Man in Every Season

Summary :

Orang berubah. Pikiran berubah. Perasaan berarti bahwa cinta yang pernah terlukiskan itu tidak benar dan tidak nyata bukan pula kebersamaan yang pernah dialami itu hanyalah sebuah sia-sia. Itu terkadang ketika orang hidup bersama dalam suatu kebersamaan, perasaan mereka tumbuh secara terpisah.

Warning : OOC sangat. Jangan diragukan. AU, Freak Idea, ide yang pasaran, GJ, dan lain –la oh ya Typo pasti bertebaran.

Don't like, Don't Read ok, just click back. Promise you won't regret to close this page.

""

Mereka bilang 'hidup itu adalah sebuah pilihan'

"hey, kau menjatuhkan dompetmu tadi."

"maaf merepotkan dan terima kasih"

"hn."

.

.

.

"kau sering datang kemari?"

"hn. Ini tempat favoritku."

"aku tak pernah melihatmu."

"mungkin kau saja yang tidak melihat."

.

.

.

Apakah pertemuan tak terduga itu juga sebuah pilihan?

.

.

.

.

Mereka bilang "Itu hanya sebuah kebetulan."

"hn, kau yang waktu itu,kan? kita bertemu lagi."

"oh iya, Terima kasih sudah mengembalikan dompetku. Ternyata kita satu universitas."

"kau jurusan apa?"

"hn. Ekonomi, kau?"

" aku di psikologi."

" aku belum tau namamu."

"Hinata. Hinata Hyuuga, kau?"

"Sasuke Uchiha."

.

.

.

.

"Oh, Halo Sasuke-san."

"sering kemari?"

"iya, ini perpustakaan. Wajar jika aku sering kemari."

.

.

.

Apakah ini semua hanyalah sebuah kebetulan? Karena yang aku tau adalah kebetulan takkan datang dua kali atau lebih.

.

.

.

.

Mereka bilang "cinta itu rumit"

"aku mencintaimu."

"aku juga mencintaimu, sasuke-kun"

"hn. jangan pernah meninggalkanku."

"aku tetap disini."

.

.

.

.

'kau dimana Sasuke-kun?'

'kenapa berhari – hari Sasuke-kun tak memberiku kabar?'

'apa yang sedang Sasuke-kun lakukan sekarang?'

'kenapa Sasuke-kun tiba – tiba menghilang'

'apa ini salahku?'

'aku selalu disini. kenapa kau yang malah pergi?'

.

.

.

Di dunia ini hanya ada 2 jenis orang. Ada laki – laki dan ada perempuan. Cinta itu tak serumit yang mereka katakan, mereka sendirilah yang telah membuat cinta seakan seperti benang kusut. Mereka yang meningkari janji, memberi harapan yang sia – sia, berubah menjadi pribadi yang mereka janji takkan menjadi seperti itu.

.

.

.

.

' ini sudah memasuki musim gugur yang ke-3. Dan ini sudah hari ke- 810. Hari ini semua jalan seperti biasa. Tidak ada yang salah. Semuanya baik – baik saja, sudah kupakai boots dan mantel kesayanganku. Spesial untuk awal musim gugur. Tak ada yang berubah, semuanya masih sama disini. Masih ada aku dan laki – laki itu. my man in every season'

.

.

.

.

' this not a love story, this is about life, love, and hope'

.

.

.

*krik krik* halo Avve datang lagi hahaha #plak. Ini baru cuplikannya saja. Saya takut kalo fic saya yang satu ini aneh jadi saya hanya buat cuplikannya saja. Kalo menurut saya ini memalukan sekali. Saya baru ada ide. Yah jadinya beginilah. Oh ya saya masih newbie. Maaf ya jika teasernya tidak mengenakkan. Jika ada yang berminat saya teruskan, kalo nggak di delete.

So, Keep or Delete?