Nah, nah, kita balik lagi ke saya dengan fic yang baru tapi, pemiliknya masih sama (jadul) ahh lupakan kata saya tadi, dan kini saya hadir dalam fic atau lebih tepatnya mempublish cerita baru yang penuh Gaje ini.

Hmmm, jika ada yang kupikirkan ini cerita saya kasih spoiler dikit ceritanya nurutin di canon aslinya tapi, ada sedikit tambahan cerita di fic ini dan juga ada yang di hilangkan dengan kata lain yah, gak percis sangat dengan cerita asli. Yah merombak(well nanti kena pasal UUD Hak kepemilikan)

Oke, gak usah terlalu amat, yah versi inggris juga ada yang gini tapi, jika ada yang bilang ( ahh ngerusaka cerita luh?!) yah, abaikan saja Flamer yang memberi review tak memtampung

Disclaimer : Fairy tail punya Hiro mashima, Naruto punya Masashi kishimoto, Bleach punya Tite kubo, One piece punya Echiro Oda dan saya tak berhak memilikinya jika berhak mungkin One piece sekarang tamat :v

Rate : T-M

Saya minta dukungannya dari para reader jika ada kesalahan yah, itung-itung saya minta kekurangan di fic ini dari Reader yang udah ahli.

Yah intinya kasih saran jika ada yang salah dan saya tampung

"Wakwaw" -bicara biasa

'Wakwaw' - membatin biasa

"WAKWAW!" - sebuah jurus atau tehknik

"Wakwaw" - bicara Naga/ monster/ Bijuu

'Wakwaw' - batin Naga/monster/ Bijuu

"WAKWAW!" - Jurus yang khusus

.

...

DRAGNEEL OTSUTSUKI

Di sebuah Hutan yang keadaannya sangat jauh dari kota hanya suara hewan dan jangkrik yang ada di tempat itu, meskipun begitu mereka tak tau bahwa ada kehidupan yang ada di dalam hutan yang terlihat tenang.

Dan mungkin memang benar jika, di dalam hutan ini tak ada kehidupan tapi, anggapan orang terkadang bisa saja tak selalu benar jika belum pernah melihatnya.

Di dalam hutan ini terdapat sebuah rumah kecil yang hanya muat satu orang saja dan kenyataanya yang tinggal di sini hanya seorang anak kecil tapi, dia tak sendirian.

Anak itu di temani mahluk separuh Kadal dan separuh tokek berwarna merah besar dan memiliki sayap yang panjang. Orang menganggap mungkin itu hewan peliharaan tapi, salah sebenarnya mereka memiliki hubungan ayah dan anak.

"Igneel! Igneel di mana kau! Mari berlatih!" Anak berambut pink kecil berteriak dan mencari ayahnya.

"Bisakah, kau tenang nak! Aku masih di sini"Igneel membuka matanya dia hanya mendesah karena keberisikan anaknya

" kau, harusnya melatihku!"Natsu dengan teriakan penuh semangatnya.

"Aku tau tapi, tak perlu membentak"Igneel hanya menghembus nafas.

" oke, kemarilah tokek merah!"Natsu dengan kuda-kuda bertarung.

"Kau harus menjaga mulutmu! Dan bagaimana bisa kau! Menyebut Raja naga api, tokek! Ruargghh!"Igneel meraung menyemburkan api dari mulutnya.

" habisnya kau mirip!"Natsu asal jawab membuat Igneel Sweatdrop.

"FIRE DRAGON CLAW!"

"FIRE DRAGON HOOK!"

"FIRE DRAGON ROAR!"

Igneel hanya mengawasi anaknya yang mengeluarkan semburan api, pukulan dan tendangan api tapi, Igneel hanya mengelus dagunya karena efek kekuatannya masih lemah dan masih jauh dari sempurna tapi, itu cukup.

"Cukup! Kau tinggal mendalaminya lagi dan terus berlatih"Igneel hanya melihat ke anak asuhnya yang cenderung hiperaktif.

