ria dan aku langsung duduk disamping nya , aku dan len teman sebangku dan juga dia anggota Vocaloid , anggota Vocaloid banyak sekali.

" oh ya , rin mana ?" Tanya ku melihat lihat sekeliling , ternyata tidak ada rin.

" sedang ke toilet mungkin , tadi dia minta ditemani , tapi aku menolak" jawabnya lagi dengan lesu

"mengapa kau,len ?" Tanya luka "sepertinya ada masalah?"

" tidak ada" jawab len pelan dan langsung menondang tangannya ke pipinya.

Jam pelajaran kiyoteru-sensei dimulai , kelas mulai hening..hening..hening..hening..hening.. dan .. hening..

" ohayou anak anak , sekarang kalian tahu harus berbuat apa ?" u cap kiyo-sensei dengan santai.

"ia sensei" jawab anak anak selain ichinisia dan ryuusekia.

Mereka membuka buku pelajaran yang diajari kiyo-sensei, kiyo-sensei mengelilingi kelas dengan muka marah.

"kiyo-sensei sendang marah.." bisik ku ke len

Len hanya mengangguk melihat kiyo-sensei menuju tempat duduk ku.

Saat kiyo-sensei menuju kearah ku, dada ku merasa sakit, seperti ada yang menusuk nusuk dari belakang.

"tenang saja miku, ini tidak akan sakit"

Aku merasakan ada yang membisikan kata kata yang aneh , aku melihat sekeliling tidak ada satupun yang berbicara ataupun bergerak, melainkan juga len si shota itu malah menampakan epreksi malas malasnya yang dibuat buat.

" kamu kenapa, hatsune?" Tanya kiyo-sensei tepat di samping meja belajarku. "apa kamu sakit ? mau ke uks ?" lanjutnya

" ah , tidak aku hanya pusing sedikit…sebentar lagi mungkin hilang" gugup ku karena gak mau meninggalkan kelas , mungkin saja seseorang akan membakar negi tercinta ku.

" oh yasudah , lanjutkan" ucap kiyo-sensei langsung pergi meninggalkan aku tidak disuruh ke ruangan uks secara paksa , oh negi ku.(auth : negi terkutuk *disantetmendadak)

" benar kau tidak apa apa? " Tanya len memalingkan mukanya kearahku , betapa shotanya dirinya itu.#plak

" ia tidak apa apa!"

Jam pelajaran selesai , waktu istirahat berlangsung semua anak anak kmbali keaktivitas nya dan ada juga yang berlarian keluar kelas dan lebih aneh ada yang melayang.

Len p.o.v

' aku lelah memedam perasaan ini' batinku

Aku menyukainya , aku menyukai ichinisai tetapi aku memiliki pacar, yaitu neru akita. Menurutku ichinisai lebih dari neru , tetapi aku tidak boleh egois. Aku memiliki neru!

" leen~" teriak cewe berambut kuning panjang yang diikat miring, ya dia pacarku.. akita neru.. aku tersenyum tipis padanya , dan dia menghampiri diriku.

" mikuu~ aku mau bersama pacarkuu" ujarnya ke miku sambil bergaya memohon. Miku yang tadinya diam saja terbuat terhentak dari dalam .

" ah , gomen" ucap miku dan langsung berdiri dan meninggalkan kelas , luka yang bingung langsung berlari ke luarkelas , mungkin luka ingin mengejarnya.

" leen, ayo kita makaan!"

" aku tidak berselera, neru , aku ingin ke toilet"

" yah? Baru saja aku mengusir si bonek itu!"

'bonek? Dia lebih cantik dari mu , tapi mengapa aku milih kamu'batinku.

Aku langsung beranjak pergi dari tempat duduk ku dan langsung meninggalkan neru dengan wajah sedih (ohh cup cup oh kidi kidi |neru :eh lo kata gua kuduk ape!) dan langsung mengeluarkan hpnya , mungkin dia buka fb dan langsung membuat status , kalian pasti tau status apa yang dia buat`kan? Aku menghampiri kakak kembar ku yang lagi mengobrol bersama miki.

