With you only
I'm not own Digimon!!
Chapter 1 : hal yang terduga
Ruki Makino [17] sedang keluar rumah dan hendak berjalan jalan. Kemudian saat itu ia melihat temannya Jenrya dan Takato .
"Yeaah Ruki…lama tak berjumpa.." kata Takato
"Iya.. sudah lama ya.." kata Jenrya
"Hmm betul juga… hahaha!! " kata Ruki
Kemudian mereka mengenang masa lalu mereka bertiga sambil berjalan jalan di Shinjuku, kemudian mereka melihat Hirokazu dan pacarnya, Pacarnya adalah seorang model yang terkenal .
"Yo… Takato, Ruki dan Jenrya..!!" kata Hirokazu
"Apa apaan ini?? Berpacaran dengan model.. sangat tak serasi…" kata Takato
"Menghina saja terus kau…" kata Hirokazu
"Kalian berisik… kau pacar Hirokazu ya?? Apa tidak stress punya pacar seperti dia??" Tanya Ruki
"Tidak.. dia sangat baik.. ah aku Noriko.. kamu??" Tanya Noriko
"Makino Ruki.. temannya Hirokazu dan Takato serta Jen .." kata Ruki
"Ruki chan.. kita berteman ya…" kata Noriko
"Iyaa. .." kata Ruki tersenyum kemudian mereka makan burger di toko. Dan yang mentraktir adalah Noriko.
"Oh ya Ruki chan.. apa kamu sudah mempunyai pacar??" kata Noriko
"Tidak … aku belum punya.." kata Ruki
"How about you Takato-san???" Tanya Noriko ke Takato
"Hahah,.. aku sudah punya pacar namanya Juri… tetapi dia tidak berada disini…" kata Takato
"Iya karena kau malu malu kan Takato??" kata Hirokazu
"Jen?? Ada apa??" Tanya Ruki
"Tidak… ada apa apa.." ucap Jenrya dan pulang duluan.
Akhirnya tanpa pikir panjang Ruki menyusul Jen. Takato dan lainnya juga keluar dari restorant tersebut dan mengikuti Ruki. Mereka sangat khawatir dengan Ruki yang lari begitu kencang karena menyusul Jen. Tiba tiba Ruki tidak melihat bahwa ia menyebrang pada saat lampu merah, saat itu Ruki tidak melihat ada mobil yang sedang melaju dengan kencang, semua yang berada disana tidak bisa berkata kata, tanpa pikir panjang Jen berbalik dan menyelamatkan Ruki. Tetapi karena mobil itu sangat kencang jadilah ia yang di tabrak oleh mobil tersebut. Luka nya sangat parah dan Jen pun di bawa ke rumah sakit oleh semuanya. Semuanya menunggu dengan cemas di depan ruang UGD, apalagi Ruki dan Takato mereka berdua sangat cemas karena Jenrya adalah sahabat terbaiknya. Ruki sampai tidak bisa duduk sambil menunggu dokter keluar dari Ruangan tersebut. Dan akhirnya dokternya pun keluar.
"Dokter.. bagaimana dengan Jen?? Dia baik baik saja kan??" Tanya Ruki dan dokter pun menjawab kurang.. dia harus dirawat inap beberapa hari baru bisa pulang setelah dia dikatakan sembuh total. Takato yang cemas akhirnya menelpon keluarga Jen dan akhirnya keluarga nya pun datang. Tetapi karena mereka tahu saat itu Jen ingin menolong Ruki jadinya Ruki lah yang disalahkan bahkan dia tidak di perbolehkan untuk menemui Jen lagi. Semua shock termasuk Noriko, Hirokazu, Takato . Dan Ruki pun pulang dengan hati yang hancur. Takato langsung menghubungi Juri untuk menemui Ruki dan menghiburnya, Dan Juri pun setuju kemudian ia pergi ke rumah Ruki. Sesampainya Ruki di rumah, ia tidak berbicara apapun bahkan tidak mengucapkan aku pulang. kejadian itu menjadi tekanan yang sangat berat bagi Ruki lalu beberapa menit setelah itu Juri datang untuk menenangkan hati Ruki.
"Sudahlah Ruki.. ini bukanlah kesalahanmu.. Jen yang ingin menolong mu.." Ucap Juri saat sampai di kamar Ruki yang bertradisi Jepang itu ia mendekati nya perlahan lahan. Tetapi Ruki tidak menjawab apapun yang dikatakan Juri. Juri meneteskan air mata, karena melihat Ruki yang menangis tanpa henti, lalu Ruki pun sedikit luluh dengannya.
"Kenapa kau menangis??" Tanya Ruki kepada sahabatnya itu Juri. Juri pun mengusap air matanya lalu ia menjelaskan kepada Ruki mengapa ia menangis, lalu perlahan hati Ruki luluh dan mendengarkan yang Juri ucapkan. Tetapi itu hanya memperburuk keadaan Ruki malah menyalahkan dirinya karena telah membuat Jen seperti itu . Akhirnya Juri pun meminta ijin untuk diijinkan menginap di rumah Ruki oleh ibu dan nenek Ruki. Karena merasa khawatir dengan anaknya, Rumiko yaitu ibu Ruki menanyakan semua nya kepada Juri dan Juri pun menceritakannya, ternyata Ruki mendengarnya dan ia sedikit jengkel dan pergi dari rumah . Juri pun mengejarnya tetapi lari Ruki sangat kencang dia tidak bisa mengejarnya Akhirnya ia meminta bantuan Takato untuk mencari Ruki dan menenangkannya. Takato pun meng iyakannya lalu Ruki pun di temukan sedang duduk di taman. Takato mendekatinya dan sedikit memarahi Ruki karena perbuatannya itu salah ia malah memperburuk keadaan diri nya sendiri dan akhirnya Ruki pun berhenti menangis.
"Lebih baik kau percaya pada diri sendiri.. Jika Jen tau kalau kau sekarang malah menyalahkan dirinya sendiri.. dia tambah sedih !! kau tau itu Ruki.." kata Takato memarahi Ruki. Ruki terkaget kaget mendengar ucapan Takato, Akhirnya ia berlari menuju Rumah sakit dimana Jen berada diikuti oleh Takato dan Hirokazu yang dipanggil oleh Takato. Sesampainya di Rumah Sakit, Ruki langsung menuju ke kamar di mana Jen berada, tetapi kakak nya Jaarin tidak mengijinkan Ruki masuk dia di dorong dan di usir dari sana. Ruki pun berteriak memanggil nama Jen , Jen yang telah sadar dari pingsannya ingin menemui Ruki tetapi anggota keluarga nya yang lain tidak mengijinkan. Hati Jen sangat sedih saat mendengar Ruki berteriak dan ingin menemuinya dia menangis karena Ruki telah di usir oleh Jaarin kakaknya.
Author note : aku masih seorang pemula untuk menulis fanfic.. tapi semoga kaliaan bisa menikmatinya