" Igneel, aku ingin lebih dari ini, kau tau!"Natsu cemberut dengan mode chibi..

"Baiklah, kalau begitu tapi, apa kau tau tentang Dragon Force?"Igneel bertanya kepada anaknya

" seperti apa?"Natsu memiringkan kepalanya.

"Itu, nanti saja tapi, yang ingin kutanyakan apa kau bisa mencium bau?"tanya Igneel.

" yah, bau banyak, ada yang Enak, Wangi, dan bau tak sedap"Natsu mengendus dengan gaya anjing "dan bau yang lain, walaupun aku tak tau itu apa"

"Itu, yang kau maksud adalah bau manusia dan bau mereka berbeda-beda, meskipun mereka sama"Igneel menjawab pernyataan anaknya

Untuk Natsu sendiri yang nyatanya hidup di hutan dari kecil. Dia tak tau manusia seperti apa tapi, Ayahnya bilang bahwa sama seperti dirinya dan terlebih dia memang ingin tau banyak tentang dunia luar. Tapi, belum saatnya.

"Lain kali nak, hanya menunggu waktu hingga kau tau"Igneel tersenyum

" baiklah, aku akan berburu!"Natsu berlari bersemangat membawa sebuah tombak

.

.

.

.

Hidup Natsu sekarang hari-harinya di penuhi dengan berlatih dan berlatih tanpa kenal lelah jika lapar mungkin Natsu hanya berburu babi hutan atau hewan lainnya.

"Igneel, makanan siap!" teriak Natsu dari rumah kecilnya

"Sejak kapan, kau memasak untukku?"Igneel mengangkat sebelah alisnya.

" diam! Kadal merah dan makanlah!"teriak Natsu.

"Kau harus jaga mulutmu!"Igneel menjitak anaknya

" adawww! Itu sakit!"Natsu memegang kepalanya "dan katanya kau akan melatihku!"

"Memang benar tapi, ada hal yang harus kusampaikan padamu"Igneel tampak berfikir.

" oke, apapun itu"Natsu dengan mata berbinar-binar sepertinya rasa ingin taunya tinggi.

"Dengar nak, setelah kau dewasa nanti kau akan menemukan kesukaanmu terhadap lawan jenis dan setiap Dragonslayer memiliki cara mereka untuk memilih pasangan mereka tapi, ada pengecualian"Igneel dengan grin tapi, Natsu memasang wajah bingung.

Igneel menggaruk kepalanya "tapi, untuk kau yang di latih oleh Raja Naga api memiliki pengecualian yaitu memiliki pasangan lebih dari dua"

"Huh? Aku tak mengerti?" Natsu memiringkan kepalanya

"Lupakan saja! Tapi, bukannya kau ingin tau tentang Dragon Force?"tanya Igneel.

" tentu! Cepat beritau aku caranya!"Natsu yang terlihat ingin tau.

"Sebenarnya itu kekuatan sempurna dari Dragonslayer sepertimu tapi, caranya mungkin ada dua yaitu membunuhku atau ada sebuah kejadian tertentu yang mengaktifkannya tiba-tiba"jawab Igneel.

" tunggu, jadi mendapatkannya bukan berlatih? Tapi, jika membunuhmu itu tak mungkin! Jadi, harus kejadian tertentu? Seperti apa?"tanya Natsu yah wajahnya terlihat lesu ketika harus di pilih membunuh ayahnya.

"Maka dari itu, setelah umurmu cukup kau nanti akan berpetualang keluar dan mencari tau sendiri"Igneel mengusap kepala anaknya

" yosh! Aku tak sabar!"Natsu mengangkat kedua tangannya.

'Maaf nak! Tapi, kau harus mencari tau itu sendiri'Batin Igneel melihat anaknya

.

.

.

.