" miki ! aku pinjam kakak ku dulu yaa?" teriakku menarik tangan kakak kembar ku yaitu , rin kagamine.

" eeehh! Mikii!"teriak rin . miki hanya tersenyum dan berdadah dadah(?)

" ayolah , kita makan dikantin!" bujukku mengajak rin makan dikantin" please , aku mau makan bersama sama kakak kembarkuu!?"

"kamu seharusnya tidak menarikku!huh!" pekik rin , aku merasa aura gelapnya mulai keluar."gomen…"ujarku menundukkan kelapa.

'jika saja uang jajan ku tidak ada di kamu, rin, aku bisa makan sendiri, TAHU' batinku

" aahh… aku juga mulai lapar… ayoo kita makan… shotaaaa" teriaknya dan langsung menyeretku ke kantin

Setelah tiba dikantin , badanku sudah banyak tertempel handsaplas dimana mana."aaww"

"sampai"

" to..tolong ak..sakit"

"pesan apa?"

" ba..nana"

Rin hanya ber-oh ria meninggalkan ku begitu saja , mungkin aku kesal karena ini. Malam ini aku akan bales dendam!

" kagamine-san, kamu kenapa ?" Tanya seseorang dari belakang, aku menoleh ke belakang, oh ternyata ichinisai, baru pertama kalinya aku disapa oleh nya.

" ah…. Ti…tidak kenapa…napa" gugupku

"ohh.. aku boleh duduk disebelahmu? Karena meja disana sudah penuh" ujarnya meminta , tentu saja dia tidak sendiri, dia bersama ryuusekia yang sedang membawa minuman dan makanan yang dia pesan.

" a..ano… iia silahkan saja" penyakitku mulai kambuh.. oh gagap..

" Shootaaa~" teriak rin

"yo" ujar ku mengangkat tangan, ternyata rin menyadarinya, kalau ichinisai dan ryuusekia ada disebelahku.."emm..emm" susah aku menjelaskannya.

Rin berdehem,sodara sodara.

" kenapa ada chisonai ichinisai dan akane ryuusekia di meja kita?" Tanya rin berdehem mulai menggeram makanan yang dia bawa dan mengeluarkan aura gelapnya.

"a..ano.. em…" bagai mana ini? Aku gak bisa menjelaskannya.

" ano , rin kagamine , aku mencari tempat, tapi tidak ada yang kosong" jelas ryuusekia lantang.

Aura gelap rin mulai hilang dan langsung duduk di sebelahku dan menyerahkan makanan yang ku minta." Begitu , oke!"

" arigatou,rin. Dikelas nanti aku minta email mu ya ! aku sangat menggemarimu!" ujar senang ichinisai.

Aku hanya diam dan agak memerah , mungkin ryuusekia menyadarinya kalau aku memerah, dia memerhatikaanku dari tadi.

" ya , nanti yaa !" ucap rin senang dan langsung melahap ice orangenya dia.

"…"

"…"

"…"

"LEEEEENN!" teriak cewe dibelakangku membuat yg lain ini ku kenal , ya! Itu pacarku.

"gawat" guman ku , menghalangi muka ku dengan tangan ku supaya cipatran aneh dari mulutnya itu tidak muncruat ke muka ku . rin yang melihatku dengan aneh, aku hanya menggeleng geleng. Sepertinya rin mengerti maksud nya.

" oh, kau mengajak dua orang sombong dan kaka kembarmu makan bersama , dan aku tidak diajak ?ha?" decak neru sambil mendekatiku.

" neru " teriak pelan rin membelakangiku. Mungkin keadaan ini sangat berbahaya . aku yang sedang kebingungan melihat ichinisai dan ryuusekia yang begitu sibuk dengan makannya dia tidak peduli dengan pertengkaran ini.

"neru , aku tidak setuju kau berpacarann dengan len ! " ujar rin

"kalau begitu , aku tidak akan menyerah !huh"pekik neru

"ayo lawan , kalau bisa!"

Rin p.o.v

Neru mengeluarkan katananya dan bersiap siap melawanku.

