Title: TERJEBAK DALAM TUBUH PARK JIMIN
Cast: Taehyung, Jimin, Jungkook - VKook VMin FF
Lenght: Chapter Part
Rating: 15+
Author: Tae-V [Line KTH_V95, Twitter KTH_V95]
Note:
FF ini adalah sebuah FF fantasy-imagine, dengan keadaan dimana "AKU" disini adalah Readers POV.
Kalian lah yang akan berperan menjadi seorang "AKU" disini.
"AKU" yaitu kalian, yang terjebak dalam tubuh seorang pria mungil bernama Park Jimin, akan otomatis menjadi tokoh bernama Jimin di FF ini.
Jujur saja, ini FF pertama saya yang bergenre absurd begini (sejujurnya lagi, semua FF saya sebenernya absurd semua memang wkwkw), jadi maafkan kalau ada banyak kekurangan di FF ini.
Lebih jujur lagi... Sebenernya saya dapet ide FF ini gegara saya beberapa malam yg lalu sempet mimpi kalo jiwa saya masuk ke tubuh seseorang wkwkw
Pas bangun tidur langsung kepikiran bikin FF ini deh :)
Dan penggunaan bahasa yang sama sekali tidak EYD ini tercipta setelah baca FF nya author BK (UbabnyaKangDaniel/?) alias Baskoro Karapitan di WP, intinya penggunaan bahasa di FF ini saya comot dari FF humor nya beliau :) Thx ya bas buat inspirasinya :)
Mari kita berimajinasi sebagai Park Jimin di FF ini!
LETS GET IT! :)
.
.
.
CHAPTER 1 : ITS STARTED!
.
Aku terbangun pagi ini.
"Akhirnya! Drama favoritku akan segera tayang!" teriakku ketika pertama kali aku membuka mataku.
Ya, drama Senin Selasa favoritku akan segera tayang pukul 08.00 AM.
Judulnya CINTA SEGITIGA.
Pemainnya? Coba tebak!
Trio magnae kesukaanku!
Hmmmmmm, aku ini ARMY. ARMY yang begitu menyukai Bangtan.
Dan setelah penantian sekian lama, akhirnya trio magnae berperan juga dalam drama di televisi!
Kim Taehyung. Park Jimin. Jeon Jungkook.
Arrrggghhhhhhhhhh!
Penantianku selama ini tidak sia-sia!
Mereka akan main drama, dan sebentar lagi drama nya akan dimulai!
Aku segera bergegas menggosok gigi ke dalam kamar mandi sebelum eomma protes kalau mulutku bau.
Setelah menggosok gigi, aku langsung berlari ke ruang tamu dan mengambil remote di meja.
Mengganti channel ke TVN, padahal appa sedang nonton berita di SBS.
"Kenapa diganti sih channelnya?" Si appa mulai ngoceh-ngoceh.
"Appa kan bentar lagi kerja, aku mau nonton drama tau.." sahutku singkat.
"Anakmu makin pinter ngejawab orang tuanya, ckckck.." gerutu appa sambil ngeliat ke arah eomma.
"Buah jatuh ga jauh dari pohonnya..." sahut eomma sambil menatap appa.
"Appa berangkat dulu, awas kalau kamu bikin keributan di rumah!" sahut appa, berpamitan padaku.
Eomma sungkem sama appa, terus cium-cium pipi sama bibir sejenak. Aku pura-pura polos, sibuk menatap ke televisi di depanku.
Setelah appa berangkat, eomma membuatkan susu hangat, lalu diberikan padaku, sambil berkata, "Sudah sikat gigi belum?"
"Sudah, eommaku yang cantik~" sahutku sambil tersenyum.
"Ya sudah, eomma mau ke pasar dulu ya. Kamu anteng-anteng di rumah." sahut eomma.
Aku menganggukan kepalaku. "Neeee~"
Dan drama itu pun dimulai di layar televisi.
Jadi, inti dramanya adalah, Taehyung dan Jungkook ini sepasang kekasih yang saling mencintai. Sementara Jimin adalah sahabat terbaiknya Taehyung, yang juga diem-diem cinta mati sama Taehyung tapi pasrah karena Taehyung sudah bahagia sama Jungkook.
"Kasihan Jimin..." gumamku sambil terus asik menonton.
Adegan itu terputar di televisi.
Taehyung naik sepeda, membonceng Jungkook, di sebuah pedesaan, di tepi sawah-sawah. Jungkook duduk menyamping sambil memeluk pinggang Taehyung. Kepalanya ditempelkan ke punggung Taehyung.
Udaranya kelihatan sejuk sekali, jadi pingin ada disana rasanya, ikut meluk-meluk Taehyung gitu hehehe...