-7 July X777

Hari yang biasa di lalui Natsu dia hidup bersama ayahnya terkadang di tidur di gua kenapa bisa tidur di gua? Padahal dia punya rumah, yah, penyebabnya Igneel yang tak terkontrol dan merusak apapun. Terkadang Natsu yang harus memperbaiki rumahnya kalau, lagi malas dia memilih tidur di gua.

Ketika Natsu, membuka matanya dia melihat sekeliling tapi, tak ada kehadiran dari ayahnya tersebut.

"IGNEEL! dimana kau!" Natsu berteriak dia memanggil ayahnya.

"Igneel! Ini tak lucu ayo keluarlah!" Natsu mencari keluar tapi, tak melihat keberadaan ayahnya.

Natsu mengandalkan penciuman dragonslayernya dan mencari ayahnya itu tapi, hasilnya nihil dia bahkan tak bisa mencium sama sekali keberadaan Igneel.

"Igneel!" Natsu hanya menatap langit

Dia kembali masuk ke dalam gua dan menemukan sebuah syal putih, dia melingkarkan ke lehernya dan mencium syal itu baunya sangat familiar dengan tubuh ayahnya.

"Igneel, kenapa kau pergi!" Raut wajah Natsu berubah sedih.

Tapi, Natsu teringat perkataan ayahnya yang menyuruhnya berpetualang dan mencari kekuatan yang tersembunyi di dalam dirinya dan terlebih lagi dia juga mencari tau sendiri tentang Dragon Force.

"Igneel lihat ini!" Natsu mengepalkan tinjunya ke langit "aku akan berpetualang dan mencari tau sendiri dan akan menjadi kuat suatu saat nanti jika aku bertemu kau lagi, akan kutendang bokong bersisikmu itu karena meninggalkanku!".

Dan akhirnya perjalanan Natsu di mulai.

.

.

Xxxxxxxxxxx xxxxxxxxxxx

.

.

Memang, untuk Natsu melakukan perjalanan mendadak seperti ini, memang bukanlah hal yang sangat mudah. Karena, kenyataanya sesuatu yang di landasi tanpa persiapan hanya akan sulit.

Tapi, Natsu yang bermodalkan nekat saja ingin pergi ke dunia luar dan mencari ke beradaan ayahnya meskipun kemungkinan kecil untuk segera bertemu tapi, tak ada kata menyerah bagi Natsu.

Natsu sekarang masih di daerah hutan bahkan ke sebuah desa pun belum pernah. Untuk makan dia mengandalkan berburu hewan dan tidur dia sudah terbiasa di tanah dan rumput.

"Ugh! Sebenarnya ini di mana!?" keluh Natsu dia hanya bersandar pohon untuk rehat.

Dia pernah dengar dari Igneel bahwa, kehidupan di luar sana akan menyenangkan dengan keluarga, dan teman baru tapi, sekarang jangankan teman dia bertemu seseorang saja belum pernah.

Natsu kembali berjalan tapi, langkahnya terhenti ketika dia melihat seseorang yang ia asumsikan ini manusia yang di maksud Igneel.

"Hei, hallo?" panggil Natsu dan orang itu menoleh

Yang Natsu lihat, wanita dewasa yang memiliki kulit dan wajah putih, rambutnya perak panjang menjuntai ke bawah, matanya berwarna Lavender keputihan dan mengenakan kimono putih panjang dan ada mata merah ketiga di jidat, dan telinga seperti kelinci.

'Jadi, ini namanya wanita?'batin Natsu bingung.

"Apa, yang kau lakukan di sini anak muda?" tanya Wanita itu.

"Ugh, aku ingin tau, apakah kau melihat ayahku Igneel?" tanya Natsu.

"Maaf, nak aku tak tau" balas wanita itu.

"Hah? Aku sudah beberapa hari berjalan tapi, tak ketemu" Gerutu Natsu sendiri

"Memang seperti apa ayahmu?" tanya wanita tadi.

