Here I am

Pairing : Cho Kyuhyun
Lee Sungmin
And other cast and Pairing

.

.

Length : Chaptered

Genre : YAOI/ ROMANCE OR ETC

Disclaimer : kyuminbelongs toGod, parents, andfans, butthe story ispurelymine

n/a : Ff pertama yang aku buat, mungkin terkesan aneh atau bagaimana, aku menerima berbagai macam saran, tapi tidak untuk Bashing yag ditujukan pada cast yang aku pakai

.

.

JOYERS ARE YOU READY TO READ?

.

.

.

THE KYUMIN FANFIC! START NOW…

.

.

.

Happy Reading ^_^…

.

.

.

.

.

Ilsan adalah salah satu kota di Korea Selatan yang cukup indah, pemandangan yang sangat asri dan tidak terlalu padat seperti kota Seoul, mari kita menelusuri lebih jauh kota ini ahh.. tepatnya di sebuah taman bermain kecil yang sepertinya ada pemandangan yang menarik di sana.

"Hey anak kecil…. Seperti nya PSP mu itu bagus ya.. buat aku saja sini" suara anak kecil bertubuh gemuk itu terdengar seperti nada mengancam, namja kecil itu terlihat bersama beberapa temannya.

"Shirreo! Memang kau siapa? Ini punyaku, aku yang membelinya, enak saja minta beli donk" sesosok namja yang lebih kurus itu tampak tidak takut dengan pandangan sengit bocah gemuk itu dan teman-temannya

"Berani kau dengan ku hah? Rasakan ini bocah kecil" anak bertubuh gemuk itu tampak meradang mendengar nada bicara anak kecil yang hendak ia ganggu itu, segera ia mengangkat telapak tangannya hendak memukul

"AWWWW!" anak berbadan gemuk itu tampak mengerang kesakitan, eh? Tunggu dulu, bukannya tadi dia yang hendak memukul tapi kenapa dia sendiri yang mengerang kesakitan?

"Huh.. makanya jangan kebanyakan gaya wekkk" ohh ternyata anak yang hendak diganggu oleh bocah berbadan gemuk itu memberanikan dirinya untuk menginjak kaki bocah berbadan gemuk itu.

"Teman-teman cepat hajar dia!" perintah sang bocah berbadan gemuk, segera saja para temannya menghampiri anak kecil yang telah menginjak kaki bos mereka. Situasi sekarang ini mungkin sangat menegangkan, anak kecil pembawa PSP itu tampak sedang menahan air matanya karena kesakitan dipukuli oleh teman-teman dari bocah gemuk tadi

"Hikss.. Hikkss.. ampun.. aku mohon jangan pukul aku lagi appo.. eomma.. hiks.. jangan pukul Kyu lagi" rintih anak kecil yang bernama Kyu itu, memang siapa nama lengkapnya? Entah lah.. aku hanya mendengar ia menyebut dirinya 'Kyu' kalian dengar bukan?

"YAA! Apa yang kalian lakukan" di tengah suasana taman bermain yang bisa dibilang cukup mencekam itu, suara anak kecil lain telah menginterupsi mereka yang sedang melakukan aksi pemukulan.

"Mencoba menolong eoh? Cihh bocah pendek seperti mu paling langsung menangis waktu kami pukul nanti, sudah kau pergi saja sana hush.. hush" usir bocah berbadan gemuk itu

"Heh? Siapa yang kau bilang bocah pendek hah? Aku ini tidak pendek Cuma kurang tinggi saja" jawab santai anak kecil itu

Bocah berbadan gemuk itu hanya memutar kedua bolamatanya

"Sini kalian, akan kuhabisi kalian semua, bisanya hanya menganggu saja, anak itu tidak salah apa-apa main pukul, sini kalau berani lawan aku, semua nya maju kalian!" tantang anak kecil bertubuh mungkin agak emm.. kurang tinggi seperti yang ia bilang

"Ohhh menantang kami eoh? Seraaannngggg!" para bocah penganggu itupun berlari bermaksud untuk menyerang bocah kurang tinggi itu

"Eitss tunggu dulu" bocah kurang tinggi itu menghentikan langkah cepat dari bocah pengganggu itu

"TADA….! Nah ayo kalian semua maju, akan kubuat kalian mati dengan satu tembakan" o'oww ternyata bocah kurang tinggi itu membawa pistol dan menodongnya kearah bocah pengganggu itu, sontak para bocah pengganggu terkejut dan wajah mereka pucat pasi melihat pistol itu.

