Disclaimer : Ichiei Ishibumi

Disini saya memasukan karakter tambahan,Saya memasukan nama saya dan beberapa teman saya di disini, karena saya tidak tahu harus membuat nama karakter bagaimana :V


Sekolah Baru

Di sebuah hari yang cerah di Indonesia terletak di pulau Sumatera utara di Medan, Ada seorang yang sedang menunggu sebuah Angkot di pinggir jalan. Orang itu kelihatan gelisah

''Kampret ! lama amat nih angkot'' guman orang itu

Orang itu bolak-balik kesana kemari menunggu Angkot, Setelah sekian lama menunggu Akhirnya ada juga Angkot yang datang

''Akhirnya'' ucap orang itu sambil masuk ke dalam Angkot

Angkot itu lalu jalan menuju ke tempat tujuan nya, Pemuda itu masih memainkan hp di tangan nya dengan santai sambil menunggu sampai ke tempat tujuan nya

Setelah cukup lama pemuda itu lalu bosan memainkan Hp nya, kemdian dia lalu melihat ke arah samping untuk melihat pemandangan

''Wah ternyata hari ini cerah juga'' ucap pemuda itu

Pemuda itu masih melihat pemandangan yang cerah itu, Dia melihat dengan santai cuaca di kota medan itu

Setelah beberapa lama kemdian dia lalu sadar kalau dia sudah terlalu lama di dalam angkot, seharusnya dia harus nya sampai ke tujuan nya hanya 15 menit saja tapi sekarang dia sepertinya sudah terlalu lama di angkot

''Pak apakah SMA N 1 MEDAN masih jauh?'' tanya anak itu

''Oh sudah lewat dek'' jawab sang supir

Pemuda itu lalu kaget mendengar perkataan dari sang supir itu, dengan sangat panik pemuda itu lalu berteriak kepada sang supir

''Berhenti pak, tujuan saya sudah kelewatan!'' ucap pemuda itu dengan keras

''Sabar dek'' ucap sang supir sambil menghentikan angkot nya

Setelah angkot itu berhenti, pemuda itu lalu melompat dengan sangat cepat sampai-sampai membuat penumpang lain nya kaget, Supir itu lalu mengingat sesuatu

''Woy dek, ongkosnya mana!'' teriak sang supir

Pemuda itu lalu berlari berbalik kembali menuju ke sang supir, lalu pemuda itu merogoh kantong nya mengeluarkan selembar uang

''Maaf pak, nih'' ucap pemuda itu memberikan selembar uang ke sang supir

''Nah gitu dong, jangan langsung pergi aja'' kata sang supir

Pemuda itu lalu berlari lagi menuju ke tempat tujuan nya dengan sangat tergesa-gesa takut terlambat. Pemuda itu lalu bisa melihat sekolah nya dari jauh. Pemuda itu dengan sangat berlari menuju ke sekolah nya

Terlihat ada Satpam sekolah yang sedang menutup gerbang sekolah yang sudah masuk dari tadi, Satpam itu lalu melihat ada seorang anak yang sedang berlari menuju ke sini dengan sangat cepat

''Siapa itu?'' tanya pak Satpam kebingungan

''Minggir pak!'' ucap pemuda itu dengan sangat keras

Pemuda itu lalu menerobos gerbang itu hingga gerbang itu terjatuh, gerbang sekolah itu hanya bertinggi seukuran pria dewasa sehingga gerbang itu mudah di dobrak. Pemuda itu lalu menerobos gerbang itu hingga gerbang itu pun terjatuh, sang Satpam lalu kaget melihat pemuda itu

''Apakah kau baik-baik nak?'' tanya sang Satpam

''Aku baik-baik saja pak'' kata pemuda itu sambil berdiri lalu membersihkan pakaian nya yang berdebu.'' Apakah sekolah sudah memulai pelajaran?'' tanya pemuda itu

''Dari tadi sudah mulai'' jawab sang satpam

''Kalau begitu aku harus ke kelas sekarang!'' kata Pemuda itu dengan semangat

Pak Satpam itu sekali lagi melihat Pemuda itu lalu berlari lagi menuju ke kelas nya dengan sangat cepat

''Dasar anak muda zaman sekarang'' ucap Satpam itu melihat pemuda itu

Pemuda it uterus berlari menuju ke kelas nya dengan sangat cepat tanpa memikirkan hal lain nya, dia berpikir kalau dia harus menuju ke kelas nya sekarang juga

''Aku harus segera menuju ke kelas!'' teriak pemuda itu dengan sangat keras sampai-sampai terdengar ke penjuru kelas

Pemuda itu lalu melihat kalau di depan nya adalah kelas nya lalu langsung menerobos pintu kelas nya berharap kalau Guru belum ada yang masuk ke dalam kelas nya

GUBRAK!

