::~Disclaimer~::
Yesung milik Wookie, Wookie milik Yesung dan Author...ya punya Author sendirilah!
::~Pairing~::
Kim Jong Woon a.k.a Yesungie x Kim Ryeo Wook a.k.a Wookie
::~Genre~::
Romance/Humor
::~Rated~::
"T"
::~Warning~::
Genderswitch, Typo(s), OOC, Gaje, Garing dan sebagainya...maybe,,,
::~Backsound~::
I t's Alright – Yang Hwa Jin
::~Summary~::
aku tahu dan aku percaya akan adanya cinta pandangan pertama, karena adanya dirimu...
::~NB~::
Author minta, bayangin seragamnya kaya di film BBF, tw BBF kan readers? Hehehe...
dan Khusus untuk Wookie, bayankan dia menjadi yeojya yang tomboy dan blak-blakan, okkeh?
::*~~~First Sight~~~*::
16.30 ~~ Taman belakang Hanguan High School_
Senja ini, lagi-lagi kuhabiskan dengan tertidur dihamparan rumput yang amat lembut di Taman belakang sekolahku. Mon Yonho, adalah kepala sekolahku, Hanguan High School. Beliau sangat terkenal dengan kebaikkan, kedisiplinan dan keasriannya, sehingga ia membuat taman yang seluas 12 hektar dan ditengah-tengahnya terdapat danau buatan yang airnya selalu bersih karena airnya diganti 2 kali sehari dan juga semua tanaman yang dikelola dengan sangat baik sehingga sangat terlihat cantik, bahkan bisa mengalahkan taman kota menurutku. Ya, mungkin ini agak berlebihan menurut kalian, tapi memang beginilah keadaan sekolahku yang bisa dibilang luas dan sangat err- mewah?.
Aku membuka mataku perlahan untuk menyesuaikan cahaya senja yang menerpa mataku. Aku tersenyum hangat menyambutnya. Aku melirik arloji silver yang melingkar manis dipergelangan tagan kiriku. Sudah jam 16.30, aku harus segera pulang atau Appa dan Eommaku yang sangat posesif itu akan mencari-cariku tak karuan.
Aku berdiri dari posisi berbaringku tadi. Segera ku rapikan seragam putih dan rok hitam yang kukenakan, tadi sedikit lecak akibat berbaring. Ku ambil jas hitam seragam sekolahku dan segera mengenakannya serapi mungkin, tak lupa pula tas hitam berselempang eleganku. Setelah selesai, aku segera beranjak dari tempat tersebut.
Kulangkahkan kakiku ringan menuju gerbang depan sekolah, melewati koridor kelas XI *2*. Yah, dulu memang ada sih, jalur dari taman belakang yang langsung menembus ke gerbang depan sekolah dengan mudah. Namun, sebagian besar siswa memanfaatkannya untuk membolos. Kepala sekolahku yang sangat terkenal Kedisiplinannya itupun segera ambil tindakan dengan mempagari jalur tersebut, sebagai gantinya, jalur tersebut diratakan kembali dan dijadikan kebun TOGA *tanaman obat keluarga* sekolah kami.
Koridor kelas kini sudah kosong dan sepi. Tentu, karena jam pelajaran sudah berakhir 2 jam yang lalu. Mengenai kenapa aku selalu tidur ditaman belakang sekolah, itu memang hobbyku semenjak masuk kesekolah ini 3 bulan yang lalu. Ya, 3 bulan...aku kan baru kelas X *1*jurusan pianis.
Aku bernyanyi-nyanyi lagu Smile Again dengan santai selama perjalananku menuju gerbang depan sekolah yang jaraknya memang lumayan (baca: sangat) jauuuuuuh sekali dari taman belakang. Saat aku sampai di koridor kelas XI.2 *2* jurusan Yesulga Wi Sungdae *jurusan yang siswa-siswanya terkonsen pada dunia tarik suara dan alat-alat music yang slow* nyanyian sampai pada oktaf tertinggi, akupun tak menyianyiakan kesempatan ini, ku atur suaraku sedemikian rupa, hingga aku mencapai oktaf tertinggiku yang terdengar sangat harmonis.
Namun...
"OPPA! Aku...aku mohon...jangan oppa, jangan..."
GLEEEKK
Loh, itukan seperti suaranya Hyukkie eonnie?
"ayolah chagi...aku ingin memiliki tubuhmu seutuhnya..."
Hiiii... suara desahan yang mengerikan, siapasih itu? Tidak sopan.
"OPPAAAAA! JANGAAAAAAAN!"
Aaaah! Itu benar-benar Hyukkie eonnie! GRRRR...apa yang dia lakukan terhadap sahabatku he?
