Title: Shower
.
.
Author: Kim Ara
Cast: -Huang Zi Tao as Tao
-Wu Yi Fan as Yifan
.
.
.
The casts belongs to God, but the story all belong to me!
Jika ada kesamaan nama atau jalan cerita, sama sekali tidak ada unsur kesengajaan.
This is Tao and Kris fanfiction, i'm not accepting any flame for the cast!
.
.
.
Enjoy~
.
.
Yifan melirik jam yang terletak di sebelah kanan bawah komputernya. Pukul 18.55, tepat 5 menit sebelum jam kerjanya habis. Itu berarti 5 menit lagi ia boleh memilih antara langsung pulang, atau keluar malam dengan rekan-rekan kerjanya untuk sekadar minum soju bersama. Dan baginya yang memiliki seseorang yang sedang menunggu di rumah, pilihan pertama tentulah lebih menggiurkan.
Yifan mendengus, mencoba menahan kebahagiaan yang menyeruak di dadanya. Namun sayangnya dengusan yang keluar terlalu keras, membuat rekan kerja yang hanya duduk terpisahkan dinding kayu tipis dengannya, melongok. "Bahagia sekali ya, pengantin baru?"
Yifan terkekeh, sibuk mengemasi folder-folder yang menumpuk di mejanya. "Ah, hyung, akhirnya aku sekarang tahu rasanya."
Pria setengah baya itu ikut terkekeh, lalu bangkit untuk menepuk pundak Yifan. "Sekarang kau tak akan meledekku lagi karena tidak mau menemanimu minum soju kan?"
"Ani." Yifan tertawa, merasa malu. Ia berdiri, mengangkat tas kerjanya yang seringan bulu. "Aku pulang dulu, hyung."
"Oke, hati-hati di jalan. Salam untuk Tao."
Yifan mengangguk, melambaikan tangannya sekali lagi, lalu bergegas menuju lift untuk mengantri dengan selusin orang yang lain. Saat akhirnya lift datang, ia harus sedikit kasar untuk dapat menempatkan badannya yang kurus di sudut lift. Bau keringat yang menyeruak tanpa ampun membuat perjalanan semenit itu terasa seperti seabad.
"Aku ingin mandi." Yifan merutuk pelan, mengira tak akan ada yang mendengarnya.
"Mandi?"
"Eh?" Yifan menoleh, menatap bapak-bapak tua setinggi sikunya yang kini sedang menatapnya. "Y-Ya."
Bapak itu tersenyum tipis, melonggarkan dasi yang ia kenakan. "Pulang kerja seperti ini memang paling enak mandi, apalagi dengan air dingin."
Yifan mengamini ucapannya dalam hati. Khayalan tentang pulang lalu mencium Tao sampai pagi buyar seketika, digantikan dengan khayalan berendam air dingin di bathubnya yang nyaman.
Persetan dengan yang lain, aku hanya ingin mandi.
Jadi saat lift berdenting dan pintunya terbuka, Yifan langsung menyeruak keluar, tak peduli dengan umpatan orang-orang yang dengan sengaja ia tabrak, ia bahkan lupa mengucapkan terimakasih untuk ide hebat yang diberikan bapak tua tadi.
Yifan mengemudi dengan kecepatan ala film Fast and Furious, walaupun diam-diam memikirkan banyak hal di benaknya.
Kalau memang ide untuk mandi dengan air dingin terasa lebih hebat daripada bercinta dengan Tao, kenapa aku tidak menikahi air saja? Atau mungkin bathub?
Ia berhenti berpikir begitu mobilnya berhenti di rumah berpintu kaca yang didominasi warna putih. Miliknya, dan milik Tao. Surga kecil mereka.
Yifan berlari dengan berlebihan ke dalam rumah, melempar sepatu pantofelnya secara sembarangan, lalu meneruskan berlari ke kamar mandi kesayangannya yang terletak di lantai dua. Dan sayangnya-
"Argh!"
-terkunci.
Yifan sudah nyaris membenturkan kepalanya di tembok, ketika tiba-tiba namanya disebut dengan suara lembut bak malaikat. "Yifan?"
"Yes, love?" Yifan menjawab reflek.
Suara air yang tadinya mengucur berisik mendadak berhenti. "Kau sudah pulang?"
Yifan tak menjawab, tertegun dengan siluet indah yang terlihat di pintu yang terbuat dari kaca khusus rancangannya. Untung ia memilih bahan itu. Untung.
Pintu terbuka sedikit, disusul dengan kepala Tao dan leher jenjangnya yang masih dipenuhi busa. "Mau mandi bersama?"
Yifan tertegun. Ternyata mandi dan bercinta bisa dilakukan bersamaan.
.
.
FIN
.
.
Wahahahaha haaaay *tebar sempak* Gimana perasaannya setelah baca ini? Jangan minta sequel apalagi rated M, yah, nggak kuat hamba nggak kuat :')
Btw ini emang pendek karena drabble, dibikin di kafe kesayangan aku yang tiap hari rabu ngasih gratisan milk tea :'3 *curhat* Ini juga sekalian buat membayar janji kemarin buat bikin drabble yang di apdet tiap minggu. Tapi karena pas hari minggu lepi agak kejang, jadi baru di apdet sekarang, tapi akhir minggu ini tetep di apdet lagi koook, harus baca loh ya!
Dan buat kalian para ekso el yang sedang terlibat fanwar, lepaskan saja sayangkoh~ ekso baru banyak cobaan, kalo aku mah nggak bakal ikutan fanwar kek begituan, buang buang tenaga, emosi, waktu, kuota :'3 Oke oke? Nggak terima itu wajar, kalo nggak terima, mending nggak usah dibaca komen negatipnya, abaikan saja abaikaaan
Btw, bagi para fujo liat MVnya Hozier yang Take Me to Church cobaaak. Udah gitu aja. Sampe ketemu lagiiih
.
Xoxo, Kim Ara