"KABURRRRRRRR" yahh seperti yang kita duga bocah penganggu itu langsung mengambil jurus langkah seribu alias 'melarikan diri' atau yang lebih kita kenal dengan istilah 'KABUR' -_-

Bagaimana dengan keadaan namja kecil yang diganggu tadi? Yapss… dia juga ketakutan bukan karena bocah penganggu tadi, tapi karena melihat pistol yang dibawa bocah kurang tinggi itu. Ia berfikir mungkin dialah yang akan ditembak sekarang

"ANDWE! Jangan tembak aku" teriaknya ketakutan

"Eh? Aku tidak akan melukaimu, kemarilah aku ini anak baik loh.." ujar bocah kurang tinggi itu.

"T..tt..tapi pistol itu?" tanya namja kurus itu gelagapan

"OHH ini hanya pistol mainan, Cuma bentuk nya saja mirip pistol asli ini isinya air tau bukan peluru hehehh" jelas bocah kurang tinggi itu "Kamu luka? Sakit ya? Sini kemarikan tanganmu" bocah kurang tinggi itu mengambil pergelangan tangan kyu yang terlihat luka goresan kecil, bocah kurang tinggi itu lalu mengeluarkan sesuatu dari saku celananya.

"Nah.. beres semoga ceepat sembuh yah, ini plester luka gambar nya lucu kan hihihiiihh.." ucap bocah kurang tinggi itu sambil terkikik kecil

"Gomawo sudah membantuku" jawab kyu dengan tulus, entahlah sejak pandangannya bertemu dengan bocah kurang tinggi itu ia merasa menemukan setitik kedamaian, pandangan lembut yang menyiratkan rasa yang entah apa.. hanya setitik kan?

"Ahh.. aku pulang dulu ya.. hati-hati jagan sampai kau bertemu dengan bocah-bocah itu lagi.. bye" Pamit bocah kurang tinggi itu dan kemudian berlalu

"Ehh? Kemana anak tadi itu? Aisshhh namanya saja aku tidak tau paboya kyu" sesal Kyu sambil menepuk-nepuk kecil kepalanya "Tapi sekali lagi terima kasih" ia masih ingat bagaimana lucunya bocah kurang tinggi itu saat menggertak bocah-bocah pengganggu, sungguh ekspresi nya tidak ada seram-seram nya sama sekali malah cenderung imut dan lucu kkkkk~~~~

SREEKKKK~~~

"Eh?" Kyu terkejut mendengar suara gesekan benda yang tak sengaja ia tendang dan ternyata itu sebuah kalung cantik berwarna silver

"Hmmm apa milik bocah tadi? Eoh? 'S' berarti bocah itu nama depannya 'S'"

"Baiklah akan kusimpan dengan baik kalung ini, siapa tau aku bertemu lagi dengannya, tapi bocah tadi itu namja atau yeoja? Kalau namja tapi ia manis sekali, kalau yeoja? Ah.. entahlah" gumam Kyu, lalu beranjak dari taman bermain itu, meninggalkan sebuah moment berharga yag baru saja ia alami, moment menakutkan sekaligus menyenangkan baginya, langit, taman bermain, dan Tuhan akan menjadi saksinya.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

a fewyearslater

kalian masih ingat bocah bernama 'Kyu' kan? Bocah itu sekarang bukanlah bocah lagi, ia sudah beranjak remaja, tumbuh sebagai namja dengan pribadi yang bisa diibilang hampir mendekati sempurna, kini ia telah menempati kehidupan baru bukan sebagai anak kota Ilsan tapi sebagai anak kota Seoul, beberapa bulan yang lalu orang tuanya pindah ke kota Seoul karena urusan pekerjaan, dan otomatis Kyu pun ikut dan harus rela pindah sekolah tepatnya di 'SAPPHIRE BLUE SENIOR HIGH SCHOOL' sekolah elit yang hanya menampung anak-anak berkemampuan tinggi dan rata-rata nilai yang tinggi pula, Kyu atau mungkin kita bisa mengenalnya dengan nama 'Kyuhyun' memang memiliki otak dengan kadar pemikiran jauh diatas rata-rata alias jenius. Hari pertama Kyuhyun masuk di sekolah barunya ia sudah disambut oleh teriakkan histeris yeoja juga namja 'uke' yang terpesona dengan ketampanannya, tapi Kyuhyun lebih memilih cuek dan tetap berjalan menuju kelas nya.

