Author : papoy14

Taytel(?) : UWWAAAA GEGE JAHAT!

Disclaimer : semua cast hanya milik Allah SWT dan author tentunya *cengir no jutsu*

Rating : T semi M

Genre : Humor,Romance

Pairing : Taoris/Kristao, slight yunjae and kyumin

Warning(s) : typo(s),YAOI!,abal,bahasa semaunya(?),OOC(S) karena ini fanfic debut author muahahaha

Summary : Tao adalah seorang bocil yang ingusan dan kelewat polos, yang mengaggumi sosok dari seorang kris wu. Untuk lebih lanjutnya silahkan Baca/ITS KRISTAO/TAORIS/DON'T LIKE? KEEP READ IT!

~oOo~

Chapter 1

-Author POV-

"UWWAAAAAAA UMMAA UMMAA! AYO KESANAA!" teriak seorang anak yang diperkirakan masih berumur 5 tahun itu sambil menarik-narik umma-nya. "ne ne chagi, tapi sebelumnya kau habiskan dulu susumu" ucap seorang namja cantik yang author yakini bernama huang sungmin sambil membelai surai biru anaknya yang bernama huang zitao atau lebih akrab dipanggil Tao,Zitao,atau Taozi. "YE UMMA!" ucap tao masih dengan semangat 45-nya.

Tao pun dengan cekatan menghabiskan susunya, beberapa menit kemudian susu yang tao minum pun habis. Dan (masih) dengan semangat 45-nya tao menarik-narik tangan ummanya untuk segera menuju ketempat yang ia tuju. "UMMAA PALLIYAAA, TAO INGIN BELTEMU DENGAN GEGE BELMUKA FLAT!" ucap oh atau bisa dibilang teriak tao kepada sang umma yang masih dengan sabar meladeni anaknya itu. "nde chagi, kau tidak perlu berteriak seperti itu. Dan namanya wufan bukan gege bermuka flat chagi" kata sungmin yang dibubuhi dengan kekehan. Tidak berapa lama, tao dan sungmin sampai di sebuah taman yang rindang,asri,dan sejuk bak sengkedan di puncak *lah. Dan tak jauh dari taman itu, terlihat siluet laki-laki yang di perkirakan berumur 15 tahun sedang berjalan kearah tao dan ummanya. "uwaaa gege!" panggil tao dengan riangnya kepada sosok tersebut yang author sekali lagi yakini bernama wufan atau biasa disapa dengan sebutan kris. Kris pun sampai di depan sang anak dan ibunya, bukannya member senyuman yang indah bak kambing di puncak ia malah terus memperlihatkan wajah datarnya. "ah annyeong ahjjuma,taozi" sapa kris dengan sopan dan tentu saja berwajah datar. "nde kris-ah, kau pasti sudah tahu apa yang ingin ahjjuma bicarakan ne?" ucap sungmin memberikan senyuman ringannya."ya tentu saja ahjjuma" jawab kris sambil memberikan senyum tipisny, sangat tipis hingga hanya dia dan tuhan yang bisa melihat.