Terdengar suara dobrakan di dalam kelas Pemuda itu karena dia sendiri yang mendobrak nya, dengan percaya diri dia lalu melihat ke dalam kelas dengan sangat cepat

''Hmm sepertinya ada murid yang terlambat'' ucap seseorang di dalam kelas itu

Pemuda itu lalu kaget melihat orang itu, orang itu adalah salah satu gurunya yang sepertinya sudah memulai pelajaran. Pemuda itu lalu merasa ketakutan saat melihat mata Gurunya yang sepertinya sangat marah

''Maaf bu, tadi saya terlambat karena angkot nya tadi nyasar'' kata Pemuda itu memberi penjelasan

''Jangan memberi alasan, sekarang kau harus berdiri di luar kelas hingga jam pelajaran pertama selesai'' ucap Guru tersebut

''Apa!'' Pemuda itu sepertinya tidak memiliki alasan lagi untuk mengelak

SKIP TIME

Pemuda itu lalu sedang duduk di kursi nya di kelas menunggu jam pelajaran berikutnya, dia mendesah kesal karena hari ini dia merasa terkena hal sial. Pemuda itu lalu melihat ke arah jendela dimana hal itulah yang membuat nya selalu saja tenang

''Woy Ari sedang apa kau?'' tiba-tiba ada seseorang memanggil Pemuda itu

''Oh Roy, aku hanya melihat jendela saja'' kata Pemuda yang bernama Ari itu

''Oh, kudengar kau hari ini terlambat ya?'' tanya Roy

''Ya seperti itu lah, aku merasa ada seseorang yang sedang mengutuk ku hari ini sehingga aku mengalami kesialan, Aku juga merasa kalau orang itu sekarang sedang membuntuti ku sehingga aku harus berhati-hati menjalani hari ini'' ucap Pemuda bernama Ari itu

''Kau ini ngomong apa?'' tanya teman nya bingung

''Entalah, aku juga tidak tahu'' jawab Ari

Roy hanya sweatdrop mendengar perkataan dari teman di depan nya ini sedangkan Pemuda yang bernama Ari itu hanya menatap pemandangan di luar dengan tatapan mengantuk

''Dasar kau'' kata Roy kepada teman nya

''Kenapa kau memanggilku?'' tanya Ari

''Itu, pak kepala sekolah memanggil mu'' jawab Roy

Pemuda bernama Ri itu lalu melebarkan matanya seperti merasa mendapatkan lotre undian tetapi ini beda, dia dipanggil oleh sang boss di sekolah nya untuk menemuinya

''Beneran?'' tanya nya lagi

''Benar, dia lagi menunggu mu di kantornya'' jawab Roy

''Baiklah aku akan segera kesana''

Pemuda bernama Ari itu lalu pergi menuju ke kantor kepala sekolah dengan kaki yang gemetaran, Roy yang melihat teman nya itu hanya tersenyum pahit melihat teman nya sepertinya akan memiliki masalah lain

DI KANTOR KEPALA SEKOLAH

Kantor kepala sekolah sekarang sedang di datangi oleh seseorang murid, murid itu memakai pakaian sekolah sedikit tidak rapi, berambut hitam acak khas Pemuda Indonesia dan wajah nya kelihatan sedang tegang.

''Apakah bapak memanggil saya?'' tanya Pemuda itu

''Ya, duduklah nak Ari'' kata sang Kepsek

Ari lalu duduk di kursi didepan kepala sekolah, Ari merasa kalau hari ini dia akan mengalami hal buruk lagi.

