Smile
.
.
.
Disclaimer : J.K Rowling
Pairing : Draco Malfoy and Hermione Granger
Warning : Typo, OOC, EYD gk bagus, dll (Im Newbie here)
Sudut pandang : Draco Malfoy
By LovelYuzka
.
Summary:
Senyumannya. Aku pernah berpikir, kapan kira-kira aku akan mendapatkan senyuman tulusnya/ ia memberikan senyuman manisnya padaku/ia tidak pantas dengan orang sepertiku/ - Heroine-ku
.
R&R please
.
Happy Reading ^^
.
.
"Ouch" aku merasakan ada yang menyuduk rusukku. Tidak terlalu keras sebenarnya. Hanya saja, jika kau tidak siap sama sekali. Kau akan kesakitan dan kaget sepertiku.
"Jangan melamun, mate." Ucap Blaise dibalik seringainya.
Aku terlalu malas untuk menjawabnya. Cukup memberinya deathglare maka ia akan mengerti untuk tidak macam-macam denganku.
"Whoa, jangan seperti itu, mate. Apa yang mengusik-mu?" Ini dia, orang yang paling ingin tahu segalanya tentangku.
"Abaikan." Aku hanya menjawabnya singkat, padat, dan jelas.
Aku tidak bisa menyalahkannya sampai ia berkata jika aku melamun dari tadi. Memang aku melamun tadi. Shit, tidak tentu tidak. Draco Malfoy tidak akan melamun, hanya untuk memikirkan atau memandang Hermione Granger!
Apa yang baru kubilang? Lupakan.
Bukan salahku, aku tertarik dengan Granger. Siapa yang tidak tahan dengan wajah cantiknya, mata indahnya, ke-pintarannya, ke-keras kepalaannya dan sikap bosynya – mungkin dua ini tidak termasuk, tapi aku menganggap ini menarik – dan,
Senyumannya. Aku pernah berpikir, kapan kira-kira aku akan mendapatkan senyuman tulusnya. Bukan lirikan sinis yang selalu ia berikan padaku secara cuma-cuma. Ia selalu memberikan senyuman hangat-nya pada Potter, dan si miskin Weasley itu.
Weasley, aku tau Granger menyukai-nya. Apa dia tidak melihat-ku? Ayolah, semua perempuan akan mengantri padaku. Kecuali Granger, mungkin. Siapa yang akan menyukai orang yang tidak pernah absen sehari saja memanggil-mu Mudblood.
Aku tau aku salah, sangat salah. Aku hanya ingin mendapat-kan perhatiannya, sungguh. Tapi, semua yang aku lakukan salah.
Aku salah –
Dan, aku terlambat.
Granger sudah jadi milik Weasley sekarang. Tapi, aku akan tetap memperhatikan dan menjaga-mu My Princess.
Merasa diperhatikan mungkin, Granger menolehkan kepalanya padaku. Mendapat-kan tatapan dari mata coklat manis itu, aku merasa darahku berdesir dua kali lebih cepat.
Tanpa disangka-sangka. Granger memberikan senyuman manisnya padaku. Senyuman yang dari dulu aku inginkan.
Tanpa sadar, aku menarik kedua ujung bibirku ke atas. Membentuk senyuman terindah dariku, bukan seringai-an seperti biasa.
Hanya senyuman-nya, sudah bisa membuatku bertekuk lutut. Aku merasa menjadi orang yang paling beruntung mendapatkan senyuman-nya.
Aku merasakan wajahnya memerah. Tidak. Perempuan baik sepertinya, tidak pantas dengan orang sepertiku. Death Eater.
Mungkin kau bukan milikku. Tapi kau tetap menjadi pengisi hati kosongku.
Senyumanmu. Walau aku yakin sudah kau berikan kepada beberapa orang. Tetap menjadi hal terindah di masa kalut ini.
Senyumanmu, Heroine-ku.
.
.
.
FIN
Hai :D I'm newbie here J memang endingnya gk enak banget :3 Fanfic ini juga super pendek, Cuman 358 kata, tanpa embel-embelnya XD aku Cuma mau Tanya, apa aku sesuai dengan fanfiction? Dalam segi penulisan, pemilihan kata, dll.
Mungkin, aku akan buat sequel yang multi chapter kalo banyak respon-nya. Aku gak mungkin memisahkan Dramione XD Jadi ini semacam prolog gitu /?
Twitter : Ladyuzka , mention aja kalo mau follback *promosi*.
Last, Review? Akan membuat aku bahagiaaaa :D
Regards, LovelYuzka
Jember – Jawa Timur, 29 Januari 2014. 16:05 WIB