Chapter 1
Seorang gadis berjalan di koridor sekolah, ini adalah hari pertamanya sekolah di SMA Seungri. Tidak,dia bukan anak SMP yang baru masuk SMA melainkan siswa pindahan dari Jepang. Dia mendengus kesal karna tidak juga berhasil menemukan dimana ruang kelasnya.
"Permisi, kamu tau ruang kelas 2-2? aku murid baru"
Namja bermata rusa itu hanya melihat Minseok dari atas sampai bawah dan langsung bergegas pergi. Minseok mendengus kesal, bisa-bisanya lelaki itu tidak menjawab pertanyaannya. Ini hari pertamanya namun mengapa dia sesial ini.
"Kau anak baru di kelas ku bukan?" tanya seseorang bernamtag Choi Kyuhyun.
"Ne, saem aku mencari kelas baruku namun tidak ketemu"
"Kau seharusnya melihat papan di atas pintu, kau bahkan sudah berdiri di depan kelasmu"
Minseok melihat papan nama kelas di atas pintu tertulis 2-2 pantas saja namja mata rusa itu memandang heran, aku bertanya padanya padahal aku sudah di depan kelasku sendiri. Tapi tadi dia masuk sini, itu berarti aku sekelas dengannya batin Minseok .Minseok menunggu dipanggil Kyuhyun untuk memperkenalkan dirinya.
"Anak-anak saya ingin melihat daftar organigram dari kelas ini paling lambat 2 hari dari sekarang. Kalian mengerti? Dan jangan lupa ketua kelas harus yang bisa membimbing murid-murid nakal seperti kalian mengerti?"
"Mengerti Saem"
"Baiklah,hari ini kita kedatangan murid baru dari Jepang. Buat dia nyaman di kelas kita ini, jika ada laporan salah satu dari kalian berbuat yang tidak-tidak bersihkan seluruh toilet dan bantu penjaga sekolah membersihkan seluruh ruangan sekolah! Murid baru silahkan masuk"
Semua memandang kagum saat Minseok memasuki ruangan kelas. Tubuhnya yang mungil kulitnya yang seputih susu, rambut yang dibiarkan terurai dan pipi yang chubby benar-benar membuat semua pria bahkan wanita kagum melihatnya. Kagum karna itu semua alami tanpa makeup sedikitpun benar-benar calon pacar idaman.
"Perkenalkan namaku Kim Minseok aku pindahan dari Jepang namun orang tuaku asli Korea semoga kita bisa berteman dengan baik."
"Baiklah, Minseok kau bisa duduk belakang dekat Lu Han, karna itu bangku yang selalu kosong selama ini."
Minseok berjalan melewati teman-temannya yang memandangnya genit. Mereka belum tau aja siapa aku, kalau aku udah lama di sini aku yakin mereka bakal gak genit gitu lagi batin Minseok. Minseok duduk dekat seseorang yang iya sebut namja rusa yang sekarang kita sudah tau namanya adalah Lu Han. Minseok tersenyum ke arah Lu Han semanis mungkin yang dibalas tatapan seolah mengatakan 'Dasar gadis aneh'.
"Aku Kim Minseok, namamu siapa?"
"Aku sudah tau! Memang kau tuli ya, tadi kan Kyuhyun saem menyebutkan namaku! Dasar Yeoja aneh."
Ini baru sehari dan dia sudah dibuat naik darah oleh teman sebangkunya. Padahal harapannya adalah dia punya teman sebangku perempuan yang sama-sama menyukai novel,drama korea,menyukai EXO BB kesayangannya itu pasti akan menyenangkan. Tau-taunya dia malah terjebak dengan rusa jutek ini.
Kring...Kring...
Bel tanda jam istirahatpun terdengar, semua murid cepat-cepat keluar untuk mengisi perut mereka. Minseok hanya diam tak berselera, tidak ada yang mengajaknya ke kantin. Kalau dia mengajak rusa yang sedang tertidur itu sudah pasti dia akan mengamuk. Seorang gadis cantik tiba-tiba datang dan menggebrak meja Minseok.
"Hei kau Minseok kan?"
"I-iya aku memang Minseok, ke-kenapa?"
"Ayo kita ke kantin" gadis cantik itu tersenyum dan langsung menarik Minseok dan pergi keluar kelas. Minseok merasa canggung sebenarnya tapi dia tau maksud gadis ini baik padanya. Lagian untung juga kan dia kalau udah punya teman yang kayanya asik ini. Lu Han mengedarkan matanya ke seluruh penjuru kelas dan kembali tertidur.
Minseok SIDE
Minseok dan gadis cantik itu duduk sambil menikmati makan siang mereka di bangku dekat jendela. Belum 1 jam tetapi mereka sudah bisa seakrab ini.
"Iya kau benar Seokie aku juga suka drama itu, kau benar-benar tidak pernah memakai makeup?"
"nggak juga Baekie, aku selalu memakai pelembap dan pencuci muka."
"Itu beda lagi Seokie kamu tuh gimana sih, nanti deh aku ajarin kamu make up, tapi make up aku sekarang gimana?"
"Hem... kamu cantik banget, aku sampe gak ngenalin kamu pas kamu ngajak aku seenak jidat ke kantin."
"Itukan karna aku udah kebawa laper hehe lagian emang kamu baru kenal sama aku kan. Kamu mau ikut eskul apa seokie?"
"kekeke...Kalau kamu ikut apa?"
"Aku sih nyanyi sama dancer masuk perkumpulan kesenian gitu deh, disini sih banyak eskul"
"Lu Han ikut apa?"