Aku berpikir , aku harus melawan pake apa si maniak hp itu, aku gak mungkin memakai roadroller ku disekolah , tapi aku tak kehabisan akal..aku menggunakan adik kembar ku sendiri untuk melawannya.

" MAJU LENN!"

"hyaaaaat"

DUG , len pun sekarat ditempat.(author: malangnya nasib len )(len : awas aja nih Bakauthor)

Miku p.o.v

Tadi itu suara siapa ? dan dia berkata kata-kata aneh , apa dia mau membunuh ku ? ia dia mau membunuhku! Pikirku sambil berlari menuju kantin. Aku merasa ada yang mengikuti. Aku menoleh kebelankang , ah! Ternyata luka! Tampang nya seperti kelelahan.

" hei luk ! kamu kenapa ?" Tanya ku dan berhenti berlari terus membalikan badan ku…

" lak luk lak luk, aku mengejar mu , miku ! " jawabnya kelelahan.

" ah…maaf membuat mu lelah, ayo kita makan"

" bukan karena mu kok, karena mengkhawatir'kan mu!"

" oh , makasih . kalau begitu ayo makan" ajak ku langsung menarikk tangannya ke kantin .

Setelah sampai dikantin aku melihat teriak teriakan gaje , aku melihat negi di kantong ku , tidak aneh kok!(author : lu yang aneh*disantetlagi)

Aku melihat sekilas , ternyata neru , rin dan len sedang bertengkah, tap..tapi kok ada yang aneh…

" ada apa, miku?" Tanya luka.

" i..itu , rin dan neru sedang bertengkar,haha" tawa ku memerhatikan mereka bertengkar " tapi kok… ada…dia ?"

" dia ? ohhh… maksud mu ichinisia dan ryuusekia?" ucapnya bingung menatapku " ah aku mesen makanan dulu dikantin , kamu tunggu sini ya mik!"

" yaa! Aku mau ice negi ya!" pinta ku teriak. Luka pun mengangguk dan berlari kea rah warung terdekat.

'kenapa kau bingung miku ?'

aku terkaget " su…suara itu lagi!?" takutku memundurkan langkahku.. dan..

BUG

Aku merasa aku menabrak seseorang."uhhhgtt…"

" kau tidak apa apa ?" ucap suara laki laki yang ku kenal , ya itu mungkin kaito, kaito shion.

" kaito ?" Tanya ku membenarkan kalau yang aku tabrak adalah kaito.

" BUKAN! Ini aku Piko . p i k ko" teriaknya

" oh si shota ubannan itu ?" tanya ku memastikan

" kurang ajar nih cewe…" gumannya dan langsung mengangkatku

" kau tidak apa?"

" siapa kamu?" Tanya ku bingung setelah dia mengangkat ku.

"aku adalah ibu m,nak" ucap piko menjadi jadi

"aku tak pernah mau mempunya ibu seperti mu!" bentakku, aku tertular film maling kundang.

"anak kurang aja! Ngaku gak lo kalau gua ini ibu lo!" paksa piko menjadi jadi,sodara sodara.

"gak! Gua gak mau ngakuin!" protes miku

'kukutuk kau menjadi USB"

Belejetar, cetar, membahana

Tiba tiba suara aneh muncul di langit langit, dan terlihat wajah syahrini menempel di langit dengan rambut katulistiwanya itu #plak

Oke, back to setori.

" piko, utatane piko" dia memperkenalkan dirinya , yang aku tau sih shota beruban.(piko: kurang ajar)

"nama kau?" tanyanya kepadaku.

"Mikuuu… ini ice negi terkutuk muu~" teriak seseorang dari belakangku, yang pasti itu luka.

" aaa… luka-chan.. ayo kita cari tempat makaan" aku berlari kearah luka yang setengah berlari dan aku meninggalkan si shota beruban itu.

"baka" guman piko menghela nafasnya dan pergi mencari tempat untuk pundung.

Len p.o.v

Setelah aku sembuh dari sekaratku , aku berada disamping ichinisia. Betapa langkanya aku bisa duduk bersebelahan. Neru yang tadi marah marah langsung pergi meninggalkan rin yang sudah mengeluarkan aura gelapnya.

