Disclaimer: Masashi Kishimoto

Warning: First fic. Drabble. Minim deskripsi. Alur cepat. Songfic. Plotless. Alternate Timeline, Alternate Universe (semi canon). 3rd person POV. Fail, typo, abal. Semoga nggak OOC juga. Menerima flame asal tidak berkata-kata kasar dan bukan soal pairing.

Keterangan: italic flashback

'blablabla' pesan

Pairing: SasuSaku.

Dedicated to: Kinomoto Riko's birthday. (actually it's two weeks ago. ._.)

Enjoy.

The Reason

"Sasuke, atas jasamu membela Konoha dalam perang, semua tuntutan dan gelar missing-nin-mu akan kuhapuskan. Kau juga kuangkat menjadi anbu."

"Naruto, sungguh, tak perlu. Ini berlebihan. Aku berdosa. Hukum aku."

"Tidak," tegasnya. "Aku kan tidak menjadikanmu Hokage."

"Naruto—"

"Perintah seorang Hokage tidak bisa dibantah. Sudah sana, pergi. Temui dia." Naruto tersenyum.

"Terima kasih, sobat."

"Sama-sama kawan."

Sasuke berjalan keluar gedung Hokage dan memeluk seseorang yang sedang berdiri memunggunginya.

"Sasuke-kun?" wanita itu terkejut.

"Sakura, tadaima..."

"Okaeri."

Sakura tersenyum.

Akhirnya dia pulang.

Hari itu mereka mengikat janji setia.

[*#~}

Setahun berlalu.

"Kau lupa hari ini hari jadian kita?" pekik Sakura marah.

"Maaf Sakura. Kau tahu kan pekerjaan anbu menyita seluruh perhatianku?" kata Sasuke pelan.

"Kau selalu melupakanku akhir-akhir ini! Dua minggu yang lalu kau membiarkanku menghabiskan Tahun Baru sendirian. Bulan sebelumnya kau tidak mengucapkan Selamat Natal sama sekali. Kau tidak hadir saat aku diangkat menjadi jounin khusus medis. Apa aku tidak berarti sama sekali bagimu? Kalau begitu aku pergi!" teriak Sakura sambil beranjak dari kursinya.

"Sakura, tunggu—" Sasuke berdiri dan mencoba mengenggam tangan Sakura.

"Kau lebih mementingkan profesimu kan? Baik! Kalau begitu pacari saja topengmu! Akan lebih baik jika kita tidak bersama!" Sakura menghentakkan lengannya.

Klining. Sakura keluar dari cafe tempat mereka bertemu.

Sasuke menghela napas sambil memijat-mijat pelipisnya pelan.

"Sakura..."

[*#~}

Beberapa hari kemudian, Sakura tidak menghiraukan semua tindakan Sasuke. Dia menghindar setiap Sasuke menemuinya, dan dia menolak setiap telepon.

Sampai akhirnya, satu pesan datang.

1 new message

Sasuke-kun

'Oke kalau itu maumu. Tapi tolong, ijinkan aku bertemu denganmu satu kali lagi. Di gerbang Konoha, hari ini jam 4 sore.'

1 new message

Sakura

'Baik.'

[*#~}

Sakura hanya mengernyitkan dahi sambil melipat lengannya saat mereka berjumpa.

"Apa lagi maumu?"

"Izinkan aku melakukan sesuatu untukmu terakhir kalinya."

Sasuke mengeluarkan sebuah gitar dan mulai memainkannya.

I'm not a perfect person

There's many things I wish I didn't do

But I continue learning

I never meant to do those things to you

And so I have to say before I go

That I just want you to know

I found a reason for me

To change who I used to be

A reason to start over new

And the reason is you

I'm sorry that I hurt you

It's something I must live with everyday

And all the pain I put you through

I wish that I could take it all away

And be the one who catches all your tears

That's why I need you to hear

I found a reason for me

To change who I used to be

A reason to start over new

And the reason is you...

And the reason is you...

And the reason is you...

And the reason is you...

I'm not a perfect person

I never meant to do those things to you

And so I have to say before I go

That I just want you to know

I found a reason for me

To change who I used to be

A reason to start over new

And the reason is you

I found a reason to show

A side of me you didn't know

A reason for all that I do

And the reason is you...

Sasuke berhenti bernyanyi, menyisakan Sakura yang terperangah.

"Lagu itu mewakili semua yang ingin kukatakan. Maafkan aku. Aku pergi. Aku hanya ingin kau tahu kaulah semua alasan dari setiap tindakanku."

Dia melangkah. Tapi ada tangan yang menahannya.

"Jangan pergi lagi..."

'and the reason is you...'

[End]

A.N: Halo semua! Salam kenal! Saya Sky Melody, newbie author. Yayaya, saya tahu ini sangat jelek. Mungkin juga yang dedicated to-nya juga nggak tahu. Alasan saya mem-publish ini adalah:

1) saya selalu pengen bikin lagu ini jadi soundtrack SasuSaku sekalipun itu melanggar guidelines. (saya sangat tahu saya egois)

2) semoga 'dedicated to' menemukan pesan tersembunyinya.

Oh ya, lagu tadi + judul fic ini: ©Hoobastank. Saya cuma minjem. Sekali lagi saya tekankan saya menerima flame asal tidak berkata-kata kasar dan bukan soal pairing. Feel free to concrit!

Review? :)