~^0^~

"Annyeong haseyo yeorobun.. naneun Cho Kyuhyun imnida, saya pindahan dari Ilsan, bangepsumnida" ujar Kyuhyun sambil membungkuk hormat

"AAA Jadi Kyuhyun ya namanya, KYUHYUN DUDUK DI SINI SAJA"

"DUDUK DI SINI SAJA"

"DI SINI KOSONG KOK.."

teriakkan beberapa siswa siswi yang menyuruh Kyuhyun duduk di bangku kosong dekat mereka. Dan dimulailah hari baru seorang Cho Kyuhyun sebagai murid SENIOR HIGH SCHOOL SAPPHIRE BLUE''

.

.

~^0^~

.

.

.

Tak terasa kini sudah menginjak waktu 2 bulan sejak Kyuhyun sang namja popular itu pindah ke Seoul penggemar nya makin banyak dan sampai-sampai mereka membuat fans club khusus baik namja ataupun yeoja penggila Kyuhyun

"CHO KYUHYUN SARANGHAE…."

"KYUHYUN.. WOULD YOU MARRY ME"

"KYUHYUN-AH.. KALAUPUN AKU MENJADI PEMBANTUMU AKU TAK APA, AKU RELA" eh? Itu sangat berlebihan, abaikan saja orang-orang yang berteriak seperti itu.

"Hai broo.. mau ke kantin?" ujar seseorang sambil menepuk bahu Kyuhyun

"Hmm ahh.. aku malas ke kantin, kau tidak tau akibat nya kalau aku pergi ke kantin sekarang? Aku malas bertemu para penggemarku mereka semua ganas, aku pergi dulu Donghae.. bye" ujar Kyuhyun kepada sahabatnya yang ternyata bernama Donghae dan berlalu dari hadapannya.

~^0^~

Kyuhyun kini hanya berjalan jalan santai di sekitar lorong kelas yang nampaknya cukup sepi jujur saja sejak tadi ia bingung sendiri sebenarnya mau kemana dia.

Lalu dengan tak sengaja ia berpapasan dengan seorang namja berambut blonde, seketika saja lagkah Kyuhyun berhenti karena mereka berdua berpapasan, namja itu mencoba menggeser langkahnya kearah kiri dan dengan spontan pula Kyuhyun juga menggeser langkah nya ke kiri, namja itu ke kanan, Kyuhyun pun ikut ke kanan dan begitu seterusnya sampai namja itu terlihat jengah.

"Sebenarnya kau ini niat memberi ku jalan atau tidak?" tanya namja itu dengan dingin, Kyuhyun nampak sangat terkejut dengan gaya bicara namja itu yang seakan tidak bersahabat dengannya, bukan karena tanpa alasan setiap Kyuhyun berpapasan dengan warga sekolah lainnya ia selalu disambut dengan hangat dan penuh teriakkan kebanggaan apalagi dari fans-fansnya, dan ini pertama kalinya ia disambut dengan tatapan tajam dan tampang yang terkesan cuek dari seorang namja yang mungkin menurut Kyuhyun namja itu terkesan emmm cantik.

Seakan tidak mendapat jawaban, namja misterius itupun makin memicingkan matanya kearah Kyuhyun "Heh.. kau tuli? cepat minggir aku mau lewat" bentak namja itu dan mendorong tubuh Kyuhyun ke samping, Kyuhyun yang makin tidak suka dengan tingkah namja itu pun segera menahan pergelangan tangannya dan menatap namja itu dengan tatapan yang menyiratkan kebencian.

"Bisa tidak kau lembutkan tutur bahasa mu itu sungguh tidak sopan" ujar Kyuhyun yang tak kalah dinginnya

"Cih.. terserah aku mau pergi" namja itupun melepaskan dengan paksa genggaman tangan Kyuhyun dan berlalu begitu saja

"Dia fikir siapa dia, anak presiden? Dasar namja kurang sopan" dengus Kyuhyun dan berlalu dari tempat itu.