" gomen ,lenny" seru rind an langsung kembali ke tempat duduknya dan langsung melangsungkan makan.

" yaa tidak apa , oh ya ichinisia, mengapa kau tidak mau masuk grup Vocaloid?"tanyaku tiba tiba , sepertinya dia tersentak oleh pertanyaanku ini.

" emm.. maaf ya kalau pertanyaan ini mengganggu makanmu, rinny, ayo kita balik ke kelas!" ajak ku ke rind an menarik tangannya dan menyeretnya ke kelas, sepertinya rin menangis karena ice orangenya belum habis.

" lepaskan len!len!lennyyy! shotaa! Anak setan!"

"kalau gua anak setan kembarannya pasti anak setan juga donk!"

"dasar shota!"

Aku dan rin pun memulai dengan ejek ejekkan gak jelas , seperti yang membaca ini.. gaje kan?

"tadi aku melihat ichinisia tersentak dan langsung tersenyum, ada apa sih dengan dia dan grup Vocaloid, sepertinya ia membencinya?" Tanya ku dalam hati sambil menyeret kelinci bertelinga besar ini.

"lenny!" teriaknya mencoba melepaskan seretan ku."lepaskan aku pliis!"

Aku pun tak tega mentega menyeret kakak kembar ku , tapi ini yang dia buat sebelumnya, hohoho. Aku pun berpikiran aneh dan gaje.

"kaitooo-senpaiii tolongg akuu~!" teriak rin gaje , padahal tidak ada orang dikoridor ini.

Tapi aku mendengar suara kaki berlari kearah sini. Mungkin saja itu orang lain , mana mungkin BaKaito di koridor ini , dia kan dilantai atas.

"lepaskan rin-chan kuuuuu!" teriak lelaki ke arahku dari belakang dan aku mengenali suaranya yaitu , BaKaito.

" uwaaaaa!" aku pun teriak gaje Dan langsung melepaskan seretan ku,dan… LARI!

Aku pun berlari sekuat tenaga ku , aku berpikir tidak ada yang mengejarku. Mungkin BaKaito lagi menolong kelinci berkuping besar itu. " huh"

Setelah aku sampai dikelas, aku melihat ichinisia dan ryuusekia duduk santai, tapi mengapa dia udah dikelas? Padahal aku berlari cukup kencang ke kelas ini? Sejak kapan mereka jadi inhuman? Sejak kapan ryuusekia suka berlari?

" len! Kau jahaat!" teriak cewe di sebelahku. Kelas pun hening mendengar teriakkan itu.

" neruu!" aku berbisik kepada neru " aku tidak suka pada kau , neru" aku langsung mengucapkan dengan lantang tapi sedikit pelan, aku tidak tau apa yang nanti dia perbuat!

" aaa~ kau bilang kita putus?" Tanya nya dan tersenyum.

" ya…." Seru ku, dan kelas pun kembali ramai.

" baguslah, aku sudah menemui yang baru.." apa? Yang baru? Berarti dia selingkuh ? " makasih yaa leen!" dia pun pergi ke tempat duduknya, dan bertampang sedih dan dia….. mefoto tampangnya? (author: masih sempet sempet nya foto-_-)

Aku pun kembali ketempat duduk ku , aku menghela nafas ku pelan pelan. Aku melihat miku dan luka belum kembali, mungkin masih lama nih urusannya, aku bingung kenapa miku tadi bertindak aneh…

" kagamine-san" sapa seseorang yang membuyarkan lamunan ku. Suara itu seperti suara yang tadi.

" a…" ternyata yang menyap ku adalah ichinisia." A..no… ada apa ?"

" saudari mu mana? Aku mau minta emailnya." Tanya nya. Dan langsung duduk disebelah ku tanpa minta izin padaku.

" em.. ano.. dia masih belum balik" jelas ku singkat dan menutup muka ku pakai buku biar dia tidak melihat muka ku yang sudah memerah ini.

"kagamine len , aku boleh memanggil nama depan mu?" tanyanya lagi.

