Main Cast : All EXO members ( Xiumin, Kris, Luhan, Suho, Lay, Baekhyun, Chen, Chanyeol, Kyungsoo, Tao, Kai, Sehun ) #OfficialCouple
Cast : Other
Gendre : Fantasy, Romance, Friendship, Family, Genderswitch
Rating : M
Warning : Cerita sedikit ngawur dan berbelit-belit.
No Flame, No Bashing, No Plagiat.
Don't Like Don't Read
Summary : 12 orang dengan kemampuan luar biasa yang terpilih sebagai Guardian's untuk menyelamatkan EXO Planet yang kini di ambang kehancuran. Masing-masing dari mereka telah terikat benang takdir antara satu dan yang lainnya sebagai belahan jiwa. Namun, akankah mereka menemukan belahan jiwa sejatinya bahkan ketika mereka dibuat kebingungan dengan kemampuan luar biasa mereka yang tiba-tiba bangkit ?
PrologSeoul,2015 02:47 PM
Jalanan kota Seoul sedang lengang saat itu, beberapa orang berjalan di trotoar dengan santai dan ada salah satu di antaranya seorang laki-laki muda dengan sweater berwarna abu-abu dipadukan dengan celana jeans berwarna navy dan sepatu kets berwarna biru menenteng tas ranselnya seraya menggunakan headphone. Tanpa menghiraukan beberapa orang yang menatapnya terpesona, laki-laki itu tetap berjalan dengan santainya sambil menikmati lagu yang mengalun melalui headphonenya.
Berlin, 2015 09:21 PM
Lampu-lampu sepanjang kota berlin terlihat sangat indah dimalam hari. Laki-laki tampan itu tengah memperhatikan kerlipan lampu-lampu malam kota Berlin dari jendela apartemennya seraya menatap hampa. Entah apa yang dipikirkannya, namun dari gurat wajahnya menandakan jika dia tengah memikirkan sesuatu.
Vienna, 2015 07:45 AM
Semua orang memulai aktivitasnya hari ini, beberapa orang bahkan terlihat terburu-buru untuk pergi melakukan pekerjaannya. Gadis manis berambut panjang berwarna caramel yang tengah membersihkan kaca atalase toko itu tersenyum seraya memperhatikan orang-orang yang lalu lalang di depan toko. Harum kue yang tengah dipanggang tercium di seluruh penjuru toko, dengan senyuman yang semakin lebar gadis itu berjalan menuju pantry.
Madrid, 2015 10:17 AM
Kelas terasa sunyi saat dosen tengah menjelaskan tentang materi kuliahnya, hampir seluruh mahasiswa memperhatikan penjelasan dosen tersebut. Namun tidak halnya dengan seorang laki-laki tampan yang sepertinya tengah berada di dunianya sendiri. Laki-laki tempan dengan rambut berwarna hitam itu memandang keluar jendela dengan sorot mata kosong, dia bahkan tidak perlu repot-repot mendengarkan kata-kata dosen di depan kelas.
Arizona, 2015 01:09 AM
Kamar itu cukup gelap untuk mengetahui kondisinya, namun jika dilihat lebih jelas akan terlihat siluet seorang gadis yang tengah bergelung di atas tempat tidur. Gadis itu membolak-balikan tubuhnya beberapa kali mencari posisi nyaman untuk tidur, namun karena insomnia yang menyerangnya sepertinya dia tidak akan tidur dalam waktu dekat.
Roma, 2015 05:23 PM
Musim panas seperti ini meskipun jam sudah menunjukan waktu sudah sangat sore, namun matahari masih bersinar cukup terang. Kemungkinan besar matahari baru akan terbenam sekitar pukul 8, dan masih banyak orang-orang yang menikmati siang hari yang cukup panjang ini. Seorang gadis dengan stelan musim panasnya, dress berwarna peach pink dan sepatu plat berwarna cream dengan rambut coklatnya yang dijalin dan dibiarkan jatuh di pundak kirinya serta sebuah tas selempang kecil yang menggantung nyaman di pundak kanannya tengah terseyum seraya melempar beberapa remah roti untuk burung-burung merpati yang berkumpul di sana. Bahkan ada beberapa merpati yang hinggap di bawah kaki gadis itu sebelum kembali terbang menuju kawan-kawannya.