"Yah, dia Naga merah besar dan dia sering mengajariku sihir api!" jawab Natsu riang

Untuk wanita ini, dia tersenyum kepada Natsu yang ia pikirkan adalah anak ini suatu hari nanti akan kuat di masa depan jika dia melatihnya dan terlebih Natsu mirip anaknya.

"Bagaimana kalau kau ikut aku?" tawar wanita tadi.

Natsu memiringkan kepala "ikut kau? Tapi, apa kau akan membantuku mencarinya"

"Aku memang tak tau tapi, aku akan mengajarimu semua Jutsu agar kau jadi kuat dan bisa menemukan ayahmu" balas wanita itu.

"Jadi, kau ingin mengajariku?" tanya Natsu. Wanita tadi mengangguk.

"Yah, namaku Kaguya Otsusuki dan kau boleh memanggilku ibu" jawabnya

"Ibu?" Natsu memiringkan kepalanya yah memang dia dari kecil tak tau bagaimana kasih sayang seorang ibu, dan juga terlebih dia hanya di asuh seorang ayah.

"Yah, nak" Kaguya menarik lengan Natsu.

Kaguya membuat portal hitam dia tampaknya menuju rumahnya dan untuk Natsu dia tampak percaya bahwa ibunya ini kuat terlebih lagi, dia cantik

"Ayo, ke rumah!"

.

.

Xxxxxxxxxxx xxxxxxxxxxx

.

.

Sekarang Natsu di bawa Kaguya melalui celah di mensi berada di suatu tempat. Natsu berfikir bahwa tempat yang ia tempati berbeda dari sebelumnya.

Langitnya berwarna ungu kejinggaan, dan tempat yang ia pijak berupa batu dan tanah dan juga bentuk beberapa pohon yang terlihat aneh.

Kaguya membawa Natsu ke rumahnya yang berbentuk sebuah kuil kuno tapi, mereka di sambut dua orang

Yang satu laki-laki berambut panjang putih dengan mata putihnya jika Natsu asumsikan memang mirip dengan ibu angkatnya ini

Dan yang satunya berambut pendek coklat, matanya berwarna ungu spiral dan ciri khas ada mata tambahan di jidat tapi, ini berwarna merah.

"Natsu, ini kedua anakku namanya Hagoromo dan yang satunya Hamura" jawab Kaguya, Natsu memiringkan kepalanya tanda bingung.

"Dengan kata lain, mereka adalah Kakakmu"balas Kaguya.

" ibu! Apa ibu sehabis dari bumi lagi?"tanya Hagoromo.

"Dan, ibu siapa anak kecil ini?" tanya Hamura menunjuk ke arah Natsu

"Iyah, ibu membawanya dan dia adalah adik kalian!" balas Kaguya.

"Adik?" kedua orang itu memiringkan kepalanya

Untuk kedua orang itu tapi, mereka tau sifat ibu mereka jika Kaguya ke bumi biasanya dia akan membawa sesuatu yang menarik perhatian ibunya tapi, sekarang yang di bawa adalah seorang bocah dan mereka agak bingung tapi, tampaknya ibu mereka punya alasan tersendiri dan ketertarikan terhadap Natsu..

"Jadi, nak siapa namamu?" tanya Hagoromo mengelus kepala Natsu.

"Natsu, Natsu Dragneel" jawabnya

"Nama yang bagus" Hagoromo mengangguk "jadi, apa yang kau lakukan di sini?"

"Hmm, aku mencari ayahku tapi, aku bertemu ibu dan ibu bilang dia akan melatihku menjadi kuat supaya bisa bertemu ayah!" balas Natsu

"Begitu" Hamura menoleh ke ibunya "jadi, ibu membawanya untuk mengajarinya?"

"Yah, sebenarnya ibu, memang pandang pilih tapi, ketika melihat anak ini ibu merasa sesuatu yang kuat tapi, membawa ketenangan" Kaguya masuk ke dalam rumah "dan kuharap kalian membantunya juga"

"Baiklah jika ibu berkata begitu" Hamura menoleh ke arah Natsu.

