Judul: I Can't with you part 1

Pairing: kyuwook

Warning: GS typo bertebaran, romance gatot, dan hurtnya juga gatot..

Don't like don't read

Saya hanya meminjam nama mereka untuk ceritanya, mereka miliki orang tua dan diri sendiri serta tuhan.

Diberi umur yang panjang bukankah kita harus bersyukur
diberikan kasih sayang serta cinta dari keluarga bukankah itu hal yang terindah
mendapatkan kekasih yang pengertian bukankah beruntung
namun ketakutan dalam mengambil suatu keputusan bukankah wajar
tapi bagaimana ketakutan dalam sebuah hubungan?
hanya sebuah alasan yang sangat umum "I Can't With You"

~0~

Diruang serba putih ada tiga yeoja yang diantaranya seorang yeoja duduk diatas ranjang dan dua orang lainnya duduk di kursi disamping ranjang yeoja tersebut. Sebut saja yeoja yang duduk diatas ranjang itu kim ryeowook yang sedang berbicara Ah… ani lebih tepatnya merengek…kepada 2 yeoja yang tak lain yeoja paruh baya ialah eomma ryeowook, dan yeoja satunya lagi kim sungmin eonni dari kim ryeowook, yang sesekali yeoja yang bernama ryeowook itu mengeluarkan puppy eyes agar keinginannya terpenuhi namun ditatap tajam dan dijitak pelan oleh eonninya sendiri, sedangkan eommanya malah memijat pelipis karena pusing melihat tingkah kedua putrinya..

"eommaaaa~~ aku tidak ingin dirawat disini, lebih baik kita pulang" rengek ryeowook

"tidak!" jawab sungmin dengan tegas membuat ryeowook mempautkan bibirnya

"yak! Eonnii! Aku bicara dengan eomma bukan dengan mu" ucap ryeowook

"ayolah eomma~~ aku sudah sembuh, lagian aku sudah bertahun- tahun ada disini" rengek ryeowook lagi sambil mengeluarkan puppy eyes andalannya

"mwoya! Bertahun- tahun.. jangan berlebihan kau baru beberapa jam disini, dan satu lagi ka…." Omel sungmin namun terpotong oleh eomma

"sudah cukup, hentikan"

"tidak chagi…eonni mu itu benar, kau belum sembuh. eomma tidak ingin kau kenapa- kenapa kalau kau rawat dirumah " ucap eomma dengan lembut.

"oh… ayolah eomma… aku sudah sembuh dan akan lebih sembuh jika aku rawat dirumah saja" elak ryeowook namun ditatap tajam oleh sungmin seakan- akan mengatakan 'sekali- lagi kau- merengek-pukulan-maut-akan-menimpa-kepalamu'. Membuat nyali ryoza ciut dan lebih memilih mempautkan bibirnya.

Tokk- tokk

Seorang namja tampan masuk dengan senyum yang menampakkan lesung pipit menawan bagaikan malaikat, berpakain serba putih, dan memakai stetoskop dilehernya

"annyeong ryeowook…bagaimana keadaan mu sekarang?" tanya namja tersebut

"sudah membaik yesung oppa" jawab ryeowook dengan senyum

"sopanlah sedikit.. panggillah dia dokter ini berada dirumah sakit" intruksi sungmin, membuat ryeowook kesal

"aishhhhh!yak! Eonni kenapa dari tadi kau menyebalkan eoh!"dengus ryeowook kesal

"yesung oppa saja tidak keberatan, kenapa eonni yang sewot" omel ryeowook, namun hanya helaan nafas yang terdengar oleh ryeowook, sedangkan eommanya lebih memilih diam memperhatikan kedua anaknya sesekali mengelengkan kepalanya melihat tingkah laku kedua anaknya.

