"Aku gak Modus kok!"
Cast: Namikaze Naruto (5 tahun)
Uchiha Sasuke (5 tahun)
Dan makhluk nista lainnya.
Disclaimer: Masashi Kishimoto
Rated: T (TENANG)
Warning: penuh dengan kealayan! Penuh dengan kemodusan! Penuh dengan OOC! Penuh dengan ke homoan! Alur maju mundur cantik! Dan lain-lain. Pliss yang gak suka jan bully kutang! Kutang masih newbie disini /gelendotan/
Summary: Naruto suka sama Sasuke, tetangga barunya. Tapi Sasuke gak peka-peka sama Naruto. Hadeuhh.. padahal Naruto selalu modus sama Sasuke..
p.s: hai, pens! Kenalin ane kutang. Author baru di ffn. Masih newbie dan agak sedikit alay. Suka homo. Suka narusasu. Suka gelendotan di kaki sasuke. Suka kutang. Suka— /dibekep sasuke/
.
-KUTANGAJAIB-
.
Tk Kenanga. Tk yang berlokasi di desa Konoha kecamatan Amberegul provinsi Ameseyu sudah banyak mencetak perlombaan nasional maupun internasional. Diantaranya
Juara 1 lomba menjinakan 'Buaya Darat' di Zimbwabe
Juara 3 "Joget Asik" dalam rangka HUT RI ke-69
Juara 2 goyang dumang terasoy dalam rangka HUT kota Jekardah
Juara 1 lomba senam erobik terkreatif "Senam Goyang Dribble"
Dan lain-lain..
Jangan tanya itu anak siapa yang menang lomba beginian..
Saat ini, jam menunjukan pukul 7.50 pagi. Berarti 10 menit lagi bel berbunyi. Tapi dipersimpangan jalan menuju ke arah TK terdengar suara gaduh. Ternyata ohh ternyata yang membuat susana gaduh itu adalah NARUTO AND THE GENK! /muncrat/
Naruto and the genk adalah pentolan di TK Kenanga. Genk yang diketuai oleh Naruto Namikazei ini sudah banyak menoleh banyak prestasi. Diantaranya..
Juara 1 lomba futsal pake tangan antar kecamatan amburegul.
Juara 3 Uji nyali sambil sikap lilin terlama
Juara 1 Genk Terkompak dalam SGM Adventure 2015.
Tuhhh walaupun genk tapi mereka tetep memperoleh banyak prestasi. Jadi jangan anggap sebelah bibir—ralat—maksudnya sebelah mata.
Kalau Naruto ketuanya lalu wakilnya siapa dong? Sebut aja dia Nara Shikamaru. Anak pemales tapi otaknya encer kaya bensin oplosan.
Bingung deh itu emaknya makan apa sampe anaknya bisa begitu.
Shikamaru itu pemales. Di sekolah kerjaannya tidur doang. Kalo dipanggil Cuma 'hng' 'apa?' 'males ah' pasti begitu. Kadang-kadang Naruto rasanya pengen mecat dia, tapi walau begitu Shikamaru itu orang yang bisa diandalkan. Bisa ngatur strategi lagi! Mereka menang lomba futsal itu semua karena strategi Shikamaru. Tuh kan bangga punya temen kaya kamu! /civok/
Selain Shikamaru, di dalam genk Naruto ada Inuzuka Kiba sama Akimichi Chouji. Mereka berdua itu kaya babu—ralat—maksudnya temannya yang suka membantu Naruto. Iya, maksudnya membantu mengerjakan pr, membantu dorongin sepeda kalo bannya kempes. Dan lain-lain. Bangga kan punya temen kaya mereka.
Udah ahh capek perkenalannya. Langsung aja ke cerita.
Sepeda roda tiga yang sudah dimodifikasi milik Naruto and The Genk kini sudah tertata rapih di parkiran sepeda. Tidak lupa mereka menggembok sepeda masing-masing. Ini amanah dari pipihnya Naruto –Namikaze Minato—. Naruto membersihkan bendera the jack mania yang dipasang di belakang sepeda miliknya. Gara-gara ngebut benderanya jadi agak sedikit kotor.
