FOR YOU

Cast :

Jeon Jungkook,

Kim Taehyung,

BTS Member and others

Pairing :

KookV !

Genre :

Drama, Romance, Family

Rated : M (may be ^_^)

Author : Taejeon (92L)

Warning ! Namja x Namja, Yaoi, Typo Bertebaran

-check disc out-

DL!DR!

.

.

Chap 1

Selamat Membaca ^_^

.

.

.

.

Suara alunan musik disco terdengar sangat keras, dan bisa memecahkan gendang telinga bagi yg tidak meyukainya, lampu kelap kelip mendominasi suasana bar yg sangat padat oleh kaum muda mudi, aroma minuman alkohol dan bau asap rokok juga berkumpul dalam bar ini, dan mereka semua menikmatinya,

Kecuali seorang namja yg berparas cantik dan manis satu ini, dia terlihat membenci tempat seperti ini, namja manis ini terus berjalan dan menerobos orang orang yg lagi menikmati musik, bergumam kata 'maaf' dikala badannya tidak sengaja menabrak, namja manis ini terus berjalan kearah pintu yg ditujunya dan

Brakk

"eomma!" suaranya terdengar kala dia membuka paksa pintu ruangan itu, pintu itu dengan otomatis tertutup sendiri karena sudah dibuat khusus seperti itu,

"Taehyung-ah?! Ada apa eum?" sang eomma menghampiri sang anak yg berdiri didepan meja kerjanya, mengerucutkan bibirnya lucu dan melipat kedua tangannya didada benar benar menggemaskan dimata sang eomma,

"Baeky eomma, kenapa tidak mengirimkan Tae uang" ucap Taehyung sambil menghentak hentakkan kakinya 'lucu', sang eomma mengelus surai merahnya Taehyung dengan lembut

"mianhae sayang, eomma lupa"

.

Kim Baekhyun atau terkenal dengan sebutan Madam Baek-ie , namja manis dengan tubuh kecil yg bersatus sebagai eomma dari Kim Taehyung, walaupun Baekhyun itu namja, tapi dia dianugrahi sebuah rahim didalam tubuhnya, sehingga dia bisa melahirkan Taehyung,

istri simpanannya Kim Daehyun, karena nyatanya hubungannya dengan Daehyun tidak direstui sang appa, karena menurut appanya Daehyun hubungan sesama jenis itu hubungan yg tidak masuk diakal.

Waktu mereka ingin mengakhiri kisah cinta mereka, Daehyun dan Baekhyun melakukan hal yg seharusnya tidak mereka lakukan.

Baekhyun sama sekali tidak menyadari ada rahim ditubuhnya, jadi dia mengiyakan permintaan Daehyun yg ingin merasakan didalam tubuh Baekhyun untuk pertama dan terakhir kalinya.

Setelah kejadian itu, tepatnya dua minggu setelah mereka tidur sama, Daehyun dikabarkan menikah dengan seorang yeoja cantik yg memiliki perusahaan fashion ternama dikorea Oh Hae Ri, yg sekarang menjadi Kim Hae Ri, tentu Baekhyun yg mendengar kabar itu hanya bisa meneteskan air matanya, mengiklaskan Daehyun pergi dari hidupnya.

Baekhyun yg merasa sering pusing dan gampang lelah belakangan ini, memeriksakan dirinya ke dokter, dokter yg meriksa Baekhyun pertama bingung dengan hasil yg keluar, dokter Lee sampai harus melakukan dua kali pengecekkan pada Baekhyun, dan hasil yg didapatnya tidak jauh beda dengan hasil pertama yg menyatakan bahwa Baekhyun mengandung, ada janin didalam tubuhnya yg sudah berusia 14 hari.

Tentu Baekhyun tidak percaya akan apa yg didengarnya, tapi sang dokter terus menerus menjelaskan secara rinci kepada Baekhyun, apa yg menyebabkan dia bisa mengandung.

Baekhyun yg tidak kuat menanggungnya sendiri pun memberi tahu Daehyun, bahwa dia mengandung anaknya Daehyun, pasalnya tidak ada yg melakukan 'itu' padanya, kecuali Daehyun.

Bukan makian atau hinaan yg didapat Baekhyun, malah rasa bersyukur keluar dari mulut Daehyun, Daehyun sangat senang mendengar Baekhyun hamil anaknya, dan itu membuat Baekhyun berterima kasih pada tuhan bahwa Daehyun menerima kenyataan dan kehardiran sang janin.

dan entah bodoh atau apa, Daehyun malah menceritakan hubungannya dengan Baekhyun ke sang istri, awalnya sang istri bingung harus merespon seperti apa, tapi karena pada dasarnya Hae Ri yeoja yg baik, dia malah mengusulkan Daehyun menikah diam diam dengan Baekhyun tanpa ada yg mengetahuinya, hanya mereka bertiga yg tau tentang ini, dan itu langsung disetujui oleh Daehyun dan Baekhyun.