"oppa.. apa boleh aku rawat di rumah saja" ucap ryeowook dengan nada memohon

"aigoo… wookie~, kenapa kau keras kepala sekali.. eoh!" ujar sungmin sambil memijat pelipis nya karena pusing melihat keras kepala adik tersayangnya, namja yang dipanggil yesung itu geleng- geleng kepala lalu tersenyum melihat pasiennya yang satu ini, sedangkan eommanya ikutan geleng- geleng kepala

"pasien dokter yesung bukan kau saja za-ya~"ujar sungmin lagi

"ryeowook, benar kata eonni mu kau lebih baik berapa dirumah sakit 4- 7 hari dulu, ne?" ujar yesung

"shireo! Ayolah dokter yesung… aku dirawat dirumah saja ya.." ucap ryeowook memohon

"baiklah.. kau boleh pulang, tapi ingat jaga kesehatan mu jangan banyak berpikir" ujar yesung, membuat senyum ryeowook merekah dan memeletkan lidahnya ke eonninya, dan eonni serta eommanya hanya geleng – geleng kepala melihat ryeowook

.

.

Ryeowook pov

'yes, akhirnya aku bisa pulang'sorak ku dalam hati. Betapa senang nya aku bisa keluar dari penjara serba putih ini, anggap kalau ini berlebihan tapi bagiku tidak, sudah 3 tahun aku menjadi pasien tetap dirumah sakit ini. Aku belum memperkenalkan diri Nama ku Kim ryeowook umur 20 tahun masih muda bukan, aku menyukai eskrim bagiku eskrim itu adalah penambah nyawa untuk ku, aku memiliki eonni yang sangat cerewet, menyebalkan tapi penyayang. Kalian tau kenapa aku berada dirumah sakit, yaa.. pastinya aku sakit… sakit yang aku derita tidak terlalu serius tapi cukup mematikan~ckck… Aku mengidap penyakit hati atau nama bekennya Liver jika ditanyakan stadium berapa bagiku tidak penting toh akhirnya aku akan mati juga~kk~. Hampir 5 bulan yang lalu penyakit ku tidak kambuh namun kemarin penyakitku kembali datang dan membuatku harus merasakan lagi datang kerumah sakit ini..~ckk. Aku rasa Tuhan masih sayang dengan ku dan Aku bersyukur masih bisa hidup sampai sekarang, dan juga Tuhan mengirimkan orang yang selalu memberi perhatian meskipun dengan omelan, teriakan dari eonni tercintaku My lovely sungmin eonni… kalian tau meskipun eonni ku cuek namun didalam hatinya dia sangat peduli terhadapku lalu eomma tercinta, serta dokter yang paling tampan, ketcehhh~~ yang selalu merawatku,dia adalah calon suami dari eonni ku tercinta.
"yak! Sampai kapan kau akan duduk disana eoh! bukankah kau ingin pulang tapi kenapa melamun?" omel sungmin eonni, 'aishh! Baru saja aku memujinya.. udah menyebalkan'gerutuku dalam hati.

"ne.. ne..ne"jawab ku cepat sebelum dia mengomel untuk sekian kalinya karena omelannya itu membuat kepalaku pusing.

~0~

Suara dentuman musik yang menggelagar membuat siapa saja yang mendengar ikut bergoyang, ditambah lagi gemerlap lampu membuat kita semakin semangat untuk menggoyangkan badan. Seorang namja berambut ikal, kulit putih yang pucat duduk dimeja bar sambil meminum wine, sudah 4 gelas dia meminum wine yang dia pesan dan jika dihitung sudah 1 tahun lamanya dia menjadi pelanggan tetap namun 3 hari ini dia menghabiskan malamnya ditempat ini, jika bertanya apa dia sudah mabuk, tentu tidak meskipun kadar alkholnya lumayan tinggi tapi itu tidak membuatnya mabuk, dia adalah cho kyuhyun seorang pewaris tunggal Cho Grup Operation atau CGO, siapa sangka seorang cho kyuhyun datang ke Bar untuk menenangkan hatinya yang sedang sakit dan melampiaskan dengan meminum wine sebanyak- banyaknya, namun saat hendak meminum gelas kelima ditahan oleh namja yang ada disebelahnya.

