Kuroko No Basuke
Fujimaki Tadatoshi
Angst
Mengandung Sho-ai MayuAka, dan typo yang merusak mata
.
.
.
.
ENJOY~
Thank's and Goodbye
Setelah kejadian kekalahan Rakuzan. Akashi Seijuurou menepati janjinya untuk memberikan matanya. Janji itu di tepati di depan seluruh member Rakuzan beserta pelatih di ruang ganti.
Beberapa Minggu setelah kejadian itu terjadi dan Akashi yang telah kembali bersekolah tanpa mempunyai mata, gelap itu Yang ia rasakan...
Akashi POV
... Ini lebih baik, aku sudah menepati janjiku. Aku lebih baik tidak melihat apa pun lagi, tidak bertindak hal yang mengancam nyawa. Hukuman yang tepat untuk ku. Hari hari yang kujalani hanya diisi oleh kegelapan dan sebuah kehangatan. Entah kenapa setelah aku kembali kesekolah itu, aku selalu merasakan kehangatan, seperti kehangatan yang pernah diberi Kaa-sama dulu, dan rasa takut jika kehilangan kehangatan itu. Hari ini sama seperti hari hari sebelumnya. Kemana pun aku berada disekolah itu, kehangatan mengikuti ku. Sampai suatu hari aku kehilangan kehangatan tepat satu hari setelah kelulusan angkatan kelas 3 disekolah ku. Sejak hari itu kehidupan yang kujalani sangat hampa. Hingga hari itu tiba. Hari dimana aku mendapatkan donor mata dari seseorang yang memiliki mata yang pas untuk ku. Aku sempat menolaknya karena aku tidak ingin melihat orang yang mendonorkan menderita. Setelah aku dengar cerita bahwa orang itu telah meninggal beberapa jam yang lalu. Akhirnya aku menerimanya dengan tidak enak. Operasi itu memakan waktu yang lama.
Beberapa hari setelah operasi itu berhasil, dan hari ini hari dimana aku diperbolehkan untuk membuka perban tiba. Aku merasakan banyak orang yang berada di sekitar ku dan aku merasakan kehangatan itu kembali. Perban yang berada di mataku perlahan dibuka. Dan cahaya sedikit demi sedikit masuk saat perban itu di buka seluruhnya, perlahan aku membuka mataku dan masih buram, mengerjapkan mata beberapa saat dan terlihat jelas sekarang cahaya yang telah lama hilang dari kehidupan ku. Dan aku melihat beberapa orang yang ku kenal, aku melihat ayah ku kembali.
Setelah beberapa tahun setelah aku mendapatkan kembali kehangatan dan penglihatan ku, dan sekarang aku sudah menikah dengan seorang wanita yang sedang mengandung anak ku yang usia kandungannya sudah memasuki 7 bulan. Aku mendapatkan sebuah surat yang dikirim kan tanpa ada yang tahu pengirimnya. Merasa penasaran aku membuka surat itu dan membacanya
Yo. Apa kabar Akashi? Sangat aneh menanyakan kabar ya. Bagaimana operasi mu? Berjalan lancar. Apa kau bisa melihat lagi? Kuharap begitu. Ah mungkin setelah kau membaca surat ini aku sudah tiada atau lebih tepatnya aku sudah berada di tempat lain yang jauh. Aku tau kau selalu benar jika kau bisa menebak maksd perkataan ku aku tidak perlu menjelaskannya lagi bukan. Maaf hanya beberapa bulan saja aku bisa menemani mu di sekolah, aku masih ingin menemani mu tapi kau tau aku sudah lulus. Na Akashi seperti nya hanya ini yang bisa Kutuliskan di surat ini. Jaga mata itu Baik baik. Aku menyayangi mu, Sei. Salam
Mayuzumi Chihiro
Cairan bening membuat bekas pada kertas yang sedang dibaca dalam genggamannya. Pikirannya tidak bisa diajak bekerja sama dengan baik sekarang. Akashi meremat keras itu dan dipegang sangat erat. Isakan kecil mulai keluar dari bibir nya itu. Tangan kanan Akashi mulai mengusap air mata yang masih menganak sungai dan menyentuh kelopak matanya.
"Terima Kasih... Dan Selamat Tinggal... Chihiro"
O
W
A
R
I
Thank's and Goodbye
doumo doumo, aku balik lagi nih :'v, cuma numpang share cerita yang pernah ku share di fb. sayang soalnya debuan/?
ini sebenarnya mau ku buat side story, tapi liat pendapat pembaca dulu. solanya ini banyak fail nya pasti
senpaitachi minta Kripik dan garam nya yak ^^
Cho~