~^0^~

Here I am yeo-gie here I am

Here I am nae-ga yeo-giye yeo-giyi-nneunde

Here I am chigeum Here I am

Here I am chigeum yeo-giye nae-gayi-nneunde

Nal tajwodo mojara nal beoryeodo mojara

Nae-ga neol eol-maman-keum sarang-haneun-jireul

Moreul-keo-ya ama neon Here I am

Here I am yeo-gi Here I am~~~~

Langkah Kyuhyun mendadak terhenti kembali begitu melewati sebuah ruangan yang mungkin itu ruangan untuk klass musik, sebuah suara yang entah siapa pemilik nya mengalun dengan merdunya dan menembus gendang telinga Kyuhyun. Suara itu mengalambut lembut selembut salju yang sedang berjatuhan dari atas langit namun Kyuhyun merasa ada sepercik perasaan sakit yang mendadak ia rasakan seakan Kyuhyun sudah memang benar-benar menyatu dengan jiwa si pemilik suara itu.

Kyuhyun memang penasaran tapi tidak berniat untuk measuk ke ruangan itu, mendadak suara yang mengalun lembut itupun terhenti dan kembali menciptakan keheningan di sekitar, kalau pun kalian bertanya kenapa? Sejujurnya Kyuhyun memang ingin mengetahui siapa sosok dari suara itu, jiwanya seakan memberontak, menarik paksa raganya untuk mencari tau itu semua, namun mungkin saja jiwa dan otak Kyuhyun saat ini tidak sejalan dan memutuskan untuk membalikkan badannya dan bermaksud ingin meninggalkan tempat itu

"Kyuhyun oppa" baru beberapa langkah, lagi dan lagi Kyuhyun harus berhenti dan kembali menolehkan kepalanya ke sebuah suara lain yang memanggil namanya, dan betapa terkejut nya Kyuhyun melihat sosok yeoja yang sudah berdiri tepat di depan pintu ruangan kelas musik

"Apa mungkin dia yang menyanyi tadi? Apakah dia si pemilik suara lembut itu?" batin Kyuhyun terus bertanya-tanya

"Sungguh beruntungnya aku bisa bertatapan langsung dengan mu oppa dan tanpa ada kerumunan fans mu" sambung yeoja itu lagi

"Nu.. nuguya?" tanya Kyuhyun

"Eoh? Naneun Seo johyun imnida, oppa bisa memanggil ku Seohyun, aku satu tingkat dengan oppa tapi kita beda kelas, oppa sedang apa di sini?" tanya yeoja bernama Seohyun dan langsung dengan seenaknya menggandeng pergelangan tangan Kyuhyun

Kyuhyun memang sedikit risih dan juga terkejut dengan sikap yeoja itu, namun pikirannya masih melayang tepatnya menulusri masa lalu, masa-masa di mana ia masih bertempat tinggal di ilsan, moment di mana ada bocah kurang pendek yang menolongya dan mengobati luka kecilnya, dan sedetik kemudian ingatannya seakan ditarik kembali pada sebuah benda yang ditemukannnya dulu 'Kalung' ya kalung itu sampai sekarang masih Kyuhyun simpan, ia sangat mengharapkan akan dipertemukan kembali pada pemilik kalung itu, kalau boleh curhat sedikit Kyuhyun memang sudah berjanji pada dirinya sendiri akan menjadi sosok penolong, dan juga pelindung bagi si pemilik kalung itu dan kalau bisa ia juga ingin menjadi sosok penolong dan pelindung untuk selama lamanya.

Dan perlu diingat lagi kalung itu mempunyai bandul yang berinisial 'S'

"'S' Seohyun? Apa yeoja ini sosok penolong dan pelindung ku dulu? Apa memang ia yeoja? Apa benar dia orangnya"

TBC~

Haiii author newbie's here~~~

Ceritanya gaje ya? Pasaran ya? Gak bagus ya? Maklum masih abal-abal soalnya.

Masih gak kebaca ya alur ceritanya? Maklum lah kan baru chapter satu…

TYPO? Hohoh.. jangan ditanya lagi saya ini kan queen nya typo kkkkkk~ map deh kalau masih banyak typo nya nanti di chap selanjutnya saya coba lebih teliti lagi

Eumm… saya gak mau banyak omong dulu, tapi saya minta REVIEW dari kalian semua .. boleh kan?. Harus boleh *maksa *digatak

SEE YOU AT NEXT CHAPTER…~~~~~ #bow