Btw, usut punya usut itu bendera punya Kurama. Abangnya naruto. Ohhh jadi Kurama itu the jack mania...
"ohayou Naruto" sapa anak perempuan berambut merah muda dengan pita loreng macan yang terpasang manis di jida—maksudnya di kepalanya.
"oh, ohayou cantik. Makin kesini kamu makin cantik aja" kata Naruto layaknya om-om pedofil. Gegara ngomong kaya begitu Naruto dapet bogem mentah dari bocah perempuan itu. Btw, bocah itu namanya Rose—bukan—Sakura namanya.
Naruto dengan wajah melas mengusap kepalanya.
"anak-anak! Ayo cepet masuk. Kalo gak masuk nanti sensei gigit loh~"
"kyaaa! Iruka-sensei! Atutttt!" anak-anak langsung ngibrit kedalem.
.
.
.
.
"baiklah sebelumkita mulai. Sensei akan memperkenalkan murid baru. Silahkan.." tiba-tiba masuklah bocah imut berambut raven bak pantat ayam. Bocah itu memasang tampang datarnya.
"nama Uchiha sasuke. Panggilan Sasuke. Jangan panggil yang macem-macem ntar digigit nii-san. Kesukaan tomat. Makanan kesukaan sop tomat, seblak tomat, cimol tomat, tongseng tomat, sama sambel tomat. Minuman kesukaan jus tomat, ice tomato, ice cream tomat, vanilla ice with topping tomat, ager-ager tomat with bubble tomat. Hewan kesukaan tomat"
Hening seketika..
"eum, tomat?" Neji memastikan kalo pendengarannya tidak salah.
"iya, hewan yang suka gigit terus kalau digigit nanti bisa melepuh kulitnya.." kata Sasuke
"itu TOMCAT nying!" teriak Kiba kesel.
"njirr! Selow dong!" Sasuke juga kesel. Entah kenapa nih anak jadi OOC.
Disaat yang lain kesel gara-gara lawakan lahu milik Sasuke. Naruto hanya memanadang Sasuke dengan padangan terpesona /terpesona... kupada pandangan pertama../ /nyanyi/
Ya ampun. Ini cowok imut banget. Kaya hamster.. ihh unyu! Ihhh! Unyuuu! Gemezzz.. bisik naruto dalam hati.
"baiklah sebelumnya kita perkenalan dulu dengan teman-teman baru mu dulu ya Sasuke" kata Iruka. Sasuke hanya mengangguk polos.
"dari yang ujung, sebutkan namanya, pin bb nya, username twitternya sama statusnya. Masih single apa udh taken. oke?"
Hening...
"hahahaha.. sensei bercanda.." Iruka mau ngelucu tapi jadi ngelahu.
"ekhhmm! Perkenalkan. Nama lengkap Namikaze Naruto. Disekolah biasannya dipanggil Siwon tapi kadang diplesetin sama temen-temen jadi wowon kan gak enak didenger. Kalo dirumah panggilnya Aliando. Soalnya kata mimih aku ganteng mirip Aliando yang main serigala ganteng ganteng. Makanan kesukaan aku itu yaa.. hanya kamu seorang aarrww! Kalo hal yang aku suka itu senyuman milik Uchiha Sasuke. Malaikat yang kini sedang berdiri dihadapannku."
—Njirrr.. guman sasuke dalam hati.
"dihhh.. alay kamu naruto!" teriak para cewek-cewek sekelas.
"biarin. Bilang aja kalian takut kalau Sasuke jatuh hati padaku, iya gak? honey?" Naruto kedip-kedip mesum ke arah Sasuke.
—mati aja kek lu, Namikaze Naruto!
"sudah-sudah! Untuk menghemat waktu lanjut ke yang sampingnya. Silahkan.."
Satu persatu pun mereka memperkenalkan diri.
20 menit berlalu.
"baiklah, Sasuke kau duduk di meja kelompok Naruto mengerti?" kata Iruka sensei.
Oke, saya jelasin. Jadi disini mereka duduk per kelompok. 1 kelompok ada 5 orang. Terus mereka pake meja bunder gitu. Biar gampang, tau TK Tadika Mesra? Itu dari kartun sebelah. Nahh kira-kira kaya begitu.