"yak! Kyu, cukup!" ujarnya sedikit membentak sambil menggambil gelasnya

"…" namun tidak ada jawaban dari kyuhyun

"kau tak perlu menyakiti dirimu seperti ini kyu sudah 1 tahun berlalu tapi kau terus seperti ini?" ucap namja itu lagi

"apa pedulimu" ketus kyuhyun

"itu sudah lama terjadi, kenapa kau terus seperti ini. jika kau menyakiti diri mu karena hanya yeoja yang tak tau diri itu kau sungguh BODOH, CHO KYUHYUN!" ucap namja itu dengan penuh penekan pada kalimat terakhirnya

"AKU MEMANG BODOH, TOLOL DAN MENYEDIHKAN!" teriak kyuhyun lirih

"kau tidak tau rasanya hae hyung, ditinggal oleh seorang yeoja saat dia kembali dia akan menikah. yeoja yang sangat kau cintai dan.. dan sebentar lagi akan bertunangan dengan mu bahkan akan menjadi calon istrimu ternyata dia mengkhianatimu lalu…lalu ditinggalkan saat sehari menjelang acara pesta tunangan itu dilaksanakan dan pergi menikah dengan orang lain… kau TIDAK TAU RASANYA!" ucap kyuhyun panjang lebar dengan nada lirih dengan namja yang dipanggil hae hyung yang tak lain lee donghae teman dekat atau bisa dibilang sahabat

"ARGHHHT…"teriak kyuhyun frustasi, untung orang disekitarnya tidak mendengar teriakan pilu dari seorang cho kyuhyun, bersyukurlah suara dentuman musik itu sangat keras

"kyu.."ucap donghae namun dipotong oleh kyuhyun

"cukup hyung…berhenti berkata seolah- olah kau tau apa yang kurasakan"jawab kyuhyun dingin dan pergi melesat keluar tanpa memperdulikan teriakan dari donghae

.

.

Seorang yeoja mungil memakai jaket ungu dan jangan lupakan syal biru melekat indah dilehernya, meskipun memakai pakaian ini tapi cukup untuk melindungi dirinya dari angin malam. Yeoja itu tengah bersiap-siap untuk pergi ketempat penambah nyawanya apalagi kalau bukan eskrim yeoja itu tak lain Kim ryeowook. Sudah 3 hari sejak kepulangannya dari rumah sakit, dia belum sama sekali merasa eskrim tersebut dan rencananya hari ini dia pergi keluar untuk membelinya.

" sungmin eonni aku pergi dulu ne.." ucap ryeowook

"yak! Kau mau kemana eoh!" tanya eonninya

"aku*tunjuk dirinya* aku tentu saja pergi untuk membeli Eskrim" jawab ryeowook dengan tampang polosnya sambil nunjuk dirinya sendiri

"ya tentu saja kau wookie~… disini kan ada aku dan kau saja, tak mungkin aku bertanya kepada boneka itu bukan?" jelas sungmin eonni dengan sedikit sabar namun setiap katanya ada penekanan itu karena melihat kelakuan dongsaeng kesayangannya yang polos atau benar- benar bodoh. Yang hanya dibalas cengiran dari ryeowook.

"jika kau keluar hanya untuk membeli eskrim aku tidak mengizinkanmu" ujar sungmin tegas.

"mwo! Yak! Eonni, ayolah izinkan aku keluar sebentar saja untuk membeli eskrim" bujuk ryeowook namun gelengan kepala yang diterimanya.

"eonni jebal~~… boleh ya sudah 3 tahun aku tidak maka… Akhh, appo eonni" bujuk ryeowook lagi namun belum selesai ucapnya udah mendapatkan jitak secara cuma-cuma dari eonni tercintanya membuat ryeowook mempautkan bibirnya.

Sungmin yang tidak tahan melihat tingkah laku adiknya yang cemberut diapun menghembuskan napasnya.

"tunggu, wait me!" ucap sungmin tiba- tiba dan pergi menuju kamarnya, namun ditahan oleh ryeowook.

"eonni mau kemana?" tanya ryoeza meskipun tadi dia cemberut, sebal, dan kesal dengan eonninya, namun perasaannya hilang begitu saja melihat raut wajah kekhawatiran eonninya.

"eonni mau menemanimu membelikan eskrim" ujar sungmin lembut.