Baekhyun yg merasa beruntung bisa bertemu dengan Hae Ri menyerahkan anak yg dikandungnya kepada Hae Ri.

Setelah Taehyung lahir, Hae Ri lah yg menjadi eomma kandung Taehyung, Hae Ri yg pada dasarnya tidak bisa mempunyai anak sangat bersyukur bisa merawat dan membesarkan Taehyung.

Tapi Hae Ri juga tidak tega melihat Baekhyun yg eomma kandungnya Taehyung harus menahan tangisnya karena melihat sang anak yg tidak menyebut 'eomma' padanya.

Hae Ri meminta Taehyung untuk menganggap dan memanggil Baekhyun dengan sebutan eomma, karena Baekhyun juga istri dari appanya, pada saat itu usia Taehyung 12 tahun dan sudah mengerti apa yg di katakan Hae Ri padanya.

Taehyung itu anak manja, Taehyung tidak keberatan memanggil Baekhyun dengan sebutan eomma, karena Taehyung juga sayang dengan Baekhyun seperti dia menyayangi Hae Ri, dan tidak mempermasalahkan Baekhyun itu namja atau sebagainya.

Walaupun sang appa selalu memberikan apa yg diinginkannya, tapi Taehyung tidak pernah untuk tidak mengusik dan meminta sesuatu ke Baekhyun, uang saku Taehyung selalu lancar dari Baekhyun.

Baekhyun mempunyai bar yg cukup populer dikalangan remaja, Baekhyun mendirikan bar ini hanya untuk menghilangkan kerinduannya kepada Taehyung.

Taehyung itu selain manja dia juga keras kepala, Taehyung tidak tinggal dengan Daehyun atau pun Baekhyun, Taehyung lebih senang tinggal sendiri di apartemennya, dan sesekali Taehyung pulang ke rumah Daehyun kalau dia ingin atau tinggal dengan Baekhyun.

Walaupun Baekhyun sang eomma yg mempunyai bar terbesar di Seoul, tapi Taehyung paling benci yg namanya bar dan mabuk mabukan. Bagi Taehyung bar itu bau, bau alkohol dan asap rokok yg membuatnya ingin muntah ditempat.

Tapi karena keuangannya yg menipis, Taehyung tanpa pikir panjang langsung pergi ke tempat Baekhyun, tepatnya ke bar milik sang eomma, karena Taehyung tau, Baekhyun selalu berada di bar miliknya dari pada di rumah.

.

"eomma berjanji akan segera mentransfer uang saku mu, jadi apa kau kesini hanya ingin bilang itu saja sayang sama eomma?" Baekhyun mencium sekilas pipi kanan Taehyung,

"tidak eomma, Tae kangen sama eomma" Taehyung berhambur memeluk Baekhyun, Baekhyun mengelus pungung Taehyung dan mencium surai merah Taehyung sedikit cukup lama.

.

"apa tidak perlu eomma antar sampai parkiran sayang?" teriak Baekhyun ke arah Taehyung yg berdiri memegang kenop pintu,

"tidak usah eomma, Tae bisa sendiri, bye eomma" balas Taehyung dan memutar kenop pintu itu, keluar dari ruangannya Baekhyun.

.

Mata Taehyung masih sibuk menelusuri bar yg dimiliki Baekhyun, perlahan menuruni tangga dengan masih menatap segerombolan namja dan yeoja yg sibuk menari dilantai dansa, ada sebagian yeoja yeoja genit yg lagi merayu mangsanya.

Taehyung masih bingung dengan orang orang yg datang ketempat seperti ini, demi tuhan walaupun Taehyung anak dari pemilik bar ini, tapi sungguh dia tidak menyukai berada disini. Pintu masuk bar terasa jauh bagi Taehyung yg mencoba menghindar dari orang orang yg tidak sengaja menabraknya, dan bergumam kata 'maaf' lagi kalau tertabrak seseorang,

Brukk

Taehyung yg tidak memperhatikan jalannya, hampir saja terbaring di lantai dengan tidak elit kalau saja lengan seseorang tidak menangkap tubuh kurusnya, Taehyung membuka kedua matanya, mata onyxnya terjerat dalam hazel kelam namja tampan yg lagi memeluk tubuhnya sekarang, dan sepertinya Taehyung masih betah dengan posisinya, buktinya Taehyung tidak begerak sama sekali, kedua tangan Taehyung tepat berada didada bidang namja didepannya ini,

"apa kau menikmatinya manis?" suara namja itu membangunkan Taehyung dari kenyataan, Taehyung langsung mendorong tubuh namja itu menjauh dan berdiri dari posisinya,

"yak! Kau! Aku namja! Bukan yeoja!" ucap Taehyung dan merapikan bajunya yg sedikit berantakan,