"Lu Han? Teman sebangkumu itu? Mana ada eskul yang mau nerima dia. Aku saranin kamu jangan banyak ngomong sama dia, jangan banyak tanya sama dia, jangan banyak ganggu dia kalau kamu gak mau tulang kamu patah!"
"Kok ceritanya horor banget ya. Kaya dia itu malaikat maut, emangnya kenapa sih baek?"
"Kamu tuh banyak tanya deh, nanti juga tau sendiri. Di kelas kit itu banyak yang aneh kelakuannya. Aku juga males sebenernya masuk ke kelas itu."
"Iya sih baek, kamu juga aneh kan ya"
"Yee dasar tembem bisanya kamu bilang gitu ke aku! Awas aja kamu ya, udah ah mending aku lanjut ngebahas make up, kamu mau tau gak gimana caranya aku bisa make up dengan baik dan benar gini ceritanya seokie bla~~bla~~bla."
Minseok hanya tersenyum melihat kelakuan teman barunya itu. Baru kali ini dia langsung punya teman dekat, seakan mereka sudah mengenal sejak lama. Wajahnya cantik namun terdapat kantung mata yang terlihat meskipun ditutup make up tebalnya.
Minseok duduk sambil memberikan roti dan susu di atas meja Lu Han. Lu Han memutar bola matanya malas, dan beranjak pergi dari kelas.
"Dasar tuh orang gak tau terimakasih apa ya! Masih mending aku baik sama dia setelah perlakuan dia sama aku dari awal Idiot dasar!"
Jam pelajaran sudah berakhir namun Lu Han belum juga kembali. Minseok dengan malas memasukan semua barang-barang Lu Han ke dalam tasnya. Dia keluar kelas dengan bergandengan tangan bersama Baekhyun. Tak lama kemudian Lu Han datang dan langsung mengambil tasnya dan pergi pulang.
MINSEOK SIDE
Minseok menghela nafasnya saat melihat kondisi kamarnya berantakan. Ini pasti kerjan ke dua adiknya. Adik kurang ajar yang sama sekali berbeda dengan Kim Minseok kita ini.
"KIM JONGDAE, KIM JONGIN AKAN KUBUNUH KALIAN NANTI!" teriaknya yang sontak membuat Nyonya Kim datang memeriksa keadaan Minseok
"Min kenapa berteriak? Sayang kamarmu kenapa berantakan?" tanya ibunya heran. Disini Kim Minseok adalah seorang gadis pencinta kebersihan saking cintanya mungkin dia rela ngebersihin seluruh isi dunia sekaligus.
"Ini pasti kerjaan dae dan kai!dia pasti ngambil stick ps sama semprotan air yang udah aku umpetin bu!" jawab Minseok dengan nada merajuknya.
"Ibu kan juga bilang jangan main ngumpetin barang adik kamu. Mereka itu setan kecil, ibu juga bingung mereka dapet kelakuan dari mana, aahh... pasti dari Appamu ini!"
"Gimana aku gak ngumpetin bu. Ayah sama Kai tuh sama aja main PS seenak jidat abis itu sisa makanan sama minumannya dibiarin aja. Si dae juga cewek-cewek tapi jorok banget kerjaanya bikin rumah becek, dia itu mau jadi ahli semprot kali bu!"
"Waktu ibu ngandung dae ibu mukulin tukang semprot tanaman. Mungkin itu hukum karma buat keluarga kita nak."
Minseok mengusap wajahnya kasar. Percuma mau ngomong sama ibu atau bapaknya apalagi adiknya yang bener-bener setan kecil, mereka itu keluarga aneh saking anehnya malah kaya perkumpulan genk yang tinggal di satu rumah.
LuHan SIDE
Lu Han melempar tasnya ke arah tempat tidur King Size nya itu. Hari ini sama saja dengan hari sebelumnya membosankan. Apalagi dengan kedatangan murid baru sok kenal itu, makin males deh dia masuk kelas. Saat dia memandang keluar jendela perutnya berbunyi.
"Oh Shit! Kenapa manusia harus lapar segala!" Lu Han beranjak turun dari kamarnya, namun sebelum itu dia melihat ada roti di balik tasnya. Saat di buka ternyata bukan hanya roti tapi juga susu.
"Ini pasti dari gadis Jepang itu, siapa namanya aku lupa Minah, Minoh aahh lupa lah. tunggu ini apa?"
Lu Han mengambil note yang tertempel di kotak susu yang dia yakini itu dari gadis Jepang yang dia sendiri lupa siapa namanya.
Hai, bisakah kita berteman? Kau jutek sekali sih padahal aku tidak punya salah apapun. Ini roti dan susunya anggap saja ini untuk perkenalan kita sebagai teman sebangku. Jangan suka membolos aku dengar kau nakal :D hahaha aku juga nakal mari kita berteman anak nakal ^^
Kim Minseok ^^
Lu Han menggelengkan kepalanya sambil tersenyum. Biasanya murid baru sekalipun yang belum mengenal Lu Han tidak akan mau mencoba dekat dengannya, apalagi jika teman-teman yang lainnya sudah memberitahu tingkah laku Lu Han yang sebenarnya.
"Dasar wanita aneh" ucapnya sambil memakan roti dan meminum susu dari Minseok.
BRAK...
"Huh... padahal rotinya belum habis. Dia membuatku selalu kehilangan nafsu makan. Bisa- bisa aku begeng seumur hidup."