"eonni tidak perlu menemaniku, aku sudah besar dan aku bisa menjaga diriku dengan baik" ucap ryeowook dengan senyum yang mengembang dibibirnya.

"tapi.."

"aku sudah bilang kan eonni aku tidak apa-apa" ucap ryeowook dengan senyumnya.

"hhaa~~ kau sungguh keras kepala.. baiklah, hati- hati dijalan, dan ingat bawa pulang eskrim itu dan jangan membelinya banyak-banyak arra.." ujar sungmin dengan panjang lebar agar adiknya yang pabo dan keras kepala ini mengerti.

"sippp~~.. pai- pai"ucap ryeowook dan langsung melesat keluar rumah menuju toko eskrim.

.

.

Malam yang gelap tanpa ada sinar cahaya dari bintang dan rembulan hanya disinari oleh lampu jalan disudut jalan tampak seperti menggambarkan suasana hati yang gelap, tanpa tujuan hidup didalam dirinnya, serta putus asa ialah seorang namja yang tak lain cho kyuhyun. Dia terus berjalan sempoyongan(?) tanpa memperhatikan jalannya, sesekali dia meracau – racau dan berteriak tak jelas, sampai dia tak menyad ari kalau dia memasuki jalan raya.

"chagi~~ kenapa kau lakukan ini kepada ku" racau kyuhyun

"aku sangat mencintaimu"

"kenapa kau lebih memilih DIA!"

"APA YANG KURANG DARI AKU"

"APA!"

"ARGHHHHT…"

Tinn tinn

Tanpa dia sadari Sebuah mobil dari kejauhan melaju dari depan dengan kecepatan tinggi, bukannya kyuhyun menepi namun dia lebih memejamkan matanya dan merentangkan tangannya, lebih tepatnya dia mencoba membunuh dirinya

'lebih baik aku, mati dari pada melihatmu bersama orang lain. Semoga kau bahagia' ujar kyuhyun dalam hati

Seorang yeoja dari kejauhan yang melihat kejadian itu langsung berlari sekuat tenaga untuk menyelamatkan namja tersebut.

"awassss!" teriak yeoja tersebut

scrett

Brught

Kyuhyun pov

"ARGHHHHT…" teriakku sekuatnya,, aku tidak peduli orang ngomong apa tentang ku..

Tinn tinn

Tanpa aku sadari Sebuah mobil dari kejauhan melaju dari depan ku dengan kecepatan tinggi, aku tidak ingin menepi, aku lebih memilih memejamkan mataku dan merentangkan tangan, bunuh diri adalah salah satu jalan yang terbaik untuk ku.

'lebih baik aku, mati dari pada melihatmu bersama orang lain. Semoga kau bahagia, selamat tinggal' ujar kyuhyun dalam hati

Sayup sayup aku mendengar teriakan dari seseorang, aku tidak peduli..

"awassss!" teriak yeoja

sesaat lampu mobil itu semakin lama semakin dekat, mungkin inilah takdirku, tapi

srett

brughhht

seseorang menarikku dan aku terjatuh, saat aku membuka mata seorang yeoja yang tadi dengan sengaja menggagalkan rencana bunuh diri dan malah menolongku, tepat dibawahku. Aku langsung berdiri, dan dia juga ikutan berdiri.

"ahjusii… apa kau baik- baik saja ?" tanyanya namun aku hanya diam tanpa menjawab pertanyaannya

"…"

"apa kau ada yang terluka?" tanyanya lagi

"…"

"kena…" ucapnya

"KENAPA KAU MENOLONG KU EOH!" bentak ku yeoja itu terkejut, aku akui aku kasar namun aku tidak suka ada orang yang mencoba menganggu ku. Aku langsung pergi meninggalkannya

Ryeowook pov

Aisshh, kenapa ditanya dia tidak menyahut sih, apa dia tuli,

"kena…" ucap ku namun

"KENAPA KAU MENOLONG KU EOH!" bentak nya membuat ku terkejut dan dia langsung pergi meninggalkan ku. Aku hanya bisa menghela nafas ku, apa tadi katanya 'kenapa menolongnya', huft… dasar orang stress..