Naruto melambaikan tangannya sambil teriak alay "kemari sayang ku"
Sasuke merinding.
"sensei, boleh aku duduk dikelompok Sakura saja. Sepertinya aku lebih nyaman disana"
"maaf Sasuke. Tidak boleh. Kamu dan Sakura belum muhrim. Lagi pula kelompok Sakura perempuan semua. Kamu mau nanti ada pembicaraan miring tentang kamu" Iruka ngeles
"huft, baiklah" dengan malas dan ogah Sasuke duduk dikelompok Naruto.
"hai Sasuke, selamat datang dikelompok kami" sapa Chouji ramah
Sasuke terseyum. Setidaknya masih ada makhluk waras dikelompok Naruto.
"Sasuke! Sasuke! Lihat-lihat! Aku punya mo—" ucapan Naruto terhenti saat Sasuke mengibaskan tangannya sambil membentuk tanda silang dengan tangannya.
"kenapa?" tanya Naruto bingung
"maaf Naruto bisakah kau tidak menyentuh ku? Aku sudah wudhu nanti wudhu ku batal" kata Sasuke.
"oh oke"
—dasar pla'un
-KUTANGAJAIB-
Bel pulang sekolah berbunyi. Murid-murid TK Kenanga mulai berlarian ke luar kelas. Ada yang langsung menghampiri ortunya. Ada juga yang bermain bola menungu orang tua mereka menjemput mereka.
Naruto and The Genk pun tak mau ketinggalan untuk pulang ke rumah masing-masing. Mereka membuka gembok dan rantai yang ada di sepeda mereka.
"guys, hari ini kerumah ku yuk! Kita duel congklak lagi. Siapa yang kalah harus traktir cilok di depan tk. Gimana setuju?" usul Kiba
"terserah kau saja" kata Shikamaru malas
"Naruto, bagaimana? kau ikut?"
"eh? Boleh. Tapi kita ajak Sasuke yuk! Sepertinya dia belum dijemput. Kasian dia nunggu didepan gerbang sambil ngeruk-ngeruk tanah gitu. Kan dekil" kata Naruto ngeles padahal mah pengen deketin Sasuke. Akhirnya mereka pun ikut saran Naruto.
"hay manis, belum dijemput?" Naruto mengeluarkan kata-kata alaynya
"..." Sasuke diam dan masih ngeruk-ngeruk tanah.
"Sasuke, kita main yuk! Kita duel congklak dirumah Kiba. Yang kalah harus dapet hukuman. Mau ikut?" tanya Chouji
"tidak, terimakasih. Aku mau menunggu nii-san ku saja" kata Sasuke kalem
"dihh.. gak gawl kau Sasuke!" kata Kiba sambil pose alay. Sasuke masa bodo.
Kring.. kring.. sepeda roda dua pun berhenti tepat di depan Sasuke.
"apa aku lama otou-chan?" kata bocah laki-laki dengan seragam merah putih dan topi merah yang dikesampingkan.
"ya, kau lama nii-san. Aku sampe ngeruk-ngeruk tanah gara-gara menunggu mu" kata Sasuke gak nyambung. Sasuke langsung duduk dibelakang boncengan sepeda.
"guys, aku pulang dulu ya! Dahh.." kata Sasuke pamitan sama Naruto and The Genk.
"yahh, dia gak mau. Yaudah deh ayok kita langsung kerumah kiba. Otw~" Chouji mulai alay.
"guys, kayaknya aku gak bisa ikut. Ada hal mendadak. Aku mau nguntit Sasuke dulu. memastikan kalau dia pulang dengan selamat tanpa digodain sama om-om genit. Daghh~" Naruto langsung capcus ngintilin sepeda kakaknya Sasuke.
.
.
.
Naruto terus menguntit sepeda roda dua itu.
Sepeda itu belok kiri, Naruto belok kiri.
Sepeda itu belok kanan, Naruto belok kanan.
Sepeda itu ngerem mendadak, Naruto pun ngerem mendadak.
Bahkan sepeda itu lurus pun, Naruto ngikutin sampe dia kejeduk tiang listrik.