''Jadi begini nak Ari, aku sudah mengawasi mu sejak kau masuk ke dalam sekoalah ini'' kata kepala kepsek sambil menatap Ari dengan tatapan tajam

''Apakah saya sudah melakukan kesalahan?'' tanya Ari langsung ke intinya

''Kau tidak melakukan kesalahan hanya saja ada yang bapak bicarakan dengan mu'' kata Kepala sekolah

''Tentang apa pak?'' tanya Ari

'' Tentang kau yang akan pindah sekolah'' ucap kepala sekolah dengan netral

''Apa'' Ari lalu bingung mendengar perkataan dari Kepala sekolah nya

''Kau akan pindah sekolah ke sekolah yang lebih Elite'' sambung kepala sekolah

''Sekolah Elite? Kemana?'' tanya Ari

''Ke Jepang tepat nya Akademi Kouh'' jawab kepala sekolah

Ari lalu kaget mendengar nama Negara maju itu, dia tidak menyangka kalau dia akan di pindah kan ke sekolah di Negara lain

''Tapi kenapa?'' tanya Ari

Kepala sekolah itu lalu mendesah mengerti dengan maksud dari Ari, Kepala sekolah itu lalu mengeluarkan sebah surat di atas meja

''Karena ini'' kata kepala sekolah

''Surat?''

''Benar, surat inilah yang membuat mu harus pindah sekolah'' kata kepala sekolah

''Siapa yang mengirim surat ini?'' tanya Ari

''Aku tidak tahu, yang pasti dia telah menulis namamu dengan jelas di surat ini'' kata kepala sekolah

Ari lalu berpikir tentang surat di depan nya ini, siapakah yang mengirim surat ini? Apa tujuan orang itu yang mengirim surat ini?

''Baiklah mulai besok kau akan pindah sekolah, aku yang akan mengurus berkas-berkas nya'' kata kepala sekolah itu

''Apa!'' Ari kaget

''Semoga kau beruntung'' kata kepala sekolah itu dengan tersenyum

SKIP TIME

Ari sekarang ada di bandara Jepang setelah penerbangan yang cukup lama, Ari adalah orang yang cukup mandiri dalam melewati kehidupan nya sendiri. Ari lalu menunggu Taksi. Setelah menunggu cukup lama, sebuah taksi pun muncul

''Taksi!'' teriak Ari kepada taksi itu

Taksi itu lalu berhenti, Ari lalu berlari menuju ke taksi itu. Ari lalu memasuki taksi itu

'' Bisakah kau mengantarkan ku ke alamat ini'' kata Ari sambil menggunakan bahasa Jepang yang ambruradul karena tidak terlalu bisa berbahasa jepang

''Baiklah'' balas sang sopir berbahasa Jepang

Ari berpikir kalau dia sepertinya akan baik-baik saja saat ini, dia berpikir apakah dia akan mendapatkan kehidupan yang sangat membahagia kan. Taksi itu lalu menelusuri kota Kouh yang cukup indah. Ari cukup salut melihat pemandangan kita Kouh yang indah ini, kalau di Medan memiliki budaya dan keramaian yang membuat nya selalu senang sekarang dia melihat ada beberapa gedung yang indah

''Ternyata kota nya bagus'' kata Ari

Ari melihat orang-orang dan beberapa bangunan di dekat nya, Supir taksi itu terus menyetir sambil melihat Ari yang masih kagum dengan keindahan kota Kouh. Supir itu lalu hanya tersenyum melihat Ari cukup gembira

''Sebentar lagi kita akan sampai'' kata sang Supir sambil berbahasa Jepang

Ari lalu agak bingung dengan perkataan dari sang Supir karena tidak terlalu mengerti dengan bahasa jepang. Ari hanya menangguk membalas perkataan dari Supir taksi itu

''Sebaiknya aku harus lebih mempelajari bahasa Jepang'' kata Ari

Taksi itu lalu berhenti di sebuah tempat yang dituju oleh Ari, Ari lalu memberikan uang kepada Supir taksi itu. Ari lalu keluar dari Taksi tersebut dan melihat tempat tujuan nya

''Jadi ini ya tempat nya'' kata Ari melihat tempat tujuan nya

Tempat tujuan Ari adalah tempat yang memiliki gerbang yang cukup besar di depan nya, Ari juga bisa melihat para murid sedang berdatangan untuk belajar. Ari lalu melihat ke atas Gerbang itu dan melihat sebuah tulisan

SELAMAT DATANG DI AKEDEMI KOUH

BERSAMBUNG


Saya hanya ingin membuat karakter saya cukup berbeda dengan yang lain nya. Entahlah ide ini tiba-tiba muncul di pikiran saya

Terima kasih yang sudah baca dan jangan lupa untuk Review