"ya kalau begitu, tao jadilah anak baik ne selama umma pergi bersama appa. Kalau tao berjanji akan menjadi anak baik, umma akan membelikan tao mainan dan-" belum sempat sungmin menyelesaikan kata-katanya "dan adik baru untukmu" ucap seorang pria yang muncul dari belakang mintao dan langsung memeluk pinggang sungmin possesiv. Ternyata oh ternyata itu adalah ucapan dari seorang atau kyuhyun sang appa dengan seringaiannya. "Y-YYAA!" ucap sungmin yang dibubuhi blush. "wae? Kupikir tao pasti juga menginginkan adik baru untuk menemaninya bermain. Apa appa benar chagi?" Tanya sang appa sambil menaik turunkan alisnya. "eum, tentu saja!" ucap tao sambil menganggukkan kepalanya lucu dan uh.. jangan lupakan tangannya yang terkepal ke atas. Poor tao, dia tidak tahu kalau ia sedang menggiring nyawa umma tercintanya ke dalam kandang kodok *lah. "see baby, tao pun sudah meng-iyakan permintaanku. Apa kau tega merusak mimpi indah anak kita yang menginginkan seorang adik untuk menemaninya bermain hemm?" ucap kyuhyun sambil mengecupi perpotongan leher sungmin. "YYAA! CHO KYUHYUN BISA KAH KAU MENUNGGU SAAT KITA SUDAH DI HOTEL?!" teriak sungmin dan dengan langsung ia menutup mulutnya. 'babo! Sungmin babo! Kau baru saja mengatakan hal yang membuat nyawamu melayang, ah kalau dipikir-pikir tao memang sudah waktunya memiliki adik. Aisshh jinjja molla' rutuk sungmin dalam benaknya. "Ahh, ternyata kelinci manisku ini sudah tidak sabar eoh? Baiklah aku akan segera 'melakukannya' setelah kita sampai di hotel eum?" goda kyuhyun kepada anae nya yang entah sejak kapan sudah ber-blushing ria. "cha! Tao-er, appa pergi dulu ne.. jangan repotkan wufan-ge dan jadilah anak baik maka appa akan memberika adik baru untukmu" ucap kyuhyun sambil mengelus surai biru anaknya. "nde appa! Tao akan menjadi anak baik dan tao akan menunggu adik tao" ucap tao sambil memerkan senyum manisnya. Dan tanpa disangka-sangka, seorang wufan tersenyum tipis melihat tao yang sedang tersenyum. "baiklah tao umma dan appa pergi dulu ne, jangan membuat wufan-ge kerepotan,umma akan segera pulang.. uhh umma pasti akan merindukanmu tao-er" ucap sungmin sambil mengecup pipi gembul tao. "nde appa juga" ucap kyuhyun sambil mengecup pucuk kepala tao. "wufan, jaga anakku dengan baik ne! jangan buat dia menangis dan jangan pernah membawa temanmu atau memperkenalkan temanmu kepadanya! Ingat jika aku sudah kembali dan tao kehilangan sifat kepolosannya, aku bersumpah akan mematahkan lehermu dengan tanganku sendiri! Camkan itu wufan!" ucap sang umma dengan horrornya. "oh dan wufan, aku mau anakku masih perawan! Ingat itu" tambah sang appa dengan deathglarenya. 'GLEK' wufan menelan ludahnya dengan susah payah setelah mendengar pesan dari kyumin. "n-nde ahjjuma,ahjjusi.. saya akan menjaga tao dengan baik" ucap kris agak tergagap di depan katanya.

Kyumin pun meninggalkan tao dan wufan ditaman. "jadi.. tao, apa yang ingin kau lakukkan?" Tanya kris. "tidak tahu, tao biasanya hanya mengikuti apa kata umma" jawab tao seadanya. Kris pun berfikir keras hingga matanya juling keatas. "eum, baiklah kalau begitu. Kita kerumah gege saja ne" ajak kris sambil menggandeng tangan tao. Bukannya berjalan tao hanya diam sambil men-poutkan bibirnya lucu. Kris yang bingung hanya diam memperhatikan. Cukup lama suasana hening hingga tao berinisiatif untuk berbicara ah anni, lebih tepatnya merajuk. "uhhh gege.." ucap tao sambil menarik-narik tangan wufan. "ne waeyo?" ucap kris sambil menautkan alisnnya. "emm, tao capek ge.. bisakah eum.. engg bisakah gege me-menggendongku?" ucap tao yang langsung menundukkan kepalanya. Kris yang gemas langsung mengelus pucuk kepala tao dan tersenyum.. oh wait! Apa? Te-tersenyum? Seorang wufan yang berwajah flat tersenyum? Oh god! Lihat tao bahkan hanya karena kau meminta gendong dia bisa tersenyum dengan manis nya seperti itu, good boy tao!. "nde baby,gege akan menggendongmu" ucap kris selaku menggendong tao. Dan what? Dia memanggil tao apa? Baby? Wow tao you can see that? Kau sudah mengubah kris hari ini!. Kris pun menggendong tao hingga sampai kedepan pintu mobil dan membuka pintunya dan tidak lupa memasukkan tao kedalamnya. Setelah selesai memasangkan tao safety belt-nya kris langsung berjalan kepintu sebelah dan masuk kemobilnya.