Karena penasaran, aku mengintip kekelas unggulan Yesulga Wi Sungdae tersebut, WAAAA! Aku dapat melihat Hyukkie eonnie yang bahu kanannya sudah terekpos jelas dan kancing baju berantakan. Aish, keseluruhan kelas ini gelap sih, tapi masih tampak dari kejauhan bahwa masih ada 1 orang namja lagi yang sedang bukunya. Aigooo gelap-gelap masih baca buku! Aissh, Wookie, sekarang bukan saatnya kagum pabbo! Ayo tlong sahabatmu!
BRAKKK!
Tanpa pikir panjang aku menggebrak pintu yang tadinya tertutup itu dengan kepalan tangan kananku, dengan rambut coklat sepinggang pirangku terjuntai ke depan karena aku menunduk, sehingga wajahku tak terlihat.
"KYAAAAAAAAAAA! HANTUUUUUUUUU!" jerit namja pabbo yang tak senonoh dengan Hyukkie eonnie tersebut.
Dengan sekejap urat simpang 3 muncul di keningku, segera saja kudongakan wajahku dengan kesal. Apa maksudnya HANTU coba?
"WOOOOKKIEEEEE!" brukk...aku lihat Hyukkie eonnie berhambur memelukku dengan sangat kuat. Dan aku dapat mendengar dengan jelas isak tangisnya.
Aku memberi deathglare termanisku (?) kepada 2 namja yang ada didepanku sekarang. Tapi namja yang satunya masih saja sibuk dengan bukunya.
"apa maksud kalian, eoh?" tanyaku pada mereka. Tersirat jelas bahwa aku sedang kesal dari nada bicaraku barusan.
Akhirnya Namja yang dari tadi sibuk dengan bukunya itu melihat kearahku dengan tatapan tak suka yang amat menusuk. Lain halnya denganku yang sekarang yang sekarang tengah terpaku dengan matanya. Matanya yang berwarana...warna apa itu? Tak jelas! Aku melihat ada sisi biru tua didalam matanya, atau, juga bisa mengarah kewarna hitam? Astaga! Warna mata itu membuatku penasaran sehingga ingin menatapnya terus menerus.
Tiba-tiba kulihat namja tersebut langsung mengganti tatapan tak sukanya dengan tatapan lembut yang...akh sepertinya aku melayang dibuatnya. Dia berdiri dan langsung mengarah kedepan tubuhku, aish...kenapa ini? Kenapa jantungku...
"Hae, aku ingin kau mencabut tuduhanmu kepadanya yang menyatakan dia hantu...mana ada hantu semanis dia...?" KYA! Jantungku kenapa! Heh, jantung! Stabil dulu kenapa? Kamu gak liat hah? Didepan kamu itu Namja pabbo, dan jelek! Jadiku mohon! Stabillah!
"apa maksudmu kalian, eoh?" tanyanya yang sekarang ada didepanku dengan penekanan dikata 'kalian'.
"akukan tak melakukan apa-apa?" lanjutnya dengan tersenyum jahil, astaga! Apa maksudnya ini?
"apa kau mau...aku juga ikut serta?" kyaaa! Sekarang ia mengelus pipiku. Heh, siapa dia? Berani-beraninya dia menyentuh pipiku yang belum sempat disentuh namja manapun selain Appaku...dan yah, sekarang tidak lagi.
Aku menghempaskan tangannya kasar. Aku melirik bahwa namja satunya yang pervert itu mau mengejar Hyukkie eonnie. Oh tidak!
Aku segera menarik Hyukkie eonnie untuk pergi dari hadapan mereka. Dan berlari sejauh mungkin dari mereka, namun...AKH! SIAL!
T~B~C...
akankah fic ini Rated nya nyasar ke M? hohoho, liat saja nanti...
Beeh, cerita apa'an ini? Hehehe, mianhae ini Cuma kiasan Author yang lagi buntu ngelanjutin ff Author yang lain. Lagi buntu, malah cerita ini yang lewat, ya wwudah tak publish aja sekalian.
dan Auhor juga minta saran yya! Sebaiknya Author lanjutin apa didelete? Coz, cerita ini udah tak pikirin gimana caranya biar pendek, sependek-pendek mungkin hehehe, jadinya kayanya cuman sampai 3 chapter doang deh... tolong direview karya-karya ancur dari Author gila ini yyah!
Pengumuman,
He Is, THE WONDER SWEETY BOY :: 4 hari lagi...
Norul Hangsang Saranghal Goya! :: 3 hari lagi...
Hunt For The Thumb :: HUWEEE... author lagi galauwh gara-gara sahabat Author yang minta dibikin fic ini pindah hari ini! Huweeee... tunggu Author stabil dulu yyah... entah mengapa kalau Author ngelanjutin fic ini, Author jadi keingetan terus,,, mianhae ne... TTT_TTT...
First Sight :: tergantung Reviews dari Readeeeeeeeeeeeerrrrsssss! Okkeh?
