Gara-gara Daun Bawang
Rated K+
Disclaimer : Vocaloid itu punya Yamaha. Kalo udh jadi punya ane,ane bakalan nikahin Kaito sama Miku,hehehe.
Btw, ini Cuma ide yang numpang lewat aja pas UAS Matematika kemarin.
Jadi kalo kependekan,maaf yah.
Bukan maksudnya nggak niat bikin fanfic.
Tapi, kepingin upload aja.
Warning : GAJE-ness,Miku jadi yandere _
"Ooniisannnn..." Bisik seorang gadis piggytail yang bernama Miku itu.
"Nani? Miku-chan?" Jawab kakaknya yang bernama Mikuo itu,dengan mata mengantuk. Habisnya,lagi tidur digangguin sih.
"Kok daun bawangnya abis?" Tanya Miku langsung dengan mata berapi-api /heh.
"Tau tuh! Nanya aja ke si kembar pisang jeruk itu!" Kata Mikuo seraya melanjutkan lagi tidurnya.
"Hmm... Oke. Rin! Len!" Teriak Miku ketika sudah keluar dari kamar tidur sang kakak.
"A-i-ya ka-kak?" Tanya kedua orang itu dengan muka pucat pasi hampir pingsan karena kemungkinan besar mereka akan dihujanin oleh marah-marah serta uneg-uneg isi hati Miku (plus hujan buatan tentunya /plakk)
"Dimana daun bawangku? Laper tauk!" Bentak Miku ke kedua adik angkatnya itu.
"Errr,Rin menghabiskannya kemarin malam,kak!" Tuduh si cowo pisang yang bernama Len itu.
"Tapi itukan idemu! Kau yang mengajakku untuk memakkannya! Buktinya,kau sendiri juga telah memakannya!" Tuduh Rin si cewe jeruk yang imut itu,namun tegas dan galak.
"Ohh,jadi begitu ceritanya? Sekarang! Kalian berdua harus membeli 3 bungkus daun bawang dengan uang kalian sendiri!" Ujar Miku dengan galak.
"Tapi..." Lawan si kembar.
"Enggak mau tau!" Geram Miku.
"Kita enggak punya pulsaaaa..." Si kembar mulai mewek.
"Apa hubungannya coba?" Tanya Miku sambil menahan senyum melihat kedua adik angkatnya itu menjadi korban iklan.
"Pulsa aja enggak punya apalagi uang." Jawab Rin polos.
"Yaudah sono! Minta sama paman Kaito aja!" Kata Miku seraya mengusir mereka bak mengusir ayam /plakk.
"Tapi dia itu kan.." Kata Rin.
"Pedofil.." Lanjut Len.
"Biarin,hehe" Kata Miku dengan teganya. "Biarin aja kalian dijadiin sasaran ke-pedofillannya,paman Kaito.. Wakkaka."Kata Miku sambil diselingi evil laugh.
"Siapa yang pedofil maksudmu? He? Miku-chan?" Kata Kaito dari depan pintu masuk dapur sambil mengeluarkan aura membunuh.
"Err,b-bukan siapa-siapa kok.. O-o-ojii-s-san.." Kata Miku dengan pucat pasi.
Si kembar pisang jeruk itu berbisik di dalam hati mereka, "Rasakan Onee-san.. Wuakakkaakka."
END