Ohh.. pas lurus Naruto lupa belok ke Gang Mangga. Makanya dia nabrak tiang.
"kayaknya aku gak asing sama tempat ini" guman Naruto. Dia pernah melihat tempat ini.
Lapangan bola ada..
Tukang batagor sama seblak di deket pangkalan ojek juga ada..
Rumah salon bergaya eropa dengan tulisan "yuk mampir ke salon Madara. Ada puas saya senang" juga ada..
Dan satu lagi.. sebuah rumah dengan cat tembok warna merah cabai dengan pohon mangga didepan rumahnya.
"masya allah! Ini kan rumah naru!" Naruto baru sadar. Dia melihat sepeda roda dua itu berhenti dirumah sederhana berwarna biru tua dengan tanaman tomat disekitarnya. Rumah itu terletak di sebelah kanan rumah Naruto! Masya allah...
"assalamualaikum, mak! Beh! Sasu pulang~" Sasuke dan kakaknya yang bernama Itachi itu masuk kedalam rumahnya.
Gaswat! Oke ini gawat! Kenapa Naruto baru tau kalo Sasuke ternyata tinggal disebelah rumahnya! Sebenarnya sih Naruto seneng, soalnya belahan jiwa Naruto kini tinggal berdekatan dengannya. Aakkhh! Naruto harus tanya mimih!
Buru-buru Naruto memarkirkan sepeda roda tiganya di bagasi.
"mimih! Gaswat! Gassswwaaattt! Mimih! Sumpahh aku kaget mihh!" Naruto teriak-teriak alay.
"duhh, appan sih?! Kalau masuk ketuk pintu dulu terus bilang assalamualaikum terus salim sama mimih. Kamu ini anak siapa sih sebenarnya?" Kushina sewot
"tapi ini gaswat mi—"
"ulangi dari awal, ketuk pintu dulu Naruto!" Naruto merinding dan mengikuti permintaan mimihnya.
Tokk.. tok..
"assalamualaikum, mimih, Naru pulang" Naruto mencium tangan Kushina.
"nahhh, anak pinter. Tadi kami bilang gaswat? Emang gaswat kenapa?"
"itu, kita punya tetangga baru ya mih? Itu loh rumah biru yang punya perkebunan tomat di rumahnya. Lagian Naru bingung. Itu rumah apa perkebunan tomat. Segala jenis tomat ada disana" Kushina tertawa miris melihat kelakuan anaknya yang lahu.
"oh, keluarga Uchiha? Iya mereka baru pindah 3 hari yang lalu"
"loh kok Naru gak tau ya?"
"iya, soalnya waktu itu Naru kan nginep dirumah kakek Jiraiya. Gara-gara Naru takut disunat, iya kan? Padahal waktu itu pipih mu cuma bercanda. Lagi pula mana ada anak TK yang berani disunat"
"oh iya ya! Pantes Naru gak tau. Hahahaha.. btw, anak bungsu Uchiha yang namanya Sasuke sekolah di sekolah ku loh!" Naruto bangga
"benarkah? Waaahhh kebetulan sekali ya" Naruto manggut-manggut
"mimih, tau gak? Sasuke itu manis banget tau. Kaya hamster.. unyuu unyuuu gituh ihhh gemezzz"
"iya mimih tau Sasuke manis tapi kamu jangan nge-alay gitu dong. Geli mimih ngeliatnya"
"abis, Sasuke itu bagaikan malaikat yang ditakdirkan untuk menjadi pendamping hidup ku mih.. aakhhh aku suka sama Sasuke mih! Izinkan aku untuk menikahi Sasuke kelak saat aku sudah menjadi pria mapan mih!" Naruto mulai ngaco
"Naruto—" panggil Kushina
"iya?"
"Sasuke itu laki-laki!"
—oh iya ya? Sampe lupa..
.
.
.
Jam menunjukan pukul 07.00 malam.
"suami ku.. anak-anak ku.. makan malam sudah siap" teriak Kushina. Minato, Kurama dan Naruto langsung ngibrit keruang makan.
