Langit biru nampak indah pagi ini, kicauan burung mnyiratkan sebuah nyanyian merdu dari sang alam. Pancaran sinar mntari mnerpa samua yg dilaluinya. Dsbuah kamar trbaring sbuah pmuda yg bisa dkatakan tampan dan brsahaja. Dia trbaring dengang wajah kusut dan rambut tak karuan. Pemuda itu bernama Taichi Yagami ank sulung dri kluarga Yagami ini mmpunyai adik brnama Hikari Yagami, mreka tnggal brdua dsbuah apartment yg trbilang sederhana.

"Kakak bangun.. kau tak brangkat kerja kak?", triak hikari pada Taichi.

"eemmpp.. hhoooaammp.. (mnguap), iya adiku sayang.. aku bangun.", sahutnya dengan nada lembut..

Lalu Dia brjalan mnuju kamar mandi untuk mandi dan bersiap untuk krja.. "sarapan apa kita pagi ini hikari?"tnyanya shabis mandi dengan handuk yg mlilit dpinggang'a. "kita makan nasi goreng kak. Bru sja aku mmbuat'a" jawab hikari. "wah pasti enak. Aku tau kau sangat pintar masak. Bagaimna dengan ujianmu? Apa sulit?"tanya'a lagi. "lumayan sulit kak, aku tak bsa di bbrapa soal. Tpi aku yakin bisa dapat nilai bagus." "tak papa adikku. Aku bangga punya adik spertimu.. ayo kita makan. Nnti kburu dingin."

Lalu mreka pun makan dengan lahap'a. Mereka trus mngobrol hingga makanan habis. Taichi memang terkenal baik hati dan rendah hati, sangat penyayang pada adik'a dan juga kpda org2 yang dekat dengan'a. Setelah makan mereka selesai mreka pun berangkat. hikari gadis muda brumur 18th ini sangat baik dan mgkin adalah idola para laki2 karena tak hnya cntik ia pun sangat pintar. Ia skolah dSMA unggulan dan slalu mndapat beasiswa dari skolah'a tak beda jauh dengan kakak'a yg bgtu pintar.

Taichi pun sampai dikantor dengan pkerjaan yg mnumpuk karena ini akhir tahun ia harus mmbuat bgtu bnyak laporan. Iya seorang manager yang handal, tak ayal bnyak teman2'a yg iri dengan kemampuan'a. Di dalam lift Taichi pun brtesblahan dengan seorang gadis. "pagi Taichi", sapa seorang gadis cantik itu. Dia Sora Takenouchi teman kerja'a seorang manager keuangan yg pintar. Bisa dsebut dia adalah gadis idaman karena selain paras'a yg cantik ia juga pintar dengan tubuh yg tinggi langsing sangat diidam2kan para lelaki.

Sjujur'a sora sangat kagum dan sangat mnyukai Taichi yg sangat rendah hati n brtutur halus kpada smua org. "hai juga sora, pagi yg indah ya? Kau sudah sarapan pagi ini? " tanggap taichi. "iya indah skali, kbetulan aku ksiangan pagi ini jd blum sempat makan."jawab'a dengan nada pelan. "oya aku bawa nasi goreng buatan adikku pagi ini, kau mau? Td aku dberi bekal oleh adikku." Kata Taichi sambil mnyodorkan bekal'a. "wah trimaksh.. kau baik sekali, pantas bnyak wanita mngagumimu. Hehe". Gurau'a kepada Taichi. "ahh sora kau bisa saja.. oya nnti malam kau ada acara tidak? Adikku Hikari ingin brkenalan denganmu skalian makan malam. Kata'a dia kagum dengan sosok seperti kamu" ajak Taichi dengan nada lembut. Sontak sora pun jadi salah tingkah mndengar ajakan taichi. "aannuu..ga kok aku ga sbuk.. ok aku akan krumahmu.."dengan nada gugup sora mnyetujui.


Sore pun telah tiba. Langit merah tampak indah ktika sinar'a mnerpa seorang gadis yg sdang mnunggu d depan kantor'a. Iya bnar dia sora, ia sedang mnunggu Taichi yg sudah berjanji mngajak'a makan malam. "hai sora maaf aku mmbuatmu mnunggu lama.. dr td dsni? Ayo kita brgegas. Nnti hikari ngambek." Seru taichi dengan nada sdikit mnyesal. "ohh ga kok aku baru aj brdiri dsni. Ok kita brangkat." Sahut sora.

Mreka pun brjalan dengan dtemani langit sore yg gemerlap merah. Seolah2 langit hnya ingin mnemani mreka saja. Mreka trdiam slama perjalanan. "oya bagaimana dengan pekerjaanmu tadi?" tanya Taichi memecah kesunyian. "ehh.. lumayan penat dngan itu. Bnyak pmbukuan yg harus aku catat. Bagaimna dngan kau?" jawab'a dengan sdkt gugup "sama dengan ku akupun sdang mmbuat laporan maklum skarang akhir tahun di lgi sibuk2'a. Oya kau cantik skali hri ini.. apa sih rahasia'a?" tanya'a dengan sedikit tersenyum.. "ehh.. mas sih? Ah kmu bsa aj.. aku ga pke ap2 kok biasa aj."jawab'a dengan pipi mulai mmerah.

Tanpa disadari taichi mngarahkan tangan'a kearah tngan sora untuk mmegang'a. Bbrapa saat taichi mmgang tngan sora ia pun sadar. "eehh maaf.. aku ga maksud.. aku Cuma.." sela'a dengan nada gugup + salting. "ehh gpp kok aku ga mmpermasalahkan'a tnang aja" jawab sora dengan pipi merona dan sdikit trsipu. Tak sadar mreka brjalan mrekapun sampai d apartement taichi. Lalu.. tok.. tok.. tok.. bunyi suara pintu. Ada suara yg mnjawab"sebentar". Lalu pintu pun terbuka. "kakak kau lama sekali aku udh nunggu dr td. Eh ini kak sora ya kak. Halo aku Hikari adik'a kaka Taichi" sambut'a ddpan pintu. "maaf ya. Sdkit tlat. hikari kau ini. Oya sora ini adikku" sahut taichi. "iya aku Sora Takenouchi wah kau cantik skali. Kaka mu sampai kalah lho. hehehe" canda'a saat brtemu sambil salaman dengan hikari. "sora ayo masuk.. maaf sdkit brantakan maklum kami hnya tnggal br2 . silahkan duduk" kata taichi smbari mnyurauh'a duduk. "oyah mksh tdk kok rmhmu bagus. Kau punya adik yg cantik pula. Dia trlihat manis n sangat baik dia pun trlihat pintar." Tampik sora. "kakak2 skalian masakan sudah matang ayo kita makan.. aku sndri lho yg masak"seru hikari.

Mereka pun makan dengan lahap sambil mngeluarkan canda2 mreka ngobrol2 dengan penuh tawa. Tak terasa malam semakin larut. Sora pun pamit kepada hikari. Merka saling mngagumi satu sama lain antara hikari dan sora. Taichi pun mngantar sora krumah'a. Sampai depan rumah sora mngucapkan trimakasih kepada Taichi atas mkn malam yg seru malam ini... to be continue