"Jadi, kapan latihannya?" tanya Natsu tampak bersemangat.

"Nanti tapi, sebelum itu kau harus istirahat dulu" saran Hagoromo

"Baiklah!"

.

.

Xxxxxxxxxxx xxxxxxxxxxx

.

.

Ini adalah hari baru bagi Natsu. Pasalnya dia akan di ajari jurus dan tehknik baru oleh gurunya sekaligus ibunya sendiri.

"Ibu, apa yang ibu ajarkan?" tanya Natsu menoleh ke Kaguya.

"Hmmm sebenarnya ingin mengajarkan sesuatu yang besar tapi, Kakakmu bilang harus dari awal" balas Kaguya.

Kaguya mengantarkan Natsu ke sebuah tempat di mana banyak gunung-gunung hijau dan bermacam tumbuhan yang bentuknya sangat aneh

Dan Natsu melihat Hagoromo yang tengah duduk sila di atas sebuah batu kecil, posisinya tak bergerak sambil menutup mata dengan ekspresi wajah tenang.

"Maaf sudah membuatmu lama" ucap Kaguya

"Tak masalah ibu," balas Hagoromo

"Jadi, kuserahkan dia padamu" Kaguya menghilang pergi dan Hagoromo mengangguk

Hagoromo menoleh ke arah Natsu "jadi, kau siap?"

"Kapanpun aku siap!" balas Natsu.

"Tapi, sebelum itu Natsu apa kau tau tentang cakra?" tanya Hagoromo, Natsu memasang wajah bingung

"Cakra, sebuah wadah atau tempat di mana berisi energi dan tenaga yang ada di dalam manusia" jawab Hagoromo.

"Apa, aku punya Cakra juga?" tanya Natsu.

"Hahaha! Tentu saja kau punya setiap manusia lahir mereka punya cakra yang terbuka jika, cakra itu tertutup maka di pastikan itu manusia mati" Hagoromo tertawa.

"Ugh, aku tak mau mati" Natsu menggigil.

"Benar Natsu, manusia di bekali Cakra yang hebat hanya saja, manusianya saja yang malas memanfaatkan itu ibarat belakang pisau jika di asah pasti akan tajam" Ucap Hagoromo.

"Jadi, apa yang harus kulakukan sekarang?" Tanya Natsu.

"Kau, akan kuajari tentang cara menggunakan Ninshu, Ninjutsu, Genjutsu dan juga Taijutsu dan terlebih juga tehknik pemanggil dengan kata lain aku akan mengajarimu semua yang ku tau" ucap Hagoromo.

Hagoromo hanya menghela nafas dia tau, Natsu tidak akan mengerti jika dia hanya menjelaskan saja dengan kata lain kalau hanya teori saja jelas akan pusing jika, tidak di barengi dengan praktek tapi, yang membuatnya tertarik adalah pelatihan ini dari nol artinya, dia akan mengajarinya dari dasar sampai atas

Dan pelatihan Natsu pun di mulai dari sekarang

.

.

.

.

.

.

.

.

TBC

.

Yeytyytttt! Balik lagi dan saya janjikan saya buat fic baru dan membosankan seperti biasa

Dan oh ya saya kasih spoiler cerita ini berjalan dengan manga FT aslinya tapi, tak sepenuhnya nurutin di aslinya artinya, ada beberapa adegan atau pembicaraan yang di tiadakan atau di tambahkan

Yah intinya edit (njirrr pelanggaran hak cipta :v)

Oke ada yang bingung tanya di pm dan jika kalian suka ini saya bersyukur jika tidak suka itu tak jadi masalah

Kalau di pikir Natsu full power juga nih, yah memang benar Natsu bakal begitu tapi, saya punya alasan tersendiri mengapa bisa begitu

Alasan itu masih rahasia dan akan di beritau sangat lama so tetap Stay.

Pm

.

RnR