"bo..boleh kok!" seru ku di balik tutupan … dia pun mengambil buku yang menutup muka ku ,dan dan dan dan dan dan dan dan dan(len:sudah cukup!)dan dia melihat muka ku yang memerah dan shota ini(len: aku tak pernah katakana aku ini shota bakaauthor)

" len!" teriak seseorang di balik ichinisia , ternyata dia miku, miku menatap tajam kepadaku.

" ah.. gomen nasai , hatsune" ucap ichinisia dan meninggalkan ku.

" a…ano miku, dia hanya meminjam buku ku, dia lupa membawanya" jelas ku bohong biar miku tidak marah kepada ku melainkan pada ichinisia , aku melihat ichinisia yang kembali dan duduk santai. Apa dia tidk bermasalah?

" uwaaa…. Meiko-sensei datang" teriak rind an berlari ke tempat duduk, terlihat miki bingung atas kelakuannya rin. Seluruh kelas pun hening sehening heningnya.

" miku" bisikku pada miku. " apa ?"

"ano… apa alasan ichinisia dan ryuusekia menolak masuk grup kita?"

Flashback on

"hai ichinisia , ryuusekiaa!" teriak miku berlari kea rah mereka berdua di koridor

" ada apa, hatsune?" Tanya ryuusekia dan ichinisia berbarengan

"kalian mau gak masuk grup Vocaloid?" Tanya miku padanya dengan tampang ceria. Ryuusekia langsung menggeleng-geleng sambil memejamkan matanya.

" maaf hatsune , kami menolak" ujar ichinisia. "ryuu, ayo kita pergi"

" apa alasaan kalian menolak? Grup kita sudah terkenal dimana mana,tau!" Tanya miku menantang.

" alasannya?" Tanya balik ichinisia" alasannya , kami tidak ingin terkenal, dan kami bukan robot seperti kalian" jelas ichinisia sponstan dan meninggalkan miku. Sehingga miku keliatan ingin membunuhnya. Ryuusekia yang hanya diam saja langsung mengejar ichinisia. Miku yang hanya diam saja mulai memasang ekspresi ingin membunuh.

"menyebalkan"

Flasback off

"begitu? Tapi mengapa mereka tahu kalau grup Vocaloid isinya robot?" Tanya ku heran dan mengeluarkan tampang serius..

"mungkin karena lily" jelasnya singkat, namun aku tidak mengerti apa yang dia jelaskan.

'lily?' pikiranku… dan aku ingat sesuatu , kalau lily bisa mendekteksi robot robot yang dibuat crypton gakuen. Dan miku hanya memasukan robot ke grup Vocaloid. Ah aku aku mengerti! Ichinisia mungkin juga robot, tapi bukan ciptaan sama seperti ku. Tapi mengapa?

"miku , lily dikelas berapa ?" Tanya ku langsung memalingkan muka ku kearah dia , aku memerhatikan dia sedang melamun. Apa yang dia pikirkan? Begitu bencinya dia dengan ichinisia dan ryuusekia karena mengatakan grup vocaloid adalah robot.

"miku!" aku menhentakkan dan mencoba membuyarkan lamunannya , tapi aku merasa dia tidak melamun , tapi berpikir!

" len, nanti saat pulang sekolah kumpulkan anggota vocaloid , oke !"perintahnya , aku bingung dia mau buat apa tapi aku hanya mengangguk.

Ichinisia p.o.v

Apa yang dipikirkan len ?

" ich-chan" panggil ryuu dengan manja " nanti malam aku mengadakan pesta , keluarga ku tidak ada , mau kerumah ku ?" pintanya

" baik… tapi kita ajak yang lain ya?" aku memintanya lagi dan dia mengangguk , ya artinya setuju.

Saat pulang sekolah aku ingin mengatakan kalau grup vocaloid lah yg akan ku ajak, karena mungkin rumahnya ryu gede sekali , segede gajah beranak(?)

Sebenarnya aku orangnya tidak sombong malah humoris , tapi aku tidak bisa mungkin ryu juga sama sepertiku. Seharusnya aku tak bilang perkataan ku tentang vocaloid. Karena aku sudah menngaca , ternyata aku juga robot. Dan ada seseorang yang mengincar salah satu dari anggota vocaloid . nah itu dia.