Osaka, 2015 03:06 PM
Restoran okonomiyaki itu lumayan ramai, beberapa pengunjung memanggil pelayan dengan suara yang keras untuk meminta pesanannya. Di sebuah meja ada seorang gadis cantik yang tengah menikmati okonomiyakinya seorang diri tanpa menghiraukan sekelilingnya, beberapa kali gadis itu terseyum puas ketika potongan-potongan dari okonomiyakinya masuk ke dalam mulutnya.
Stockholm, 2015 07:18 AM
Waktu ini sangat tepat untuk menikmati sarapan dengan ditemani secangkir kopi. Disebuah apartemen tepat di pusat kota, seorang laki-laki tampan dengan stelan kerja itu tengah berkutat dengan mesin pemanggang rotinya yang sudah minta diganti. Ceret air di atas kompor bahkan sudah meraung-raung minta diangkat. Laki-laki tampan itu kelabakan dengan kegiatan paginya, belum lagi jam sudah menunjukan jika dia tidak cepat-cepat dia akan terlambat menuju tempat kerja.
Beijing. 2015 11:56 AM
Hampir tengah hari, dan gadis cantik dengan rambut hampir merahnya itu tengah mengayuh sepeda yang dikendarainya dengan susah payah. Keringat bercucuran melewati dahi dan lehernya yang jenjang, dengan baju setengah basah karena keringat gadis itu masih tetap mengayuh sepedanya menuju tempat tujuan. Melihat keadaanya sendiri mungkinkah gadis itu sampai tempat tujuan ? Jika pun sampai kemungkinan dia akan dalam keadaan setengah pingsan.
Moscow, 2015 10:12 PM
Api..
Terdengar teriakan orang-orang yang merasa khawatir, dan dari kejauhan juga terdengar suara sirine pemadam kebakaran serta polisi. Satu unit apartemen di pusat kota terlihat dipenuhi oleh api yang berkobar ganas, seluruh ruangan di apartemen itu luluh lantak oleh api yang semakin membesar. Namun, disalah satu ruangan yang penuh api ada seorang pria berada di tengah ruangan itu tanpa takut api menjilat kulitnya atau pun melukainya, wajahnya terlihat sangat keras dengan sorot mata yang tajam.
New York, 2015 08:37 PM
Ramai
Penuh
Laki-laki itu terlihat kebingungan di tengah-tengah keramaian kota New York, matanya menjelajah sekeliling dengan awas memperhatikan gedung-gedung yang menjulang tinggi di atasnya. Wajahnya menyiratkan kekagetan yang luar biasa, dengan tubuh yang masih tetap tidak bergeming dia memejamkan matanya untuk memastikan keadaan sekelilingnya. Ini bukan mimpi, dan laki-laki itu tak mengenali tempatnya berpijak saat ini.
Edinburgh, 2015 09:20 AM
Gadis itu duduk diam di salah satu kursi gerbong kereta, kereta tidak penuh saat itu dan hanya ada beberapa orang di sekelilingnya. Dengan awas gadis itu memperhatikan seorang pria dengan pakaian aneh yang berdiri diujung gerbong, pria dengan senyuman aneh yang membuat seluruh tubuhnya bergetar ketakutan. Meskipun berusaha mengalihkan pandangannya ke tempat lain, namun lagi-lagi seolah ada medan magnet yang menariknya, gadis itu kembali menatap tempat pria aneh itu berdiri. Kali ini tatapannya membelalak tak percaya karena pria itu menghilang dari tempatnya berdiri, dengan kalut gadis itu menatap sekeliling. Orang-orang terlihat santai seolah tak menyadari sesuatu yang terjadi, dan gadis itu semakin kaget ketika ada sebuah suara yang berbisik tepat di telinganya dengan nada mengancam.
" Aku menemukanmu.. "
- The Guardian's -
Ini hanya prolog yang terinspirasi dari teaser EXO untuk album EXODUS.
Silahkan tebak siapa yang anggota EXO yang berada di kota besar yang disebutkan diatas ? Ada beberapa clue yang muncul untuk mengetahui siapa saja yang tinggal di kota-kota besar itu ^_^
Tinggalkan review jika kalian suka dengan cerita ini.