'ku akui dia tampan, tapi dia sangat kasar untung untung aku menyelamatkannya dari tabrakkan, bukannya berterima kasih malah membentak orang. Dasar ahjusi tak tau diri' omel ku dalam hati.

Lebih baik aku pulang aku tidak ingin eonni khawatir, dengan ku

~0~

Disebuah taman yang ditumbuhi bunga warna- warni dan berbagai bentuk sangat indah, lalu bunga yang awalnya kuncup akibat hujan turun sekarang mulai bermekaran. Matahari mulai naik keatas tersenyum menampakkan sinarnya dan akibat hujan tadi pelangi muncul, kini suara kicauan burung terdengan bagaikan alunan lagu romantic.

Sebuah pohon cukup rindang disana terdapat bangku dimana bangku itu ada seorang yeoja mungil, berambut panjang, bermata caramel, memakai baju kaos jangan lupakan mantel ungu dan syal ungunya. Yeoja itu duduk sambil bersenandung mendengarkan musik di aerphonenya serta menikmati suasana ditaman itu, yeoja itu yang tak lain kim ryeowook.

Dilain sisi seorang namja tak jauh dari taman itu berdiri diujung tepatnya tepi jurang, dia terus berteriak lirih, namun ryeowook dapat melihat namja itu. Seakan takut namja itu akan meloncat dia mencoba untuk mendekati namja, ryeowook mendengar teriakan lirih namja itu.

'kasihan sekali namja ini, apa dia sedang patah hati' batin ryeowook

Seakan ada orang yang berada dibelakangnya namja itu melihat seorang yeoja

"Kau!" ucap namja itu yang tak lain kyuhyun dengan nada dingin dan wajah datarnya

"pergilah, jangan mengganggu ku" ucap kyuhyun lagi dengan ekspresi yang sama datar dan dingin

"apa kau ingin bunuh diri" tanya ryeowook dengan nada serius

"sudah ku bilang jangan ikut campur urusanku" jawab kyuhyun masih dengan nada yang sama namun kali ini dengan sedikit penekanan disetiap kata.

"ckk.. pikiranmu sungguh pendek" ejek ryeowook membuat kyuhyun emosi namun

"kau sungguh PABO jika ingin bunuh diri, karena putus asa" ucap ryeowook namun bukan mengejek tapi dengan wajah seriusnya

"AKU MEMANG PABO, MENYEDIHKAN, TOLOL. KAU PUAS!" emosi kyuhyun memuncak

"KAU TIDAK TAU APA YANG kurasakan.." teriak kyuhyun lirih namun semakin lama semakin pelan dan lirih

"aku memang tidak tau apa yang kau rasakan, tapi tidak begini cara meyelesaikan masalah yang kita hadapi" ucap ryeowook dengan meskipun dia terkejut namun dia sungguh merasa sedih melihat namja ini.

'bukankah dia seorang namja? Aturannya dia kuat' batin ryeowook

"aku memang seorang namja, diluar seorang namja kuat tapi yang namanya hati jika disakiti maka akan hancur dan tersakiti, anggap jika berlebihan"jawab kyuhyun seakan tau apa yang dipikirkan oleh ryeowook namun ekspresinya berubah menjadi sendu.

"sekarang pergilah, lupakan apa yang aku katakana tadi" ucap kyuhyun kembali dengan nada datar, dan dingin.

"jika kau ingin bunuh diri pergilah jauh dari sini, jangan ditaman ini, kau merusak pemandangan yang ada disini" ujar ryeowook dengan nada dingin yang dia punya, namun ditatap tajam oleh kyuhyun

Tbc/ delete

Annyeong ada yang kangen dengan ff saya…

Mianhae gak update bukannya mau hiatus tapi sedang sibuk, baru selesai UTS, dan Tugas kuliah Selama liburan numpuk, untuk about love, dan love in scholl, sedang dalam proses. Sebagai gantinya saya datang dengan ff baru.. cuman 3 part kok gak banyak

Gomawo untuk kalian yang udah baca ff ku yang sebelumnya, aku teharu..

Ok cukup sekian cuap- cuapnya,

Mohon RIVIEW nya.. gomawo

Jangan lupa ya untuk diriview