Disclaimer : Hidekazu Himaruya-sensei always~ ^^

Rate : T

Warning : Human name used, OC, OOC, humor garing sangat, YAOI, dll

I am (un)Awesome!

Gilbert P.O.V

Hahahaha! Para readers fic ini, aku Gilbert Beilschmidt sang Prussia yang (tidak) awesome ini aka-, heh? Kok ada tanda kurung "tidak"-nya? Aku ini beneran (tidak) Awesome kok! Jaaaa, sekarang Prussia yang (tidak) awesome ini akan memberitahu fakta- fakta bahwa sang Gilbert '(tidak) awesome' Beilschmidt adalah seratus persen (tidak) awesooome! W—Whaaat! Wuy Author! Kenapa dikasih tanda kurung "tidak" terus sih! Dasar author –coret-tidak-coret- awesome! Jiaah! Merasa dirimu awesome, heh! Dasar author (tidak) egois! *author di tabok Gilbird*

Ja, lupakan author gila itu! Sekarang aku akan memberitahu fakta yang pertama! Kesesese.

Aku ini orang yang (tidak) gentleman!

Aku ini (tidak) gentleman lhoo! Contoh-nya! Saat aku sedang mengadakan pesta awesome bersama Antonio, France, West, Arthur, dan Matthew!

Saat itu West, si petani tomat Antonio, si mesum France, dan si alis tebal Arthur sedang dalam keadaan mabuk. Ja, hanya aku dan Matthew yang masih dalam keadaan waras. Kesesesese~

West, yang kalian pasti tahu sifat-nya jika sudah mabuk pasti berubah menjadi 3600. Vhat? Eits, maksudku 1800. Salahkan author yang membuat fic tidak awesome ini! Okay, back to the topic ja. West yang kaku dan galak itu jika sudah mabuk pasti berubah menjadi West yang sedikit.. Yaah, lumayan menyebalkan lah.

"Hic! Kalian tahu? Bruder- ku ini suka sekali menulis diary sejak kecil. Masa' sudah tua begini masih saja menulis diary? Dan dia ini terkadang mudah menangis lalu ujung- ujung-nya minta tolong padaku, hic! Ja~ bruder memang sangat tidak awesome~"

JLEB

Adikku si West, berani- berani-nya mempermalukan aku yang awesome ini didepan para orang- orang yang tidak awesome sama sekali ini! Dan, Hey! Si West pun juga mengambil tag line awesome milikku itu! Dasar West! Kalau mabuk dia berubah menjadi adik yang sama sekali tidak awesome!

Para mahluk tidak awesome itu-pun tertawa keras. Saat itu aku hanya bisa ber- facepalm. Tapi, ternyata Matthew Williams, kekasih ku itu tidak tertawa sama sekali! Ja, dia adalah orang awesome ke-dua setelah aku. Kesesese~

Tiba- tiba Matthew berdiri dan membungkam tawa mereka dalam satu gebrakan meja.

BRAAAK

Yaah, kira- kira begitulah suara-nya. Mungkin? "K-kalian mengira Gilbert itu payah? Gilbert i-itu gentleman kok.." Matthew berkata hal awesome ini dengan agak terbata- bata.

"Apa buktinya mon ami?" aaawh si mesum France yang entah sudah beberapa persen lagi kesadaran-nya malah mengganggu pidato(?) awesome milik Matthew-ku. Ckckckckck.

"B-bukti-nya.. Eng.." Oh ja.. Matthew sayang, aku tahu kau pasti berpikir aku ini tidak awesome bukaan? Itu hanya pemikiran awesome pertama-ku.

"Contoh-nya seminggu yang lalu saat dia membacakan seluruh isi diary-nya didepan kita dengan lantang sewaktu dia mabuk berat, heh?" lagi- lagi si ulat bulu Arthur ikut menyela. Entah sepertinya baru kali ini aku lihat dia melawak. Dan entah kenapa dengan tidak awesome-nya para mahluk lain tertawa. Karna lawakan si badut alis itu? Kurasa mereka perlu periksa kejiwaan.

"B-bukan.. D-dia.. Terlihat g-gentle saat bersamaku, di.. Kamar?" kalian mau tahu seperti apa raut muka Matthew saat itu? Bingo! Matthew mengatakan hal vulgar bin awesome itu dengan pipi yang semerah tomat milik Antonio.

Saat itu raut mukaku yang facepalm kembali cerah dengan awesome-nya. Aku tidak pedulikan para personifikasi yang tidak awesome itu melihat Matthew ku dengan tatapan tidak percaya. Tumben- tumben-nya si Matthew berkata hal yang sedikit vulgar? Begitu mungkin maksud dari tatapan-super-tidak-awesome milik mereka yang memang darisana-nya tidak awesome.

Dengan awesome-nya, aku mengangkat tubuh Matthew lalu segera ke kamar meninggalkan para orang yang dengan tidak awesome-nya mabuk itu. Ja ja ja. Kalian pasti tahu apa yang akan kulakukan malam ini bersama si awesome Matthew~ kesesesese~

.

.

.

TBC

A/N : Mana-nya yang awesome? Dasar kau tidak awesome. Cuih.

Gilbert : A—hey! Dasar author aneh, payah! Lagipula, fic macam apa ini? Pendek amaaat! Dasar author pelit!

A/N : Fic ku, hak-ku. Jangan bawel deh. Masih bagus daku kasih kau satu fic penuh begini. Mana di setiap paragraf ada lebih dari dua kata awesome. Dasar ASEM!

Gilbert : JLEB tau ah gak gelap. Udahlah langsung penutup aja! Dasar tidak awesome.

A/N : Yah terserah. Oh ya, saya numpang berterimakasih buat para readers yang udah bersedia me-review fic awal saya (_ _)

Anzelikha Kyznestov : Makasih buat review-nya~ *huggy* kalau dikasih bawang bombay bisa- bisa nangis bombay doong~ ufufufufu~ aku lucu ya? OuO

Al-chan Fernandez : Ampun, Al-chan. Jangan bunuh saya. Saya gak tau kalau Al-chan benci dangdut -_-"

Eno (not login) : Wuehehehe. Saya sendiri juga gak tau alay itu dangdut apa dangdut itu alay XD #di tabok

Azalea ungu (not login) : Ufufufufu~ sayang-nya saya lagi gak galau~ #gak nanya. Okaaaay~ ini udah lanjut kok~ keep read yaa~ ^^

NekoMimiMyawMyaw : Duh, Nekochi.. Dirimu baek sekali berbaik hati me-review. Huks gracias~ *hugs*

Okay, saya janji chap depan bakal cepat kilat jika yang me-review lebih dari seratus XD #ngaco #di hajar

Mind to review~? Kritik juga diterima. ^^