" ryuu !" panggil ku dan dia sedang membereskan bukunya dan memasukkannya ke tasnya.

" apa , ichan!" ya panggilandia ke aku adalah ichan.. mungkin cukup nyaman untuk dia .. aku sih tidak masalah.

" kita ajak grup vocaloid aja ?" pintaku. Dia pun bingung melihat ku , apa dia heran karena aku sudah mengejek Vocaloid?

"e..ano… ryuu, kita dan mereka sama sama robot … aku dan kamu baru tahu kalau kita ini obot setelah aku menolak ajakan mereka!?" sentakku. Ryuu hanya mengangguk.. dan akhirnya dia tersenyum

" mari kita ajak mereka!?" seru ryu dengan semangat. " yaa!"

Aku dan dia pun menuju ruangan grup vocaloid , dengar dengar sih grup dia baru sedikit karena robot yang ditemukan hanya beberapa saja. Mungkin aku gak mau mengajak lily , karena mungkin dia akan mendektesiku. Mereka merahasiakan dirinya itu adalah robot. Karena dia takut di kucilkan oleh manusia manusia di sekolah maupun di tempat lainnya.

" kau yakin , ichan?" Tanya ryu meyakinkan.

" aku yakin… tapi kau idak keberatan kalau mereka mencoba penemuan kita?" Tanya ku meminta.

" penemuan kitaa? Itu penemuan propesor! Tapi…" potong ryu sambil berpikir.

" ya penemuan noah ark yang menitipkan pada kita kan? Dan dia membuat otak bantuan sebelum bunuh diri!" jelasku. Tapi mengapa noah vodyuryou menitipkannya pada kita dan membuat otak bantuan saat kita memakai alat penemuannya itu. Aku cukup bingung.

Noah vodyuryo adalah seseorang yang membuat kita ya bisa dibilang dia propesor. Dia bunuh diri karena merasa kehilangan temannya itu, tak tahu sebenarnya apa yang dipikirkannya sampai bunuh diri.

Padahalkan ada kita , ryu dan aku. Aku yang seorang robot ingin menangis tapi tak bisakarena propesor tidak memogramkan. Makanya saat guru meninggal hanya aku dan ryu yang tidak menangis , dan akhirnya kita dikucilkan. Saat itu miku menatapku sinis. Tapi dia bisa menangis? Apa dia diprogramkan untuk menangis ?

"ichaaan! Kita sudah sampai nih! Gimana cara ngomongnya!"bisik ryuu.

" emm… serahkan padaku!" biskku dan langsung membuka pintu ruangan khusus grup Vocaloid entah mengapa rasanya tidak enak. Saat aku membuka pintu , banyak orang yang beraktivitas sendiri sendiri.

" ko..konichiwaa!" sapa ku, mereka berhenti beraktivitas dan langsung menoleh kea rah ku..

" kenapa kamu kesini?" Tanya gadis yang kukenal , ya! Itu miku.

" ano.. hatsune boleh bicara sebentar?" ajakku dan aku langsung keluar. Mungkin miku tau arti dari perkataan ku tadi(miku:aku tahu)

Aku melihat ryuu yang sedang memainkan hapenya dan terhenti dia melihat wajahku dengan heran.

"berjalan lancar" ucapku agak senang dan mengancungkan jempol. Pintu nya pun terbuka, miku pun berhasil aku ajak.

" ya! Kenapa ichinisia?" Tanya miku dan berjalan kearahku.

"hatsune…" ucapku dan berpikir mau ngomong apa.

" miku saja.." seru saja dan tersenyum tipis.

" miku.. ano… kami mau mengajak grup vocaloid dating ke rumahnya ryuu.. untuk pesta…"

TBC~

Kagalenka :yosh, chapter 1 selesai~

Miku : ini fanfic apaan sih?

Len : au…

Rin :yeaaaayy

Kagalenka :gaje deh-_- oke len rin miku dan semuanya minta repiuw

Len :repiiuuuww repiiiiuuuuww…

Rin :reeepiiiwww repiiiwiwiwiwiwiiwwiwwww

Miku : negiiiii#plak