"terserah! Tapi kau manis, jadi berapa tarif mu sayang?" Taehyung langsung membulatkan kedua bola matanya, sepertinya namja didepannya ini baru saja melecehkan harga dirinya, namja ini seperti menganggap Taehyung pelacur atau semacamnya, tangan Taehyung mengepal kuat dan

Plakk

Taehyung menampar pipi kiri namja 'gila' ini dengan kuat,

"aku bukan pelacur brengsek! Jaga ucapan mu!" wajah Taehyung merah padam, merah karena amarahnya yg ingin meledak,

"woww.. benarkah?! Aku bahkan bisa membayar mu 3 kali lipat dari tarif mu sayang, asal kau bisa memuas_"

Plakk

Taehyung dengan cepat menampar pipi namja 'gila' ini lagi, sebelum namja 'gila' ini melanjutkan omongannya untuk melecehkan Taehyung lagi,

"aku bisa saja mempenjarakan mu atas ucapan tidak senonoh mu pada ku brengsek! Bahkan kau terlihat lebih muda dari ku" ucap Taehyung sambil menunjuk nunjuk namja 'gila' ini, setelah berucap Taehyung membalikkan tubuhnya melangkah menjauh dari namja 'gila' ini, tapi lengan kanannya dicengkram kuat namja 'gila' ini,

Namja 'gila' ini menarik lengan Taehyung kasar, tubuh Taehyung yg tidak siap untuk melawan pun, langsung berhadapan dengan namja 'gila' ini, kedua tangan Taehyung lagi lagi menumpu di dada bidang namja 'gila' ini, dengan pergerakan cepat namja 'gila' ini menempelkan bibir tipisnya ke bibir tebal Taehyung,

mengunci tubuh Taehyung dalam dekapan kuatnya, tangannya yg lain menekan tengkuk Taehyung kuat, Taehyung membulatkan matanya sempurna, merasakan dirinya sekarang benar benar dilecehkan oleh namja brengsek ini,

Taehyung mencoba memukul mukul dada bidang namja 'gila' ini, tapi ciuman namja 'gila' ini membuat Taehyung terbuai dan menginginkan lebih,

Akhirnya Taehyung berhenti berontak dan menginginkan ciuman yg lebih dari sekarang, namja 'gila' ini tersenyum tipis melihat reaksi Taehyung yg sepertinya terbuai atas ciumannya. Namja 'gila' ini melumat, menghisap dan mengigit bibir Taehyung, menekan semakin dalam tengkuk Taehyung.

Kedua tangan Taehyung mencengkram kemeja namja 'gila' ini, Taehyung menepuk dada bidang namja ini, mencoba mengatakan bahwa dia butuh oksigen untuk sekarang, namja 'gila' ini pun menghentikan ciuman panasnya,

Taehyung mencoba meraup semua oksigen yg ada masuk kedalam paru parunya, sungguh ciuman ini membuatnya sesak seperti sekarang,

Tanpa taehyung duga, namja 'gila' ini menarik lengan Taehyung agar mengikutinya, langkah Taehyung pun terburu menyamakan langkah dengan namja 'gila' ini, Taehyung masih bingung apa yg terjadi kepadanya sekarang, dan kenapa juga dia mengikuti semua kemauan namja yg telah melecehkan harga dirinya tadi,

mungkin Taehyung terpesona melihat ketampanan wajah namja ini, ya Taehyung akui ternyata namja ini tampan.

Namja ini menyeret Taehyung menuju parkiran mobil yg berada di bar milik Baekhyun, parkiran yg terlihat sepi dan ramai akan mobil yg berjejer rapi, ya . . sepi karena semua pemiliknya lebih menikmati didalam dari pada di parkiran seperti ini.

Namja 'gila' ini berhenti didepan mobil Ferrari berwarna hitam kilat, membuka pintu mobil dan sepertinya mobil ini miliknya.

Menghempaskan tubuh Taehyung di kursi penumpang, berlari kecil kearah pengemudi dan melajukan mobilnya, kalau kalian tanya bagaimana keadaan Taehyung, Taehyung itu masih belum sadar dengan apa yg terjadi padanya, sepertinya hanya dengan mencium aroma alkohol didalam bar membuatnya mabuk untuk saat ini.

.

.

Namja 'gila' ini membawa Taehyung masuk kedalam kamar 755 di lantai 4, apartemen mewah dan juga bersih, namja 'gila' ini tanpa babibu langsung mencium kasar bibir tebal Taehyung yg sedikit membengkak, Taehyung yg tidak siap dengan ciuman mendadak hampir saja terdorong jatuh, kalau saja namja ini tidak memeluk pinggangnya,

entah setan dari mana yg masuk kedalam tubuh Taehyung, sehingga membuat Taehyung menikmati dan membalas ciuman namja 'gila' ini, kalau boleh Taehyung akui lagi, Taehyung sangat menyukai ciuman panas yg diberikan namja ini padanya, mungkin karena ini ciuman pertama Taehyung.