Ahhh.. Imajinasi ini...
Tiba-tiba Taehyung bilang, "Aku akan melakukan apapun buatmu asal kau bisa bahagia bersamaku, sayang.."
Aku ikut angguk-angguk sambil menjawab, "Adek juga, bang..."
Sementara di layar televisi, Jungkook tersenyum sangat manis. "Gumawo, chagi..."
"Duh... Kapan gw bisa manggil Taehyung chagi ya?" gumamku, tanpa alasan.
Scene pun berganti.
Kali ini adegan Taehyung dan si bestie bantet Park Jimin.
Taehyung dan Jimin lagi tertawa bareng, berduaan, sehabis mengobrol-ngobrol tentang hobi mereka main bola.
Tiba-tiba adegan menyorot Jimin yang seolah lagi berbicara dalam hatinya.
"Taehyung ah... Kapan gw bisa jadi pacar lu? Aigoo... Cukup jadi temen deket gini aja udah seneng banget sih emang rasanya... Tapi... Gw kok kadang masih mengharap lebih ya?"
Taehyung tiba-tiba pamitan sama Jimin.
"Gw balik dulu ya, Chim! Besok kita main lagi, oke?" sahut Taehyung.
Jimin tersenyum sambil menganggukan kepalanya. "Oke!"
"Ah, bego nih! Bukannya bilang gitu kalo lu suka sama Taetae, Chim!" gerutuku, kesal.
Tapi anehnya, di drama itu, baru saja Jimin sama Taehyung berpisah, pergi ke arah berbeda untuk kembali ke rumah masing-masing, tiba-tiba ada bayangan hitam mendekat ke arah Jimin.
Jimin terlihat sangat ketakutan.
"Kamu siapa? Ini apa?" teriak Jimin, dan seketika itu juga Jimin ternyata berjalan menuju ke tepi sebuah jurang di pedesaan itu.
Dan Jimin, yang seolah terhipnotis bayangan hitam itu...
Tiba-tiba terjatuh ke dalam jurang!
Jurang yang sangat sangat dalam.
"Arghhhhhhhhhhhhhhhhhhh!" pekik Jimin.
"Kasihan Jimin!" pekikku.
Dan tiba-tiba.
Sesuatu yang aneh...
Terjadi padaku.
Ughhhhhhhhhhhhhh!
Aku merasakan sebuah rasa nyeri di dadaku.
Dan aku...
Tiba-tiba berada di sebuah wilayah pedesaan, di malam yang cukup gelap.
Aku memandang sekelilingku.
Rasanya pemandangan ini tidak asing!
Dan tiba-tiba ada seseorang yang menepuk pundakku sambil berkata, "Yaaa! Lu kenapa?"
DEG!
Suaranya... Kayak kenal...
Berat-berat manis indah merdu-merdu gimana gitu...
Aku menoleh ke belakang.
DEG!
Jantungan ini mah lama-lama!
Taehyung!
KIM TAEHYUNG!
Berdiri dihadapanku.
"Chim? Lu kenapa, Chim?" sahutnya.
"Hah? Hah? HAH?" Aku cuma bisa ngoceh hah hoh hah hoh macem orang idiot.
"Lu kenapa, Chim?" tanya Taehyung lagi.
"Chim?" gumamku.
Aku langsung melihat kedua tanganku.
"Kok? KOK TANGAN GW JADI KECIL? KOK KAKI GW JADI PENDEK?" teriak batin ini.
Aku menatap Taehyung, masih dengan tampang cengo ini. Mungkin aku terlihat sangat bodoh saat ini.
"Lu kenapa sih, Chim?" tanya Taehyung lagi.
Aku menoleh ke samping, kebetulan di sampingku persis ada sebuah rumah, yang tentu saja ada kaca di jendelanya.
DEG!
Mati dah ini lama-lama, kagetan melulu daritadi!
Wajahku! Tubuhku! Semua yang ada padaku kecuali hati dan jiwa serta perasaan ini!
PARK JIMIN!
Aku... Menjadi Park Jimin?
AKU TERJEBAK DALAM TUBUH BANTET MILIK PARK JIMIN?
.
-TBC-
Note: ABSURD YA? IYA, ASLI INI MAH ABSURD KUADRAT INI SAYA NGERTI KOK :)
Maapkeun buat readers yang kecewa karena FF kali ini teramat sangat gaje dan tijel /deep bows/ Semoga masih bisa menghibur ya :)
Oke, untuk next chapter, mari rasakan sensasinya berada dalam tubuh Park Jimin dengan kisah cinta segitiga ala VKook VMin :)
