NOTE:

Pada tahun 1527 Raja Henry VIII meminta Paus, pemimpin Gereja Katolik Roma, mengabulkan permintaan cerainya karena isterinya, Catherine of Aragon, tidak bisa memberinya putra pewaris takhta. Paus tidak mengabulkan, maka Henry memutuskan hubungan dengan Gereja tahun 1534, melalui Act of Supremacy (Undang-Undang Keunggulan), ia menjadikan dirinya pemimpin gereja Inggris. Pada tahun 1530-an ia menutup sekitar delapan ratus biara di seluruh negeri, mengambil alih tanah dan harta bendanya.

Mary, putrinya, menjadi ratu setelah Henry mangkat dan berusaha mengembalikan kepercayaan Katolik Roma di Inggris. Ketika ia mangkat pada tahun 1558, adiknya Elizabeth dinobatkan sebagai ratu, dan Inggris kembali memeluk Protestan. Pada tahun 1570 Elizabeth dikucilkan Paus Pius V yang berseru kepada para pemeluk Katolik agar menggulingkan Elizabeth dari takhta.

William Allen, orang Inggris yang dikucilkan, membangun biara di Douai, Prancis, untuk mendidik pastor-pastor missioner, pemuda-pemuda bersemangat tinggi yang siap mengorbankan nyawa demi mengabdi pada umat Katolik di Inggris. Hingga tahun 1580, lebih dari seratus pastor tiba di Inggris, namun beberapa plot yang dilakukan konspirator Katolik dan kaum Pemberontak Selatan membuat Ratu mencurigai semua umat Katolik—dan ini menyebabkan terjadinya eksekusi sekitar dua ratus pastor dan umat Katolik pada tahun 1603. Tahun 1584 Parlemen menyatakan bahwa menjadi pasor Katolik di Inggris merupakan pengkhianatan.

Heretic: Orang yang memiliki opini berbeda dengan pihak berwajib atau penguasa ortodoks; memiliki kepercayaan agamis yang bertentangan dengan Gereja yang berkuasa—dari kata Yunani hairesis, berarti "memilih mengingkari kebenaran".

Heretic by Sarah Singleton