Lumatan, hisapan, gigitan, perang lidah sudah dilakukan keduanya, perlahan namja ini membawa tubuh Taehyung jatuh keatas sofa tanpa memutuskan tautan mereka.

"hammpppttt" desah Taehyung yg sudah entah berapa kalinya dalam ciuman panas ini, kedua tangan Taehyung mengalung dileher namja ini, tangan namja 'gila' ini mengelus dada taehyung dengan posesif, membuka perlahan baju kemeja yg dikenakan taehyung sambil mengecup, menjilati dan menggigit leher jenjang Taehyung,

"emmmpphhtt" tubuh Taehyung melonjak naik, kala lidah namja 'gila' ini memainkan nipple pink miliknya secara sensual, menyedot seperti bayi yg ingin menyusu pada ibunya, tangan taehyung menjambak surai hitam namja 'gila' ini, menyalurkan kenikmatannya.

Taehyung benar benar gila apa yg dilakukannya sekarang, bahkan dia tidak mengenal siapa namja ini, dan bagaimana bisa berakhir seperti ini.

Taehyung mencoba berontak dari pemikirannya untuk segera berhenti dan menendang namja ini, tapi tubuhnya seperti tidak menginginkannya, tubuhnya malah meminta namja ini untuk melakukan yg lebih dan ingin mencapai puncaknya dengan segera.

Namja 'gila' ini berdiri dari posisinya menindih Taehyung, menggendong tubuh Taehyung yg sedikit lemas ala bridal style menuju kamarnya,

.

menghempaskan tubuh Taehyung di kasur king size miliknya, membuka baju yg dikenakannya secara terburu buru, melemparkan baju dan celananya ke sembarang tempat.

Taehyung merona hebat melihat tubuh namja 'gila' ini yg sudah tidak tertutup oleh sehelai benang pun, tubuh yg begitu atletis dengan abs abs dan otot yg terbentuk, dan bagian bawah namja ini terlihat sudah menegang, melawan gravitasi.

Namja ini mendekatkan tubuhnya kesamping Taehyung yg berbaring, menumpukan kedua lututnya diantara kedua kaki Taehyung, membantu Taehyung melepas bajunya sendiri, dan menarik celana yg Taehyung kenakan, dan melemparnya kesembarang arah.

Namja 'gila' ini menempelkan bibirnya lagi ke bibir Taehyung, mencium dan mengecup bibir Taehyung, turun mengecup dagu, jakun, leher, dada, kedua nipple, pusar dan mengecup sekilas bagian privasi Taehyung yg tak kalah menegangnya seperti punyanya.

Taehyung mengeram nikmat dirasanya, setiap sentuhan namja ini membuatnya seperti melayang.

Kedua tangan namja ini menumpu bokong sintal Taehyung, melirik hole Taehyung yg berkedut kedut tidak sabaran, namja ini mendekatkan penis besar dan tegangnya ke arah hole Taehyung,

"arrgghh . ." Taehyung meremas seprai kasur, mencoba menahan rasa sakit dibagian holenya, namja 'gila' ini yg tidak ingin melihat Taehyung sakit, langsung memasukkan penis besarnya dengan sekali hentakan

"arrghhh . . appo hikss" ringis Taehyung yg merasa seperti di belah dua holenya, penis namja ini begitu besar masuk sempurna kedalam hole sempitnya, namja ini mencium dan melumat lembut bibir Taehyung, mencoba mengurangi rasa sakit yg Taehyung rasakan.

Melepas ciumannya, menatap mata Taehyung yg sudah berair, menghapus jejak air mata di sudut mata Taehyung,

"apa kau masih merasa sakit sayang?" tanya namja ini dengan suara yg sangat lembut, mengusap pipi Taehyung dengan lembut, namja ini masih mendiamkan penisnya didalam hole Taehyung, biar hole Taehyung terbiasa dulu dengan ukuran miliknya.

Taehyung menggengam tangan namja ini yg berada di pipinya,

"ini terasa sakit karena kau tidak bergerak brengsek!" ucap Taehyung yg mencoba menahan rasa sakitnya

"jangan panggil aku brengsek sayang, aku punya nama, Jeon Jungkook, kau bisa memanggil ku Jungkook"

.

.

.

.

.

Tbc

hai hai aku bawa cerita lain di ff ini, semoga readers-nim menyukainya . .

dan mungkin alur cerita di ff ini tidak sesuai dengan judul nya,

karena judul nya aku ambil dari soundtrack film moonlightnya baekhyun,

dan gomen kalau banyak typo atau ceritanya yg ngebosanin . .

and gomawo sudah menyempati baca ff ini :*