"Kurama, kamu pimpin doa makan" perintah Minato
"ehh! Jangan! aku aja! Tadi di sekolah aku abis apalan doa-doa harian. Jadi biarkan aku yang memimpin doa. Soalnya kelak dimasa depan aku akan memimpin doa makan dengan Sasuke dan anak-anak ku." Naruto mulai ambigu.
"serah dah, cepetan doa. Udah laper nih!" seru Kurama.
Meraka pun berdoa.
Setelah berdoa mereka pun mulai memakan masakan Kushina.
"sop tomat?" Minato bingung
"lah? Tumis tomat?" Kurama bingung
"asianan tomat?" Naruto makin bingung
"hehehehehe, ini semua pemberian dari tetangga baru. Mereka abis panen tomat. Keluarga kita diberi 1 karung tomat. Makanya menunya tomat semua" Kushina hebring.
"huffttt..." Minato sama Kurama cuma pasang tampang bete, kecuali Naruto. Dia malah ikutan hebring bareng emaknya.
"mimih, boleh aku bungkus sop tomatnya? Sasuke suka banget sama sop tomat. Aku mau ngasih dia sop tomat"
"eh? Oke!"
.
.
.
.
Ting nong..
Naruto menekan bel rumah sasuke. Sasuke membukakan pintunya.
"anda cari siap—"
"haii Sasuke!"
Buru-buru Sasuke menutup pintu.
"oi.. oi.. selaww.. selawww.."
"mau apa kau disini?" Sasuke jutek
"mau memberikan salam selamat datang pada tetangga baru"
"eh?"
"rumah kamu sebelahan sama rumah ku. Tau kan rumah warna merah cabai dengan pohon mangga didepannya? Itu rumah ku.
—oh syitt! Kenapa Sasuke baru tau?!
"oh, terus mau apa kesini?" Sasuke makin bete
"mau ngasih sop tomat"
"sop tomat?! Tau aja kalau aku lagi lapar! Ayo masuk!" tiba-tiba Sasuke berubah 180 derajat
"lahh.. ini orang ngapa yaaa?" guman Naruto
.
.
.
"orang tua mu kemana?" tanya Naruto
"pergi keliling desa, ngasih tomat ke warga sekitar" kata Sasuke sambil memakan sop tomatnya. Sasuke memakan sop tomat bagaikan orang tak makan 2 minggu. Kadang Naruto jadi prihatin.
—untung kamu unyu, kalau enggak mana mungkin aku bisa naksir kamu kalau tau ternyata kamu kaya gini :') hibur Naruto pada dirinya sendiri.
"huaahhh, kenyang! Ini enak dobe!" Sasuke tersenyum pada Naruto.
—massyaallah! Senyumannya.. indah sekali!
"iya, sama-sama." Naruto tersyum pada Sasuke juga. Ia memperhatikan wajah Sasuke.
"ada apa?" tanya Sasuke. Naruto mengarahkan tangannya pada Sasuke. Seperti adegan yang ada didrama korea kesukaan emaknya.
"ini.. ada kulit cabe nempel dipipi kamu"
"..." Sasuke terdiam
—fix malam ini Sasuke bakal mandi wajib!
"Naruto! Cepet pulang! Waktunya bobo! Kamu belum minum susu kuda kan?! Katanya mau tumbuh keatas, enggak kesamping! Jangan lupa bawa mangkoknya! Mangkok dirumah tinggal dikit jangan diilangin oke!" Kushina teriak-teriak dari arah jendela.
—Ya Allah, kenapa aku punya emak kaya gitu ya Allah. Apa salah ku. Naruto tersenyum miris..
"yaudah, aku balik dulu ya Sasuke. Calon mertua kamu dimasa depan udah mangil-manggil aku nih. Kuharap kamu akan mimpi indah dengan aku yang akan selalu berada di mimpi mu. I always loving you my honey.. oyasumi" Naruto pamitan sambil kedip-kedip ke arah Sasuke.
—fix, Sasuke pengen boker.
Tbc
Waanjiiirrrr! Maapin kutang kalo gak lucu! Sumpah kutang gak selucu sule jadi maapin kutang /gelendotan/ kutang tunggu reviewnya yaa.. RnR EAA! /padahal gak tau artinya apaan/