Skip

Tao dan krispun sampai di rumah kris. Setelah memarkirkan mobilnya kris langsung menoleh kearah tao "kajja taozi, kita sudah sam-" kris menghentikkan kata-katanya saat melihat tao yang tertidur dengan ayunya. "ahh kenapa kau sangat manis baby?" ucap kris sambil mengelu pipi tao dngn lembut. "ah bahkan bibirmu sangat menggoda baby" ucap kris sekali lagi dengan mengecup pelan bibir tao. Semakin lama kecupan itu menjadi lumatan yang emm bisa dikatakan ganas untuk anak seumuran tao. Bagaimana tidak lihatlah leher tao oh bahkan kaos tao yang basah akibat lelehan saliva entah milik siapa yang mengalir begitu saja. Karena kehabisan nafas mungkin, tao membuka matanya dan yang pertama tao liat adalah wajah seorang wufan ge yang sedang menutup matanya dan oh jangan lupakan lumatan yang di berikan olehnya. Entah tuyul macam apa yang tega merasuki tubuh tao, dia membalas me-lumat bibir gegenya itu.. ohoh ternyata sifat mesum appanya menurun dengan kental kedarahnya, lihatlah bahkan diumurnya yang masih 5 tahun ini tao sudah bisa melumat bibir orang. Merasakan ada yang melumat bibrnya spontan kris langsung membuka matanya dan betapa kaget nya dia saat mengetahui bahwa taolah yang melakukkannya.

Setelah beberapa lama mereka saling melumat, tao lebih dulu melepaskan tautan mereka. "uhh gege, tao tidak bisa belnafas" ucap tao sambil mem-poutkan bibirnya "ah mianhae baby, gege kelepasan" ucap kris sambil membawa tao kepangkuannya. "memang gege ingin apa?" Tanya tao dengan polos "eh? Anni gege hanya ingin menyalurkan rasa kasih saying gege kepada tao" kata kris sambil mengecup pelan perpotongan leher tao. "aahh gege gelii~" ucap tao sambil menjauhkan kepala kris. "chamkam baby, gege akan berhenti kalau tao diam" ucap kris masih dengan setia mengecup dan menjilat perpotongan leher tao. "uuhh.. ta-tapi ge, ini benar-benar gelihh" ucap tao lagi. "baiklah, ayo kita masuk kerumah" ucap kris seraya menggendong tao dan berjalan kedalam rumah.

-oOo-

Kris dan tao pun memasuki rumah ah mungkin lebuh tepatnya mansion keluarga wu. Kris langsung mengajak tao kekamarnya, terlihat didalam kamar berukuran jumbo itu terdapat satu buah kingsize bed, dua meja nakas /mungkin itu namanya/ dua lampu tidur, dua lemari pakaian, satu lemari sepatu, smarttv /yang bisa maen englibeld itu/,home theather,beberapa foto dan lukisan,dan ya hamper lupa... semua yang berada dikamar kris didominasikan(?) dengan warna dark blue dan broken white. Baiklah cukup atas informasi nya sekarang kita lanjut ke taoris. Uhhh percaya atau tidak ternyata mereka sedang melakukkan 'sesuatu'

"uhhh uhhh gehh pelan-pelan tao sakithhh shhh"

"damn! Bisakah kau diam baby, bagaimana gege bisa melakukannya kalaukau terus meracau"

"ehmm ehmmm ashhh uhh telushhgeh ahh ahhh"

"ohh fuckk babyyhhh emhh"

"gehhh apa yang kau katakannsshhh ahhhh"

"a-anni, diamlah babyyh biarkan gege menyelesikan ini"

~oOo~

~oOo~

~oOo~

~oOo~

TBC

(a/n) : kyaaahhhhh maafkan saya readers-deul yang saya cintai bak strobri di puncak(?) maklumilah saya karena ini adalah fanfic debut sayaaaaaa jadi gaje,ngebosenin,gaje,dan bahasanya no profesionall *pundung di puncak* tapii apapun yang terjadiiiii saya membutuhkan review anda sekaliannn mau nge flame gaknapa kok hehee.. karena saya orangnya sabarrrrrr hehee.. yauda segitu ajaa gomaptaaa^^